Konsep Dan Mekanisme Material Photochromic
Konsep Dan Mekanisme Material Photochromic
1. Reaksi Photochromic
Kaca Photochromic terdiri dari molekul-molekul mikrokristalin dari perak halide,
biasanya perak chloride. Sementara versi lensa plastiknya berdasar pada molekul organik
photochromic (oxazines dan naphthopyrans) untuk memperoleh efek perubahan warna gelap.
Molekul-molekul tersebut transparan terhadap cahaya visible tanpa adanya sinar ultraviolet
tanpa radiasi UV. Sehingga di bawah sumber cahaya buatan yang hanya memancarkan
cahaya visible lensa kacamata ini akan tampak jernih dan transparan. Namun bila terekspos
sinar UV, seperti sinar matahari, lensa akan berubah lebih gelap.
Reaksi photochromic bersifat reversible. Artinya jika seseorang masuk kembali ke dalam
ruangan maka lensa akan kembali jernih dan transparan. Absennya sinar UV menyebabkan
bentuk molekul kembali seperti semula menyebabkan sifat mengabsorbsi cahaya visible akan
berkurang dan hilang. Proses ini berlangsung cepat dan spontan.