3.

PROSES BISNIS YANG DIPENGARUHI OLEH SISTEM INFORMASI

EKSEKUTIF
Menerapkan EIS akan melibatkan perubahan arus informasi maupun proses bisnis dari
perusahaan tersebut. EIS harus dilihat sebagai bagian dari perubahan proses bisnis yang lebih
besar, apabila ingin penerapan EIS tersebut sukses.
Berikut merupakan proses bisnis yang dipengaruhi oleh sistem informasi eksekutif, antara
lain :
c. Pengembangan Software Perusahaan
Ketersedian EIS dengan fitur-fitur kemudahan pengembangan aplikasinya dapat merubah
perusahaan dalam pengembangan aplikasi perusahaan tersebut. Perkembangan aplikasi
mengizinkan departemen pengguna untuk dapat mengembangkan EIS tanpa bantuan dari
departemen MIS. Pengguna diluar MIS departemen, pada umumnya mendesign layar serta menu
EIS, dan membuat logika program.
Akan tetapi, perkembangan aplikasi mainframe yang berbasis EIS masih tetap
membutuhkan substansial dari MIS departemen sebagai pendukungnya. Selain itu,
pengembangan mainframe berbasis EIS sebernarnya membutuhkan dukungan konsultasi dari
vendor software EIS.
d. Software Dan Hardware Pendukung
Proses pemeliharaan EIS sangat berbeda dari pengelolaan teknologi yang bersifat
departemental, karena pengembangan aplikasi EIS awalnya terjadi di departemen pengguna
seperti keuangan atau pemasaran. Namun departemen MIS biasanya memiliki tanggung jawab
penuh terhadap perusahaan untuk memelihara jaringan, keamanan sistem,dan integritas data.
Perusahaan harus memiliki kebijakan dan prosedur yang jelas, untuk dapat mengidentifikasi
departemen yang bertanggung jawab untuk memelihara dan mendukung berbagai aspek EIS.
e. Computer System Downsizing And Rightsizing
Adanya perkembangan teknologi informasi yang sekarang ini, perusahaan harus dapat
menetapkan penerapan teknologi informasinya baik untuk sistem isformasi eksekutif maupun
sistem informasi lainnya. Saat ini telah tersedia beragam layanan yang dapat digunakan oleh
perusahaan , mulai sistem opne source sampai dengan layanan berbasis cloud.
SUMBER : American Institute of Certified Public Accountants & Information Technology
Division. 1994. Executive Information System. New York : AICPA