Anda di halaman 1dari 2

Standar Operasional Prosedur Laboratorium Bahasa Inggris

PENGGUNAAN LABORATORIUM BAHASA INGGRIS


1. Laboratorium Bahasa Inggris merupakan sarana penunjang pelaksanaan kegiatan
pembelajaran. Seluruh jurusan menggunakan Laboratorium Bahasa Inggris untuk
menunjang peningkatan kompetensi berbahasa Inggris dan proses belajar mengajar,
khususnya mata kuliah Kompetensi Bahasa Inggris.
2. Dosen dan mahasiswa memasuki Laboratorium Bahasa Inggris dengan cara melepas
alas kaki dan meletakkannya pada rak sepatu yang sudah tersedia. Tujuannya agar
menjaga laboratorium bahasa tetap bersih dan memberi ruang agar pengguna dapat
leluasa berlalu lalang.
3. Mahasiswa meletakkan tas di samping kursi mereka masing- masing (dibawah) dan
mematikan telepon genggam. Tujuannya agar mahasiswa dapat belajar dengan
nyaman.
4. Mahasiswa menandatangani daftar hadir di buku kehadiran pengguna.
5. Dosen dan mahasiswa menempati tempat duduk masing-masing. Dosen menempati
tempat duduk di depan yang dilengkapi dengan komputer central sedangkan
mahasiswa menempati kursi-kursi yang telah disediakan.
6. Setiap pemakai baik dosen maupun mahasiswa harus bertanggung jawab terhadap
peralatan di Laboratorium Bahasa Inggris yang sudah disiapkan oleh Laboran
Laboratorium Bahasa Inggris.
7. Dosen menginformasikan materi yang akan dipelajari dengan berdiri di depan kelas
(bukan di ruang master lab) sambil memberikan wawasan awal (brainstorming) untuk
menjaga sentuhan pribadi dengan mahasiswa dan membuat suasana pembelajaran
yang santai serta menyenangkan.
8. Sistem belajar khususnya untuk mengasah
keterampilan listening, structure dan reading ada dua cara, yakni sistem terpusat dan
terpisah.
Sistem terpusat, yakni dosen yang memutar CD di master player komputer dosen yang
sebelumnya telah dihubungkan ke speaker dan LCD projector.
Lalu, sistem terpisah, mahasiswa memasukkan CD baik untuk latihan ke CD player yang
terintegrasi dengan komputer masing-masing yang tersedia di tiap-tiap meja mahasiswa,
dengan cara sebagai berikut:
 Memastikan tempat CD yang ada dibagian kanan monitor komputer telah kosong
dengan cara membuka penutupnya dengan baik dengan tangan kanan
 Memasukkan cakram disc dengan baik dan hati-hati agar tidak permukaan tidak
tergores atau patah.
 Menutup cover CD player dengan baik.
 Memastikan CD terbaca oleh komputer.
 Setelah program yang ada di CD terbaca oleh komputer, mahasiswa dapat memilih
bagian mana yang akan dipelajari dengan menekan/memilih tombol menu yang
tersedia di komputer.
9. Mahasiswa mendengarkan materi audio dengan cara memasang headset dengan
memperhatikan bagian sebelah kiri (L) dan kanan (R) ketika menyematkan di kepala, serta
memperhatikan tingkat volume sehingga nantinya dapat digunakan secara berulang-ulang dan
ditirukan untuk pembelajaran pelafalan, tekanan, dan intonasi.
10. Mahasiswa menyimak rekaman yang diperdengarkan dengan penuh konsentrasi serta
mencatat hal-hal yang perlu dicatat dan memastikan seluruh proses dilakukan dengan
konsentrasi penuh sehingga akan berdampak pada peningkatan standar comprehension
skill mahasiswa.
11. Mahasiswa mengerjakan tugas yang diberikan oleh dosen atau yang diinstruksikan dalam
rekaman CD dengan cara sebagai berikut:
 Menirukan ucapan kata-kata, kalimat.
 Mentransformasikan kalimat.
 Menyimak wacana audio: monolog, dialog.
 Menjawab soal-soal.
 Mendiskusikan isi wacana audio.
 Memberikan komentar.
 Mengerjakan tugas individu atau pun kelompok.
12. Dalam mengerjakan tugas-tugas seperti poin no. 11, dosen mengupayakan suasana
pembelajaran yang aktif dan menyenangkan serta memberikan instruksi kapan harus
menggunakan headset atau kapan harus menanggalkan headset serta berupaya memfasilitasi
diskusi.
13. Dosen menutup proses pembelajaran dengan memberikan penjelasan materi pembelajaran
pertemuan berikutnya sebelum mengakhiri perkualiahan serta meringkas materi yang sudah
diberikan sebelum mengakhiri pembelajaran agar mahasiswa mengetahui dengan jelas apa
yang dipelajari dan untuk apa materi tersebut diajarkan.

Anda mungkin juga menyukai