Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL PENGADAAN

HIPERBARIK OKSIGEN CHAMBER


(MULTI PLACE CHAMBER)

2
PROPOSAL PENGADAAN MULTI PLACE CHAMBER
( HIPERBARIK OKSIGEN TERAPI)

1. LATAR BELAKANG

PULAU MARATUA

Pulau Maratua merupakan bagian dari keindahan alam Indonesia bagian


timur yaitu kabupaten Berau, Kalimantan Utara. Pulau Derawan terlebih
dahulu kita kenal dan memiliki tiga kecamatan dengan Maratua salah
satunya.

Secara garis besar ada empat pulau yang terkenal di kepulauan tersebut,
yakni Pulau Maratua, Derawan, Sangalaki, dan Kakaban yang ditinggali
satwa langka penyu hijau dan penyu sisik.

Dengan kekayaan bahari yang dimiliki maka potensi wisata bahari yang
ditawarkan menjadi sangat tinggi. Salah satu yang menjadi andalan
adalah wisata selam.

“Kepulauan Derawan ini sedang dipromosikan oleh Kabupaten Berau dan


Provinsi Kalimantan Timur, sebagai salah satu wisata andalan. Wisatawan
lokal dan Mancanegara, makin berwisata disana, pilihan selain untuk
menyelam, melihat proses bertelur penyu, juga menikmati pantai yang
bersih dan indah. Sepanjang pantai bersih dan tidak ada sampah.

3
Fasilitas komunikasi di Kepulauan Derawan sudah baik, sebagai
contohnya adalah sudah terjangkau dengan sinyal 3G.

Resort dan Penginapan yang ada di Kepulauan Derawan banyak tersebar


di pinggir pantai, dengan harga yang lebih murah misalnya dibandingkan
dengan tempat wisata di Bali maupun di Lombok.”

Dengan program yang ada maka ini menjadikan Maratua memerlukan


pula satu hal penting yang diperlukan pemerintah daerah setempat untuk
mendukung program ini yaitu program kesehatan untuk wisata selam.

Tindakkan menyelam bukan tidak menimbulkan risiko terjadinya


kecelakaan akibat menyelam, seperti naik ke permukaan secara
mendadak akibat pusaran arus ataupun kehabisan udara pernapasan
sehingga penyelam mengalami Decompression Sickness ( DCS ).

Satu-satunya terapi yang dapat menyelamatkan penyelam dengan


keceelakaan penyelaman adalah dengan Terapi Oksigen Hiperbarik,
dimana pasien dimasukkan ke dalam suatu Ruang Udara Bertekanan
Tinggi (hyperbaric chamber) untuk mendapatkan oksigen 100% dengan
tekanan yang dapat mencapai 6 ATA (kedalaman selam sekitar 50 meter).
Seorang penyelam dengan penyakit dekopresi hanya memiliki waktu 6
jam untuk dapat kembali pulih sepert sedia kala, maka dengan perjalanan
dari titik penyelaman ke rumah sakit terdekat yang seringkali terkendala
banyak hal adalah menjadi suatu keharusan diperlukannya fasilitas
instalasi hiperbarik di area penyelaman tersebut. Dengan tersedianya alat
ini para penyelam dan pemandu wisata bawah air akan terjamin
keselamatannya bila terjadi cedera pada saat melakukan kegiatan
menyelam.

Hiperbarik Chamber ataupun Terapi Hiperbarik Oksigen Chamber, suatu


alat yang sangat diperlukan dalam mendukung kegiatan wisata bahari
maupun kegiatan bawah air, terutama penyelam komersial. Para
Wisatawan Asing yang hendak menyelam, akan sangat memperhatikan
ketersediaan Chamber.
Tidak kalah pentingnya harapan dari masarakat kita, bagi para penyelam,
yang terlatih maupun yang tidak terlatih, satu–satu terapi tunggal yang
dapat mengatasi kecelakaan yang diakibatkan karena penyelaman yang
disebut DCS (Decompression Sickness), yaitu Hiperbarik Chamber ,
sakit tersebut yang sering ditandai dengan nyeri otot, nyeri sendi, linu-linu,

4
pusing, kelelahan yang amat sangat kemudian bila lebih berat akan bisa
terjadi kelumpuhan sebagian organ tubuh maupun keseluruh tubuh dan
akhirnya kematian. Bila peralatan tersebut di atas tersedia di Kupang
akan dapat mencegah / mengurangi angka kesakitan maupun kematian
bagi para peselam kita.
Indonesia hanya memiliki beberapa Terapi Hiperbarik Oksigen
Chamber, dan tidak semua Rumah Sakit di seluruh wilayah propinsi
memiliki alat tersebut. Beberapa diantaranya terletak di RSAL Mintoharjo
Jakarta, Lakesla-Surabaya, RSAL Ambon, dan RSAL Tanjung Pinang.
Jumlah peralatan tersebut dinilai kurang untuk menangani kasus
penyelaman, yang tersebar dimana-mana. Sehingga perlu kiranya untuk
melakukan penambahan jumlah alat tersebut di Pulau Maratua sehingga
lebih efektif dalam menangani kasus penyelaman yang datang dari
seluruh wilayah provinsi . Akan tetapi, alat yang dibutuhkan untuk
penanganan kasus tersebut sampai kini belum tersedia, harapan kami
masarakat Kalimantan umumnya Pulau Maratua khususnya sangat
mendambakan alat tersebut, tepat guna dan mudah dioperasikan yaitu
Terapi Oksigen Hiperbarik.
Terapi Hiperbarik Oksigen Chamber, untuk periode akhir – akhir ini mulai
mendapat banyak perhatian, dikarenakan dapat mempercepat proses
penyembuhan penyakit klinis, Adapun penyakit tersebut antara lain :
Stroke, Diabetes Mellitus , Penyembuhan Operasi Patah Tulang,
penyembuhan luka ganggren Diabetes dan luka bakar.geriatri
kebugaran dan kecantikan juga merupakan indikasi lain yang diminati
oleh para pasien yang melakukan terapi RUBT. Dengan demikian Terapi
Hiperbarik Oksigen Chamber, memberikan kegunaan ganda untuk
pemerintah daerah dapat dipergunakan terapi para penyelam maupun
klinis.
Mekanisme Terapi Hiperbarik Oksigen Chamber, dalam membantu proses
penyembuhan beberapa penyakit di atas dikarenakan Oksigen dapat
dihantarkan oleh tekanan tinggi hingga ke plasma darah, tidak hanya
sebatas pada sel darah merah. Dikatakan penunjang oleh karena pasien

5
tetap harus mendapatkan terapi utama, namun dengan pemberian Terapi
Oksigen Hiperbarik maka kualitas hidup pasien menjadi lebih baik.

2. TUJUAN
Berdasarkan latar belakang di atas, maka tujuan dilakukannya
pengadaan alat Terapi Hiperbarik Oksigen Chamber, adalah :
 Untuk mendukung dan mengobati kasus decompression
sickness (penyakit yang diakibatkan karena proses
penyelaman).
 Memberikan sarana dan prasarana yang baik dan terjamin
untuk bagi para wisatawan local maupun mancanegara yang
akan melakukan penyelaman, sehingga bila terjadi
kecelakaan akibat penyelaman DCS (Decompression
Sickness) bisa cepat diatasi. Dengan demikian mengurangi
angka kematian akibat penyelaman.
 Meningkatkan / menggalakkan wisata bahari
 Meningkatkan kunjungan wisata asing
 Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat , terutama para
penderita Stroke, Diabetes Mellitus , Penyembuhan
Operasi Patah Tulang, penyembuhan luka ganggren
Diabetes dan luka bakar.

6
3. Gambar Alat Terapi Oksigen Hiperbarik

Multi Place Hyperbaric Chamber di Jakarta (tampak samping)

HMS Multi Place Hyperbaric Chamber di Jakarta (tampak depan)

HMS Hyperbaric
Chamber (tampak
dalam)

7
Pasien sedang
menjalani terapi HBOT

Peralatan penunjang hyperbaric Chamber

4. PENUTUP
Mengingat betapa pentingnya alat Terapi Hiperbarik Oksigen
Chamber, bagi penanganan kasus penyelaman, maka besar harapan
kami untuk disetujuinya proposal pengadaan alat tersebut. Dan atas
perhatian kami segenap team penyelenggara mengucapkan banyak
terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai