Anda di halaman 1dari 3

DAFTAR PUSTAKA

Azmi Z, Saniman, Ishak. 2016. Sistem penghitung ph air pada tambak ikan
berbasis mikrokontroller. J SAINTIKOM 15(2): 101 – 108.
Elistiana, Asriwati G, Titisari D. 2015. Shaker waterbath dengan pemilihan 3
mode. Seminar Tugas Akhir.
Fitriya RT, Ibrahim M, Lisdiana L. 2015. Keefektifan metode isolasi DNA Kit
dan CTAB/NaCl yang dimodifikasi pada Staphylococcus aureus dan
Shigella dysentriae. Lenterabio 4(1): 87-92.
Gaikwad AB. 2010. PCR amplification assays: RAPD.
http://www.nbpgr.ernet.in/Portals.pdf. Diakses pada 19 Mei 2018 12.30
WIB.
Gupta S, Srivastava M, Mishra GP, Naik PK, Chauhan RS, et al. Analogy of ISSR
and RAPD markers for comparative analysis of genetic diversity among
different Jatropha curcas genotypes. African Journal of Biotechnology
7(23): 4230-4243.
Isti’anah I. 2017. Rancang bangun hot plate magnetic stirrer berbasis
mikrokontroler atmega8. Tugas Akhir. Jurusan Teknik Elektromedik
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Kusdianingrum D, Yustiantara S, Yowani SC. 2014. Amplifikasi dan identifikasi
mutasi regio promoter inhA pada isolat Mycobacterium tuberculosis
multidrag resistance dengan teknik Polymerase Chain Reaction.
Indonesian J of Applied Chemistry 2(2) : 37 – 41.
Langga IF, Restu M, Kuswinanti T. 2012. Optimalisasi suhu dan lama inkubasi
dalam ekstraksi DNA tanaman bitti (Vitex cofassus Reinw) serta analisis
keragaman genetik dengan teknik RAPD-PCR. J Sains dan Tekno 12(3):
265-276.
Layla Z. 2010. Teknik isolasi DNA dari darah domba. Lokarkarya Fungsional
Non Peneliti 19(1): 116-121.
Lee D, Kim S, Kim J et al. 2013. Low-cost gel imaging system implementation in
reduced size. Int. J of Bio-Science and Bio-Technology 5(5): 151-160.
http://dx.doi.org/10.14257/ijbsbt.2013.5.5.16 ISSN: 2233-7849
Liana HA. 2017. Isolasi DNA Chlorella sp. dengan metode CTAB dan
identifikasi sikuen 18s rDNA. Skripsi. Jurusan Kimia Fakultas Sains dan
Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim. Malang.
Maftuchah, Aris W, Agus Z. 2014. Teknik Dasar Analisis Biologi Molekuler.
Yogyakarta (ID): Penerbit Deepublish.
Maftuchah, Winaya A, Zainuddin. 2014. Teknik dasar biologi molekuler.
Yogyakarta (ID): Deepublish.
Murtiyaningsih H. 2017. Isolasi DNA genom dan identifikasi kekerabatan genetic
nanas menggunakan RAPD (random amplified polimorfic DNA). J
Agritop 15(1): 83-93.
Mustafa H, Rachmawati I, Udin Y. 2016. Pengukuran konsentrasi dan kemurnian
dna genom nyamuk Anopheles barbirostris. J Vektor Penyakit 10(1): 7-
10.
Muzuni. 2015. Karakterisasi gen EF-1α Conopomorpha cramerella Snell. hama
penggerek buah tanaman kakao di Desa Andomesinggo Kec. Besulutu
Kab. Konawe. J Agroteknos 5(1): 1-9.
Nandariyah, Candradewi T. 2012. Deteksi keragaman salak (Salacca zalacca)
varietas pondoh dan non-pondoh melalui analisis RAPD-PCR. URL:
https://perpustakaan.uns.ac.id/ Diakses pada 10 Mei 2018 pukul 16.10
WIB.
Novitasari DA, Elvyra R, Roslim DI. 2014. Teknik isolasi dan elektroforesis dna
total pada Kryptopterus apogon (Bleeker 1851) dari sungai kampar kiri
dan tapung hilir kabupaten kampar provinsi riau. JOM FMIPA 1(2): 258
– 261.
Nugroho ED, Rahayu DA. 2016. Penuntun Praktikum Bioteknologi. Yogyakarta
(ID): Deepublish.
Nugroho K, Dika R, Terryana et al. 2015. Optimasi metode isolasi DNA pada
Jatropha sp. J Agroteknologi 5(2): 15 – 22.
Pambudiono A, Suarsini E, Amin M. 2016. Isolasi DNA genom bakteri potensial
pengkelat logam berat kadmium dari limbah cair penepungan agar. Sem
Nas Pend dan Saintek 1(1): 103-107.
Pharmawati M. 2010. Optimalisasi ekstraksi DNA dan PCR-RAPD pada
Grevillea sp. (Proteaceae). J Biologi 13(1): 12-16.
Pranawaty RN, Buwono ID, Liviawaty E. 2012. Aplikasi polymerase chain
reaction (pcr) konvensional dan real time pcr untuk deteksi white spot
syndrome virus pada kepiting. J Perikanan dan Kelautan 3(4): 61 – 74.
Rahalus M, Kumaunang M, Wuntu A, Pontoh J. 2015. Barcode DNA edelweis
(Anaphalis javanica) berdasarkan gen matK. J MIPA UNSRAT Online 4
(2) : 131 – 136.
Restu M, Mukrimin, Gusmiaty. 2012. Optimalisasi teknik ekstraksi dan isolasi
DNA tanaman suren (Toona Sureni Merr.) untuk analisis keragaman
genetik berdasarkan Random Amplified Polymorphic DNA (RAPD). J
Natur Indonesia 14(2): 138-142.
Restu M, Mukrimin, Gusmiaty. 2012. Optimalisasi teknik ekstraksi dan isolasi
DNA tanaman suren (Toona sureni Merr.) untuk analisis keragaman
genetik berdasarkan Random Amplified Polymorphic DNA (RAPD). J
Natur Indonesia 14(2): 138 – 142.
Santoso TJ, Hidayat SH, Herman M, Sudarsono. 2013. Aplikasi teknik
polymerase chain reaction (pcr) menggunakan primer degenerate dan
spesifik gen av1 untuk mendeteksi begomovirus pada tomat
(Lycopersicon esculentum Mill.). J Hortikultura Indonesia 4(3): 140-149.
Shalihah SS. 2016. Gambaran hasil kalibrasi mikro pipet yang digunakan di
laboratorium rsud ciamis tahun 2016. Karya Tulis Ilmiah Program Studi
D3 Analisis Kesehatan STIKES Muhammadiyah Ciamis.
Syafaruddin, Randriani E, Santoso TJ. 2011. Efektivitas dan efisiensi teknik
isolasi dan purifikasi DNA pada jambu mete. Buletin RISTRI 2(2): 151 –
160.
Uslan, Pharmawati M. 2015. Optimasi konsentrasi DNA dan MgCl2 pada reaksi
polymerase chain reaction-random amplified polymorphic DNA untuk
analisis keragaman genetik tanaman faloak (Sterculia quadrifida R.Br). J
Bioslogos 5(1): 26 – 34.
Yusuf, Zuhriana. 2010. Polymerase chain reaction (pcr). J Saintek 5 (6): 1-6.
Yuwono T. 2011. Biologi molekuler. Jakarta (ID): Pernerbit Erlangga.

Anda mungkin juga menyukai