Anda di halaman 1dari 4

Rencana Pelaksanaan Ronde Keperawatan pada Pasien Tn.

H
dengan Masalah Keperawatan
Nutrisi Kurang dari Kebutuhan Tubuh pada Diagnosis Medis Hipertensi (di Ruang
Anggrek RS. Y)

Topik : Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Masalah Keperawatan Nutrisi


Kurang dari Kebutuhan Tubuh pada Diagnosis Medis Hipertensi
Sasaran : Pasien Tn.H/ 40 tahun
Hari/ Tgl : Jum’at/25 April 2016
Waktu : 60 menit (pkl . 11.00-12.00 WIB)

TUJUAN
1. Tujuan Umum:
Menyelesaikan masalah pasien yang belum teratasi , yaitu nutrisi kurang dari
kebutuhan tubuh.
2. Tujuan Khusus
- Menjustifikasi masalah yang belum teratasi
- Mendiskusikan penyelesaian masalah dengan perawat primer , tim kesehatan lain.
- Menentukan alasan ilmiah terhadap masalah pasien
- Merumuskan intervensi keperawatan yang tepat sesuai masalah pasien

SASARAN

Pasien Tn. H Umur 40 tahun yang dirawat di kelas II, No. Tempat tidur 4 di Ruang Anggrek
RS.Y

MATERI

1. Teori asuhan keperawatan dengan pasien Hipertensi


2. Masalah-masalah yang muncul pada pasien dengan Hipertensi.
3. Intervensi keperawatan pada pasien dengan Hipertensi dengan masalah keperawatan
Nutrisi Kurang dari Kebutuhan Tubuh.

METODE
Diskusi

MEDIA

1. Dokumen/status pasien
2. Sarana diskusi : kertas, bulpen
3. Materi yang disampaikan secara lisan

WAKTU TAHAP KEGIATAN Pelaksana Tempat Keg.


Pasien
5 menit Pra- Pra ronde Penanggung Ruang
Ronde 1. Menentukan kasus dan topik Jawab Anggrek
2. Menentukan tim ronde RS Y
3. Menentukan literatur
4. Membuat proposal
5. Mempersiapkan pasien
6. Diskusi pelaksanaan
5 menit Ronde Pembukaan Kepala Nurse
1. Salam Pembuka Ruangan Station
2. Memperkenalkan tim ronde
3. Menyampaikan identitas dan
masalah pasien
4. Menjelaskan tujuan ronde
30 menit Penyajian masalah Nurse
1. Memberi salam dan Station
memperkenalkan pasien dan
keluarga kepada tim ronde
2. Menjelaskan riwayat penyakit
dan keperawatan pasien
3. Menjelaskan masalah pasien
dan rencana tindakan yang
telah dilaksanakan dan serta
menetapkan prioritas yang
perlu didiskusikan
Validasi Data
1. Mencocokkan dan
menjelaskan kembali data
yang telah disampaikan
2. Diskusi antar anggota tin dan
pasien tentang masalah
keperawatan tersebut
3. Pemberian justifikasi oleh
perawat primer atau konselor
atau kepala ruang tentang
masalah pasien serta rencana
tindakan yang akan
dilakukan.
4. Menentukan tindakan
keperawatan pada masalah
prioritas yang telah
ditetapkan

10 menit Pasca 1. Evaluasi dan rekomendasi Karu, - Nurse


Ronde intervensi keperawatan Supervisor, Station
2. Penutupan Perawat
Konselor,
Pembimbig

EVALUASI

Evaluasi yang digunakan adalah evaluasi sumatif, yaitu evaluasi yang dilakukan
pada saat akhir kegiatan telah selesai dilakukan.Bentuk evaluasi yang dilakukan adalah
kesadaran diri, apakah role play sesuai dengan preplanning atau tidak.

KRITERIA HASIL

1. Struktur
- Ronde keperawatan dilaksanakan di Ruang Anggrek RS.Y
- Peserta ronde keperawatan hadir ditempat pelaksanaan ronde keperawatan
- Persiapan dilakukan sebelumnya
2. Proses
- Peserta mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir
- Seluruh peserta berperan aktif dalam kegiatan ronde sesuai peran yang telah
ditentukan
3. Hasil
- Pasien puas dengan hasil kegiatan
- Masalah pasien dapat teratasi
- Perawat dapat:
 Menumbuhkan cara berpikir yang kritis
 Meningkatkan cara berpikir yang sistematis
 Menigkatkan kemampuan validitas data pasien
 Meningkatkan kemampuan menentukan diagnosis keperawtan
 Menumbuhkan pemikiran tentang tindakan keperawatan yang berorientasi
pada masalah pasein
 Meningkatkan kemampuan memodifikasi rencana asuhan keperawatan
 Meningkatkan kemampuan justifikasi
 Meningkatkan kemampuan menilai hasil kerja.

PENGORGANISASIAN

1. Kepala Ruangan :
2. PP1 :
PPII :
3. PAI :
PAII :
4. Konselor : Perawat spesialis
5. Pembimbing :
6. Supervisor :

Anda mungkin juga menyukai