Anda di halaman 1dari 2

PENGT

PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS ANESTESIOLOGI DAN


TERAPI INTENSIF INDONESIA
(The Indonesian Society of Anesthesiology and Intensive Therapy)
Alamat :
Menteng Square, Gedung A no. 21A Lantai 3
Jl. Matraman Raya no. 30, Jakarta Pusat, Indonesia, Telp / Fax : (021) 29614292
e-Mail : pp_idsai@yahoo.co.id website : www.anestesiologi-indonesia.org

SURAT KEPUTUSAN
PENGURUS PUSAT PERHIMPUNAN SPESIALIS ANESTESIOLOGI DAN
TERAPI INTENSIF INDONESIA
(PERDATIN)
NOMOR : 035 / SK / PERDATIN / IV / 15

TENTANG
PANDUAN PELAYANAN ANESTESI DI KAMAR OPERASI DAN
JASA PELAYANAN ANESTESI

KETUA UMUM PENGURUS PUSAT


PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS ANESTESIOLOGI DAN
TERAPI INTENSIF INDONESIA

Menimbang : a. Diperlukan panduan pelayanan anestesi di kamar operasi untuk mutu


pelayanan dan keamanan pasien.
b. Diperlukan revisi jasa pelayanan anestesi untuk rumah sakit yang
belum melakukan pola jasa remunerasi.

Mengingat : 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 519/


Menkes/Per/III/2011 Tentang Pedoman Pedoman Penyelenggaraan
Pelayanan Anestesiologi dan Terapi Intensif di Rumah Sakit.
2. Surat Keputusan Pengurus Pusat PERDATIN No. 26/PP-
IDSAI/SK/VI/2004 tentang Pedoman Honorarium Pelayanan
Anestesiologi dan Reanimasi.
3. Hasil pertemuan Tim Pola Tarif Jasa Anestesiologi pada tanggal 8
April 2008 di Jakarta.
4. Peraturan Menteri Kesehatan nomor 340/MENKES/PER/III/2010
tentang Klasifikasi Rumah Sakit.
PENGT
PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS ANESTESIOLOGI DAN
TERAPI INTENSIF INDONESIA
(The Indonesian Society of Anesthesiology and Intensive Therapy)
Alamat :
Menteng Square, Gedung A no. 21A Lantai 3
Jl. Matraman Raya no. 30, Jakarta Pusat, Indonesia, Telp / Fax : (021) 29614292
e-Mail : pp_idsai@yahoo.co.id website : www.anestesiologi-indonesia.org

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Panduan pelayanan anestesi di kamar operasi adalah sebagai berikut :
- Seorang Dokter Spesialis Anestesiologi melakukan pelayanan
anestesi maksimal 3 (tiga) kamar operasi dalam waktu bersamaan
untuk kasus ASA 1 dan ASA 2. Dalam hal ini dokter tersebut dibantu
oleh 3 (tiga) orang penata (perawat) anestesi.
- Untuk kasus ASA 3 atau lebih, pasien usia ekstrim (kurang dari 1
tahun atau lebih dari 70 tahun) seorang Dokter Spesialis
Anestesiologi melakukan pelayanan anestesi pada 1 (satu) kamar
operasi.
Kedua : Jasa pelayanan dokter spesialis anestesi pada tindakan anestesi adalah
sebagai berikut :
- Minimal 40% jasa pelayanan operator untuk kasus ASA 1.
- 50% jasa pelayanan operator untuk kasus ASA 2 dan pasien usia
ekstrim.
- 80% jasa pelayanan operator untuk kasus ASA 3 atau lebih.
Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan bila mana
dikemudian hari ternyata terdapat perubahan akan ditetapkan seperlunya.

Ditetapkan di : Jakarta
Pada tanggal : 18 April 2015

Ketua Umum,

Andi Wahyuningsih Attas, dr., SpAn., KIC., MARS

Anda mungkin juga menyukai