ETHANOL
1. IDENTIFIKASI BAHAN
KIMIA
1.1. Golongan
Alkohol
2. PENGGUNAAN
Etanol digunakan sebagai salah satu komponen bahan pembersih. Dalam
dunia
medis, etanol digunakan sebagai bahan untuk sterilisasi permukaan
(mejakursi),
sebagai pengawet atau pelarut dalam obat, dan merupakan antidotum
pada
keracunan metanol dan etilen glikol. Etanol juga digunakan secara luas
sebagai
pelarut di industri dan penelitian.
inhalasi –
tikus 20.000 ppm, LC oral – tikus 7060 mg/kg BB, LD oral –
50 50
mencit
3450 mg/kg.
4.1.2. Data pada Manusia
LDL oral-manusia 1,4 g/kg bb.
0
Berat
molekul 46.1; Titik didih 79°C; Titik leleh -114°C; Kelarutan:
bercampur
dengan air, eter, aseton, etanol, kloroform; Tekanan uap (20°C): 5.8 kPa;
Titik nyala 13°; Kerapatan 0,79; pKa 15.9 pada suhu 25 °C.
7.3. Tingkat Bahaya, Frasa Risiko dan Frasa Keamanan (GHS)
7.3.1. Peringkat NFPA (Skala 0-4)
Pernyataan Pencegahan
Pencegahan
P210 Jauhkan dari panas/nyala api/api terbuka/
permukaan panas – Dilarang merokok
P233 Tutup wadah penyimpanan dengan rapat
P240 wadah dan peralatan diletakkan di tanah atau di kat.
P241 Gunakan peralatan/ alat listrik/saluran
udara/pencahayaan yang tahan terhadap ledakan
P242 Gunakan alat-alat yang tidak mencetuskan api
P243 Lakukan tindakan pencegahan untuk menghilangkan
muatan statis