SK Semua Standar Pelayanan
SK Semua Standar Pelayanan
NOMOR : 188/45/434.101.05/2009
TENTANG
1. Bahwa untuk maksud pada huruf a. Standart Pelayanan Publik Puskesmas Omben ditetapkan
dengan Keputusan Kepala Puskesmas Omben Kab. Sampang.
1. Undang-undang No 28 tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara Yang Bersih dan Bebas Korupsi,
Kolusi dan Nepotisme;
2. Undang-undang No 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 3 tahun 2005 tentang Perubahan
atas Undang-undang No 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;
3. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63/KEP/M.PAN/7/2003
tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Publik;
4. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara No Per/20/M.PAN/04/2006 tentang
Pedoman Penyusunan Standard Pelayanan Publik;
5. Peraturan Daerah Propinsi Jawa Timur No 11 tahun 2005 tentang Pelayanan Publik di Jawa
Timur;
6. Peraturan Bupati Sampang Nomor 42 Tahun 2006 tentang Pedoman Penyusunan Standard
Pelayanan Publik di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sampang.
MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
PERTAMA : Standart Pelayanan Publik pada Puskesmas Omben sebagai pedoman dalam
memberikan pelayanan kepada publik;
KEDUA : Standart pelayanan publik pada Puskesmas Omben Kab. Sampang disusun dengan
sistematika sebagai berikut :
1. Pendahuluan
1. Visi
2. Misi
3. Tupoksi
4. Jenis Pelayanan
2. Standart Pelayanan
1. Jenis Pelayanan
2. Persyaratan Pelayanan
3. Biaya / Tarif Pelayanan
4. Waktu Penyelesaian Pelayanan
5. Produk Pelayanan
6. Prosedur Pelayanan
7. Kompetensi Petugas
8. Sarana dan Prasarana
9. Petugas yang menangani fungsi :
10. Pelayanan Informasi Publik
11. Penanganan Pengaduan
3. Penutup
KETIGA : Uraian secara rinci standart pelayanan Publik sebagaimana dimaksud pada
DIKTUM KEDUA, dimuat dalam lampiran yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
Keputusan Kepala Puskesmas Omben;
Ditetapkan di : OMBEN
NIP. 197
NOMOR : 188/45/434.101.05/2009
2. M i s i :
1. Ikut menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan
2. Menciptakan penyelenggaraan pelayanan kesehatan dasar sesuai standart
3. Memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan bermutu, merata dan terjangkau
4. Mendorong masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat
5. Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat
6. Tugas Pokok dan Fungsi
Dalam menjalankan fungsinya Tugas pokok yang harus dijalankan Puskesmas sebagai ujung tombak
pembangunan kesehatan adalah menjalankan program pokok:
1. Promosi Kesehatan
2. Upaya Penyehatan Lingkungan
3. Upaya Perbaikan Gizi
4. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak
5. Keluarga Berencana
6. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular
7. Pengobatan
Fungsi Puskesmas
Jenis-jenis pelayanan yang menjadi kewenangan dan Tupoksi Puskesmas Omben meliputi
Pelayanan Administrasi dan Pelayanan Kesehatan terdiri dari :
1) Rawat Jalan : Poli umum, Poli KIA/KB, Poli Gigi, Poli Kusta, Poli TB
2) Rawat Inap
3) PONED
4) UGD
5) Persalinan Normal
6) Pelayanan Administratif
7) Laboratorium
B. STANDAR PELAYANAN
1. PELAYANAN RAWAT JALAN
b. Jam Kerja : Pelayanan rawat jalan dimulai dari pendaftaran pasien di loket.
c. Persyaratan Pelayanan :
v Membawa kartu berobat untuk pasien umum bagi yang sudah pernah berobat di Puskesmas
Omben
v Untuk Pasien umum : membayar karcis retribusi Rp.2.000, ditambah biaya cetak Kartu
Berobat Rp. 1.000,-
v Untuk Pasien Jamkesmas dan Askes: Gratis
1) Loket : 3 menit
4) Poli Gigi :
Bagi yang belum Pernah berkunjung ke Puskesmas Omben (Kunjungan Baru), mendaftarkan diri
dengan menyampaikan data nama, umur, alamat, nama KK, keperluan , ke Petugas Loket, dengan
membayar karcis retribusi Rp. 2.000,- ditambah biaya cetak kartu berobat Rp. 1.000,- kemudian
semua data dimasukkan ke Komputer, sementara Petugas Loket mencetak Kartu berobat Pasien
diantar oleh Petugas lainnya ke tempat pelayanan lainnya. (Pasien yang tidak membawa kartu
akan diberi kartu baru lagi dan membayar biaya cetak kartu Rp.1.000,-)
Bagi Pasien yang membawa kartu Pasien datang langsung mendaftarkan diri di Loket Pendaftaran
dengan menyodorkan Kartu berobat dan membayar karcis retribusi Rp. 2.000,-. Setelah semua
data dimasukkan ke Komputer Pasien diantar petugas menuju tempat pelayanan yang lain.
2) Di Poli Pasien akan mendapatkan pelayanan yang diinginkan sesuai standart. Setelah Pasien
mendapatkan pemeriksaan, pengobatan dan konseling pasien menuju apotik untuk mengambil
obat kemudian pulang.
Setelah dari Poli sesuai keperluan, pasien bisa dirujuk ke Laboratorium, Pojok Gizi, dll. Bila di
Poli / Unit pelayanan yang lain ada tindakan mendis pasien akan dikenakan biaya tindakan sesuai
Perda dan dibayar di Kasir ( Apotik ).
1. Kompetensi Petugas
Pasien / Klien ditangani oleh Petugas sesuai bidangnya. Loket ditangani oleh tenaga administrasi.
Poli KIA ditangani oleh bidan. Poli Umum ditangani oleh Perawat. Poli Gigi ditangani oleh Perawat
Gigi. Apotik dilayani oleh tenaga administrasi. Masing-masing Poli dalam melaksanakan tugasnya
berkolaborasi dengan dokter dan dokter gigi.
v Meja
v Kursi
v Komputer
v Alat medis
v Bed pasien
v Mesin laminating
Petugas yang menangani pelayanan informasi Publik dilaksanakan oleh satu orang staf Puskesmas
Omben.
a. Jenis Pelayanan :Pelayanan jasa kesehatan berupa Pemeriksaan kesehatan, pengobatan dan
perawatan dengan menyediakan tempat tinggal untuk menginap.
c. Persyaratan Pelayanan
1). Untuk Pasien Umum tidak ada persyaratan untuk mendapatkan pelayanan rawat inap
2). Untuk Pasien Jamkesmas, untuk mendapatkan pelayanan rawat inap harus menyerahkan foto
copy Kartu Jamkesmas dan KSK, bila tidak mempunyai Kartu Jamkesmas cukup dengan Surat
Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari Kepala Desa dan KSK
d. Biaya / Tarif Pelayanan
5) Px.Laboratorium : Menyesuaikan
Pasien datang ke Puskesmas Omben untuk mendaftarkan identitasnya dan dilakukan pemeriksaan
untuk mengetahui kondisi kesehatannya.
Pasien datang langsung masuk Unit Gawat Darurat (UGD) untuk dilakukan pemeriksaan, kemudian
identitas Pasien di data dan dimasukkan ke Blangko Rekam Medik. Kemudian dilakukan
pemasangan infus, setelah dilakukan observasi pasien dibawa ke ruang rawat inap. Di ruang rawat
inap, pasien mendapatkan perawatan yang intensif dari Perawat dan dokter. Setelah
kondisinya membaik pasien diijinkan pulang.
2) Bed Pasien
3) Alat medis
Petugas yang menangani pelayanan informasi Publik dilaksanakan oleh satu orang staf Puskesmas
Omben.
c. Persyaratan Pelayanan
1). Untuk Pasien Umum tidak ada persyaratan untuk mendapatkan pelayanan Poned
2). Untuk Pasien Jamkesmas, untuk mendapatkan pelayanan Poned harus menyerahkan foto copy
Kartu Jamkesmas dan KSK, bila tidak mempunyai Kartu Jamkesmas cukup dengan Surat
Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari Kepala Desa dan KSK
Pasien datang ke Puskesmas Omben untuk mendaftarkan identitasnya dan dilakukan pemeriksaan
untuk mengetahui kondisi kehamilan dan kesehatannya.
Pasien ibu mau melahirkan datang langsung masuk bagian Poned untuk dilakukan pemeriksaan
secara cermat dan tepat oleh bidan atau dokter jaga, kemudian identitas Pasien didata dan
dimasukkan ke Blangko Rekam Medik. Kemudian dilakukan pemasangan infus dan menentukan
langkah-langkah selanjutnya dalam membantu persalinan. Apabila tidak ada kegawat daruratan di
bidang kebidanan, persalinan dapat dilakukan di Puskesmas dan dilakukan observasi ingá pasien
pulang. Sebaliknya, apabila ada kegawat daruratan pasien segera dirujuk ke Rumah Sakit
2) Bed Obgin
3) Alat medis
5) Ruang VK
6) Status Penderita
7) Komputer
Petugas yang menangani pelayanan informasi Publik dilaksanakan oleh satu orang staf Puskesmas
Omben.
2). Penanganan Pengaduan
Penanganan pengaduan ditangani oleh satu orang staf Puskesmas Omben yang tergabung
dalam team management complaint.
1. PELAYANAN UGD
a. Jenis Pelayanan : Pelayanan jasa kesehatan berupa penanganan kasus kegawat daruratan
c. Persyaratan Pelayanan
1). Untuk Pasien Umum tidak ada persyaratan untuk mendapatkan pelayanan UGD
2). Untuk Pasien Jamkesmas, untuk mendapatkan pelayanan Poned harus menyerahkan foto copy
Kartu Jamkesmas dan KSK, bila tidak mempunyai Kartu Jamkesmas cukup dengan Surat
Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari Kepala Desa dan KSK
Pasien datang ke Puskesmas Omben untuk mendaftarkan identitasnya dan dilakukan pemeriksaan
untuk mengetahui kondisi kesehatannya.
Pasien datang langsung masuk Unit Gawat Darurat (UGD) untuk dilakukan pemeriksaan, kemudian
identitas Pasien di data dan dimasukkan ke Blangko Rekam Medik. Setelah dilakukan pemeriksaan
yang cermat, cepat dan tepat ditentukan apakah Pasien bisa diijinkan pulang atau perlu rawat
inap atau perlu dirujuk ke Rumah Sakit.
2) Bed Pasien
3) Alat medis
5) Ruang UGD
6) Status Penderita
7) Komputer
Petugas yang menangani pelayanan informasi Publik dilaksanakan oleh satu orang staf Puskesmas
Omben.
2). Penanganan Pengaduan
c. Persyaratan Pelayanan
1). Untuk Pasien Umum tidak ada persyaratan untuk mendapatkan pelayanan Persalinan
2). Untuk Pasien Jamkesmas, untuk mendapatkan pelayanan Persalinan harus menyerahkan foto
copy Kartu Jamkesmas dan KSK, bila tidak mempunyai Kartu Jamkesmas cukup dengan Surat
Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari Kepala Desa dan KSK
Pasien datang ke Puskesmas Omben untuk mendaftarkan identitasnya dan dilakukan pemeriksaan
untuk mengetahui kondisi kehamilan dan kesehatannya.
Pasien ibu mau melahirkan datang langsung masuk bagian Poned untuk dilakukan pemeriksaan
secara cermat dan tepat oleh bidan, kemudian identitas Pasien didata dan dimasukkan ke Blangko
Rekam Medik. Kemudian dilakukan pemasangan infus dan menentukan langkah-langkah
selanjutnya dalam membantu persalinan. Berbeda dengan Poned, pada pelayanan persalinan
normal jarang ditemukan penyulit di bidang kebidanan.
2) Bed Pasien
3) Alat medis
5) Ruang UGD
6) Status Penderita
7) Komputer
Petugas yang menangani pelayanan informasi Publik dilaksanakan oleh satu orang staf Puskesmas
Omben.
c. Persyaratan Pelayanan
1). Untuk Pasien Umum tidak ada persyaratan untuk mendapatkan pelayanan Persalinan
2). Untuk Pasien Jamkesmas, untuk mendapatkan pelayanan Persalinan harus menyerahkan foto
copy Kartu Jamkesmas dan KSK, bila tidak mempunyai Kartu Jamkesmas cukup dengan Surat
Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari Kepala Desa dan KSK
Pasien datang ke Puskesmas Omben untuk mendaftarkan identitasnya dan dilakukan pemeriksaan
untuk mengetahui kondisi kehamilan dan kesehatannya.
Pasien ibu mau melahirkan datang langsung masuk bagian Poned untuk dilakukan pemeriksaan
secara cermat dan tepat oleh bidan, kemudian identitas Pasien didata dan dimasukkan ke Blangko
Rekam Medik. Kemudian dilakukan pemasangan infus dan menentukan langkah-langkah
selanjutnya dalam membantu persalinan. Berbeda dengan Poned, pada pelayanan persalinan
normal jarang ditemukan penyulit di bidang kebidanan.
1. Kompetensi Petugas
3) Alat medis
5) Ruang VK
6) Status Penderita
7) Komputer
Petugas yang menangani pelayanan informasi Publik dilaksanakan oleh satu orang staf Puskesmas
Omben.
1. PELAYANAN ADMINISTRASI
a. Jenis Pelayanan : Pelayanan administratif berupa Permohonan Surat Keterangan Sehat dan
Surat Keterangan Sakit, beserta legalisir
c. Persyaratan Pelayanan
Untuk Permohonan Surat keterangan sehat : membawa pas foto 3×4 sebanyak 1 (satu) lembar
f. Produk Pelayanan : berupa Surat Keterangan sehat dan Surat Keterangan Sakit serta
legalisirnya
1) Untuk Permohonan Surat Keterangan Sehat dan Surat Keterangan Sakit: Pemohon datang ke
Puskesmas Omben untuk mendaftarkan identitasnya dan dilakukan pemeriksaan kesehatan di poli
umum. Hasil pemeriksaan akan ditulis di blangko Surat Keterangan kemudian ditandatangani oleh
dokter.
2) Untuk Permohonan Legalisir : Pemohon datang ke Puskesmas Omben dengan membawa Surat
Keterangan Sehat / Sakit yang asli beserta foto copy langsung menuju ruang tata usaha untuk
mendapat legalisir yang ditandatangani oleh kepala atau staff tata usaha.
i. Kompetensi Petugas
v Petugas yang melayani Permohonan Surat Keterangan Sehat / Sakit : Petugas administrasi
Loket, Perawat dan Dokter
v Petugas yang melayani Permohonan Legalisir adalah Petugas urusan Tata Usaha
1) Komputer
2) Meja
3) Kursi
5) Stempel
Petugas yang menangani pelayanan informasi Publik dilaksanakan oleh satu orang staf Puskesmas
Omben.
7. PELAYANAN LABORATORIUM
a. Jenis Pelayanan : Pelayanan jasa berupa pemeriksaan kesehatan dengan memeriksa
spesimen.
c. Persyaratan Pelayanan :
v Membawa kartu berobat untuk pasien umum bagi yang sudah pernah berobat di
Puskesmas Omben
Pemeriksaan Darah
v Hb : Rp. 8.000,-
Urine
BTA : Gratis
Serologi
v Widal : Rp.15.000,-
Untuk Pasien Jamkesmas seluruh pemeriksaan laboratorium gratis.
1. Waktu Penyelesaian Pelayanan :
4) DL / Widal : 90 Menit
5) BTA : 90 Menit
Pasien datang langsung mendaftarkan diri di Loket pendaftaran, dan membayar retribusi serta
biaya cetak kartu (bagi pasien baru / tidak membawa kartu berobat), kemudian dengan diantar
petugas pergi ke Poli, bila hasil pemeriksaan di Poli menunjukkan indikasi yang perlu dilakukan
pemeriksaan Laboratorium, petugas akan merekomendasikan untuk melanjutkan pemeriksaan di
laboratorium Puskesmas Omben. Setelah dilakukan pemeriksaan di laboratorium, Petugas
Laboratorium memberikan hasil pemeriksaan di laboratorium untuk dianalisa dan dilakukan
therapy pengobatan di Poli yang merujuk.
Laboratorium Puskesmas Omben ditangani oleh tenaga yang berkompeten yaitu Analis Kesehatan
v Meja
v Kursi
v Alat laboratorium
v Reagan
v ATK
v Ruangan
a. Jenis Pelayanan : Pelayanan jasa berupa pemeriksaan status Gizi dan konseling
c. Persyaratan Pelayanan :
v Membawa kartu berobat untuk pasien umum bagi yang sudah pernah berobat di
Puskesmas Omben
Pasien datang langsung mendaftarkan diri di Loket pendaftaran, dan membayar retribusi serta
biaya cetak kartu (bagi pasien baru / tidak membawa kartu berobat), kemudian dengan diantar
petugas pergi ke Poli, bila hasil pemeriksaan di Poli menunjukkan indikasi perlu pemeriksaan
status gizi, petugas akan merekomendasikan untuk melanjutkan pemeriksaan di Pojok Gizi
Puskesmas Omben. Setelah dilakukan pemeriksaan dan analisa di Pojok Gizi, Petugas memberikan
konseling kepada pasien, dan bila ada persediaan pasien diberikan makanan tambahan, susu atau
vitamin.
Unit Pelayanan Pojok Gizi Puskesmas Omben ditangani oleh tenaga yang berkompeten yaitu
Nutrisionis
v Meja
v Komputer
v ATK
v Kursi
v Timbangan
v Ruangan
a. Jenis Pelayanan : Pelayanan yang mencakup aktivitas penerimaan dan tindak lanjut
terhadap keluhan pelanggan, pengaduan dapat disampaikan pelanggan apabila pelayanan yang
diterima tidak sesuai dengan Standard pelayanan yang ada.
b. Persyaratan Pelayanan :
v Pelanggan yang mengajukan pengaduan harus mencantumkan nama, alamat, umur, dan
keluhannya, serta mencantumkan unit pelayanan yang memberikan pelayanan tidak sesuai dengan
SPP
v Pelanggan yang mengadukan keluhannya bersedia dihubungi kembali dengan maksud untuk
klarifikasi dan untuk menginformasikan kembali tentang penyelesaian dan tindak lanjut atas
pengaduan keluhan yang disampaikan
v Pengaduan keluhan pelanggan dapat disampaikan secara langsung dengan lisan atau tertulis
pada lembar kritik dan saran atau melalui telepon
Bila keluhan tidak dapat diselesaikan dalam 3 hari kerja maka hari ke 4 keluhan akan diteruskan
ke Dinas Kesehatan Kabupaten Sampang
1. Prosedur Pelayanan
1). Pelanggan mengajukan pengaduan keluhan secara langsung dapat berupa lesan ke Petugas di
Puskesmas, atau tertulis lewat lembar kritik dan saran yang disediakan di Puskesmas dan
dimasukkan kedalam kotak saran, atau lewat telepon Puskesmas
2). Petugas di Puskesmas menerima keluhan dari Pelanggan dan mencatat setiap keluhan
Pelanggan di buku keluhan pelanggan.
5). Tim managemen komplain Puskesmas menginformasikan rencana perbaikan dan pemberian
kompensasi ke Pelanggan.
6). Apabila dalam jangka waktu yang ditentukan Tim Managemen Komplain Puskesmas tidak dapat
menyelesaikan keluhan pelanggan maka permasalahan keluhan pelanggan akan diteruskan ke Dinas
Kesehatan Kabupaten Sampang.
g. Kompetensi Petugas
HAFSATUN
NURUL KOMARIYAH P.
1. Kompensasi
Pelanggan mendapatkan kompensasi akibat ketidak sesuaian Pelayanan yang diterima dengan
Standard Pelayanan yang telah ditentukan.
1. C. PENUTUP