Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 6 MASBAGIK
Jln. Jurusan Kesik – Sikur Km 1 Desa Kesik Kec. Masbagik Lombok Timur

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK


SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2022/2023

A Tema masalah Manajemen Waktu

B Tujuan Agar siswa dapat mengatur waktu dengan lebih baik dan
membuat jadwal kegiatan harian

C Rasionalisasi  Untuk memenuhi setiap rencana atau tugas, keputusan untuk


manajemen waktu sangat dibutuhkan, dari beberapa menit,
hingga beberapa tahun. Maka dari itu, hal khusus dalam
sebuah perencanaan adalah manajemen waktu. Waktu
adalah salah satu sumber daya yang tidak bisa direproduksi
dan tidak dapat diambil alih. Manajemen waktu di dalam
sebuah perencanaan kegiatan merupakan suatu teknik untuk
mengatur dan meningkatkan penggunaan waktu secara
efektif.

 Menurut Atkinson, manajemen waktu adalah suatu jenis


keterampilan yang berkaitan dengan berbagai bentuk upaya
dan tindakan individu yang dilakukan dengan terencana agar
seseorang mampu memanfaatkan waktu sebaik mungkin.

 Menurut Akram, manajemen waktu adalah kemampuan


menggunakan waktu dengan efektif dan efisien untuk
memperoleh manfaat yang maksimal.

D Sasaran Siswa SMP

E Perekrutan anggota Meminta kesediaan siswa untuk mengikuti konseling


kelompok

F Penyaringan dan Seleksi 1. Pada saat ini sedang menjadi siswa SMP
Anggota 2. Usia 13 Th sampai usia 15 Th
3. Siswa yang sedang mengalami kurang bisa mengatur
waktu

G Ukuran Kelompok 10 orang

H Jenis Kelompok Support Group

I Tempat/Hari/Jam Ruang Lab / Rabu / 08.00

J Frekuensi Per Minggu 2 kali

K Durasi Waktu 1 x 60 menit


L Tahapan

1. Beginning Stage

a. Pendahuluan 1. Guru Bimbingan Konseling menyapa anggota kelompok


dengan salam dan menanyakan kabar anggota kelompok
dengan hangat
2. Guru Bimbingan Konseling memimpin doa sebelum
memulai kegiatan layanan konseling kelompok
3. Guru Bimbingan Konseling mengucapkan terima kasih
kepada anggota kelompok atas kehadirannya dan
mengecek kehadiran anggota kelompok
4. Guru Bimbingan Konseling mempersiapkan anggota untuk
perkenalan (sebutkan nama dan hoby).
5. Guru Bimbingan Konseling menyampaikan tujuan
konseling kelompok sesuai dengan tujuan khusus yang
akan dicapai.

b. Langkah-langkah 1. Guru Bimbingan Konseling menjelaskan proses


pelaksanaan kegiatan konseling kelompok
2. Guru Bimbingan Konseling menjelaskan langkah-langkah
kegiatan, tugas dan tanggung jawab anggota kelompok
bahwa akan melakukan kegiatan konseling kelompok
dengan topic managemen waktu.
3. Anggota kelompok diberikan penguatan agar dapat
memiliki pemahaman terkait dengan topic permasalahan
yang akan dibahas.
4. Guru Bimbingan Konseling membuat kesepakatan
kegiatan konseling kelompok
5. Memberikan pemahaman untuk menjaga kerahasiaan,
saling percaya dan terbuka
6. Mengatasi konflik (Storming) jika ada
7. Ice breaking (Jika diperlukan)

c. Mengarahkan Guru Bimbingan Konseling memberikan pemahaman kepada


kegiatan anggota kelompok tentang topic layanan yang akan dibahas
(konsolidasi) dalam konseling kelompok.

2. Working Stage

a. Kegiatan Konseli 1. Setiap anggota kelompok mengemukakan permasalahan


pribadi yang perlu bantuan kelompok untuk
pengentasannya.
2. Siswa memberikan gambaran yang lebih rinci mengenai
masalah yang dialaminya
3. Seluruh anggota kelompok aktif membahas masalah
konseli melalui berbagai cara seperti : Bertanya,
menjelaskan, mengkritisi, memberi contoh,
mengemukakan pengalaman pribadi, menyarankan.
4. Siswa setiap kali diberi kesempatan untuk merespon apa-
apa yang ditampilkan oleh rekan-rekan anggota kelompok.
5. Siswa terbuka dalam mengungkapkan penyebab
timbulnya rasa kurang bisa memanajemen waktu
b. Kegiatan Konselor 1. Guru Bimbingan Konseling memastikan keselarasan antara
(Pendekatan yang tujuan yang akan dicapai tentang permasalahan
digunakan) manajemen waktu
2. Guru Bimbingan Konseling memberikan penguatan
tentang permasalahan manajemen waktu
3. Guru Bimbingan Konseling mendorong anggota kelompok
untuk aktif, secara terbuka menanggapi diskusi dengan
penuh empati.
4. Guru Bimbingan Konseling membantu anggota kelompok
untuk merubah pikiran konseli yang salah dan merubah
sikap yang salah

3. Terminating Stage 1. Guru Bimbingan Konseling memberikan penguatan


terhadap aspek-aspek yang ditemukan oleh anggota
kelompok dalam suatu kegiatan konseling kelompok
2. Merangkum hasil yang dicapai dalam konseling kelompok
3. Anggota kelompok mengungkapkan pesan dan kesan
selama kegiatan konseling kelompok (refleksi pikiran dan
perasaan selama konseling berlangsung)
4. Membahas ketercapaian tujuan yang dicapai
5. Guru Bimbingan Konseling menyampaikan bahwa
kegiatan akan segera berakhir
6. Guru Bimbingan Konseling menyampaikan kegiatan
selanjutnya
7. Guru Bimbingan Konseling menutup kegiatan layanan
secara simpatik, berdoa, dan bersalaman.

a. Refleksi 1. Guru Bimbingan Konseling mengidentifikasi respon


peserta didik melalui pertanyaan yang mengungkapkan
pengalaman peserta didik tentang apa yang terjadi pada
saat mengikuti kegiatan konseling kelompok (what
happenend). Pertanyaan : anak-anak setelah kita
melakukan konseling kelompok tadi bagaimana dengan
kegiatan manajemen waktu kalian ? Apakah selama ini
kalian sudah bisa mengatur waktu ?
2. Guru Bimbingan Konseling mengajak peserta didik untuk
menganalisis dan memikirkan (Think) sebab-sebab
mengapa mereka tidak mampu memanajemen waktu
dengan baik ?
3. Guru Bimbingan Konseling mengajak peserta didik
membuat rencana tindakan untuk memperbaiki perilaku
yang dianggap sebagai kelemahan dirinya (Plan).
Kemudian Konselor mengajukan rencana tindakan untuk
memperbaiki diri sebagai tanda bahwa peserta didik
memiliki keinginan untuk berubah.

b. Evaluasi Proses Guru Bimbingan Konseling melakukan evaluasi proses


dengan melihat yang telah terjadi dalam kegiatan konseling
kelompok dengan mengisi instrument evaluasi proses yang
meliputi :
1. Guru Bimbingan Konseling antusiasme dalam mengikuti
kegiatankonseling kelompok
2. Guru Bimbingan Konseling membangun dinamika
kelompok
3. Guru Bimbingan Konseling memberikan penguatan
kepada anggota kelompok yang lain dalam membuat
langkah yang akan di lakukannya.
4. Memperhatikan sikap atau antusiasme anggota kelompok
dalam mengikuti kegiatan yaitu saat anggota kelompok
dengan bebas mengungkapkan masalahnya dan
menanggapi masalah temannya dengan penuh empati dan
terbuka.

c. Evaluasi Hasil Evaluasi setelah mengikuti konseling kelompok antara lain :


1. Guru Bimbingan Konseling membuat skala untuk bisa
mengetahui apakah konseli atau anggota kelompok sudah
bisa memanage waktu dengan baik
2. Guru Bimbingan Konseling membuat skala untuk
mengetahui apakah anggota kelompok sudah bisa
membuat jadwal kegiatan

Kesik, 13 September 2022

Mengetahui,
Kepala Sekolah, Guru Bimbingan Konseling,

SAMSUL BAHRI, S.Pd., M.Pd SUMARTINI, S.Pd


NIP. 197011121998........ NIP. 198312312014..........

Anda mungkin juga menyukai