KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat dan
karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan makalah tentang studi lapang ke Taman
Balekambang, Surakarta.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Pendidikan Pancasila serta membantu
mengembangkan kemampuan pemahaman pembaca terhadap hubungan antara pancasila
dalam konteks ketatanegaraan Republik Indonesia dengan Taman Balekambang. Pemahaman
tersebut dapat dipahami melalui pendahuluan, pembahasan masalah, serta penarikan garis
kesimpulan dalam makalah ini.
Makalah studi lapangan Taman Balekambang ini disajikan dalam konsep dan bahasa
yang sederhana sehingga dapat membantu pembaca dalam memahami isi makalah ini.
Dengan makalah ini, diharapkan pembaca dapat memahami hubungan antara pancasila dalam
konteks ketatanegaraan Republik Indonesia dengan Taman Balekambang.
Ucapan terimakasih penulis sampaikan kepada Dosen mata kuliah Pendidikan
Pancasila yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk berkarya menyusun
makalah studi lapang ke Taman Balekambang di Surakarta.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Saran dan kritik sangat penulis
harapkan dari seluruh pihak dalam proses membangun mutu makalah ini.

Surakarta, 6 Maret 2017

Penulis

ii
 DAFTAR ISI

JUDUL…………………………………………………………………………………………i
KATA PENGANTAR ...............................................................................................................ii

DAFTAR ISI............................................................................................................................ iii

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 1

A. Latar Belakang ................................................................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ........................................................................................................... 1

C. Tujuan Penulisan ............................................................................................................. 1

BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................................... 2

A. Informasi Mengenai Taman Balekambang ..................................................................... 2

B. Sejarah Taman Balekambang ......................................................................................... 2

C. Kondisi Taman Balekambang ......................................................................................... 3

D. Fasilitas-fasilitas di dalam Taman Balekambang ........................................................... 3

E. Fungsi Taman Balekambang …………………………………………………………...3

BAB III PENUTUP ................................................................................................................... 4

A. Kesimpulan ..................................................................................................................... 4

B. Saran ............................................................................................................................... 5

LAMPIRAN

iii
iv
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Taman Balekambang adalah taman yang dibuka untuk umum yang dibangun
pada tahun 1921. Taman ini terletak di Jalan Balekambang No.1, Banjarsari, Manahan,
Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah. Taman Balekambang merupakan area seluas
9,8 Ha.

B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada makalah ditujukan untuk meluruskan permasalahan
yang akan dibahas pada pembahasan dalam makalah. Adapun rumusan masalah yang
akan dibahas dalam makalah, sebagai berikut :
1. Apa saja informasi mengenai Taman Balekambang?
2. Dimana letak Taman Balekambang?
3. Bagaimana sejarah didirikannya Taman Balekambang?
4. Bagaimana kondisi Taman Balekambang saat ini?
5. Apa saja fasilitas yang ada di dalam Taman Balekambang tersebut?
6. Apa fungsi Taman Balekambang?

C. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan dalam makalah ditujukan untuk mencari tujuan dari
dibahasnya pembahasan atas rumusan masalah dalam makalah . Adapun tujuan penulisan
makalah, sebagai berikut :
1. Untuk menjabarkan informasi mengenai Taman Balekambang.
2. Untuk menjelaskan dimana lokasi Taman Balekambang.
3. Untuk memaparkan sejarah didirikannya Taman Balekambang.
4. Untuk membarikan informasi mengenai kondisi Taman Balekambang saat
ini.
5. Untuk menjelaskan fasilitas-fasilitas apa saja yang ada di Taman
Balekambang.
6. Untuk menjelaskan fungsi dari Taman Balekambang.

1
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Informasi Mengenai Taman Balekambang

Taman Balekambang adalah taman yang dibangun oleh KGPAA
Mangkunegaran VII pada tanggal 26 Oktober 1921. Taman Balekambang merupakan
area seluas 9,8 Ha dan dibuka untuk umum mulai pukul 07.00 sampai pukul 18.00 WIB
setiap hari. Taman ini terletak di Jalan Balekambang No.1, Banjarsari, Manahan,
Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah.

B. Sejarah dan Latar Belakang Taman Balekambang

Balekambang, konon berasal dari gabungan kata balé (Jawa=Balai)
dan kambang (Jawa=Mengapung), menunjuk pada keberadaan sebuah balai di atas telaga
kecil di masa lalu. Begitu sederhananya orang Jawa dalam membuat istilah baru, dengan
cara sangat praktis, yang penting mempermudah pelafalan, dan mudah diingat. Karena
balai mengapung yang terletak di antara pepohonan besar nan rindang, lalu
disempurnakanlah ia menjadi taman.
Karena rasa sayang pada kedua putri KGPAA Mangkunegaran VII, GRAy
Partini Husein Djayaningrat dan GRAy Partinah Sukanta, maka dibuatlah sebuah taman
dengan mengabadikan nama keduanya. Taman Balekambang memadukan
konsep Eropa dan Jawa. Taman ini terdiri atas dua area. Area yang pertama
dinamakan Partini Tuin atau Taman Air Partini, berfungsi sebagai penampungan air
untuk membersihkan kotoran-kotoran yang ada di dalam kota juga digunakan untuk
bermain perahu. Area yang kedua bernama Partnah Bosch artinya Hutan Partinah yang
ditanami tumbuhan langka seperti kenari, beringin putih, beringin sungsang, dan apel
coklat. Fungsi dari taman kota ini adalah sebagai resapan dan paru-paru kota.
Pada era KGPAA Mangkunegaran VIII Taman Balekambang mulai dibuka
untuk umum. Sejak itu mulai diselenggarakan beragam kesenian untuk rakyat
seperti ketoprak lesung. Kesenian ini ialah ketoprak yang diiringi dengan alunan musik
lesung.
Di Balekambang pun, dulu Srimulat pernah berjaya. Grup lawak asuhan Teguh
(alm.) berkibar di Solo setelah hijrah dari Surabaya, hingga mencuatkan nama-nama

2
 pelawak seperti Gepeng, Pete, dan Jujuk, sebelum akhirnya juga menyerah pada takdir,
gulung tikar.
Masa kelam Balekambang adalah justru terjadi sepeninggal Srimulat. Dunia
gemerlap lebih disukai (seperti banyak dijumpai pada tayangan televisi), sehingga
diskotiklah yang lantas memberi warna Balekambang sebagai ‘ruang publik’. Dulu, ada
pula panti pijat berdiri di sana sebelum akhirnya ‘dibersihkan’ dan ditata kembali oleh
pasangan pemimpin Kota Surakarta: Jokowi-Rudy.

C. Kondisi Taman Balekambang

Belasan pepohonan berusia ratusan tahun menjadi peneduh alami bagi siapa
saja. Maka tak aneh jika kini, hampir setiap hari, puluhan hingga ratusan anak-anak
menyemarakkan suasana.
Terdapat pula hewan-hewan yang menambah daya tarik wisatawan atau
pengunjung, seperti monyet-monyet kecil, rusa dan angsa. Hewan-hewan tersebut
sengaja dipiara menjadi obyek hiburan tambahan bagi anak-anak, juga para orangtua dan
keluarga yang menyertainya. Kereta kuda, perahu kayuh dan mobil-mobilan yang bisa
dinaiki empat orang pun tersedia untuk melengkapi sarana wisata kota.

D. Fasilitas-fasilitas di dalam Taman Balekambang

Taman Balekambang merupakan sebuah tempat yang sangat cocok untuk
rekreasi keluarga. Bangku-bangku taman menambah keindahan di dalam Taman
Balekambang. Terdapat wahana Perahu Kayuh di kolam yang ada di dalamnya. Perahu
ini mematok tarif Rp10.000 untuk satu kali berkeliling danau dengan kapasitas empat
orang dewasa. Terdapat pula Taman Reptil yang berisikan reptil-reptil pilihan seperti
ular, katak, dan lain-lainnya. Selain Taman Reptil ada juga sebuah kandang yang
berisikan Burung Merak.
Bagi pengunjung anak-anak bisa juga menikmati hiburan kolam renang yang
diberi nama Taman Keceh. Di dalam taman ini banyak ditempatkan fasilitas penunjang
hiburan lainnya seperti perosotan, ayunan, dan sebagainya. Area pemancingan juga turut
menjadi hiburan tersendiri bagi mereka yang ingin melepas penat dan memiliki hobi
memancing.
Pada Taman Balekambang terdapat panggung pertunjukna yang dapat
digunakan untuk pertunjukan seni dan budaya seperti ketoprak, musik lesung, teater dan
sebagainya.

3
 Tidak perlu khawatir untuk pengunjung Taman Balekambang yang beragama
Islam, ketika waktu shalat tiba, pengunjung dapat memanfaaatkan fasilitas mushola yang
ada di dalam Taman Balekambang. Ada mushola yang ditempatkan di sebuah kontainer
yang sedikit dimodifikasi menjadi sebuah mushola. Ada pula mushola yang sedikit lebih
besar daripada mushola kontainer yang etrletak di belakang.
Untuk menikmatinya, semua digratiskan, kecuali parkir. Sejumlah pedagang
kaki lima pun ada di dalamnya, yang menyediakan minuman aneka rupa dan makanan
ala kadarnya.
E. Fungsi Taman Balekambang
Pada tahun 2008 dilakukan revitalisasi atas Taman Balekambang. Setelah itu
Taman Balekambang mulai dimultifungsikan sebagai taman seni dan budaya, taman
botani, taman edukasi, serta taman rekreasi.
Pada siang hari tidak hanya untuk bercengkerama, di sana juga menjadi ruang
publik dalam arti sesungguhnya. Aneka kesenian tradisional, termasuk tarian dan sering
digelar di sana, dan pentas ketoprak digelar rutin tiap malam.
Balekambang pun bakal dikembangkan menjadi taman botani. Banyak
pepohonan langka ditanam di sana, sumbangan dari sejumlah pejabat negara, tokoh
publik hingga sejumlah pejabat diplomatik negara sahabat. Sebuah teater terbuka juga
sudah dibangun, bersebelahan dengan gedung baru untuk pentas ketoprak.
Tak kurang, banyak calon pengantin menjadikan sejumlah sudut Taman
Balekambang sebagai spot menarik untuk pemotretan pre-wedding, agar kartu undangan
tak terkesan monoton.
Kini, Taman Belakambang sering digunakan untuk menyambut tamu-tamu
penting yang berkunjung ke Surakarta. Gala dinner biasa digelar di sana. Untuk sebuah
pesta terbuka, seperti resepsi pernikahan pun sangat cocok.

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Taman Balekambang adalah taman yang dibangun oleh KGPAA
Mangkunegaran VII pada tanggal 26 Oktober 1921.

4
 2. Taman ini terletak di Jalan Balekambang No.1, Banjarsari, Manahan,
Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah.
3. Balekambang, konon berasal dari gabungan kata balé (Jawa=Balai)
dan kambang (Jawa=Mengapung).
4. Belasan pepohonan berusia ratusan tahun menjadi peneduh alami bagi siapa
saja. Maka tak aneh jika kini, hampir setiap hari, puluhan hingga ratusan
anak-anak menyemarakkan suasana. Terdapat pula hewan-hewan yang
menambah daya tarik wisatawan atau pengunjung
5. Fasilitas yang ada di Taman Balekambang antara lain: Perahu Kayuh, Taman
Reptil, Panggung pertunjukan, Kolam Keceh, Mushola dan Bangku-bangku
taman untuk bercengkerama.
6. Taman Balekambang berfungsi sebagai taman seni & budaya, taman botani,
taman edukasi, dan taman rekreasi.

B. Saran
Untuk pengembangan lebih lanjut maka penulis memberikan saran yang sangat
bermafaat dan dapat membantu pengelolaan Taman Balekambang untuk masa yang akan
datang, yaitu :
1. Perlu adanya pengawasan dari pihak pengelola Taman Balekambang terhadap
hewan-hewan yang dibiarkan secara bebas berkeliaran di taman, hal ini akan
meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan seperti kera yang mengambil
barang-barang milik pengunjung.
2. Lahan parkir di Taman Balekambang sebaiknya diberi penutup seperti kanopi
ataupun semacamnya, sehingga ketika hujan turun kendaraan pengunjung
tidak akan basah, maupun ketika panas terik kendaraan pengunjung tidak
terkena panas matahari yang menyengat.
3. Perlu adanya penambahan bangku-bangku taman di Taman Balekambang,
karena ketika ramai didatangi pengunjung seringkali pengunjung
kebingungan untuk mencari tempat beristirahat karena bangku-bangku taman
sudah dipenuhi pengunjung lainnya.

5
 LAMPIRAN

Dokumentasi Studi Lapangan Taman Balekambang

Gambar 1. Area depan Taman Balekambang

Gambar 2. Panggung Pertunjukan di Taman Balekambang

 Gambar 3. Mushola

Gambar 4. Wisata air di Taman Balekambang

Gambar 5. Taman Reptil di Taman Balekambang

Gambar 6. Mushola utama di Taman Balekambang

Gambar 7. Wahana bermain di Kolam Keceh Taman Balekambang

Gambar 8. Kandang Burung Merak

Gambar 9. Kolam Keceh di Taman Balekambang
TERIMA KASIH