SEBAYA
Oleh Fatimah Nahdayana
Pengertian Konseling :
Adalah proses pemberian bantuan seseorang kepada orang lain dalam membuat
suatu keputusan atau memecahkan suatu masalah melalui pemahaman suatu fakta,
harapan, kebutuhan dan perasaan klien.
Tujuan Konseling :
Adalah membantu klien melihat permasalahannya supaya lebih jelas, sehingga
klien dapat memilih sendiri jalan keluarnya.
Prinsip Konseling :
*pengambilan keputusan adalah tanggung jawab klien
*seorang konselor bukan yg mengatur, mengkritik atau pembuat keputusan
*seorang konselor adalah mitra dari klien
*klien adalah yang paling tahu permasalahannya
Langkah-langkah Konseling :
*SA = Salam
*T = Tanya
*U = Uraikan
*TU = Bantu Klien
*J = Jelaskan
*U = Ulang
Tempat Konseling :
*terjamin privacy
*nyaman
*tidak bising/tenang
Tahapan konseling
· Mengucapkan salam
· Mempersilahkan klien duduk
· Menciptakan situasi yang membuat klien merasa nyaman
· Mengajukan pertanyaan maksud dan tujuan klien mendatangi konselor
· Berikan informasi setepat dan sejelas mungkin
· Mendorong dan membantu klien dan menentukan jalan keluar atas persoalan
yang dihadapinya
· Bila terlihat puas, ucapkan salam penutup, jika tidak tawarkan klien untuk
mengatur pertemuan selanjutnya.
Refleksi perasaan
Mengungkapkan perasaan klien yang teramati konselor yang berasal dari nada
suara, raut wajah dan bahasa tubuh klien maupun dari hal-hal yang tersirat dari
kata-kata verbal klien
Refleksi Isi
Menyatakan kembali ucapan pesan klien dengan menggunakan kata-kata klien,
dengan cara meringkas dan memperjelas inti ucapan yang baru dikaatakan klien.
Pertanyaan tertutup
Pertanyaan terbuka
Pertanyaan mendalam
a.“Kamu tadi mengatakan bahwa kamu pernah kecanduan narkoba, bisa kamu
ceritakan lebih lanjut”
b.“Apakah maksud kamu dengan impian menakutkan ini”