Anda di halaman 1dari 4

PENGUJIAN KEAUSAN AGREGAT

MENGGUNAKAN ALAT ABRASI LOS ANGELES


(Los Angeles Abrassion Test)

A. Tujuan
Tujuan
Tujuan metode ini adalah untuk menentukan ketahanan agregat kasar
terhadap keausan menggunakan alat Los Angeles.

B. Refrensi
1. SNI 03 – 2417 - 1991 .
2. Diktat Laboratorium Aspal dan Perkerasan Jalan

C. Teori Singkat
Keausan adalah perbandingan antara berat bahan aus lewat saringan no 12
(1,18 mm) terhadap berat semula dalam persen. Untuk menguji kekuatan agregat
kasar dapat mengguankan bejana Rudolf ataupun dengan alat uji los angeles test.

Mesin yang digunakan untuk pengujian keausan ini adalah mesin los
angeles. Mesin ini berbentuk slinder dengan diameter 170 cm yang terbuat dari
baja. Dalam pengujian ini menggunakan bola-bola baj yang berukuran 4 – 6 cm
sebagai nilai bantu untuk menghancurkan agregat. Jumlah bola yang digunakan
tergantung dari tipe gradasi dan agregat yang diuji. Di dalam mesin los angeles
terdapat sirip yang berfungsi sebagai pembalik material yang diuji dan lama
pengujian tergantung dari jumlah berat material.
Berdasarkan SK SNI 2417 – 1991, keausan agregat tergolong sebagai berikut :

1. Apabila nilai keausan yang diperoleh > 40%, maka agregat yang diuji tidak
baik digunakan dalam bahan perkerasan jalan.
2. Apabila nilai keausan agregat yang diperoleh < 40%, maka agregat yang diuji
baik digunakan dalam bahan perkerasan jalan.
D. Peralatan

No. Alat Gambar

Mesin Abrasi
1.
Los Angeles
Bola-bola Baja ∅ 4,68
2. cm dan berat 400gr -
440 gr

Saringan 37,5 mm-


3.
2,38 mm

4. Timbangan

5. Oven

E. Bahan

No. Alat Gambar

Agregat lolos
saringan Ø19mm
tertahan Ø12,5mm
1. dan lolos saringan
Ø12,5mm tertahan
Ø9,5mm
F. Prosedur Pelaksanaan
Persiapan Benda Uji :
1. Mengayak agregat yang lolos saringan Ø19mm tertahan Ø12,5mm dan lolos
saringan Ø12,5mm tertahan Ø9,5mm.
2. Mencuci agregat, lalu keringkan di dalam oven.

Cara Pengujian :
Urutan proses dalam pengujian ini adalah sebagai berikut
1. Timbang agregat sebanyak 2500 gr.

2. Masukkan sampel agregat ke mesin abrasi Los Angeles.

3. Masukkan 11 bola baja ke dalam mesin abrasi Los Angeles.

4. Kunci penutup mesin dan hidupkan mesin dengan kecepatan 30-32 rpm
dengan 500 putaran atau selama 15 menit.
5. Setelah selesai, sampel dikeluarkan lalu mengayak sampel dengan saringan
No.4 (4,47 mm) dan No.12 (1,7 mm)

6. Mencuci sampel yang tertahan di setiap saringan sampai bersih, lalu


keringkan sampel dalam oven hingga berat tetap.
7. Setelah di oven, keluarkan sampel agregat dinginkan lalu di timbang.

G. Perhitungan

Dalam menghitung nilai keausannya sebagai berikut :


𝐴−𝐵
Nilai Keausan Los Angeles = × 100%
𝐵

Dimana:

A = berat sampel semula (gr)

B = berat sampel tertahan saringan no.12 (dan no 4) (gr)

Anda mungkin juga menyukai