dr Luwiharsih, MSc
24 - 25 April 2018 2
JABATAN SEKARANG :
Ka Bidang Diklat KARS 2011 - sekarang
Ka Kompartemen Mutu PERSI 2015 – 2018
PENDIDIKAN
• SI Fakultas Kedokteran Unair
• SII Pasca Sarjana UI, Manajemen Rumah Sakit
24 - 25 April 2018 3
PENGALAMAN KERJA
24 - 25 April 2018 4
PPK - CP
PMKP 5.1
TKRS 11.2
24 - 25 April 2018 5
24 - 25 April 2018 6
Standar PMKP 5.1
Dilakukan evaluasi proses pelaksanaan panduan
praktik klinik, alur klinis (clinical pathway) dan/atau
protokol klinis dan atau prosedur dan atau standing
order di prioritas pengukuran mutu pelayanan klinis
24 - 25 April 2018 7
Elemen penilaian PMKP 5.1 Telusur Skor
24 - 25 April 2018 9
24 - 25 April 2018 10
Standar TKRS 11.2
• Setiap Kelompok Staf Medis (KSM) memilih dan
menetapkan panduan praktik klinik yang dapat
dilengkapi dengan alur klinis (clinical pathway)
dan/atau protokol klinis dan atau prosedur dan atau
standing order sebagai panduan dari asuhan klinik
yang akan dilakukan evaluasi.
24 - 25 April 2018 11
Elemen penilaian TKRS 11.2 Telusur Skor
3. Ada bukti bahwa panduan praktik D Bukti pelaksanaan asuhan sesuai PPK 10 TL
klinis, alur klinis dan atau protokol di rekam medis (lihat PAP 1) 5 TS
tersebut telah dilaksanakan sesuai 0 TT
regulasi. (D,W) W PPA terkait
5 PPK – CP di setiap
Indikator mutu unit KSM (Kelompok Staf
Medis)
24 - 25 April 2018 16
EVALUASI MUTU
PELAYANAN
PRIORITAS RS
5 PPK-CP
PRIORITAS RS
(PMKP 5.1)
5 PPK-CP di
setiap KSM
(TKRS 11.2)
24 - 25 April 2018 17
5 PPK-CP pada Prioritas
Regulasi :
pelayanan yg ditingkatkan
1. Pemilihan PPK-CP yg
mutunya
akan di monitoring
2. Penyusunan PPK-CP
3. Monitoring dan evaluasi 5 PPK – CP di setiap KSM
PPK-CP (Kelompok Staf Medis)
24 - 25 April 2018 18
Standarisasi proses asuhan klinik
Mengurangi risiko dalam proses asuhan,teristimewa yang
berkaitan dengan keputusan tentang asuhan yang kritikal
Memberikan asuhan klinik tepat waktu, efektif, menggunakan
sumber daya yang tersedia dengan efisien
Memberikan asuhan bermutu tinggi secara konsisten
menggunakan “evidence based practices”
24 - 25 April 2018 19
a. penyakit atau kondisi yang paling sering atau banyak
terjadi;
24 - 25 April 2018 20
a) Sesuai dengan populasi pasien yang ada dan misi RS
b) Disesuaikan dengan teknologi, obat, lain sumber daya di RS atau norma profesional
yg berlaku secara Nas.
c) Dilakukan asesmen terhadap bukti ilmiahnya dan disahkan oleh pihak berwewenang
d) Disetujui resmi atau di gunakan oleh RS
e) Dilaksanakan dan di ukur terhadap efektivitasnya
f) Dijalankan oleh staf yang terlatih menerapkan pedoman atau pathways
g) Secara berkala diperbaharui berdasar bukti dan evaluasi dari proses dan hasil proses
24 - 25 April 2018 21
5 PPK-CP pada Prioritas
pelayanan yg ditingkatkan
mutunya
Indikator sasaran
keselamatan pasien
24 - 25 April 2018 22
• Pengertian
• Anamesis
• Pemeriksaan Fisik
• Kriteria Diagnosis
• Diagnosis Banding
• Pemeriksaan penunjang
• Terapi
• Edukasi
• Prognosis
• Kepustakaan
24 - 25 April 2018 23
• Jumlah setiap tahun tidak berubah,
tetap 5 PPK
24 - 25 April 2018 24
Evaluasi kepatuhan PPK
Setiap
5 PPK 10 PPK 15 PPK
KSM
TAHUN TAHUN
TAHUN 1
2 3
24 - 25 April 2018 25
EVALUASI PPK-CP PRIORITAS PENGUKURAN MUTU RS
Proses Monitoring
Prioritas PPK & Implementasi Implementasi
penyusunan
CP (5) PPK - CP PPK - CP
PPK - CP
24 - 25 April 2018 26
Memilih & Melaksanakan
KSM menyusun PPK-CP praktik kedokteran
yg akan di evaluasi sesuai PPK-CP
Melaksanakan
Menyusun regulasi monitoring dan
Komite Medis &
monitoring & evaluasi kepatuhan
Bidang Medis
evaluasi PPK-CP DPJP terhadap
PPK-CP
24 - 25 April 2018 27
Proses
Indikator mutu
Output/Outcome
Monitoring kepatuhan
DPJP terhadap PPK-CP
24 - 25 April 2018 28
24 - 25 April 2018 29
24 - 25 April 2018 30
PPK DIARE AKUT PADA ANAK
8 8
5 5
24 - 25 April 2018 31
24 - 25 April 2018 32
PPK HIPERTENSI
8 8 8
3 3
50%
25%
24 - 25 April 2018 34
KEPATUHAN PELAKSANAAN PPK
93%
75% 77%
67%
24 - 25 April 2018 35
EVALUASI PASCA IMPLEMENTASI CP
Indikator Proses :
Kepatuhan implementasi CP oleh PPA / Profesional Pemberi Asuhan.
a. Asesmen Awal
b.Pemeriksaan Penunjang, Tindakan Diagnostik
c. Obat
d.Nutrisi
e. Konsultasi
f. Tindakan Terapeutik
g.Asesmen pulang kritis
24 - 25 April 2018 36
Evaluasi Pasca Implementasi CP
Indikator Outcome :
a. Keluhan (bebas keluhan)
b. Pemeriksaan Klinis (“luka kering”)
c. Lama Dirawat (sesuai PPK)
Varians
a. Variasi Sistem : penempatan kasus rawat intensif pd rawat biasa
b. Variasi Asuhan/Klinis : preferensi DPJP
c. Variasi Pasien : kondisi memburuk
24 - 25 April 2018 37
Indikator mutu Buat profil
indikator
24 - 25 April 2018 38
a) judul indikator, h) frekuensi pengumpulan data,
b) definisi operasional, i) frekuensi analisa data
c) tujuan, dimensi mutu, j) metodologi analisa data,
d) dasar pemikiran/alasan k) sumber data
pemilihan indikator, l) penanggung jawab pengumpul
e) numerator, denominator, formula data,
pengukuran, m) publikasi data.
f) metodologi pengumpulan data,
g) cakupan datanya (total atau
sampel)
24 - 25 April 2018 39
JUDUL INDIKATOR,
DEFINISI OPERASIONAL,
TUJUAN
NUMERATOR
24 - 25 April 2018 40
DENOMINATOR,
FORMULA PENGUKURAN.
24 - 25 April 2018 41
FREKUENSI PENGUMPULAN Harian
DATA, Mingguan
Bulanan
Lainnya .................
24 - 25 April 2018 42
METODOLOGI ANALISA DATA, Statistik : Run Chart, Control Chart, Pareto, Bar
Diagram
Interpretasi data :
Trend, bandingkan dng RS lain, dng standar, dng
praktik terbaik
PJ PENGUMPUL DATA
24 - 25 April 2018 43
24 - 25 April 2018 44
Judul Indikator Kepatuhan Terhadap Clinical
v Pathway
Dasar pemikiran - Permenkes 1438/2010 tentang
vv standar pelayanan kedokteran
- Standar Akreditasi Rumah Sakit
Dimensi Mutu 1. Efisiensi
2. Efektifitas
3. Aksesibilitas
4. Keselamatan
5. Fokus kepada pasien
6. Kesinambungan
Tujuan Terselenggaranya standarisasi proses asuhan klinis di rumah sakit
sehingga dapat memberikan jaminan kepada pasien untuk memperoleh
pelayanan klinis berdasarkan pada nilai ilmiah sesuai kebutuhan
medis/klinis pasien. 24 - 25 April 2018 45
Definisi Kepatuhan terhadap clinical pathway adalah kepatuhan para staf medis/ DPJP
Operasional dalam menggunakan clinical pathway untuk memberikan asuhan klinis pasien
secara terstandarisasi dan terintegrasi sehingga dapat meminimalkan adanya
variasi proses asuhan klinis.
Setiap RS menetapkan 5 clinical pathway untuk penyakit atau kondisi yang
memenuhi satu atau lebih kriteria yang berlaku di RS tersebut berdasarkan:
a.Penyakit atau kondisi yang paling sering atau banyak terjadi (High Volume)
b.Penyakit atau kondisi yang memiliki risiko tinggi (High Risk)
c.Penyakit atau kondisi yang memerlukan biaya tinggi (High Cost)
d.Penyakit atau kondisi yang terdapat variasi/keragaman dalam
pengelolaannya.
Setiap CP mampu menunjukan komponen standar LOS, obat dan penunjang.
Disebut patuh apabila mengikuti ketiga proses asuhan yang telah
distandarisasi dalam CP.
24 - 25 April 2018 46
Jenis Indikator
Struktur Proses Outcome Proses & Outcome
24 - 25 April 2018 47
Kriteria:
Semua pasien yg menderita penyakit yg ditetapkan
- Inklusi dalam CP
Formula N/ D x 100%
Sumber data Format clinical pathways yang telah terisi
Frekuensi pengumpulan data 1 Bulan
24 - 25 April 2018 48
Periode analisis 3 Bulan
Rencana Analisis - Diagram garis digunakan untuk menampilkan data dari waktu ke
Data waktu.
- Diagram batang digunakan untuk menampilkan data pembanding
masing-masing Clinical Pathway
24 - 25 April 2018 49
Instrumen Formulir Kepatuhan CP
Pengambilan Data
24 - 25 April 2018 50
- Obat
- Pem Variasi
PPK-CP
Penunjang berkurang
LOS
24 - 25 April 2018 51
24 - 25 April 2018 52
24 - 25 April 2018 53
Misalnya Topik : Stroke Non Hemoragic
24 - 25 April 2018 54
24 - 25 April 2018 55
• Topik audit : Stroke Non Hemoragic
Misalnya :
24 - 25 April 2018 57
RM KRITERIA ADHERENCE PENJELASAN
Alergi obat
24 - 25 April 2018 58
• Dari 30 kasus Stroke setelah dianalisis maka ada 20 kasus yang sudah sesuai.
• Hasil peer review 2 kasus tidak sesuai karena ada variasi misalnya : alergi obat,
kriteria esklusi
• Kesimpulan :
- Target :
• 81-95% BIRU
24 - 25 April 2018 61
Topik Result Result of Trend
previous audit
24 - 25 April 2018 62
Pelaksanaan Evaluasi Implementasi PPK-CP