Anda di halaman 1dari 2

Pemanfaatan Kulit Jeruk Nipis Sebagai Bahan Alternative Dalam Pengisian Daya

Perangkat Elektronik

I. Pendahuluan
A. Latar Belakang

Indonesia merupakan negara agraris yang memi1iki banyak sekali kekayaan alam, salah
satunya adalah tanaman jeruk. Buah jeruk merupakan tanaman hortikultura yang memiliki nilai
pasar yang tinggi dan merupakan komoditas yang menguntungkan.

Jeruk nipis adalah sejenis tanaman perdu yang banyak tumbuh dan dikembangkan di
Indonesia. Selain daerah penyebarannya yang sangat luas, jeruk ini juga dapat berbuah terus-
menerus sepanjang tahun. Jeruk nipis juga merupakan salah satu tanaman toga yang di gunakan
oleh masyarakat, baik untuk bumbu masakan, obat-obatan, dan minuman segar.

Jeruk nipis memiliki berbagai macam kandungan berupa senyawa kimia yang bermanfaat
seperti asam amino (triptofan dan lisin), asam sitrat, minyak atsiri (limonen, linalin asetat,
geranil asetat, fellandren, sitral, lemon kamfer, kadinen, aktialdehid, anildehid), vitamin A, dan
vitamin B1. Seperti buah-buahan pada umumnya, jeruk nipis mempunyai kulit buah. Kulit jeruk
nipis selama ini masih dipandang sebagai bagian buah yang tidak dapat dimakan. Pada saat
mengkonsumsi jeruk nipis segar untuk dijadikan sebagai buah segar, obat tradisional, jus jeruk
nipis, dan jeniper (jeruk nipis peres khas Kuningan) maka bagian jeruk nipis yang dimakan atau
digunakan tersebut adalah bagian daging jeruk nipis, sedangkan kulit jeruk nipis selalu dibuang.

Pemanfaatan buah jeruk di dalam industri pengolahan sari buah dan ada juga yang
digunakan sebagai manisan (kulitnya), disamping sisa konsumsi harian masyarakat
menyebabkan timbulnya limbah kulit jeruk dalam jumlah yang cukup besar. Selama ini, kulit
jeruk di Indonesia masih belum dimanfaatkan secara optimal. Limbah kulit jeruk yang ada masih
dapat dimanfaatkan dengan mengambil zat-zat berguna yang terkandung di dalamnya.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara menghasilkan energi listrik menggunakan kulit buah jeruk nipis ?
2. Berapakah energi listrik yang dihasilkan oleh kulit buah jeruk nipis ?
C. Tujuan Penelitian
1. Mengetahui berapa energi listrik dalam volt dan seberapa persen energi yang bisa
dihasilkan oleh kulit buah jeruk nipis.
2. Mengetahui cara menghasilkan energi listrik menggunakan kulit buah jeruk nipis

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk masyarakat dalam pemanfaatan limbah
jeruk sebagai penghasil energi listrik alternative untuk perangkat elektronik yang mudah dibuat
dan mudah dibawa kemana-mana.

E. Hipotesis Penelitian

Kulit buah jeruk nipis dapat menghasilkan energi listrik sehingga dapat dipakai sebagai
sumber energi listrik alternative untuk perangkat elektronik.

Anda mungkin juga menyukai