Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

USAHA KUE (KEWIRAUSAHAAN)

DISUSUN OLEH :
ADEN NANDARUSALAM

Persyaratan Memenuhi Nilai Praktek


Ujian Sekolah Berstandar Nasional
(USBN)
Mata Pelajaran : Kewirausahaan
SMK PGRI PALABUHANRATU
Tahun Diklat 2017/2018
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat ALLAH SWT, karena atas berkah,
rahmat, dan hidayah yang dilimpahkan-Nya, kami dapat menyusun dan menyelesaikan
makalah yang berjudul “Kewirausahaan Kue”.

Makalah ini ditulis untuk memenuhi salah satu mata pelajaran Kewirausahaan di
SMK PGRI.

Dengan segala keterbatasan, kami sepenuhnya menyadari bahwa dalam


penulisan makalah ini masih banyak terdapat kekurangan, baik dalam pembahasan
maupun tata bahasanya atau cara penulisannya. Untuk itu, dengan segala kerendahan
hati kiranya koreksi dan saran yang sifatnya membangun dari semua pihak khususnya
para pembaca sangat saya harapkan demi kesempurnaan penulisan makalah ini.

Akhir kata saya mengharapkan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kami
sebagai penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.

Palabuhanratu, Maret 2018

Penulis
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN

LEMBAR PENYUSUN

KATA PENGANTAR ......................................................................................... i

DAFTAR ISI .................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1

A. Sejarah Toko .................................................................................................. 1

B. Tujuan Didirikan ............................................................................................ 1

C. Alasan Uatam ................................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................... 2

A. Jenis Usaha ...................................................................................................... 2

B. Modal Usaha ..................................................................................................... 2

C. Bahan yang dibutuhkan ............................................................................... 2

D. Sumber Daya Manusia ...................................................................................... 3

E. Profit ................................................................................................................ 3

F. Pemasaran ............................................................................................................ 3

G. Peralatan .................................................................................................... 4

H. Peluang Usaha ......................................................................................... 4

I. Persaingan .................................................................................................... 4

J. Lokasi Usaha ..................................................................................................... 4

BAB III PENUTUP ........................................................................................ 6

3.1. Kesimpulan ................................................................................................... 6

DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................


BAB 1
PENDAHULUHAN

A. Sejarah Usaha Toko Kue

Usaha kue ini berdiri sejak tahun 2018 dan diberi nama Aden, yang didirikan oleh ibu
saya yang bernama ibu dan bapak Chandra. Sejak usaha ini didirikan hingga sekarang
telah beberapa kali mengalami kemunduran, tetapi hal tersebut tidak mengakibatkan
usaha ini mengalami kebangkrutan. Berdirinya usaha ini tidak lepas dari adanya
dukungan dari orang tua , khususnya ibu dari ibu yang mempunyai hobi memasak,
sehingga ibu pun tertarik dalam bidang yang sama yaitu memasak. Selama memajukan
usaha kue ini ibu sudah beberapa kali mengikuti kursus memasak selama 3 sampai 4
kali kursus memasak ditempat yang berbeda serta membuat variasi kue dengan
menggunakan resep sendiri maupun peninggalan dari orang tua. Usaha kue ini berada di
Palabuhanratu.

B. Tujuan Didirikan Usaha Toko Kue

Adapun tujuan didirikannya usaha kue ini adalah untuk mendapatkan keuntungan atau
penghasilan bagi si pemilik usaha, untuk mengembangkan hobi yang dimiliki oleh
pemiliknya, dan juga karena adanya peluang usaha didaerah tempat tinggalnya.

C. Alasan Utama Dalam Membuka Usaha Toko Kue

Adapun alasan yang dimiliki oleh ibu dalam membuka usaha Toko Kue ini diantaranya:
a. Karena masakan orang tua dari ibu selalu enak, sehingga pemilik toko jadi
tertarik dan juga hobby yang dimilki oleh pemilik toko.
b. Karena ibu mempunyai keinginan untuk membuka usaha makanan khususnya
dalam hal kue.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Jenis Usaha
Dalam usaha ini Toko Kue ini menjual berbagai macam snack, nasi box, tumpeng, kue
basah, dan aneka kue soes dan cake. Harga kue basah maupun kue soes rata-rata sebesar
Rp. 3.000,00 sampai Rp.4.000,00

Macam – macam kue basah dan kue soes yang dijual antara lain :
1. Lemper/Semar mendem
2. Risoles Sayur
3. Pastel
4. Egg Roll/Risol Amerika
5. Soes Fla
6. Soes Coklat/Mocca
7. Soes Buah
8. Pie Buah
9. Dadar Pandan dan Dadar Fla Coklat
10. Pakis dan Arem-arem
11. Dadar Pisang Coklat, dll.

Adapun Unggulan atau favorit dari Toko Kue ini adalah Egg Roll, Arem-arem, Soes
buah, Pastel, dan Lemper. Karena jenis makanan ini banyak diminati oleh pelanggan.
Dibawah ini merupakan salah satu gambar dari kue-kue basah dan kue soes
diantaranya:

B. Modal Usaha
Modal usaha yang diperlukan dalam mendirikan Toko Kue ini yaitu :
a. Modal untuk pembelian bahan baku sebesar ± Rp. 500.000,00
b. Modal untuk pembelian peralatan sebesar ± Rp. 3.000.000,00.
Peralatan ini terdiri dari :
 Mixer
 Oven
 Penggorangan
 Kompor
 Panci, dll.
C. Bahan-bahan yang Dibutuhkan Oleh Toko Kue ini
Adapun bahan baku yang digunakan diantaranya :
a. Ayam
b. Daging sapi
c. Sayur-sayuran yang terdiri dari kentang, wortel, kacang polong dll
d. Buah-buahan yang terdiri dari kiwi, chery, kelengkeng, mangga dll
e. Minyak goring
f. Gula pasir
g. Tepung terigu
h. Telor
i. Kelapa muda
j. Tahu
k. Garam, dll.

D. Sumber Daya Manusia


Dalam Toko Kue ini mempunyai pegawai sebanyak 8 orang yang terdiri dari 7 orang
wanita dan 1 orang pria.
Tugas dari para pegawai tersebut diantaranya
 1 orang bagian memasak
 6 orang bagian packing
 1 orang bagian pengiriman kue.
Dalam pembagian upah pemilik tidak memandang bagiannya dalam bekerja, tetapi
pemilik lebih melihat kepada lama meraka bekerja di toko kue tersebut dan keahlian
memasaknya. Waktu kerja produksi dari jam setengah 4 sampai jam setengah 8, kalau
ada pesanan banyak waktu produksinya bisa lebih lama.

E. Profit yang Dihasilkan Toko Kue ini


Keuntungan yang diperoleh Toko Kue ini selama 1 bulan cukup memadai, karena usaha
ini menggunakan sistem pemesanan dan juga membuka toko.
Dibawah ini merupakan simulasi keuntungan usaha Toko Kue:
Pendapatan Laba Kotor Rp. 30.000.00,00 sampai Rp. 40.000.000,00
Pengeluaran yang terdiri dari:
 Bahan baku/bulan Rp. 8.500.000,00
 Tenaga kerja/bulan untuk 8 orang Rp. 5.800.000,00
 Sewa toko/bulan utuk 2 toko Rp. 1.000.000,00
Jadi total pengeluaran Rp. 15.300.000,00
Keuntungan Bersih sebesar Rp. 35.000.000,00 – Rp. 15.300.000,00 = Rp.
19.700.000,00
Jadi keuntungan bersih yang diperoleh oleh Ibu sebesar Rp. 24.700.000,00 keuntungan
ini tidak dapat diperoleh setiap bulannya karena penjualan setiap bulan berbeda-beda
kadang tinggi, kadang rendah jadi tidak dapat dipastikan.

F. Pemasaran Toko Kue


Adapun pemasaran yang dilakukan oleh Toko Kue ini yaitu:

1. Dengan cara membuka toko sebanyak 2 toko yang terdiri dari:


o Toko yang dibuka didaerah Lotasera (Bulog)
o Toko yang dibuka di daerah Jalan Raya Hankam Wisma Asri (Pondok Gede)
Disini pemilik menempatkan 4 orang pegawai masing-masing toko terdiri dari 2
orang pegawai dan memasukkan kue sebanyak 60 macam kue untuk masing-
masing toko. Toko kue ini buka dari jam 8 sampai jam 6 sore.
2. Dengan cara menerima pesanan kue dalam partai besar maupun dalam partai
kecil
Pesanan ini biasanya untuk acara ulang tahun, pernikahan, sunatan, gereja, dll.
Dalam hal pesanan sistem yang digunakan yaitu jika yang memesan kue itu
orang lama maka pemesan hanya menelpon si pemilik, sedangkan jika pemesan
itu orang baru maka orang tersebut harus memberikan uang muka kurang lebih
50%.
3. Dengan cara memasukkan kue buatan Toko Kue ke toko yang berada di dalam
mall-mall. Pada keterangan ini bagi pembeli kue diberikan potongan harga
sebesar 10%-15% dari harga yang sewajarnya serta kalau kue yang di taruh
tidak habis langsung dikembalikan ke Toko Kue , dengan demikian toko ini
menggunakan sistem Konsinyasi.
4. Dengan cara dimasukkan ke dalam rumah sakit haji, khususnya di kantin. Toko
Kue ini memasukkan kue sebanyak 120 buah, karena di tempat itu lebih rame.
Pada keterangan ini Toko masih tetap menggunkan sistem konsinyasi.
5. Serta dengan cara membagikan brosur Toko Kue ke pelanggan serta dari mulut
ke mulut.

G. Peralatan Yang Digunakan Dalam Usaha Toko Kue ini


Dalam kegiatan produksinya Toko Kue membutuhkan peralatan diantaranya:
 Kompor
 penggorengan
 Panci
 Mixer
 Oven Listrik dan oven Kompor
 Cetakan kue dan cetakan agar-agar
 Ember
 Gunting
 Sendok dan Garpu
 Tempat Kue, dll.

H. Peluang Usaha
Kalau menurut kelompok kami peluang usaha pada Kue ini akan lebih berkembang dan
lebih maju karena Toko Kue ini menjual bermacam-macam kue yang mempunyai ciri
khas tersendiri serta rasanya enak dan bisa bersaing dengan toko-toko kue yang terkenal
lainnya. Serta Toko Kue ini suka membuat sensari baru dengan cara menawarkan
macam-macam kue yang dibuat oleh ibu sendiri. Dalam melakukan pemesanan dapat
dilakukan dengan cara menelpon langsung pemilik kue sehinnga tidak perlu datang ke
tempat usaha maupun tempat produksi dan juga jika yang memesan orang lama maka
pemesan tidak perlu membayar uang muka.

I. Persaingan Usaha
Dalam menghadapi persaingan usaha yang semakin ketat, pemilik toko kue ini tidak
takut bersaing dengan usaha toko kue yang lain. Karena pemilik toko yakin kue yang
diproduksinya mempunyai rasa yang khas dibandingkan dengan toko kue lainnya serta
selalu memberikan sensasi-sensasi baru dengan membuat kue dengan resep baru dan
tidak menggunakan bahan-bahan pengawet. Dan dalam toko kue ini pemilik selalu
menerima kritik dan saran dari pelanggan yang berfungsi untuk dapat lebih
mengembangkan usaha toko kue ini.

J. Lokasi Usaha
Kalau menurut kelompok kami lokasi usaha yang didirikan oleh Toko Kue ini sudah
strategis karena dekat jalan, sehingga banyak orang yang melihat toko itu. Serta
pelanggan toko kue ini bisa membeli kue yang disukai dengan mudah dan cepat.
BAB III
KESIMPULAN

Toko Kue ini menjual berbagai macam kue basah, kue soes serta tumpeng dan nasi box.
Toko Kue ini selalu memberikan inovasi kue-kue basah dan rasa yang baru sehingga
para pelanggan tidak akan bosan karena kue yang dijual banyak variasinya. Toko ini
juga menyediakan banyak macam-macam kue yang bisa diperjualkan kembali, jika ada
yang berminat toko kue ini memberikan potongan harga sekitar 10% sampai 15% dari
harga seharusnya serta jika kue tersebut tidak habis terjual maka pembeli boleh
mengembalikan kue tersebut kepada pemilik toko, atau pemilik toko biasa menyebut
dengan sistem konsinyasi.
Dengan sistem ini pemilik toko tidak takut mengalami kerugian karena hal tersebut
masih bisa diatasi. Dan jika kue yang dibuat oleh pemilik toko tidak habis terjual maka
kue tersebut dibagikan ke tetangga terdekat atau saudara-saudara ibu.
DAFTAR PUSTAKA

https://jhermialentolangi.wordpress.com/2012/04/04/makalah-kewirausahaan-usaha-
toko-kue-kristina/

http://ridafay.blogspot.co.id/2014/12/laporan-kegiatan-praktek-kewirausahaan.html

https://haniksisca.wordpress.com/2017/11/23/makalah-membuka-usaha-jualan-kue-
brownis/

Anda mungkin juga menyukai