Sub. Bidang Pengawasan Mutu Unit Transfusi Darah Pusat PMI Topik Pembahasan • Tujuan Pemeriksaan QC Komponen • Spesifikasi Komponen Darah • Persiapan Pemeriksaan QC Komponen • Alur Pemeriksaan QC Komponen • Nilai standar QC Komponen Penjelasan • Tujuan Quality Control Komponen Darah ini untuk mengetahui kualitas dari produk komponen darah yang dihasilkan dan untuk menjamin produk yang aman, efektif dan konsisten • Mutu/Kualitas merupakan proses konsisten untuk menghasilkan produk yang memenuhi tujuan. Aman dan memiliki kemampuan hasil yang diinginkan Laboratorium Pengawasan Mutu/QC Darah Lengkap (WB) 1 Nama Komponen - Darah Lengkap/Whole Blood/WB - Darah Lengkap miskin leukosit/whole blood leukodepleted (WB-LD) Deskripsi - Darah diambil dari pendonor yang lulus seleksi dan uji saring
Kandungan - Kantong darah steril dengan atau tanpa filter
LD dan mengandung antikoagulan yang telah disetujui - WB digunakan untuk transfuse tanpa pengolahan lebih lanjut - WB bahan baku pengolahan menjadi komponen darah lain - WB LD dapat dibuat PRC Darah Lengkap (WB) 2
Persiapan - WB biasa tidak ada persiapan
- WB- LD : Filtrasi sebelum penyimpanan (pre-storage filtration) dalam waktu 48 jam setelah pengambilan Penyimpanan & Transportasi - Simpan suhu : 2-60C - Suhu Transportasi : 2-10 0C untuk maksimal 24 jam Sel Darah Merah Pekat (1) Nama Komponen - Packed Red Cells (PRC) - Packed Red Cells Buffy Coat Removed (PRC- BCR) - Packed Red Cells Leukodepleted (PRC- LD)
Deskripsi - Diperoleh dengan membuang volume plasma
dari darah lengkap - PRC- BCR diperoleh dengan pemisahan lapisan buffy coat untuk mengurangi jumlah leukositnya - PRC-LD diperoleh dengan mengurangi jumlah leukosit menggunakan kantong filter Persiapan - PRC : Plasma dibuang dari darah lengkap setelah disentrifugasi - PRC-BCR : plasma dan buffy coat sebanyak 20- 60 mL dipisahkan setelah disentrifugasi Sel Darah Merah Pekat (2) Persiapan PRC-LD : - Filtrasi darah lengkap dalam waktu 48 jam setelah pengambilan darah dilanjutkan dengan sentrifugasi dan pemindahan plasma atau - Filtrasi sel darah merah dalam waktu 48 jam setelah pengambilan darah
Penyimpanan & - Simpan suhu : 2-60C
Transportasi - Suhu Transportasi : 2-10 0C untuk maksimal 24 jam Trombosit (1) Nama Komponen - Trombosit tunggal dari whole blood - Trombosit pooling dari whole blood - Trombosit tunggal atau pooling yang dibuat dari whole blood, leukodepleted Deskripsi & - Terbuat dari kantong WB steril dengan Kandungan kantong saltelit yang berintegrasi kandungan trombosit tersuspensi didalamnya - TC pooling dari golongan darah yang sama sesuai dosis standar - Trombosit tunggal atau pooling berasal WB-leukodepleted Persiapan - TC tunggal dari platelet rich plasma (PRP) - TC tunggal yang berasal dari Buffy coat - TC Pooling - TC Leukodepleted Trombosit (2) Penyimpanan dan - Suhu simpan 20-240C Transportasi - Jangka waktu transportasi maksimal 24 jam dan saat diterima pindahkan segera kekondisi penyimpanan yang direkomendasikan - Masa simpan 5 hari Plasma (1) Nama Komponen - WB derived clinical Fresh Frozen Plasma (FFP) - WB derived clinical FFP-Leukodepleted Deskripsi dan Kandungan - WB yang ditampung dalam kantong steril dengan kantong satelit yang berintegrasi - FFP yang berasal dari sentrifugasi secara cepat dari WB atau TC - FFP Leukodepleted melalui proses filtrasi atau pemisahan WB-LD Persiapannya FPP dipisahkan dengan sentrifugasi putaran cepat - WB dalam waktu 18 jam dari pengambilan jika disimpan suhu 2-60C atau Plasma (2) - WB atau PRP dalam waktu 24 jam dari pengambilan jika disimpan suhu 20-240C Pembekuaan FFP mencapai -30 selama 1 jam kemudian disimpan dalam freezer Penyimpanan Suhu penyimpanan dan lama masa simpan FFP: &Transportasi -200C - 24 0C, lama masa simpan 3 bulan -25 0C - 29 0C, lama masa simpan 6 bulan -300C - 390C, lama masa simpan 1 tahun -40 0C - 64 0C, lama masa simpan 2 tahun -65 0C atau di bawahnya, lama masa simpan 7 tahun Transportasi pada suhu dibawah -250C Parameter Pemeriksaan (1) A. Pemeriksaan Fisik - Cek identitas kantong (No. kantong, tanggal pembuatan dan kedaluarsa dll) - Indentifikasi kantong (jenis & berat kantong kosong) - Cek lipemik,hemolysis dan swirling (TC) B. Pemeriksaan Hematologi, Koagulasi, pH& Kontaminasi Bakteri Parameter Pemeriksaan (1)
(FFP) Anti Hemofilic PRC-LD/PRC-BCR Factor -Cryo • Volume • Volume • FVIII • Volume • Hemolisis • Residual • FVIII, • Hematokrit Lekosit, sel Fibrinogen • Hemoglobin darah merah & • Kontaminasi • Residual trombosit Bakteri Lekosit • Kontaminasi •H • Kontaminasi Bakteri Bakteri Persyaratan QC Komponen 1. Identitas kantong jelas 2. Diambil secara random sampling 3. Sampling minimal 4 kantong dari masing-masing komponen, jika jumlah donasi >400 kantong/bulan diperiksa 1% 4. Umur sampel maksimal 1 mgg sblm ED (WB & TC) 5. Suhu pengiriman sesuai standar Persiapan Alat 1. Peralatan yang sudah direkomendasikan (evaluasi) 2. Peralatan sudah dikualifikasi/verifikasi 3. Peralatan sudah dikalibrasi secara periodik Peralatan QC Komponen (1) • Hematology Analyzer • Prinsip : fluorescence flow cytometry (FFC) technology, dengan mendeteksi kandungan DNA/RNA dan mendeteksi ukuran sel dan kompleksitas sel didalamnya Peralatan QC Komponen (2) • Laminary Air Flow • Tempat untuk inokulasi sampel • Prinsipnya adalah blower meniupkan udara steril secara kontinyu melalui ruang inokulasi sehingga ruangan terbebas dari debu dan spora- spora yang mungkin jatuh ke media. Udara steril didapat dengan mengalirkan udara dari luar melalui filter yang sangat halus yang dinamakan HEPA(Hight Efficiency Particulate Air Filter). Peralatan QC Komponen (3) • BacT/ALERT 3 D • Prinsip : Colorymetric Technology • Mendeteksi mikroba melalui media cair dalam bentuk botol. Pembacaan hasil melalui perubahan pada dasar botol setelah melewati batas inkubasi • Kuning Positif Peralatan QC Komponen (4) • pH meter • Untuk mengukur kadar keasaman dengan pengukuran elektrokimia menggunakan pH electrode • Cairan electrode yang digunakan Ph 4-7 Peralatan QC Komponen (5) • automated blood coagulation analyzer • Untuk menganalisa sampel menggunakan metode koagulasi • Prinsip : • 1. Metode deteksi reaksi koagulasi Mendeteksi perubahan kekeruhan saat fibrin terbentuk (plasma tercampur dengan reagensia) dengan sinar iradiasi sinar merah (660 nm) • 2. Metode deteksi titik koagulasi, menghitung waktu koagulasi yang dicapai • Parameter pemeriksaan : • PT, APTT, Fibrinogen, Faktor defisiensi seperti VIII, V,X, II dll Peralatan QC Komponen (6) • Hemocue Plasma Low Hb System • Untuk Pengukuran kadar hemolisis • Prinsip : Pemeriksaan secara kuantitatif dengan melihat derajat hemolisis produk darah. Sistem HemoCue Plasma / Low Hb terdiri dari fotometer dan microcuvette untuk penentuan kadar hemoglobin dalam serum ,plasma atau supernatan dari eritrosit yang telah diikat. Dokumen Pengiriman Sampel (1) Dokumen Pengiriman Sampel (2) Dokumen Pengiriman Sampel (3) Dokumen Penerimaan Sampel Referensi Acuan Standar (1) PP Nomor 91 tahun 2015 tentang Standar Pelayanan Transfusi Darah Kesimpulan 1. Pemeriksaan QC komponen wajib dilakukan untuk menjamin mutu kualitas produk yang dihasilkan 2. Perlu adanya penetapan jumlah sampel yang harus di QC agar dapat mewakili dari total jumlah sampel yang ada. 3. Hasil QC yang valid ditunjang dengan peralatan yang telah lulus Evaluasi/Kualifikasi/Verifikasi dan dikalibrasi secara periodik TIM PENGAWASAN MUTU UTD PUSAT PMI