i
SURAT KEPUTUSAN
No. 175/11/III/SK_DIR/2013
TENTANG
PEDOMAN PENGORGANISASIAN DAN PELAYANAN
OBSTETRI NEONATAL EMERGENSI KOMPREHENSIF (PONEK)
MENETAPKAN :
Ditetapkan di : Paiton
Pada tanggal : 10 oktober 2017
Direktur RS Rizani Paiton
Halaman Judul............................................................................................. i
Surat Keputusan Direktur RS Rizani Paiton ............................................... ii
Daftar Isi...................................................................................................... v
BAB I. Pendahuluan ................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ..................................................................................... 1
1.2. Tujuan .................................................................................................. 2
BAB II. Gambaran Umum RS Rizani Paiton ............................................. 3
2.1. Deskripsi RS Rizani Paiton .................................................................. 3
2.2. pelayanan kesehatan di rumah sakit ..................................................... 3
BAB III. Visi, Misi, Falsafah, Nilai Dan Tujuan RS Rizani ...................... 5
3.1. Visi ....................................................................................................... 5
3.2. Misi ...................................................................................................... 6
3.3. Motto .................................................................................................... 6
3.4 Tujuan .................................................................................................. 6
3.5. Sasaran ................................................................................................. 7
BAB IV. Struktur Organisasi RS Rizani Paiton ......................................... 9
4.1. Bagan Organisasi ................................................................................. 10
BAB V. Visi, Misi, Falsafah, Nilai Dan Tujuan Tim Ponek ...................... 11
5.1. Visi ....................................................................................................... 11
5.2. Misi ...................................................................................................... 11
5.3. Nilai ...................................................................................................... 11
BAB VI. Struktur Organisasi Tim PONEK ................................................ 12
BAB VII. Uraian Jabatan ............................................................................ 13
7.1. Ketua Tim Ponek.................................................................................. 13
7.2. Sekretaris Tim Ponek ........................................................................... 13
7.3. Koordinator IGD .................................................................................. 14
7.4. Koordinator Poli Kebidanan Dan Kandungan ..................................... 14
7.5. Koordinator Ruang Bersalin & Nifas ................................................... 15
7.6. Koordinator Pelayanan Perinatologi .................................................... 16
BAB VIII. Tata Hubungan Kerja ................................................................ 17
BAB IX. Pola Ketenagaan Dan Kualifikasi Personil .................................. 20
Bab X. Kegiatan Orientasi .......................................................................... 21
BAB XI. Pertemuan / Rapat ........................................................................ 24
BAB XII. Pelaporan .................................................................................... 25
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 TUJUAN
1. Adanya kebijakan Rumah Sakit dan dukungan penuh.
2. manajemen dalam pelayanan PONEK.
3. Terbentuknya Tim PONEK Rumah Sakit.
4. Tercapainya kemampuan teknis Tim PONEK sesuai standar.
5. Adanya koordinasi dan sinkronisasi antara pengelola dan penanggung
jawab program pada tingkat kabupaten / kota,
6. propinsi, dan pusat dalam manajemen program PONEK.
BAB II
GAMBARAN UMUM RS RIZANI PAITON
3.1. VISI
“Terwujudnya Rumah Sakit yang terpecaya dengan pelayanan yang
professional, handal, mampu berkembang sesuai ilmu kedokteran modern
yang berstandar international”
3.2. MISI
Adapun misi RS Rizani Paiton adalah
3.3. MOTTO
Kami senantiasa mengutamakan keselamatan pasien
3.4. TUJUAN
Beberapa tujuan yang hendak dicapai adalah:
1. Terciptanya Tata Kelola Pelayanan Administrasi Rumah Sakit yang baik.
2. Terciptanya Rumah Sakit yang ramah lingkungan.
3. Terciptanya kualitas pelayanan yang mengutamakn kepuasan pelanggan
4. Terwujudnya sarana prasarana RS yang modern dan SDM yang
kompeten serta sistem informasi manajemen rumah sakit yang memadai
3.5. SASARAN
Beberapa sasaran yang hendak dicapai adalah:
1. Terwujudnya proses manajemen yang baik di RS dengan indikator
keberhasilan :
a. Tersusunnya dan terlaksannya sistem dan prosedur pelayanan (SOP).
b. Persentase Layanan yang mempunyai SOP.
c. Persentase SOP yang dilaksanakan.
d. Persentase SOP yang berstandar ISO
e. Akreditasinya rumah sakit oleh KARS
2. Meningkatkan pemanfaatan dan penghematan sumber daya energy
dengan indikator keberhasilan :
a. Prosentase penghematan sumber energi (listrik dan air)
3. Terkelolanya semua jenis limbah RS sesuai standar dengan indikator
keberhasilan :
Prosentase pengelolaan limbah padat
Prosentase pengelolaan limbah cair
4. Tersedianya saluran komunikasi / media pengaduan pelayanan dan
mekanisme tindak lanjutnya dengan indikator keberhasilan :
a. Persentase penyelesaian pengaduan masyarakat.
b. Persentase ketersediaan form pengaduan di setiap ruangan
5. Meningkatnya Indeks kepuasaan masyarakat dengan indikator
keberhasilan :
a. Indeks Kepuasan Masyarakat
b. Berkurangnya komplain atau pengaduan
6 Meningkatnya kualitas mutu pelayanan RS dengan indikator
keberhasilan:
a. Prosentase meningkatnya jumlah pasien rawat jalan dan rawat inap
7. Terpenuhinya SDM pada semua unit pelayanan dan kompetensi tenaga
sesuai standar yang berlaku dengan indikator keberhasilan :
a. Persentase Unit Layanan yang jumlah SDMnya terpenuhi
b. Prosentase peningakatan proporsi pemenuhan kompetensi tenaga
8. Terlaksananya sistem informasi manajemen rs di seluruh unit pelayanan
dan manajemen dengan indikator keberhasilan :
a. Persentase sistem informasi manajemen RS yang telah di
bangun/tersedia
b. Persentase Sistem yang ada berfungsi atau tidak
9. Terpenuhinya peralatan yang memadai pada semua unit pelayanansesuai
SPM dengan indikator keberhasilan :
a. Persentase jumlah peralatan yang memenuhi SPM
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT
Rumah Sakit RS Rizani Paiton adalah Rumah Sakit milik Pribadi di bidang
pelayanan kesehatan masyarakat. RS Rizani dipimpin oleh seorang direktur dan
bertanggung jawab kepada pemilik Rumah Sakit. Dalam menjalankan tugasnya
direktur dibantu oleh wakil direktur, yang membawahi 3 badan dan 3 bidang yaitu
Bidang Keuangan, Bidang Pelayanan dan Bidang Penunjang, Bagian umum dan
perlengkapan, bagian kepegawaian serta bagian Perencanaan dan Pengembangan.
Dalam menjalankan tugasnya Direktur dibantu oleh beberapa perangkat antara
lain Komite Medis, Komite Keperawatan, Komite Etik dan Hukum, Satuan
Pemeriksaan Internal.
Direktur
PJ Tim Ponek
3. TIM IGD
a. Hasil kerja : Terselenggaranya semua program PONEK di Instalasi
Gawat Darurat
b. Uraian Tugas :
1) Melaksanakan pelayanan kegawatdaruratan maternal dan neonatal
2) Melakukan koordinasi dengan ketua tim PONEK dan tim medis lain.
3) Melaksanakan evaluasi terhadap kasus-kasus kegawatdaruratan
obstetri dan neonatal.
c. Tanggung Jawab :
1) Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan program
2) Bertanggung jawab kepada ketua tim PONEK
d. Syarat Jabatan :
1) Pendidikan dokter
2) Memiliki ketrampilan dan pengetahuan tentang PONEK
4. TIM MATERNAL
a. Hasil Kerja : Terselenggaranya semua program PONEK di Poli Obgyn
dan Ruang Bersalin.
b. Uraian Tugas :
1) Melaksanakan pelayanan antenatal care, post natal, imunisasi,
keluarga berencana, pelayanan neonatal.
2) Pemantauan pelaporan pelayanan PONEK
3) Melakukan koordinasi dengan ketua tim PONEK terkait dengan
pelayanan PONEK
4) Membuat perencanaan untuk pelayanan di ruang bersalin dan
pelayanan nifas
5) Melakukan kegiatan-kegiatan operasional untuk pelayanan persalinan
dan nifas (pengawasan nifas, IMD, menyusui, perawatan payudara,
rawat gabung).
6) Melakukan koordinasi dengan tim pelayanan perinatal dalam rangka
kegiatan operasional
7) Melakukan pengawasan kegiatan di ruang bersalin dan ruang nifas.
8) Melakukan pengawasan terhadap SPO yang telah ditetapkan.
9) Melakukan evaluasi kegiatan operasional dan mutu pelayanan
termasuk pencatatan dan pelaporan.
c. Tanggung Jawab :
1) Bertanggung jawab terhadap ketua tim PONEK
2) Bertanggung jawab terhadap kelancaran pelaksanaan program di
masing-masing unit kerjanya.
d. Syarat Jabatan :
1) Pendidikan dasar DIII Kebidanan
2) Pengalaman kerja di rumah sakit minimal 3 tahun
3) Memiliki ketrampilan dan pengetahuan tentang PONEK
4) Pernah mengikuti pelatihan-pelatihan.
5. TIM NEONATAL
a. Hasil Kerja : Terselenggaranya semua program PONEK di ruang
perinatology
b. Uraian Tugas :
1) Membuat perencanaan untuk pelayanan perinatologi
2) Mengawasi kegiatan-kegiatan di ruang perinatologi
3) Melakukan koordinasi dengan tim pelayanan ruang bersalin dan nifas
dalam rangka kegiatan operasional
4) Pengawasan terhadap SPO yang telah ditetapkan
5) Melakukan evaluasi kegiatan operasional dan mutu pelayanan
perinatologi termasuk pencatatan dan pelaporan
c. Tanggung Jawab :
1) Bertanggung jawab terhadap kelancaran pelaksanaan program di
masing-masing unit kerjanya
2) Bertanggung jawab terhadap ketua tim PONEK
d. Syarat Jabatan :
1) DIII Kebidanan atau Keperawatan
2) Memiliki ketrampilan dan pengetahuan tentang PONEK
3) Pengalaman kerja di rumah sakit minimal 3 tahun
4) Pernah mengikuti pelatihan-pelatihan
5) Memiliki dedikasi dan loyalitas kerja yang tinggi
BAB VIII
TATA HUBUNGAN KERJA
IGD
Laborat
IRJ
orium
BPS Farmasi
TIM
PONEK
Radiolo
Gizi
gi
Kamar Rekam
Operasi medis
Keuang
an
Tim PONEK bekerjasama dengan ICU bila ada kasus yang memerlukan
perawatan intensive
Setelah keluarga pasien setuju dan mengisi informed consent maka perawat
memberitahu Instalasi pelayanan intensif
Perawat ruangan mengantar ke Instalasi pelayanan intensif
Perawat ruangan melakukan serah terima pasien tersebut kepada perawat
Instalasi pelayanan intensif
1
Pasien yang memerlukan tindakan di instalasi gawat darurat oleh dokter
IGD/bidan yang memeriksa dijelaskan kepada pasien atau keluarga pasien
mengapa harus dilakukan tindakan.
2
BAB IX
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL
3
BAB X
PERTEMUAN/RAPAT
4
BAB XI
PELAPORAN
1. Laporan harian
2. Laporan bulanan
3. Laporan tahunan