Anda di halaman 1dari 16

BUKU PANDUAN

UJI FUNGSI

PEMBUATAN PROTOTIPE
HYPERBARIC CHAMBER

JAKARTA, 1 FEBRUARI 2017


2

DAFTAR ISI

Daftar isi ...................................................................... 2


I Kata Pengantar ........................................................... 3
II Pendahuluan ............................................................... 4
III Organisasi ................................................................... 6
IV Konfigurasi Hyperbaric Chamber ............................... 8
V Skenario Pengujian ..................................................... 11
VI Jadwal Kegiatan ......................................................... 12
VII Penutup ....................................................................... 13
3

I. KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr.wb.
Selamat pagi dan salam sejahtera,

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT


karena atas rahmat dan ridho Nya, kita dapat berkumpul dalam rangka uji
fungsi Prototipe Hyperbaric Chamber” kegiatan Litbang Balitbang
Kemhan TA. 2016 yang bekerja sama dengan PT. Samudra Wiwaca
Kusuma.

Buku ini dibuat dengan tujuan sebagai panduan dalam memberikan


gambaran pelaksanaan kegiatan uji fungsi Prototipe Hyperbaric Chamber
yang dilaksanakan pada tanggal 1 Februari 2017 di RS dr. Suyoto
Pusrehab Kemhan.

Atas nama pelaksana kegiatan kami mengucapkan selamat datang dan


terima kasih atas kehadiran Bapak/Ibu yang telah meluangkan waktunya
untuk dapat menghadiri acara uji Fungsi Prototipe Hyperbaric Chamber.

Besar harapan kami seluruh kegiatan dapat berlangsung dengan lancar


sehingga apa yang menjadi harapan kita bersama dapat terwujud sesuai
dengan yang kita inginkan.

Semoga kegiatan Litbang ini dapat bermanfaat dalam rangka pelaksanaan


tugas dan pengabdian kita kepada Negara dan Bangsa.
Aamiin.

Ketua Pelaksana Kegiatan

Ir. Indra Usmansyah, MM

Kolonel Laut (KH) NRP 11696/P


4
4

II. PENDAHULUAN

1. Umum
Teknologi hyperbaric chamber saat ini berkembang dengan pesat,
mencakup teknik chamber, instrumentasi, sistem control, serta
sistem pengamanannya.

Menyikapi keterbatasan anggaran, dihadapkan dengan tuntutan


kemandirian alat pendukung pertahanan dalam hal ini pendukung
kesehatan penyelam militer dan sipil, kita ditantang untuk
melahirkan gagasan yang kreatif dan inovatif, sehingga tidak
tergantung pada produk import/ luar negeri.

Sehubungan hal tersebut Balitbang Kemhan melaksanakan Litbang


pembuatan prototipe hyperbaric chamber yang diharapkan dapat
meningkatkan menguasaan teknologinya yang berfungsi sebagai
alat pendukung kesehatan bidang dekompresi atau decompression
sickness yaitu penyakit yang dialami oleh penyelam atau pekerja
tambang bawah tanah akibat penurunan tekanan udara atau naik
ke permukaan secara mendadak. maupun terapi oksigen
khususnya bagi penyelam militer maupun sipil serta masyarakat
pada umumnya.

Pada rangkaian Litbang tersebut, perlu dilaksanakan pengujian


pengujian yang diantaranya adalah uji fungsi, yang bertujuan
bahwa hasil prototipe dapat berfungsi sesuai yang diharapkan.
Dimana pada pelaksanaan Litbang telah melalui rangkaian kegiatan
diantaranya desain calculation, Pembuatan desain, inspection and
test plant, fabrication pembuatan vessel dengan tekanan desain 6
bar namun telah dilaksanakan pengujian tekanan hingga 7,8 bar
dibawah pengawasan Lioyd’s Register Indonesia.
5

2. Dasar
a. Keputusan Kabalitbang Kemhan RI nomor : Kep/634/XII/2015
tanggal 28 Desember 2015 tentang Program Kerja Balitbang
Kemhan TA. 2016.
b. Surat Kontrak Pekerjaan Pembuatan Prototipe Hyperbaric
Chamber antara Balitbang Kemhan dengan PT. Samudra
Wiwaca Kusuma Nomor : SKP/295/V/2016 tanggal
16 Mei 2016.
3. Tujuan
Tujuan dari pelaksanaan uji fungsi Prototipe Hyperbaric Chamber
ini adalah untuk mengetahui dan mendapatkan data tentang
konfigurasi prototipe hyperbaric chamber, vessel chamber dan
sistem mekanis hyperbaric chamber.
4. Sasaran
Terwujudnya Prototipe Hyperbaric Chamber yang dapat digunakan
untuk membantu penanganan kasus kecelakaan dibidang
kesehatan penyelaman dan hiperbarik.
6

III. ORGANISASI
7

5. Struktur
8

6. Undangan
a. Eksternal
9

1) Irjen Kemhan
2) Karoren SetjenKemhan
3) Direnprogar Ditjen Renhan Kemhan
4) Kapusrehab RS. Dr. Suyoto
5) Kapuslaik Baranahan Kemhan
6) Kadiskesal
7) Karumkit RS. Dr. Suyoto Pusrehab Kemhan
8) RSAL Dr. Ramelan Surabaya

b. Internal
1) Kabalitbang Kemhan
2) Ses Balitbang Kemhan
3) Kapuslitbang Balitbang Kemhan
4) Pejabat Eselon III Puslitbang Alpalhan
5) Kabagset Balitbang Kemhan
6) Peneliti Balitbang Kemhan.

IV. KONFIGURASI HYPERBARIC CHAMBER


10

7. Vessel Chamber

Spesifikasi Vessel Chamber :


1 (satu) Unit Hyperbaric Chamber, Kapasitas 8 (delapan) Orang
(Main Chamber) + 2 (dua) Orang (Emergency Chamber) :
a) Total Length (Approx) : 4700mm
b) Diameter (Approx) : 2300mm
c) Length of Main Chamber (Approx) : 3200mm
d) Length of Emergency Chamber (Approx) : 1400mm
e) Volume of Chamber (Approx) : 17 m3
f) Design Presssure : 6 kg/cm2
g) Working Presssure : 5 kg/cm2
h) Dimension Rectangular Door : 700x1500 mm
i) Thickness Chamber = 12mm (calculation base ASME
Section VIII) Thickness Rectangular Door = 50mm
(calculation base ASME Section VIII)
11

8. Komponen mekanis

Vessel Chamber

Keterangan :
a) Hyperbaric Air Bank
b) Hyperbaric Fire Extinguisher Total Length (Approx) :
1800mm
c) Hyperbaric Oxygen System Oxygen Cylinder 2x4
d) Compressor
e) 1 (satu) Unit Control Panel
12

9. Bangunan Chamber
Bangunan terdiri dari dua lantai, dimana lantai I untuk
penempatan unit hyperbaric chamber sedangkan lantai II
difungsikan sebagai sarana pendukung

Lantai I
Spesifikasi :Pondasi Batu kali Baseplate hamber beton
klasifikasi K250

a) Struktur : Beton bertulang


b) Dinding : Bata merah plester finish cat
c) Lantai : Keramik ruangan 40x40
d) Jendela : Aluminium & Kaca
e) Pintu depan : Aluminium & kaca
f) Pintu Dalam : Kayu Kalimantan
g) Plafon : Eternit
h) Atap Rumah : Rangka baja ringan Genteng
metal pasir
i) Luas Bangungan : 11.000 X 6.000 X
Tinggi Dinding 3.500
13

V. SKENARIO PENGUJIAN

Pengujian dilaksanakan dengan memeriksa sub-sistem untuk mengetahui


bahwa masing masing sub sistem dalam kondisi baik dan bisa beroperasi
dan seluruh unit untuk mengetahui bahwa unit hyperbaric chamber
berfungsi, pengujian dilaksanakan pada :
a. Waktu : 1 Februari 2017
b. Tempat : RS. Dr. Suyoto Pusrehab Kemhan
c. Pelaksana : Tim Uji

10. Memeriksa Sub Sistem


Memeriksa seluruh sub-sistem yang terdiri dari compressor dan
panelnya, pengering udara, tanki udara basah dan panelnya, tangki
udara kering dan panelnya, tangki air dan sistem pemadam kebakaran,
chiller dan sistem pendingin ruang vessel, tabung oksigen dan system
pendukungnya, unit panel monitor, alat komunikasi, audio visual,
vessel chamber dan sistemnya.

11. Uji Funsi unit hyperbaric


a. Pemeriksaan seluruh peralatan (seluruh sudah siap)
b. Seluruh tim uji menempati pada posisi masing masing.
c. Simulasi regestrasi dan pemeriksaan pasien.
d. Proses pasien masuk chamber (tentative)
e. Operasionalisasi chamber sesuai prosedur dengan durasi waktu
sekitar 90 menit, dengan rincian operasi :
- Camber utama diberi tekanan 2 bar selama 45 menit,
- Disimulasikan proses pemindahan pasien ke chamber cadangan
selama 45 menit.
f. Selama operasional, dilaksanakan komunikasi dari luar dan dalam
chamber.
g. merecord semua hasil uji coba dengan parameter yang ada.
h. Operating Emergancy Valve (Penurunan tekanan udara dalam
keadaan darurat)
14

VI. JADWAL KEGIATAN

NO. WAKTU KEGIATAN KETERANGAN


1. 08.00 – 09.00 Pengecekan kesiapan peralatan, Tim Uji
termasuk APAR, air pemadam
kebakaran, oksigen dank kran-kran.
2. 09.00 – 10.00 - Registrasi tamu Penerima tamu
- Menghidupkan chiller dan Tim Uji
pendinginan vessel
- Menghidupkan compressor
- Menghidupkan pengering udara
- operasional kran-kran dan lampu
penerangan.
- Menghidupkan Alkom

3. 10.00 – 10.15 - Pembukaan MC


- Sambutan Kabalitbang Kemhan Kabalitbang
4. 10.15 – 10.30 - Paparan/penjelasan singkat Kabid Matla
- Pembacaan doa
5. 10.30 – 12.00 Pelaksanaan uji fungsi Tim Uji
12.00 – 13.00 ISOMA
15

VII. PENUTUP

Demikian buku panduan ini dibuat, dengan harapan dapat dijadikan pedoman uji
coba dan membantu kelancaran pelaksanaan “Uji Fungsi Prototipe Hyperbaric
Chamber Selanjutnya kami atas nama penyelenggara mengucapkan banyak
terima kasih atas kehadiran dan partisipasi para undangan, kiranya uji fungsi ini
dapat berhasil sesuai dengan yang diinginkan.
Akhir kata, semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melimpahkan rahmat,
taufiq dan hidayah-Nya kepada kita dalam melanjutkan pengabdian kita kepada
Bangsa dan Negara.

Jakarta, 1 Februari 2017


Ketua Pelaksana Kegiatan

Ir. Indra Usmansyah, MM

Kolonel Laut (KH) NRP 11696/P


16

Anda mungkin juga menyukai