Anda di halaman 1dari 2

Nama : Chandroyen Ocma Esaputra Sinaga

NIM : 03161018
Program Studi : Teknik Mesin

1. Jelaskan perbedaan antara fitoremediasi dan bioremediasi minimal 3 dalam bentuk tabulasi !
2. Jelaskan metode remediasi secara insitu dan eksitu dan berikan masing-masing 3 kekurangan
dan kelebihannya !
3. Manakah yang lebih efektif antara remediasi yang memanfaatkan bakteri atau tanaman?
Jelaskan jawaban anda !

Jawab

1. Perbedaan antara fitoromediasi dan bioremediasi

Bioremediasi Fitoromeidasi
Menggunakan Mikroorganisme atau bakteri Menggunakan tumbuhan sebagai alat atau
sebagai alat ada media untuk mendegradasi media untuk menabsorbsi dan mengakumulasi
atau mengurai limbah B3 bahan-bahan beracun dari tanah limbah B3
Dapat menggunkan metode in situ dan ex situ Dapat menggunakan metode in situ saja
Menggunakan mikroorganisme sehingga lebih Tanaman yang digunakan biasanya
cepat pertumbuhan atau meremdiasi tanah pertumbuhan lambat,biomassanya kecil,dan
ketimbang metode fitoromediasi namun akarnya dangkal tetapi mudah dan murah dan
kadang menghasilkan produk yang tidak lebih ramah lingkungan
dikenal

2. Metode remediasi insitu dan exsitu


a. Insitu
Pembersihan insitu adalah pembersihan di lokasi. Pembersihan ini lebih murah dan
lebih mudah, terdiri dari pembersihan, venting (injeksi), dan bioremediasi.

Keuntungan
1. Dilakukan pada lokasi yang tercemar
2. Tidak membutuhkan biaya yang besar (murah)
3. Kontak yang dibutuhkan sangat minim
Kekurangan
1. Pengendalian kondisi reaksi sulit
2. Monitoring yang dilakukan harus maksimal
3. Lebih berhati – hati saat diperlukannya rekayasa lanjut untuk supply nutrient
dan O2

b. Exsitu
Pembersihan exsitu adalah pembersihan yang dilakukan diluar lokasi.Pembersihan
exsitu meliputi penggalian tanah yang tercemar dan kemudian dibawa ke daerah yang
aman. Setelah itu di daerah aman, tanah tersebut dibersihkan dari zat pencemar.
Caranya yaitu, tanah tersebut disimpan di bak/tanki yang kedap, kemudian zat
pembersih dipompakan ke bak/tangki tersebut. Selanjutnya zat pencemar dipompakan
keluar dari bak yang kemudian diolah dengan instalasi pengolah air limbah.

Keuntungan
1. Pengolahan dan proses pengendalian lebih cepat dan baik
2. Menggunakan mikroorganisme khusus yang di implementasikan
3. Pembersihan dilakukan diluar lokasi yang tercemar
Kekurangan
1. Biaya yang digunakan lebih banyak (Mahal)
2. Diperlukan proses pemindahan bahan yang tercemar
3. Materi volatile/bahan yang tercemar kurang terkontrol akibat pemindahan

3. Remediasi yang lebih efektif adalah penggunaan mikroorganisme dimana dapat


digunakan menggunakan metode insitu dan exsitu.Penggunaan mikroorganisme juga
meremediasi tanah lebih ceoat dari pada tanaman dikerenakan proses remediasi yang
dilakukan tanaman menunggu pertumbuhan dari tanaman tersebut sehinggan
membutuhkan waktu yang lebih lama,Namun penggunaan dari mikroorganisme lebih
sulit ketimbang tanaman karna tidak dapat di lihat secara langsung beda ketika
menggunakan tanaman karena dapat melihat langsung kondisi tanaman yang digunakan
untuk remediasi.Penggunaa mikroorganisme juga tidak melakukan proses pengakatan
polutan yang tercemar,lalu teknik pengolahannya lebih mudah dan menggunakan
mikroba yang alami yang berada dilingkungan(tanah) ketimbang tumbuhan yang harus
mencari bibit dan menanam bibit tumbuhan tersebut

Anda mungkin juga menyukai