Anda di halaman 1dari 2

K3 pasien alat radiologi CT-SCAN

Pasien harus menahan agar tidak bergerak selama pemeriksaan, biasanya hanya beberapa menit. Seluruh
prosedur, yang mencakup set-up, scan itu sendiri, memeriksa gambar, dan mengambil infus jika
diperlukan, membutuhkan waktu 15-45 menit tergantung pada apa bagian tubuh yang sedang dipindai.

 Untuk beberapa penelitian, pasien akan diminta untuk menahan nafas hingga 20 detik.
 Jangan menggunakan logam apapun di tubuh.
 Menggunakan pakaian atau tidak tergantung pemeriksaan. Untuk CT scan dada, perut, atau
panggul, misalnya, biasanya penderita akan mengenakan pakaian dari rumah sakit. Untuk CT
scan kepala, pasien dapat mengenakan pakaian normal.
 Sedasi jarang diperlukan. Mesin CT-scan tenang, sehingga pasien hanya mendengar deru mesin
yang sangat halus.
 Teknolog adalah orang yang mengatur jalannya CT-scan di kamar sebelah dan dapat mengamati
pasien melalui jendela besar.

Persiapan pasien Rawat Jalan untuk dewasa


· Dibuat perjanjian dengan radiologi untuk menentukan hari pemeriksaan
· Menandatangani surat pernyataan izin tindakan oleh pasien/keluarga pasien.
· Puasa 4 jam sebelum pemeriksaan
· Pasien boleh melanjutkan pengobatan/minum obat yang diberikan oleh dokter pengirimnya.
· Melampirkan hasil pemeriksaan laboratorium (Ureum,Creatine) yang terakhir diperiksa, jika tidak ada
maka harus ada pernyataan dari dokter pengirim yang menyatakan fungsi ginjal pasien baik.
· Pada hari pemeriksaan, harap membawa film x-ray, USG, MRI sesuai dengan jenis pemeriksaan (bila
ada)

Persiapan pemeriksaan CT Scan untuk anak (5 – 8 tahun)


Persiapan sebelum pemeriksaan
· Surat persetujuan pemeriksaan dari orang tua / wali pasien
§ Informasikan kepada bagian radiologi jika ada riwayat alergi / asma

Persiapan pasien rawat jalan untuk Bayi dan Anak


· Dibuat perjanjian dengan radiologi untuk menentukan hari pemeriksaan
· Surat persetujuan pemeriksaan dari orang tua/keluarga
· Radiolog akan menentukan berapa banyak kontras IV yang akan diberikan, Os tidak perlu puasa.
· Radiolog akan memberikan obat penenang atau dilakukan oleh dokter anestesi (bila diperlukan) agar
pemeriksaan berlangsung dengan lancar
· Pastikan IV Canular terpasang dengan tepat sebelum dimasukkan kontras
· Setelah pemeriksaan selesai maka perawat radiologi harus memperhatikan keadaan umum pasien
· Untuk pemeriksaan yang menggunakan anestesi maka pasien tersebut di bawah pengawasan dokter
anestesi
· Pasien dapat pulang setelah dipastikan tidak ada keluhan
Pemeriksaan CT Scan ini dapat dilakukan dengan atau tanpa menggunakan zat kontras.
Zat kontras yang digunakan biasanya adalah iodine. Tujuan penggunaan kontras ini adalah untuk
memperjelas bagian organ yang akan dilihat. Namun penggunaan zat kontras tidak
diperbolehkan untuk pasien yang mengalami gangguan ginjal. Hal ini disebabkan seluruh zat
kontras dimetabolisme dan dikeluarkan dari ginjal. Beberapa cara untuk memasukan zat kontras,
antara lain : (tergantung dari organ apa yang akan diperiksa)
 Disuntikan melalui pembuluh darah vena, sehingga dapat terbawa ke seluruh tubuh.
Beberapa organ yang dapat diperiksa seperti kantung empedu, sistem kemih, pembuluh
darah dan organ yang dilewatinya.
 Melalui mulut, biasanya berupa cairan yang diminum oleh pasien. Tujuannya adalah
untuk memeriksa esofagus dan lambung.
 Melalui anus disebut juga enema. Zat kontras dimasukan melalui lubang anus untuk
memeriksa usus atau saluran pencernaan bagian bawah.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum pasien menjalankan pemeriksaan CT Scan adalah:
 Melepaskan seluruh atau sebagian pakaian (tergantung dari organ mana yang akan
diperiksa) dan menggunakan pakaian khusus dari rumah sakit.
 Tidak mengenakan barang-barang yang terbuat dari logam, seperti : perhiasan, ikat
pinggang, gigi palsu, kacamata, dan sebagainya karena dapat mempengaruhi hasil
pemeriksaan.
 Puasa 6 – 8 jam sebelum pemeriksaan, tidak boleh makan dan minum sama sekali.

Anda mungkin juga menyukai