Kuat tekan bebas

Kesimpulan Dan Saran

Kesimpulan

Berdasarkan hasil percobaan dapat disimpulkan bahwa:

 Nilai Kuat Tekan Bebas (qu)=0,320 kg/cm2 dan nilai cu

=31,382 kn/m2
 Berdasarkan harga cu tersebut diperoleh konsistensi tanah
lunak samping sedang (cu=30-40)

Saran

Dalam melakukan percobaan Kuat Tekan Bebas, diperoleh

cu=31,382 kn/m2 yang termasuk dalam konsistensi tanah yaitu lunak

sampai sedang, sehingga sampel tanah yang diambil baik
pemadatan

Kesimpulan Dan Saran

A. Kesimpulan

 Air dalam proses pemadatan berfungsi sebagai pelumas dan apabila air kurang
atau lebih pada proses pemadatan maka pemadatan maksimum sukar dicapai.
 Pemadatan dilakukan untuk meningkatkan daya dukung tanah dan memperkecil
permeabilitas tanah.
 Dari hasil percobaan, diperoleh kepadatan kering maksimum sebesar 1,860 gr/cm3
dan kadar air optimum sebesar 13,10 %.

B. Saran

Untuk memperoleh data yang teliti agar memperhatikan hal-hal sebagai berikut :

 Ketebalan setiap lapisan harus sam-sama.

 Jumlah tumbukan diperhatikan, jangan sampai kuarang atau lebih untuk setiap
lapisan.
 Tinggi jatuh dari hammer selalu sama.
 Posisi hammer selalu tegak lurus.
Geser lagsung

Kesimpulan dan Saran

Kesimpulan

 Dari grafik hubungan antara tegangan normal dan tegangan geser

diperoleh nilai parameter kuat geser yaitu herga kohesi (c) sebesar
=0,11 kg/cm2.
 Dari grafik diperloeh nilai sudut geser sebesar 20° maka jenis
tanah ini termasuk jenis tanah padat.

Saran

Dari hasil percobaan di lab, disimpulkan bahwa pengujian yang

dilakukan merupakan pengujian efektif dimana pada pengujian geser
langsung ini terdapat 2 batu pari dimana memungkinkan bagi air untuk
mengalir ke atas dan ke bawah.
Cbr

Kesimpulan Dan Saran

Kesimpulan

 Dari hasil pengujian CBR di laboratorium diperoleh nilai

CBR pada penetrasi 0,1 atas bahwa = 6,68% , sedangkan pada
beban penetrasi 0,2 atas bahwa = 6,16%.
 Kadar air mempengaruhi nilai CBR suatu tanah.
 Nilai CBR sangat mempengaruhi terhadap gaya dukung
standar terhadap tanah dalam menahan beban seperti jalan
raya.

Saran

Dalam melakukan percobaan CBR disarankan agar

memperhatikan antara waktu dan penetrasi pemberian beban dan
 pembacaan arloji juga perlu diperhatikan agar memberikan hasil
yang diharapkan.

Sand con

8 Kesimpulan Dan Saran

A. Kesimpulan

Derajat kepadatan dilapangan adalah perbandingan antara berat isi kering tanah
dilapangan dan berat isi maksimum dari percobaan pemadatan di laboratorium. Dari
hasil pengujian sand cone di laboratorium diperoleh nilai kepadatan sebesar 59,933%.
nilai ini menunjukkan bahwa tanah setengah padat dan tidak kedap air atau bebas
berdrainase.

B. Saran

Dalam melakukan pengalian lubang, kedalaman lubang tidak lebih 10 cm dan

permukaan lubang harus di ratakan. Pada pengalian lubang, seluruh tanah harus di
keluarkan dari lubang agar tidak bercampur dengan pasir ottawa. Perlu diperhatikan
juga dalam menimbang sabaiknya alat di kalibrasi terlebih dahulu agar hasil
pengukuran tidak keliru.

Sondir

Kesimpulan Dan Saran

Kesimpulan
 Berdasarkan percobaan diperoleh hasil sebagai berikut :

 Kedalaman 1 meter

 CW= 20 kg/cm²
 TF =19 kg/cm²

 Kedalaman 2 meter

 CW= 19 kg/cm²
 TF = 48,5kg/cm²

 Kedalaman 3 meter

 CW= 10 kg/cm²
 TF = 70 kg/cm²

 Kedalaman 4 meter

 CW= 30 kg/cm²
 TF = 97 kg/cm²

 Kedalaman 5 meter

 CW=35 kg/cm²
 TF =137 kg/cm²

Dari percobaan diperoleh bahwa semakin besar hambatan konus diperoleh

maka semakin baik daya dukung tanah tersebut.

Faktor-faktor yang mempengaruhi sondir adalah

  Jenis tanah
 Faktor alat
 Kepadatan tanah
 Kadar air

Saran

Sebaiknya penjelasan mengenai penggunaan alat sondir harus di

jelaskan dengan baik agar dapat memahami dengan benar cara penggunaan
alat sondir .
DCP
Kesimpulan dan saran
Kesimpulan
Berdasarkan hasil percobaan tes daya dukung tanah (CBR) dengan
alat DCP, di dapatkan nilai CBR AUG sebesar 8,68 %. Jenis alat yang
digunakan adalah skala Dynamis Cobe penemeter dengan sudut puncak
kerucut 60° pada percobaan dapat di simpulkan bahwa semakin besar
nilai ketebalan lapisan maka besar pula presentase nilai CBR lapisan
yang diperoleh.

Saran
Diherapkan keseriusan dalam pelaksanaan percobaan dengan alat
DCP, karena jika tidak bisa terjadi kecelakan di saat proses pratikum
karena alat proses penumbukan alat penumbuk dan mengenai tengan
praikum. Pada saat pratikum diusahakan agar alat berada pada posisi
tegak lulus, sehingga diharapkan hasil yang maksimal pada tes daya
dukung tanah.
Hank boring

Kesimpulan dan Saran

Kesimpulan

Setelelah melakukan percobaan, pengambilan sampel tanah di

lapangan dengan menggunakan alat bor manual di peroleh struktur
lapisan tanah sebagai berikut.

1. Untuk kedalaman 0,00 m – 0,20 m jenis tanah yang di peroleh

yaitu top soil, banyak akar tumbukan dan rumput.
2. Untuk kedalaman 0,40 m – 0,60 m jenis tanah yang di peroleh
yaitu Lempung, Cokelat, Kering
3. Untuk kedalaman 0,80 m – 1,00 m jenis tanah yang di peroleh
yaitu Lempung Berpasir, Cokelat Mudah, Kering
4. Untuk kedalaman 1,20 m – 1,40 m jenis tanah yang di peroleh
yaitu Lempung Berpasir, Cokelat Berpasir, Kering

Saran

Untuk memperoleh data yang akurat dalam percobaan ini, maka

dalam pratikum harus lebih cermat dan teliti dalam mengklasifikasikan
jenis lapisan tanah yang ada. Setelah itu, kecematan dalam memilih lokasi
pengoboran juga di butuhkan agar tidak merusak bor ketika kondisi tanah
berbaru. Agar percobaan ini dapat di selesaikan dengan baik dan capat
maka di perlukan kerja sama yang baik dalam kelompok.