RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)

NON KLASIKAL
(BIMBINGAN KELOMPOK)

I IDENTITAS
A. Satuan pendidikan SMP Negeri 22 Kota Depok
B. Tahun Ajaran 2018/2019
C. Kelas 8 (Delapan)
D. Pelaksana Alfiah
E. Pihak terkait Peserta didik
II WAKTU DAN TEMPAT
A. Tanggal Rabu, 08 Agustus 2018
B. Jam pembelajaran/ pelayanan Dilaksanakan pada jam pembelajaran
sesuai dengan keepakatan guru BK
atau konselor dengan setiap kelompok
sasaran layanan.
C. Volume waktu (JP) 2 x 45 menit
D. Spesifikasi tempat belajar Diruang kelas
III Bidang Bimbingan dan Konseling Pribadi dan Sosial
IV MATERI PEMBELAJARAN
A. Tema/ Subtema
1. Tema Rokok
2. Sub tema Bahaya Merokok
B. Sumber Materi
V A. TUJUAN/ ARAH Pengembangan KES
PENGEMBANGAN 1. Menyadari dampak rokok terhadap
kesehatan
2. Siswa dapat membentengi diri dari
rokok dan tidak terpengaruh
terhadap teman yang merokok

VI Fungsi Layanan 1. Fungsi Pencegahan

2. Fungsi Pemahaman
3. Fungsi Pengentasan
VII METODE DAN TEKNIK
A. Jenis Layanan Layanan Informasi
B. Kegiatan Pendukung Himpunan Data
VIII SARANA
A. Media
B. Perlengkapan
IX SASARAN PENILAIAN HASIL A. KES :
PEMBELAJARAN/ 1. Acuan (A) : Apa yang peserta
PELAYANAN kelompok pahami mengenai rokok ?

X LANGKAH KEGIATAN
A. Langkah pengantaran (tahap
pembentukan)
2. Kompetensi (K) : Apa yang perlu
dilakukan peserta kelompok untuk
menghindari dari bahaya rokok ?.
3. Usaha (U) : Bagaimana usaha
peserta kelompok mengatasi
seseorang yang tercandu dengan
rokok?
4. Rasa (R) : Bagaimana perasaan
peserta kelompok setelah melakukan
bimbingan kelompok membahas
bahaya merokok .
5. Sungguh-sungguh (S) : Bagimana
kesanggupan peserta kelompok
untuk mencegah dan menerapkan
pola hidup sehat agar terhindar dari
bahaya merokok?
B. KES-T
Menghindari diri dan dapat
mencegah dampak dari pecandu
rokok.
C. Ridho Tuhan, Bersyukur, ikhlas dan
Tabah.
Memohon ridho dan rahmat Tuhan
yang Maha Esa untuk dapat
melakukan hal posisif dan memiliki
pola hidup yang sehat.
1) Pemimpin kelompok mengucapkan
salam dan menyapa anggota
kelompok
2) Pemimpin kelompok mengucapkan
terima kasih atas kesediaan anggota
kelompok mengikuti kegiatan ini
3) Pemimpin kelompok mengajak
anggota kelompok untuk berdoa
sebelum kegiatan dimulai,
melakukan kegiatan berfikir,
merasa, bersikap, bertindak dan
bertanggung jawab (BMB3) dalam
mengikuti kegiatan bimbingan
kelompok.
4) Pemimpin kelompok menjelaskan
pengertian, tujuan dan proses

B. Langkah penjajakan (tahap
peralihan)
C. Langkah penafsiran (tahap
kegiatan awal)
kegiatan layanan bimbingan
kelompok yang sedang
diselenggarakan. Disini ditekankan
aktifitas dinamika kelompok yang
diharapkan dilakukan oleh seluruh
peserta didik/ anggota kelompok.
5) Membangun suasana keakraban,
kebersamaan, untuk terbangunnya
dinamika kelompok yang terbuka
dengan penuh semangat.
1. Mengarahkan perhatian peserta
kelompok dari suasana pembukaan
ke suasana kegiatan kelompok yaitu,
membahas permasalahan yang akan
dibahas.
2. Pemimpin kelompok
mengondisikan anggota kelompok
untuk mempersiapkan diri dalam
kegiatan bimbingan kelompok.
3. Pemimpin kelompok
mempersilahkan setiap anggota
untuk mengemukakan pendapatnya
tentang masalah yang akan dibahas.
4. Menanyakan kepada peserta
kelompok apakah telah siap untuk
membahas topik tugas yang telah
ditentukan yaitu mengenai penyakit
diare serta penyebab dan cara
mengatasinya.
1. Meminta masing-masing anggota
kelompok mengemukakan apa yang
telah diketetahui tentang bahaya
merokok.
2. Meminta peserta kelompok lainnya
untuk memberikan komentar
terhadap hal-hal yang diungkapkan
oleh anggota kelompok yang mereka
ketahui mengenai bahasan bahaya
merokok.
3. Seluruh anggota kelompok
diharapkan aktif dalam mengikuti
kegiatan kelompok dan dapat
menghindari rokok dalam
kehidupan sehari-hari.

D. Langkah pembinaan (tahap
kegiatan utama)
E. Penutup/ Pengakhiran
F. Langkah penilaian dan tindak
lanjut
4. Pimpinanan kelompok memberikan
penguatan untuk membangun
dinamika kelompok sambil
menambahkan hal-hal yang perlu
sehingga peserta kelompok
memperoleh wawasan yang
bermakna.
1. Anggota kelompok mengemukakan
pengalamannya.
2. Peserta mengidentifikasi sebanyak
mungkin tentang bahaya dan
dampak dari merokok.
3. Pembahasan tentang keterkaitan
tersebut dilakukan dalam dinamika
BMB3 yang secara aktif diikuti
seluruh peserta kelompok.
4. Pemimpin kelompok memberikan
penguatan dan penafsiran bagi hal-
hal positif yang berkembang dalam
pembahasan dan melawan hal-hal
negatif yang terkemukakan.
1) Pemimpin kelompok menjelaskan
bahwa kegiatan kelompok akan
diakhiri
2) Pemimpin kelompok meminta
anggota kelompok mengemukakan
kesan dan menilai kemajuan yang
ingin dicapai oleh masing-masing
3) Pemimpin kelompok mengajak
anggota kelompok untuk
mereleksasi dengan bermain game.
Yaitu dengan game bernyanyi.
4) Pemimpin kelompok
menyampaikan ucapan terima
kasih kepada anggota kelompok
yang telah berkenan mengikuti
kegiatan bimbingan kelompok
sampai akhir
5) Pemimpin kelompok beserta
anggota kelompok berdoa
6) Pemimpin kelompok mengakhiri
kegiatan
1) Menyimpulkan hasil pembahsan
dengan mengembangkan hal-hal
 Kesimpulan positif dan mengemukakan agar
tidak lagi mengalami sakit diare.
2) Membuat komitmen untuk
menerapkan pola hidup sehat agar
terhindar dari penyakit diare.

XI RENCANA PENILAIAN
1. Penilaian proses Pemahaman peserta didik mengenai
topik yang dibahas, dilakukan melalui
pengamatan untuk memperoleh
gambaran tentang aktifitas siswa dalam
efektifitas layanan bimbingan
kelompok yang dilakukan.
2. Penilaian hasil 1. Laiseg : Melihat sampai sejauh
mana pemahaman siswa akan
bahaya merokok.
2. Laijapen : Mengamati bagaimana
menjaga kesehatan.tubuh tanpa
mengonsumsi rokok.
3. Laijapang :Penerapan perilaku
sebagai pribadi yang dapat menjaga
pola hidup sehat dan tidak
mengkonsumsi rokok.
3. Perpostur BMB3 Di akhir proses pembelajaran siswa
diminta merrefleksikan apa yang
mereka perolah dengan pola BMB3
dalam unsur-unsur AKURS :
a. Berfikir : Anggota kelompok
berfikir pentinnya menjauhi rokok.
b. Merasa : Anggota kelompok
merasa senang dengan topik bahasan
tersebut karena mereka dapat
mengetahui hal-hal dapat merusak
organ tubuh karena menginsumsi
rokok.
c. Bersikap : Anggota kelompok
bersikap untuk menjauhi rokok.
d. Bertindak : anggota kelompok
bertindak agar menghindari rokok
e. Bertanggung jawab: anggota
kelompok bertanggungjawab untuk
menjaga diri sendiri serta teman
yang lain agar mereka tidak
mengonsumsi rokok.
4. Laperprog dan tidak Lanjut Setelah kegiatan selesai, disusun
laperprog yang memuat data penilaian
hasil dan proses dengan disertai arah
tindak lanjutnya.

Mengetahui Depok, 08 Agustus 2018

Guru Pamong, Praktikan,

WIWI EUISMAWATI ALFIAH