Anda di halaman 1dari 22

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor : 1174 K/Pid.Sus/2012
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
MAHKAMAH AGUNG

do
gu memeriksa perkara pidana khusus dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai
berikut dalam perkara Terdakwa :

In
Nama : SYAFRIZAL ABU BAKAR Alias IJAL Bin
A
ABU BAKAR ;
ah

lik
Tempat Tahir : Kuala Tungkal ;
Umur / Tanggal Lahir : 28 tahun / 12 Desember 1982 ;
Jenis Kelamin : Laki-laki ;
am

ub
Kebangsaan : Indonesia ;
Tempat Tinggal : Jalan Manunggal II Lorong Pepaya
RT. 08, Kelurahan Tungkal II, Kecamatan
ep
k

Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung


ah

Barat ;
R

si
ne
ng

Agama : Islam ;
Pekerjaan : Wiraswasta ;

do
gu

Pemohon Kasasi / Terdakwa berada di dalam tahanan ;


1 Penyidik sejak tanggal 03 Juli 2011 sampai dengan tanggal 22 Juli 2011 ;
2 Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum sejak tanggal 23 Juli 2011 sampai
In
A

dengan tanggal 11 Agustus 2011 ;


3 Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum sejak tanggal 12 Agustus 2011
ah

lik

sampai dengan tanggal 31 Agustus 2011 ;


4 Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Negeri I sejak tanggal 01 September 2011
m

ub

sampai dengan tanggal 30 September 2011 ;


5 Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Negeri II sejak tanggal 01 Oktober 2011
ka

ep

sampai dengan tanggal 30 Oktober 2011


6 Penuntut Umum sejak tanggal 28 Oktober 2011 sampai dengan tanggal
ah

16 November 2011 ;
R

es

7 Hakim Pengadilan Negeri sejak tanggal 11 November 2011 sampai dengan


M

10 Desember 2011 ;
ng

on

Hal. 1 dari 21 hal. Put. No. 1174 K/Pid.Sus/2012


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8 Perpanjngan oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri sejak tanggal

R
11 Desember 2011 sampai dengan tanggal 08 Februari 2012 ;

si
9 Hakim Pengadilan Tinggi sejak tanggal 03 Februari 2012 sampai dengan

ne
ng

do
03 Maret 2012 ;
gu 10 Perpanjangan oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi sejak tanggal 04 Maret 2012
sampai dengan tanggal 02 Mei 2012 ;

In
A
11 Penetapan oleh Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia u.b. Ketua Muda
Pidana Khusus, Nomor : 1471/2012/S.596.Tah.Sus/PP/2012/MA tanggal 14 Mei
ah

lik
2012 Terdakwa diperintahkan untuk ditahan selama 50 (lima puluh) hari,
terhitung sejak tanggal 24 April 2012 ;
am

ub
12 Berdasarkan Penetapan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia u.b.
Ketua Muda Pidana Khusus Nomor : 1472/2012/S.596.Tah.Sus/PP/2012/MA tanggal
14 Mei 2012 Terdakwa diperintahkan untuk ditahan selama 60 (enam
ep
k

puluh) hari terhitung sejak tanggal 13 Juni 2012 ;


ah

yang diajukan di muka persidangan Pengadilan Negeri Kuala Tungkal karena didakwa :
R

si
KESATU :
Bahwa ia Terdakwa SYAFRIZAL ABU BAKAR Alias IJAL Bin ABU

ne
ng

BAKAR, pada hari Sabtu tanggal 02 Juli 2011 sekitar pukul 15.15 WIB atau setidak-
tidaknya pada waktu lain di sekitar waktu itu di dalam bulan Juli 2011 bertempat di

do
gu

belakang Gudang Acungan Jalan Sri Soedewi, Kelurahan Tungkal Harapan, Kecamatan
Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat atau setidak-tidaknya pada tempat yang
In
A

termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kuala Tungkal berwenang memeriksa
serta mengadili perkara ini, Tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk
ah

lik

dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar
atau menyerahkan Narkotika Golongan I, perbuatan tersebut dilakukan oleh
m

ub

Terdakwa dengan cara sebagai berikut :


• Bahwa pada hari Sabtu tanggal 02 Juli 2011 sekitar pukul 13.00 WIB
ka

Terdakwa bersama-sama dengan Padli Alias Anton, Pani dan Yusuf


ep

(penuntutan dilakukan terpisah) janjian untuk bertemu di belakang


ah

Gudang Acuang yang terletak di Jalan Sri Soedewi, Kelurahan Tungkal


R

Harapan, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat,


es
M

sekitar pukul 14.00 WIB Terdakwa tiba terlebih dahulu di tempat tersebut
ng

on

2
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan tidak lama kemudian datang Pani dan Padli (penuntutan dilakukan

R
terpisah) bersama-sama dengan Yusuf (penuntutan dilakukan terpisah).

si
Selanjutnya Padli (penuntutan dilakukan terpisah) mengeluarkan 1 (satu)

ne
ng
paket Narkotika jenis Daun Ganja kering dibagi menjadi 4 (empat)
linting Narkotika jenis Daun

do
Ganja kering lalu dibagikan masing-masing 1 (satu) linting secara gratis
gu kepada Terdakwa, Pani, Yusuf (penuntutan dilakukan terpisah) untuk dipergunakan
bersama-sama dengan cara salah satu ujung lintingan Daun Ganja kering tersebut

In
A
dibakar dengan menggunakan korek api kemudian pada ujung lainnya disedot
dengan menggunakan mulut hingga mengeluarkan asap, lalu asap yang dihasilkan
ah

lik
masuk ke dalam mulut selayaknya seperti orang sedang merokok sampai habis,
sedangkan 1 (satu) paket Narkotika jenis Daun Ganja yang lebih kecil seberat 3,53
am

ub
(tiga koma lima puluh tiga) gram oleh Padli (penuntutan dilakukan terpisah) dijual
kepada Terdakwa dengan harga Rp20.000,00 (dua puluh ribu rupiah) ;
• Bahwa setelah Terdakwa, Pani, Padli dan Yusuf (penuntutan dilakukan
ep
k

terpisah) selesai memakai Narkotika jenis Daun Ganja kering tersebut


ah

dan tidak lama kemudian datang saksi Fitriyadi menemui Pani


R

si
(penuntutan dilakukan terpisah) yang tujuan untuk meminjam motornya,
kemudian Padli dan Yusuf (penuntutan dilakukan terpisah) membeli

ne
ng

rokok dan minuman di warung depan yang berada di seberang Gudang


tersebut dengan menggunakan uang hasil penjualan 1 (satu) paket

do
gu

Narkotika jenis Daun Ganja kering yang lebih kecil seberat 3,53 (tiga
koma lima puluh tiga) gram dari Terdakwa kemudian sekira pukul 15.00
In
WIB datang 4 (empat) orang yaitu saksi Windy Trias, saksi Antonius,
A

saksi Bangun S dan saksi Khaidir yang merupakan Anggota Polisi dari
Kepolisian Resort Tanjung Jabung Barat dan melakukan penangkapan
ah

lik

terhadap Terdakwa, Pani (penuntutan dilakukan terpisah) dan saksi


Fitriyadi, serta ditemukan 1 (satu) paket kecil Narkotika jenis Daun Ganja
m

ub

kering yang lebih kecil seberat 3,53 (tiga koma lima puluh tiga) gram
yang dibungkus kertas dan disimpan di dalam kantong depan sebelah kiri
ka

ep

baju Terdakwa, sedangkan Padli dan Yusuf (penuntutan dilakukan


terpisah) ditangkap di warung depan yang berada di seberang Gudang
ah

tersebut oleh saksi Antonius dan saksi Windy Trias ;


es

• Berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik Nomor


M

ng

Lab. : 1109/KNF/2011 tanggal 05 Juli 2011 yang ditandatangani oleh


on

Hal. 3 dari 21 hal. Put. No. 1174 K/Pid.Sus/2012


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tim Pemeriksa yaitu EDHI SURYANTO, S.SI, Apt dan I MADE

R
SWETRA, S.Si :

si
• Bahwa Barang Bukti 1 (satu) bungkus plastik kecil seberat 3,53 (tiga koma

ne
ng
lima puluh tiga) gram yang disita dari Terdakwa dimana telah dilakukan
penyisihan barang bukti oleh Penyidik berupa 1 (satu) plastik bening yang

do
gu berisi daun-daun kering dengan berat netto 0,56 (nol koma lima puluh enam)
gram dan 1 (satu) kertas yang berisi daun-daun kering dengan berat netto
2,97 (dua koma sembilan puluh tujuh) gram, dimana

In
A
kedua-duanya dilakukan pemeriksaan secara Laboratoris Kriminalistik dengan
kesimpulan Semua Barang Bukti tersebut yang dimuat dalam table 1 adalah
ah

lik
Ganja yang terdaftar sebagai narkotika Golongan 1 (satu) Nomor Urut : 8 pada
Lampiran Undang-Undang Republik Indonesia Nomor : 35 Tahun 2009 tentang
am

ub
Narkotika ;
• Barang Bukti Urine dan darah atas nama SYAFRIZAL ABU BAKAR Alias
ep
IJAL Bin ABU BAKAR mengandung Tetrahydrocannabinol (THC) yang
k

terdaftar sebagai Narkotika Golongan I Nomor Urut : 9 pada Lampiran


ah

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor : 35 Tahun 2009 tentang


R

si
Narkotika setelah diperiksa barang bukti tersebut berupa Urine dan Darah
habis untuk pemeriksaan laboratoris ;

ne
ng

• Bahwa Terdakwa menawarkan, untuk dijual, menjual, membeli,


menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan

do
gu

Narkotika Golongan I berupa satu paket Narkotika jenis daun Ganja


kering seberat 3,53 (tiga koma lima puluh tiga) gram tanpa ijin dari pihak
In
A

yang berwenang dalam hal ini adalah ijin dari Menteri Kesehatan
Republik Indonesia ;
ah

lik

Perbuatan Terdakwa tersebut di atas diatur dan diancam pidana dalam


Pasal 114 ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor : 35 Tahum 2009
m

ub

tentang Narkotika ;
ATAU
ka

KEDUA :
ep

Bahwa ia Terdakwa SYAFRIZAL ABU BAKAR Alias IJAL Bin ABU


ah

BAKAR, pada hari Sabtu tanggal 02 Juli 2011 sekitar pukul 15.15 WIB atau setidak-
R

es

tidaknya pada waktu lain di sekitar waktu itu di dalam bulan Juli 2011 bertempat di
M

belakang Gudang Acungan Jalan Sri Soedewi, Kelurahan Tungkal Harapan, Kecamatan
ng

on

4
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat atau setidak-tidaknya pada suatu tempat

R
yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kuala Tungkal berwenang

si
memeriksa serta mengadilinya perkara ini Tanpa hak atau melawan hukum

ne
ng
menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan

narkotika Golongan I dalam bentuk tanaman, perbuatan tersebut dilakukan oleh

do
gu Terdakwa dengan cara sebagai berikut :
• Bahwa pada hari Sabtu tanggal 02 Juli 2011 sekitar pukul 13.00 WIB
Terdakwa bersama-sama dengan Padli Alias Anton, Pani dan Yusuf

In
A
(penuntutan dilakukan terpisah) janjian untuk bertemu di belakang
Gudang Acuang yang terletak di Jalan Sri Soedewi, Kelurahan
ah

lik
Tungkal Harapan,
Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, sekitar pukul 14.00 WIB
am

ub
Terdakwa tiba terlebih dahulu di tempat tersebut dan tidak lama kemudian datang
Pani dan Padli (penuntutan dilakukan terpisah) bersama-sama dengan Yusuf
ep
(penuntutan dilakukan terpisah). Selanjutnya Padli (penuntutan dilakukan terpisah)
k

mengeluarkan 1 (satu) paket Narkotika jenis Daun Ganja yang lebih kecil 3,53 (tiga
ah

koma lima puluh tiga) gram dan 1 (satu) paket Narkotika jenis Daun Ganja kering,
R

si
oleh Padli (penuntutan dilakukan terpisah) 1 (satu) paket Narkotika jenis Daun Ganja
kering dibagi menjadi 4 (empat) linting Narkotika jenis Daun Ganja kering lalu

ne
ng

dibagikan masing-masing 1 (satu) linting secara gratis kepada Terdakwa, Pani,


Yusuf (penuntutan dilakukan terpisah) untuk dipergunakan bersama-sama dengan

do
gu

cara salah satu ujung lintingan Daun Ganja kering tersebut dibakar dengan
menggunakan korek api kemudian pada ujung lainnya disedot dengan menggunakan
In
A

mulut hingga mengeluarkan asap, lalu asap yang dihasilkan masuk ke dalam mulut
selayaknya seperti orang sedang merokok sampai habis, sedangkan 1 (satu) paket
ah

lik

Narkotika jenis Daun Ganja yang lebih kecil seberat 3,53 (tiga koma lima puluh tiga)
gram oleh Padli (penuntutan dilakukan terpisah) dijual kepada Terdakwa dengan
harga Rp20.000,00 (dua puluh ribu rupiah) ;
m

ub

• Bahwa setelah Terdakwa, Pani, Padli dan Yusuf (penuntutan dilakukan


ka

terpisah) selesai memakai Narkotika jenis Daun Ganja kering tersebut


ep

dan tidak lama kemudian datang saksi Fitriyadi menemui Pani


ah

(penuntutan dilakukan terpisah) yang tujuan untuk meminjam motornya,


R

kemudian Padli dan Yusuf (penuntutan dilakukan terpisah) membeli


es

rokok dan minuman di warung depan yang berada di seberang Gudang


M

ng

on

Hal. 5 dari 21 hal. Put. No. 1174 K/Pid.Sus/2012


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tersebut dengan menggunakan uang hasil penjualan 1 (satu) paket

R
Narkotika jenis Daun Ganja kering yang lebih kecil seberat 3,53 (tiga

si
koma lima puluh tiga) gram dari Terdakwa kemudian sekira pukul 15.00

ne
ng
WIB datang 4 (empat) orang yaitu saksi Windy Trias, saksi Antonius,
saksi Bangun S dan saksi Khaidir yang merupakan Anggota Polisi dari

do
Kepolisian Resort Tanjung Jabung Barat dan melakukan penangkapan
gu terhadap Terdakwa, Pani (penuntutan dilakukan terpisah) dan saksi
Fitriyadi, serta ditemukan 1 (satu) paket kecil Narkotika jenis Daun Ganja

In
A
kering yang lebih kecil seberat 3,53 (tiga koma lima puluh tiga) gram
yang dibungkus kertas dan disimpan di dalam kantong depan sebelah kiri
ah

lik
baju Terdakwa, sedangkan Padli dan Yusuf (penuntutan dilakukan
terpisah) ditangkap di warung depan yang berada di seberang
am

ub
Gudang tersebut oleh saksi Antonius dan saksi Windy Trias ;
• Bahwa Berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik
ep
k

Nomor Lab. : 1109/KNF/2011 tanggal 05 Juli 2011 yang ditandatangani


ah

oleh Tim Pemeriksa yaitu EDHI SURYANTO, S.SI, Apt dan I MADE
R

si
SWETRA, S.Si :
• Bahwa Barang Bukti 1 (satu) bungkus plastik kecil seberat 3,53 (tiga koma

ne
ng

lima puluh tiga) gram yang disita dari Terdakwa dimana telah dilakukan
penyisihan barang bukti oleh Penyidik berupa 1 (satu) plastik bening yang

do
gu

berisi daun-daun kering dengan berat netto 0,56 (nol koma lima puluh) gram
dan 1 (satu) kertas yang berisi daun-daun kering dengan berat netto 2,97 (dua
In
A

koma sembilan puluh tujuh) gram, dimana kedua-duanya dilakukan


pemeriksaan secara Laboratoris Kriminalistik dengan kesimpulan Semua
ah

Barang Bukti tersebut yang dimuat dalam table 1 adalah Ganja yang
lik

terdaftar sebagai narkotika Golongan 1 (satu) Nomor Urut : 8 pada Lampiran


Undang-Undang Republik Indonesia Nomor : 35 Tahun 2009 tentang
m

ub

Narkotika ;
ka

• Barang Bukti Urine dan darah atas nama SYAFRIZAL ABU BAKAR Alias
ep

IJAL Bin ABU BAKAR mengandung Tetrahydrocannabinol (THC) yang


ah

terdaftar sebagai Narkotika Golongan I Nomor Urut : 9 pada Lampiran


R

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor : 35 Tahun 2009 tentang


es
M

ng

on

6
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Narkotika setelah diperiksa barang bukti tersebut berupa Urine dan Darah

R
habis untuk pemeriksaan laboratoris ;

si
Bahwa Terdakwa melakukan perbuatan tanpa hak atau melawan hukum

ne
ng
menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika
Golongan I dalam bentuk tanaman berupa satu paket Narkotika jenis Daun Ganja kering

do
gu seberat 3,53 (tiga koma lima puluh tiga) gram tanpa ijin dari Pejabat yang berwenang
dalam hal ini adalah ijin dari Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Perbuatan Terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana sesuai Pasal 111

In
A
ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor : 35 Tahum 2009 tentang
Narkotika ;
ah

lik
Membaca tuntutan pidana Jaksa/Penuntut Umum pada Kejaksaan
Negeri Kuala Tungkal tanggal 05 Januari 2012 sebagai berikut :
am

ub
1 Menyatakan Terdakwa SYAFRIZAL ABU BAKAR Alias IJAL Bin ABU
BAKAR, telah terbukti bersalah secara sah dan meyakinkan melakukan tindak
ep
k

pidana “tanpa hak atau melawan hukum menanam, memelihara,


memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I dalam
ah

R
bentuk tanaman”, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Dakwaan Kedua

si
yaitu Pasal 111 ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor : 35 Tahun

ne
ng

2009 tentang Narkotika ;


2 Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa SYAFRIZAL ABU BAKAR Alias

do
IJAL Bin ABU BAKAR dengan pidana selama 6 (enam) tahun dikurangi
gu

selama Terdakwa berada dalam tahanan dengan perintah Terdakwa tetap ditahan
dan denda sebesar Rp1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah) dan apabila
In
A

Terdakwa tidak mampu membayar denda tersebut maka Terdakwa dikenakan


pidana penjara selama 4 (empat) bulan ;
ah

lik

3 Menyatakan barang bukti berupa :


• 1 (satu) paket Narkotika jenis Daun Ganja kering yang dibungkus dengan
m

ub

kertas seharga Rp20.000,00 (dua puluh ribu rupiah) seberat 3,53 (tiga
koma lima puluh tiga) gram yang disita dari Terdakwa dimana telah
ka

ep

dilakukan penyisihan barang bukti oleh Penyidik berupa 1 (satu) plastik


bening yang berisi daun-daun kering dengan berat netto 0,56 (nol koma
ah

lima puluh enam) gram dan 1 (satu) kertas berisi daun-daun kering
R

es

dengan berat netto 2,97 (dua koma sembilan puluh tujuh) gram, dengan
M

ng

on

Hal. 7 dari 21 hal. Put. No. 1174 K/Pid.Sus/2012


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
total sisanya seberat 3,17 (tiga koma tujuh belas) gram. Dirampas untuk

si
dimusnahkan ;
4 Menetapkan supaya Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp2.000,00 (dua

ne
ng
ribu rupiah) ;
Membaca putusan Pengadilan Negeri Kuala Tungkal Nomor : 104/

do
gu Pid.B/2011/PN.Ktl. tanggal 02 Februari 2012 yang amar lengkapnya sebagai

berikut:

In
1 Menyatakan Terdakwa SYAFRIZAL ABU BAKAR Alias IJAL Bin ABU
A
BAKAR telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak
ah

pidana “Memiliki Narkotika Golongn I Bagi Diri Sendiri” ;

lik
2 Memerintahkan Terdakwa tersebut di atas oleh karena itu dengan tindakan
hukum untuk dilakukan perawatan atau pengobatan (rehabilitasi medis) atas diri
am

ub
Terdakwa tersebut di atas selama 6 (enam) bulan di Rumah Sakit ;
3 Memerintahkan supaya Terdakwa dbebaskan dari tahanan ;
ep
k

4 Memerintahkan supaya Terdakwa direhabilitasi medis di Rumah Sakit Jiwa


Daerah Propinsi Jambi ;
ah

R
5 Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) paket Narkotika jenis Daun Ganja

si
kering yang dibungkus dengan kertas seharga Rp20.000,00 (dua puluh ribu

ne
ng

rupiah) seberat 3,53 (tiga koma lima puluh tiga) gram yang disita dari Terdakwa
dimana telah dilakukan penyisihan barang bukti oleh Penyidik berupa 1 (satu)

do
plastik bening yang berisi daun-daun kering dengan berat netto 0,56 (nol koma
gu

lima puluh enam) gram dan 1 (satu) kertas yang berisi daun-daun kering dengan
berat netto 2,97 (dua koma sembilan puluh tujuh) gram, dengan total sisanya seberat
In
A

3,17 (tiga koma tujuh belas) gram :


Dirampas untuk dimusnahkan ;
ah

lik

6 Membebani Terdakwa bayar biaya perkara sejumlah Rp2.000,00 (dua ribu


rupiah) ;
m

ub

Membaca putusan Pengadilan Tinggi Jambi Nomor : 22/PID/2012/ PT.JBI.


tanggal 02 April 2012 yang amar lengkapnya sebagai berikut :
ka

ep

• Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum ;

• Memperbaiki Putusan Pengadilan Negeri Kuala Tungkal Nomor : 104/


ah

Pid.B/2011/PN.Ktl. tanggal 02 Februari 2012 yang dimintakan banding


es

tersebut sehingga amar selengkapnya sebagai berikut :


M

ng

on

8
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Menyatakan Terdakwa SYAFRIZAL ABU BAKAR Alias IJAL Bin

si
ABU BAKAR telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah
melakukan tindakan pidana TANPA HAK MENGUASAI NARKOTIKA

ne
ng
GOLONGAN I DALAM BENTUK TANAMAN ;
• Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara

do
gu selama 4 (empat) tahun dan denda sebesar Rp800.000.000,00 (delapan ratus juta
rupiah) dengan ketentuan bila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan
pidana penjara selama 3 (tiga) bulan ;

In
A
• Memerintahkan agar Terdakwa direhabilitasi medis pada Rumah Sakit Jiwa
Daerah Propinsi Jambi selama 7 (tujuh) bulan atas biaya Negara dan lamanya
ah

lik
waktu Terdakwa menjalani rehabilitasi medis tersebut dikurangkan seluruhnya
dari pidana penjara yang dijatuhkan ;
am

ub
• Menetapkan bahwa lamanya waktu / masa Terdakwa dalam tahanan dikurangkan
seluruhnya dari pidana penjara yang dijatuhkan ;
ep
• Memerintahkan barang bukti berupa : 1 (satu) paket Narkotika jenis Daun Ganja
k

kering seberat 3,17 (tiga koma tujuh belas) gram dirampas untuk dimusnahkan ;
ah

R
• Membebani Terdakwa membayar biaya perkara dalam kedua tingkat Peradilan,

si
yang dalam tingkat banding sebesar Rp2.000,00 (dua ribu rupiah) ;

ne
ng

Mengingat akan akta tentang permohonan kasasi Nomor : 104/Akta.Pid/

2011/PN.Ktl. yang dibuat oleh Panitera pada Pengadilan Negeri Kuala Tungkal yang

do
gu

menerangkan, bahwa pada tanggal 24 April 2012 Terdakwa mengajukan permohonan


kasasi terhadap putusan Pengadilan Tinggi tersebut ;
Memperhatikan Memori Kasasi tanggal 03 Mei 2012 dari Terdakwa sebagai
In
A

Pemohon Kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kuala Tungkal pada
tanggal 03 Mei 2012 ;
ah

lik

Membaca surat-surat yang bersangkutan ;


Menimbang, bahwa putusan Pengadilan Tinggi tersebut telah diberitahukan
m

ub

kepada Terdakwa pada tanggal 20 April 2012 dan Terdakwa mengajukan permohonan
kasasi pada tanggal 24 April 2012 serta Memori Kasasinya telah diterima di
ka

Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kuala Tungkal pada tanggal 03 Mei 2012 dengan
ep

demikian permohonan kasasi beserta dengan alasan-alasannya telah diajukan dalam


ah

tenggang waktu dan dengan cara menurut undang-undang, oleh karena itu permohonan
R

kasasi tersebut formal dapat diterima ;


es
M

ng

on

Hal. 9 dari 21 hal. Put. No. 1174 K/Pid.Sus/2012


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi /

si
Terdakwa pada pokoknya adalah sebagai berikut :
UNSUR SALAH MENERAPKAN ATAU MELANGGAR HUKUM YANG

ne
ng
BERLAKU.
Terhadap Putusan Pengadilan Tinggi Jambi Nomor : 22/Pid/2012/PT.JBI tanggal

do
gu 2 April 2012 Jo Putusan Pengadilan Negeri Kuala Tungkal Nomor : 104/Pid.B/2011/
PN.Ktl tanggal 2 Februari 2012, Pemohon Kasasi menilai bahwa terhadap Judex Facti
telah salah menerapkan atau melanggar hukum yang berlaku, adapun kesalahan dalam

In
A
menerapkan atau melanggar ukum yang berlaku tersebut akan Pemohon Kasasi uraikan
sebagai berikut :
ah

lik
1 Bahwa jelas berdasarkan fakta hukum dalam persidangan ditemukan fakta bahwa
benar terhadap perkara a quo syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh Majelis
am

ub
Hakim dalam memutus perkara Narkotika berdasarkan ketentuan Pasal 103
Undang-Undang Nomor : 35 Tahun 2009 telah terpenuhi sebagaimana yang
ep
diamanatkan dalam Surat Edaran Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor :
k

4 Tahun 2010 tentang penempatan penyalahgunaan, korban penyalahgunaan dan


ah

pecandu Narkotika ke dalam Lembaga Rehabilitasi Medis, yakni :


R

si
• Bahwa benar Terdakwa tertangkap tangan oleh Anggota Kepolisian Resort

ne
ng

Tanjung Jabung Barat tanggal 02 Juli 2011 sekitar pukul 15.00 WIB di
Gudang Acuang Jalan Sri Soedewi, Kelurahan Tungkal Harapan,

do
gu

Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat ;


• Bahwa benar pada saku kiri Terdakwa terdapat barang buki 1 (satu) paket
In
A

ganja dengan berat 3,53 (tiga koma lima puluh tiga) gram, artinya bahwa
barang bukti yang ditemukan pada saku kiri Terdakwa tersebut di bawah
ah

lik

berat 5 (lima) gram sehingga memenuhi syarat untuk diklasifikasikan sebagai


Pecandu sebagaimana yang diamanatkan dalam
m

ub

Surat Edaran Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : 04 Tahun


2010 tersebut ;
ka

• Bahwa beanar berdasarkan hasil laboratorium Kriminalistik Nomor Lab. :


ep

1109/KNF/2011 tanggal 05 Juli 2011 yang ditandatangani Tim Pemeriksa


ah

Edi Suryanto, S.SI, Apt dan I Made Swetra, S.SI, dimana terdapat fakta
R

bahwa urine dan darah atas nama Syafriajal Abu Bakar Bin Abu Bakar
es
M

mengandung Tetrahydrocannabinol (THC) yang terdaftar sebagai Narkotika


ng

on

10
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Golongan I Nomor Urut : 9 pada Lampiran Undang-Undang Republik

R
Indonesia Nomor : 35 Tahun 2009, dengan demikian jelas dan nyata bahwa

si
unsur “Surat Uji Laboratorium Positif Menggunakan Narkotika”

ne
ng
sebagaimana yang diamanatkan dalam Surat Edaran Mahkamah Agung
Republik Indonesia Nomor : 04 Tahun 2010 telah terpenuhi ;

do
gu • Bahwa berdasarkan Surat Direktur Utama Rumah Sakit Jiwa Daerah Propinsi
Jambi Nomor : 441.3/2453/SKD/RSJ/2011 tanggal 18 Oktober 2011
menyatakan bahwa pada diri Terdakwa tidak dijumpai gangguan jiwa berat

In
A
dan Terdakwa dinyatakan Ketergantungan Ganja, dengan demikian jelas
dan nyata bahwa unsur “Surat Keterangan dari Dokter Jiwa / Psikiater
ah

lik
Pemerintah” sebagaimana yang diamanatkan dalam Surat Edaran Mahkamah
Agung Republik Indonesia Nomor : 04 Tahun 2010 telah terpenuhi ;
am

ub
• Bahwa berdasarkan fakta penyidikan maupun dalam Surat Dakwaan tidak
ditemukan bukti bahwa Terdakwa terlibat dalam Peredaran Ganja Narkotika,
ep
dengan demikian jelas dan nyata bahwa unsur “tidak terdapat bukti bahwa
k

yang bersangkutan terlibat dalam peredaran gelap Narkotika” sebagaimana


ah

yang diamanatkan dalam Surat Edaran Mahkamah Agung Republik


R

si
Indonesia Nomor : 04 Tahun 2010 telah terpenuhi ;
Bahwa benar oleh karena ketentuan atau syarat-syarat telah terpenuhi sebagaimana

ne
ng

syarat yang ditentukan berdasarkan Surat Edaran Mahkamah


Agung Republik Indonesia Nomor : 04 Tahun 2010 maka hukuman yang harus

do
gu

dijatuhkan kepada Pemohon Kasasi adalah Rehabilitasi Medis atau Rehabilitasi


Sosial, yang mana dalam ketentuan pada point 4 dalam Surat Edaran mahkamah
In
A

Aggung Republik Indonesia Nomor :04 Tahun 2010 tersebut dengan jelas
menyatakan bahwa :
ah

“untuk menjatuhkan lamanya proses rehabilitasi, Hakim harus dengan


lik

sungguh-sungguh mempertimbangkan kondisi / taraf kecanduan


m

Terdakwa, sehingga wajib diperlukan adanya


ub

keterangan ahli dan sebagai standar rehabilitasi adalah sebagai


ka

berikut :
ep

a. Program Detoksifikasi dan : lamanya 1 (satu) bulan


ah

Stabilitasi : lamanya 6 (enam) bulan


b.
Program Primer
R

: lamanya 6 (enam) bulan


c.
es

Program Re-Entry
M

ng

on

Hal. 11 dari 21 hal. Put. No. 1174 K/Pid.Sus/2012


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa dengan demikian jelas bahwa Judex Facti dalam pertimbangan hukumnya

R
menyatakan mematuhi Surat Edaran Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor :

si
04 Thun 2010 adalah tidak benar karena dalam amar putusan sama sekali tidak

ne
ng
mencerminkan pelaksanaan dari ketentuan Surat Edaran Mahkamah Agung Republik
Indonesia Nomor : 04 Tahun 2010 tersebut ;

do
2 Bahwa jelas dan tegas Judex Facti menyatakan bahwa memang benar Pemohon
gu Kasasi adalah Pecandu Narkotika oleh karenanya Pemohon Kasasi harus
direhabilitasi medis dengan biaya ditanggung oleh Negara ;

In
A
3 Bahwa jelas dan tegas ketentuan dalam Pasal 103 ayat (1) menyatakan bahwa
“Hakim yang memeriksa perkara Pecandu Narkotika dapat :
ah

lik
a Memutusakan untuk memerintahkan yang bersangkutan menjalani pengobatan
dan atau perawatan melalui rehabilitasi jika Pecandu narkotika tersebut terbukti
am

ub
bersalah melakukan tindak pidana narkotika atau ;
b Menetapkan untuk memerintahkan yang bersangkutan menjalani pengobatan dan
ep
atau perawatan melalui rehabilitasi jika Pecandu Narkotika tersebut tidak
k

terbukti bersalah melakukan tindak pidana Narkotika“ ;


ah

Ayat 2 ”Masa menjalani pengobatan dan atau perawatan bagi Pecandu Narkotika
R

si
sebagaimana yang dimaksud dalam ayat 1 huruf a diperhitungkan sebagai masa
menjalani hukuman” ;

ne
ng

Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 103 Ayat (10 dan (2) di atas jelas
bahwa terhadap Pecandu narkotika hukuman yang dijatuhkan kepadanya adalah

do
gu

rehabilitasi Medis dan Sosial bukan hukuman penjara yang mana rehabilitasi medis
dan sosial tersebut adalah juga merupakan hukuman, sehingga pertimbangan Judex
In
A

Facti pada halaman 13 sampai dengan 14 adalah sangat bertentangan dengan maksud
sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 103 ayat 2 di atas yang mana pasal
ah

tersebut jelas menyatakan bahwa masa menjalani rehabilitasi adalah diperhitungkan


lik

sebagai masa menjalani hukuman ;


Bahwa secara mutandis seseorang yang dinyatakan terbukti bersalah
m

ub

dan divonis harus menjalani rehabilitasi medis di Rumah Sakit Jiwa


ka

Daerah Jambi, sudah pasti bahwa Pemohon Kasasi harus terlebih dahulu
ep

dikeluarkan dari tahanan ;


ah

Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 103 tersebut di atas jelas dan terang bahwa bagi
R

Pecandu Narkotika hukuman baginya adalah rehabilitasi bukan hukuman penjara


es
M

dan Pemohon Kasasi berdasarkan saksi ahli dr. Viktor Eliezer Sp.KJ dan bukti surat
ng

on

12
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Nomor : 441.3/2453/SKD/RSJ/2011 tanggal 18 Oktober 2011 menerangkan bahwa

R
Pemohon Kasasi adalah benar menderita ketergantungan Ganja (Pencandu Ganja)

si
maka oleh karenanya berdasarkan ketentuan Pasal 103 Undang-Undang Nomor : 35

ne
ng
Tahun 2009 harus di Rehabilitasi ;
4 Bahwa berdasarkan Pasal 13 ayat (2) Bab III Peraturan Pemerintah Republik

do
Indonesia Nomor : 25 Tahun 2011 tentang Pelaksanaan Wajib Lapor Pecandu
gu Narkotika menyatakan kewajiban menjalani rehabilitasi medis dan atau
rehabilitasi sosial sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berlaku juga bagi

In
A
Pecandu Narkotika yang diperintahkan berdasarkan :
a Putusan Pengadilan jika Pecandu Narkotika terbukti bersalah melakukan tindak
ah

lik
pidana Narkotika ;
b Penetapan Pengadilan jika Pecandu Narkotika tidak terbukti bersalah melakukan
am

ub
tindak pidana Narkotika ;
Bahwa berdasarkan ketentuan tersebut di atas Pengadilan dapat memutus atau
menetapkan khusus bagi Pecandu Narkotika, untuk direhabilitasi medis dan
ep
k

atau direhabilitasi sosial, baik Pecandu tersebut terbukti atau tidak terbukti
ah

melakukan Tindak Pidana Narkotika ;


R

si
Dengan demikian jelas bahwa tidak ada hukuman lain bagi Pecandu Narkotika

ne
untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya selain dari Rehabilitasi Medis
ng

atau Rehabilitasi Sosial ;


5 Bahwa dalam perkara a quo Judex Facti keliru dalam menerapkan hukum bahwa

do
gu

Pemohon Kasasi melanggar ketentuan Pasal 111 Undang-Undang Nmor : 35


Tahun 2009 tentang Narkotika, hal ini didasarkan pada :
In
A

a Bahwa berdasarkan fakta di persidangan jelas dan terang bahwa Ganja yang
dibeli oleh Pemohon Kasasi kepada saksi Fadli alias Anton seberat 3,53 (tiga
ah

lik

koma lima puluh tiga) gram dengan harga Rp20.000,00 (dua puluh ribu rupiah)
adalah digunakan untuk diri sendiri karena Pemohon Kasasi adalah seorang
m

ub

Pecandu Narkotika sesuai dengan hasil pemeriksaan saksi ahli dr. Viktor Eliezer,
Sp.KJ dan bukti surat Nomor : 441.3/2453/SKD/RSJ/2011 tanggal 18 Oktober
ka

2011 menerangkan bahwa Pemohon Kasasi adalah benar menderita


ep

ketergantungan Ganja
ah

(Pecandu Ganja) ;
R

b Bahwa berdasarkan putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor :


es
M

1386 K/Pid.Sus/2011 dalam pertimbangan hukum halaman 11 tegas menyatakan


ng

on

Hal. 13 dari 21 hal. Put. No. 1174 K/Pid.Sus/2012


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bahwa Judex Facti Pengadilan Tinggi tidak salah menerapkan ketentuan Pasal

R
127 ayat (1) Undang-Undang Nomor : 35 Tahun 2009 dalam memeriksa dan

si
memutus perkara a quo dengan alasan-alasan :

ne
ng
• Jumlah jenis Narkotika yang ditemukan pada diri Terdakwa hanya
seberat 0,2 (nol koma dua) gram yang dibeli Terdakwa dari seseorang

do
gu yang bernama Ganjar Raharjo ;
• Terdakwa membeli Narkotika bukan untuk diperdagangkan atau
diperjualbelikan melainkan untuk digunakan ;

In
A
• Terdakwa yang bermaksud untuk menggunakan dan memakai Narkotika
tersebut tentu saja menguasai atau memiliki Narkotika tersebut tetapi
ah

lik
kepemilikan dan penguasaan Narkotika tersebut semata-mata untuk
digunakan, sehubungan dengan hal tersebut maka harus dipertimbangkan
am

ub
bahwa kepemilikan atau penguasaan atas suatu Narkotika dan sejenisnya
harus dilihat maksud dan tujuannya atau kontekstualnya dan bukan
ep
hanya tekstualnya dengan menghubungkan kalimat dalam undang-
k

undang tersebut ;
ah

• Dalam proses penyidikan Polisi sering sekali menghindari untuk


R

si
melakukan pemeriksaan urine Terdakwa sebab ada ketidakjujuran dalam
penegakan hukum untuk menghindari penerapan ketentuan tentang

ne
ng

penyalahgunaan Narkotika meskipun sesungguhnya Terdakwa melanggar


Pasal 127 ayat 1 Undang-Undang Nomor : 35

do
gu

Tahun 2009 ;
In
A

• Oleh karena itu kepemilikan atau penguasaan Narkotika seberat 0,2 (nol
koma dua) gram untuk tujuan digunakan Terdakwa tidaklah tepat
ah

lik

terhadapnya diterapkan Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang Nomor : 35


Tahun 2009 akan tetapi ketentuan yang lebih tepat sebagaimana dalam
m

putusan a quo ;
ub

Bahwa pertimbangan Majelis Hakim Mahkamah Agung tersebut di atas jika


ka

dihubungkan dengan perkara a quo terdapat kesamaan sebagai berikut :


ep

a Bahwa benar Pemohon Kasasi Syafrizal Abu Bakar Alias Ijal Bin Abu Bakar
ah

tertangkap tangan sedang mengkonsumsi Narkotika jenis Ganja dan pada


R

saku rinya ditemukan bukti daun Ganja kering seberat 3,53 (tiga koma lima
es
M

ng

on

14
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
puluh tiga) gram yang dibeli dari saksi Fadli Alias Anton seharga

R
Rp20.000,00 (dua puluh ribu rupiah) ;

si
b Bahwa jelas dan terang bahwa Ganja tersebut dibeli oleh Terdakwa untuk

ne
ng
digunakan sendiri karena Terdakwa adalah seorang Pecandu Narkotika jenis
Ganja, hal ini sebagaimana diterangkan oleh saksi ahli dr. Viktor Eliezer,

do
Sp.KJ dan bukti surat Nomor : 441.3/2453/SKD/ RSJ/2011 tanggal 18
gu Oktober 2011 menerangkan bahwa Pemohon Kasasi adalah benar menderita
ketergantungan Ganja (Pecandu Ganja) ;

In
A
c Bahwa benar berdasarkan hasil penyidikan dari Kepilisian Republik
Indonesia Resort Tanjung Jabung Barat dan benar berdasarkan P-19
ah

lik
(Petunjuk dari Kejaksaan Negeri Kuala Tungkal) kepada Penyidik Kepolisian
Resort Tanjung Jabung Barat guna melengkapi Unsur Pasal 127 Undang-
am

ub
Undang Nomor : 35 Tahun 2009, supaya dilengkapi dengan surat keterangan
dokter, dan menjadikan dokter pemeriksa sebagai saksi ahli ;
d Bahwa benar berdasarkan P-19 dari Kejaksaan Negeri Kuala Tungkal
ep
k

tersebut maka Penyidik Kepolisian Resort Tanjung Jabung Barat mengajukan


ah

permohonan untuk pemeriksaan kesehatan tertuju kepada Direktur Rumah


R

si
Sakit Jiwa Jambi dengan membuat surat permohonan Nomor : B/133/
X/2011/Resnarkoba tanggal 17 Oktober 2011, dan berdasarkan surat

ne
ng

permohonan tersebut saksi ahli dr. Viktor Eliezer, Sp.KJ. memeriksa


Pemohon Kasasi dengan hasil Pemeriksaan sebagaimana yang tertuang

do
gu

dalam bukti surat Nomor :


441.3/2453/SKD/RSJ/2011 tanggal 18 Oktober 2011 menerangkan bahwa
In
Pemohon Kasasi adalah benar menderita ketergantungan Ganja ;
A

e Bahwa terbitnya surat Nomor : 441.3/2453/SKD/RSJ/2011 tanggal 18

Oktober 2011 menerangkan bahwa Pemohon Kasasi adalah benar


ah

lik

menderita ketergantungan Ganja yang dikeluarkan Direktur Rumah

Sakit Jiwa Jambi adalah atas dasar dari surat permohonan Nomor :
m

ub

B/133/X/2011/Resnarkoba tanggal 17 Oktober 2011 dari


ka

Penyidik Resort Tanjung Jabung Barat perihal Pemeriksaan Kesehatan


ep

yang juga didasarkan atas P-19 dari Jaksa Penuntut Umum, tetapi
ah

anehnya dan susah diterima akal sehat ternyata Jaksa Penuntut Umum
R

mengesampingkan fakta hukum bahwa Pemohon Kasasi adalah


es
M

Pecandu Narkotika
ng

on

Hal. 15 dari 21 hal. Put. No. 1174 K/Pid.Sus/2012


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan harus direhabilitasi medis atau rehabilitasi sosial ;

si
f Bahwa benar Jaksa Penuntut Umum dalam dakwaannya tidak mendakwa
Pemohon Kasasi dengan dakwaan Alternatif melanggar Pasal 127 ayat (1)

ne
ng
Undang-Undang Nomor : 35 Tahun 2009, dan Jaksa Penuntut Umum
menolak Penetapan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kuala Tungkal Nomor

do
gu : 104/Pid.B/2011/PN.Ktl tanggal 14 Desember 2011 untuk menghadirkan
Ahli dr. Vikto Eliezer, Sp.KJ dengan surat keberatan Jaksa Penuntut Umum
atas Penetapan Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kuala Tungkal

In
A
Nomor : 104/Pid.B/2011/PN.Ktl tanggal 14 Desember 2011 dengan surat
Keberatan tertanggal 21 Desember 2011 ;
ah

lik
g Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas jelas bahwa perbuatan Jaksa

Penuntut Umum dapat dikwalifikasikan sebagai perbuatan yang sengaja


am

ub
menghilangkan unsur bahwa benar Pemohon Kasasi adalah

Penyalahguna Narkotika melanggar Pasal 127 Undang-Undang Nomor :


ep
35 Tahun 2009 dan seorang Pecandu Narkotika jenis Ganja yang oleh
k

karenanya harus direhabilitasi ;


ah

R
Dengan demikian jelas dan terang bahwa jika mengacu pada pertimbangan

si
hukum Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus perkara Nomor : 1386

ne
ng

K/Pid.Sus/2011 tersebut di atas dan dihubungkan dengan fakta persidangan

dalam perkara a quo maka jelas dan nyata bahwa perbuatan Pemohon Kasasi

do
gu

harus dikwalifikasikan perbuatan yang melanggar ketentuan Pasal 127 ayat (1)

Undang-Undang Nomor :
In
35 Tahun 2009 tentang Narkotika bukan Pasal 111 Undang-Undang Nomor : 35
A

Tahun 2009 tentang Narkotika sebagaimana yang didakwa oleh Jaksa Penuntut
ah

Umum ;
lik

6 Bahwa berdasarkan Pasal 127 ayat (2) dan ayat (3) menyatakan “dalam memutus
perkara sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Hakim wajib memperhatikan
m

ub

ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 54, Pasal 55 dan Pasal 103. Dan
ka

ayat (3) dalam hal penyalah guna sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat
ep

dibuktikan atau terbukti sebagai korban penyalahgunaan Narkotika, Penyalah


guna tersebut wajib menjalani rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial ;
ah

es
M

ng

on

16
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pasal 1 angka 13 “yang dimaksud Pecandu Narkotika adalah orang yang

R
menggunakan atau menyalahgunakan Narkotika dan dalam keadaan ketergantungan

si
pada Narkotika, baik secara fisik maupun psikis” ;

ne
ng
Pasal 1 angka 15 “yang dimaksud Penyalah Guna adalah orang yang
menggunakan Narkotika tanpa hak atau melawan hukum” ;

do
Pasal 54 Undang-Undang Nomor : 35 Tahun 2009 menyatakan “Pecandu Narkotika
gu dan korban penyalahgunaan Narkotika wajib menjalani rehabilitasi medis dan
rehabilitasi sosial” ;

In
A
Pasal 103 ayat (1) menyatakan bahwa “Hakim yang memeriksa perkara Pecandu
Narkotika dapat :
ah

lik
a Memutuskan untuk memerintahkan yang bersangkutan menjalani pengobatan
dan atau perawatan melalui rehabilitasi jika Pecandu Narkotika tersebut terbukti
am

ub
bersalah melakukan tindak pidana narkotika atau :
b Menetapkan untuk memerintahkan yang bersangkutan menjalani pengobatan dan
atau perawatan melalui rehabilitasi jika Pecandu narkotika tersebut tidak
ep
k

terbukti bersalah melakukan tindak pidana Narkotika” ;


ah

Ayat 2 : “Masa menjalani pengobatan dan atau perawatan bagi Pecandu Narkotika
R

si
sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (1) huruf a diperhitungkan sebagai masa
menjalani hukuman” ;

ne
ng

Bahwa ketentuan tersebut di atas jika dihubungkan dengan putusan Pengadilan


Tinggi Jambi Nomor : 22/PID/2012/PT.JBI yang memutuskan : menjatuhkan pidana

do
gu

terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun
dan denda sebesar Rp800.000.000,00 (delapan ratus juta rupiah) dengan ketentuan
In
A

apabila denda tersebut tidak


dibayar maka diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan ; Memerintahkan
ah

lik

Terdakwa untuk direhabilitasi medis di Rumah Sakit Jiwa Daerah Propinsi Jambi
selama 7 (tujuh) bulan atas biaya Negara dan lamanya waktu Terdakwa menjalani
rehabilitasi medis tersebut dikurangkan seluruhnya dari pidana penjara yang
m

ub

dijatuhkan, jelas menimbulkan ketidakpastian hukum karena di satu sisi


ka

menjatuhkan pidana kepada Pemohon Kasasi berupa pidana penjara selama 4


ep

(empat) tahun di sisi lain Memerintahkan Terdakwa untuk direhabilitasi medis di


ah

Rumah Sakit Jiwa Daerah Propinsi Jambi selama 7 (tujuh) bulan atas biaya negara
R

dan lamanya waktu Terdakwa menjalani rehabilitasi medis tersebut dikurangkan


es

seluruhnya dari pidana penjara yang dijatuhkan ;


M

ng

on

Hal. 17 dari 21 hal. Put. No. 1174 K/Pid.Sus/2012


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa berdasarkan ketentuan hukum sebagaimana tersebut di atas jelas dan

si
terang bahwa bagi Pecandu Narkotika atau Penyalah Guna Narkotika jika
terbukti atau dibuktikan sebagai Pecandu Narkotika maka hukuman yang

ne
ng
harus dijatuhkan pada Pecandu Narkotika
tersebut adalah rehabilitasi Medis dan Rehabilitasi Sosial ;

do
gu Bahwa berdasarkan fakta persidangan jelas dan nyata bahwa Pemohon Kasasi adalah
Pecandu Narkotika maka berdasarkan ketentuan Pasal 54, pasal 103 dan Pasal

In
127 ayat (2) dan ayat (3) maka hukuman yang harus dijatuhkan pada Pemohon
A
Kasasi adalah Rehabilitasi Medis dan Rehabilitasi Sosial bukan hukuman
ah

lik
penjara sebagaimana yang tertuang dalam Putusan Pengadilan Tinggi Jambi
Nomor : 22/PID/2012/PT.JBI ;
am

ub
Bahwa berdasarkan pendapat Hakim Agung Komariah Emong Sapardjaja
“keadilan restoratif terdapat dalam perkara Narkotika, dijelaskan Komariah, akhir-
akhir ini para Hakim sering dihadapkan pada dakwaan tunggal dalam kasus
ep
k

Narkotika. Biasanya Jaksa hanya menggunakan Pasal 112 Undang-Undang


ah

Nomor : 35 Tahun 2009. Pasal tersebut intinya memberikan ancaman pidana


R

si
bagi seseorang yang kedapatan menguasai Narkotika. Padahal fakta dalam
BAP maupun di persidangan terungkap bahwa Pelaku sebenarnya sedang atau

ne
ng

selesai menggunakan Narkotika dalam jumlah yang sangat kecil sehingga


seharusnya didakwa dengan Pasal 127 Undang-Undang Narkotika. Pasal ini

do
gu

mengatur mengenai penyalahgunaan Narkotika dimana Hakim dibolehkan


menjatuhkan sanksi berupa rehabilitasi medis. Dalam perkara ini
In
A

Mahkamah Agung akhirnya memvonis Pelaku dengan


ah

lik

hukuman penjara yang ringan dikurangi masa rehabilitasi medis” ;


Berdasarkan uraian-uraian tersebut di atas bahwa sebagai Kuasa Hukum dari
m

ub

Pemohon Kasasi atas nama Syafrizal Abu Bakar Alias Ijal Bin Abu Bakar berkeyakinan
bahwa Pemohon Kasasi adalah seorang Pecandu narkotika dan atau Penyalah Guna
ka

Narkotika dan tidak terbukti melakukan tindak pidana Narkotika sebagaimana yang
ep

diatur dalam Pasal 111 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor : 35 Tahun 2009
ah

tentang Narkotika ;
R

Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan tersebut Mahkamah Agung


es
M

berpendapat bahwa :
ng

on

18
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Alasan kasasi Terdakwa dapat dibenarkan, Judex Facti salah menerapkan hukum

R
dalam hal menyatakan Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah

si
melakukan tindak pidana melanggar Pasal 111 ayat (1) Undang-Undang Nomor : 35

ne
ng
Tahun 2009 dengan alasan :
• Bahwa sesuai fakta hukum, Terdakwa bersama rekannya pada waktu

do
gu ditangkap sedang menyalahgunakan Narkotika ;
• Bahwa Terdakwa mendapat satu lintingan rokok secara gratis dari Padli,
yang sebelumnya telah dicampur Daun Ganja, dan telah dihisap pada saat

In
A
penangkapan ;
• Bahwa hasil pemeriksaan Urine Terdakwa menunjukkan Positif
ah

lik
mengandung zat Tetrahydrocannabinol (THC) yakni Narkotika Golongan
I;
am

ub
• Bahwa untuk lebih meyakinkan lagi bahwa Terdakwa adalah
penyalahguna, hasil pemeriksaan Keterangan Ahli dr. Viktor Eliezer,
ep
Sp.KJ. di persidangan, bahwa terdapat ciri-ciri khas bagi Terdakwa
k

sebagai Pengguna / Pemakai meskipun belum tergolong ketergantungan ;


ah

• Bahwa Terdakwa membeli Daun Ganja dari Padli, dimaksudkan untuk


R

si
digunakan sendiri oleh Terdakwa karena Terdakwa sudah seringkali

ne
ng

menggunakan Narkotika, meskipun belum pernah mengalami SAKAU ;


• Bahwa berhubung karena tujuan Terdakwa untuk menggunakan
Narkotika tersebut, sehingga perbuatan Terdakwa membeli Narkotika

do
gu

tersebut semata-mata untuk dipakai, sebab tidak mungkin Terdakwa


dapat memakai kalau tidak membeli lebih dahulu ;
In
A

• Bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan di atas, perbuatan


Terdakwa tidak terbukti melanggar sebagaimana yang didakwakan oleh
ah

lik

Jaksa Penuntut Umum baik Dakwaan Kesatu maupun Dakwaan Kedua,


akan tetapi perbuatan Terdakwa terbukti melanggar Pasal 127 ayat (1)
m

ub

huruf a Undang-Undang Nomor : 35 Tahun 2009, namun tidak


didakwakan oleh Jaksa Penuntut Umum sebagai konsekuensinya menurut
ka

ketentuan Hukum Acara Pidana, Terdakwa harus dibebaskan dari


ep

Dakwaan Jaksa Penuntut Umum ;


ah

Menimbang, bahawa namun demikian salah seorang Hakim Anggota Majelis I,


R

yaitu Dr. Salman luthan, S.H., M.H., menyatakan pendapat yang berbeda (dissenting
es
M

opinion) dengan kedua orang Majelis yaitu Ketua Majelis dan Anggota Majelis II, yaitu
ng

on

Hal. 19 dari 21 hal. Put. No. 1174 K/Pid.Sus/2012


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Timur P. Manurung, S.H., M.M., dan Prof. DR. Surya Jaya, S.H., M.Hum., dimana

si
Anggota Majelis I, berpendapat bahwa :
1 Alasan kasasi Terdakwa dapat dibenarkan karena Judex Facti telah salah

ne
ng
menerapkan hukum dalam mengadili Terdakwa, khususnya dalam
menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan berdasarkan bahwa,

do
gu Terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana memiliki Narkotika
Golongan I bagi diri sendiri yang melanggar Pasal 111 Undang-Undang
Nomor : 35 Tahun 2009, namun dalam penjatuhan pidana, Judex Facti tidak

In
A
mempertimbangkan bahwa perbuatan Terdakwa lebih tepat dikualifikasikan
melanggar Pasal 127 Undang-Undang Nomor : 35 Tahun 2009 berdasarkan
ah

lik
fakta-fakta sebagai berikut :
• Terdakwa ditangkap pada saat mengkonsumsi Narkotika ;
am

ub
• Hasil Tes Urine Terdakwa Positif mengandung Tetrahydrocannabinol

(Narkotika) ;
ep
• Surat dari Rumah Sakit Jiwa Jambi yang menanggapi surat Penyidik,
k

menerangkan Terdakwa mengalami ketergantungan Ganja ;


ah

R
Karena itu ketentuan pidana minimum yang ditentukan Pasal 111 Undang-Undang

si
Nomor : 35 Tahun 2009 perlu disimpangi demi untuk memberi keadilan kepada

ne
ng

Terdakwa ;
2 Alasan kasasi Terdakwa dapat dibenarkan dan patut untuk dikabulkan serta
membatalkan putusan Judex Facti dengan mengadili sendiri dengan

do
gu

menjatuhkan pidana kepada Terdakwa selama 2 (dua) tahun dengan


ketentuan menjalani rehabilitasi selama 6 (enam) bulan di Rumah Sakit Jiwa
In
A

Jambi ;
Menimbang, bahwa oleh karena terjadi perbedaan pendapat dari Majelis Hakim
ah

lik

tersebut walaupun telah diusahakan dengan sungguh-sungguh tetapi tidak tercapai


permufakatan maka sesuai dengan Pasal 182 ayat (6) huruf a Kitab Undang-Undang
m

ub

Hukum Acara Pidana Jo. Pasal 14 ayat (3) Undang-Undang Nomor : 48 Tahun 2009
tentang Kekuasaan Kehakiman dan Pasal 30 ayat (3) Undang-Undang Nomor : 5 Tahun
ka

2004 Jo. Undang-Undang Nomor : 14 Tahun 1985 sebagaimana telah diubah dengan
ep

Undang-Undang Nomor :
ah

3 Tahun 2009, Majelis setelah bermusyawarah telah mengambil putusan berdasarkan


R

suara terbanyak, yaitu dengan mengabulkan permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi /
es

Terdakwa tersebut ;
M

ng

on

20
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan alasan-alasan yang diuraikan di atas Mahkamah

R
Agung berpendapat, bahwa putusan Pengadilan Tinggi Jambi Nomor : 22/PID/2012/

si
PT.JBI. tanggal 02 April 2012 yang telah memperbaiki putusan Pengadilan Negeri

ne
ng
Kuala Tungkal Nomor : 104/Pid.B/2011/PN.Ktl. tanggal 02 Februari 2012 tidak
dapat dipertahankan lagi, oleh karena itu harus dibatalkan dan Mahkamah Agung

do
gu akan mengadili sendiri perkara tersebut, yang amarnya seperti tertera dibawah ini ;
Menimbang, bahwa oleh karena permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi/
Terdakwa dikabulkan dan Terdakwa dibebaskan, maka biaya perkara dibebankan

In
A
kepada Negara ;
Memperhatikan Undang-Undang Nomor : 48 Tahun 2009, Undang-Undang
ah

lik
Nomor : 8 Tahun 1981 dan Undang-Undang Nomor : 14 Tahun 1985 sebagaimana yang
telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor : 5 Tahun 2004 dan
am

ub
perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor : 3 Tahun 2009 serta peraturan
perundang-undangan lain yang bersangkutan ;
ep
MENGADILI
k

Mengabulkan permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi / Terdakwa :


ah

SYAFRIZAL ABU BAKAR Alias IJAL Bin ABU BAKAR tersebut ;


R

si
Membatalkan putusan Pengadilan Tinggi Jambi Nomor : 22/PID/2012/ PT.JBI.

ne
ng

tanggal 02 April 2012 yang memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Kuala Tungkal
Nomor : 104/PID.B/ 2011/PN.Ktl. tanggal 02 Februari 2012 ;
MENGADILI SENDIRI

do
gu

1 Menyatakan Terdakwa tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah


melakukan perbuatan sebagaimana yang didakwakan dalam semua dakwaan ;
In
A

2 Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari semua dakwaan tersebut ;


3 Memulihkan hak Terdakwa dalam kemampuan, kedudukan dan harkat serta
ah

lik

martabatnya ;
4 Memerintahkan agar Terdakwa segera dikeluarkan dari tahanan kecuali
m

ub

Terdakwa ditahan dalam perkara lain ;


5 Memerintahkan barang bukti berupa : 1 (satu) paket Narkotika jenis Daun Ganja
ka

kering seberat 3,17 (tiga koma tujuh belas) gram, dirampas untuk dimusnahkan ;
ep

Membebankan biaya perkara dalam semua tingkat peradilan ini kepada Negara ;
ah

Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah Agung pada


R

hari Rabu tanggal 25 Juli 2012 oleh Timur P. Manurung, S.H., M.M. Ketua Muda
es
M

Pengawasan yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua Majelis, Dr.
ng

on

Hal. 21 dari 21 hal. Put. No. 1174 K/Pid.Sus/2012


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Salman luthan, S.H., M.H. dan Prof. DR. Surya Jaya, S.H., M.Hum. Hakim-Hakim

si
Agung sebagai Anggota, dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada
hari itu juga oleh Ketua Majelis

ne
ng
dengan dihadiri oleh Hakim-Hakim Anggota tersebut serta Lindawaty
Simanihuruk, S.H., M.H. Panitera Pengganti dan tidak dihadiri oleh Pemohon Kasasi /

do
gu Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum ;

In
A
Hakim-Hakim Anggota, K e t u a,
Ttd/Dr. Salman luthan, S.H., M.H. Ttd/Timur P. Manurung, S.H., M.M.
Ttd/Prof. DR. Surya Jaya, S.H., M.Hum.
ah

lik
Panitera Pengganti,
am

ub
Ttd/Lindawaty Simanihuruk, S.H., M.H.
ep
k

Untuk Salinan :
MAHKAMAH AGUNG R.I
ah

a.n. Panitera
R

si
Panitera Muda Pidana Khusus

ne
ng

do
gu

H. SUNARYO, S.H., M.H


NIP. 040 044 338
In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

22
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22

Anda mungkin juga menyukai