Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran Produktif TKR
Oleh:
Zeni Saripudin
XI TKR 3
Jl.Pesantren Kiarakuda
smkislamiyahyicaw@yahoo.com
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah,
Taufik dan Hinayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam
bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan
sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca dalam sistem
pengisianSOHC.
Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang saya miliki
sangat kurang. Oleh kerena itu saya harapkan kepada para pembaca untuk memberikan
masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
PENULIS
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
SOHC atau kepanjangan dari Single Over Head Cam shaft merupakan tipe dari
mekanisme katup yang penempatan cam shaft (poros nok) berada pada kepala silinder
dan posisi katup-katupnya juga berada di kepala silinder sehingga untuk menggerakkan
katup-katup ini tidak perlu menggunakan komponen tambahan diantara poros nok
dengan rocker arm.
Pada tipe SOHC ini hanya terdapat satu buah poros nok, dimana poros nok tersebut
digunakan untuk menggerakkan kedua tipe katup yaitu katup hisap dan katup buang.
Tipe SOHC ini lebih baik dibandingkan dengan tipe OHV pada saat kendaraan
berkecepatan tinggi karena pada tipe mekanisme katup ini tidak menggunakan banyak
komponen penghubung maka kinerja dari mekanisme katup akan lebih baik.
A. Pengertian SOHC
B. Kelebihan dari SOHC
C. Kekurangan dari SOHC
1.3 Tujuan
Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk memberi informasi kepada pembaca
tentang SOHC.
1.4 Manfaat
Manfaat dari pembuatan makalah ini tiada lain dan tiada bukan yaitu supaya
pembaca bisa tahu lebih dalam tentang SOHC ini.
BAB II
PEMBAHASAN
SOHC atau kepanjangan dari Single Over Head Cam shaft merupakan tipe dari
mekanisme katup yang penempatan cam shaft (poros nok) berada pada kepala silinder
dan posisi katup-katupnya juga berada di kepala silinder sehingga untuk menggerakkan
katup-katup ini tidak perlu menggunakan komponen tambahan diantara poros nok
dengan rocker arm.
Pada tipe SOHC ini hanya terdapat satu buah poros nok, dimana poros nok tersebut
digunakan untuk menggerakkan kedua tipe katup yaitu katup hisap dan katup buang.
Tipe SOHC ini lebih baik dibandingkan dengan tipe OHV pada saat kendaraan
berkecepatan tinggi karena pada tipe mekanisme katup ini tidak menggunakan banyak
komponen penghubung maka kinerja dari mekanisme katup akan lebih baik.
Mesin SOHC hanya memiliki satu camshaft (noken as) yang berada ditengah head
cylinder, sehingga mesin hanya memiliki 2 katup saja. Satu katup untuk mengatur bahan
bakar masuk dan satu lagi mengatur keluarnya gas buang. Pengaturan buka tutup katup
digerakkan oleh rocker arm yang terhubung langsung dengan camshaft. Motor yang
menggunakan mesin jenis ini banyak sekali terutama pada motor ber cc kecil seperti matik,
dan cub. Pada motor sport antara lain: Verza 150, Byson, V-ixion, Megapro, Gixxer.
Pada perkembangannya mesin SOHC dengan satu Camshaft tidak hanya berisi 2 katup
saja, melainkan bisa juga ditempatkan 4 buah katup. Hal ini dilakukan dengan
memodifikasi kepala rocker arm menjadi bercabang dua pada katup in dan katup ex.
Dengan 4 katup, power yang dihasilkan bisa di tingkatkan, contohnya mesin YZF-R15 dan
V-ixion.
Single OverHead CamShaft. Atau pengertiannya Cam Shaft (Nokken-As) terletak di
Head Cylinder Block. sesuai namanya satu buah saja CamShaft yang bekerja untuk
menggerakkan dua buah katup(1 In & 1 Ex) yang sebelumnya dihubungkan oleh Rocker
Arm..
Camshaft ditempatkan diatas kepala cilinder dan cam, yang langsung menggerakkan
rocker arm tanpa melalui lifter dan push rod. Camshaft digerakkan oleh poros engkol
melalui rantai atau tali penggerak. Jenis mesin ini sedikit lebih rumit dibandingkan dengan
OHV, namun tidak menggunakan lifter dan push rod sehingga berat bagian yang bergerak
menjadi berkurang.
– Mesin biasanya lebih berisik karena menggunakan dua buah rocker arm.
– Angka RPM (putaran mesin) rendah, sehingga top speed tidak terlalu tinggi.
BAB III
KESIMPULAN
3.1 KESIMPULAN
SOHC atau kepanjangan dari Single Over Head Cam shaft merupakan tipe dari
mekanisme katup yang penempatan cam shaft (poros nok) berada pada kepala silinder
dan posisi katup-katupnya juga berada di kepala silinder sehingga untuk menggerakkan
katup-katup ini tidak perlu menggunakan komponen tambahan diantara poros nok
dengan rocker arm.
Kami menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurn akarena kami masih
dalam proses belajar maka dari itu dengan tangan terbuka kami menerima segala kritik
dan saran dari pembaca agar kedepannya kami dapat menyusun makalah bisa lebih
baik.
DAFTAR PUSTAKA
https://catatankecilotomotif.wordpress.com/2012/05/30/pengertian-mesin-
ohvohcsohcdohc-itu-apa-sih/
https://www.makintau.com/2014/11/mengenal-teknologi-vtec-dohc-sohc-vvti-i-dsi-
dan-efi.html
https://www.makintau.com/2014/11/mengenal-teknologi-vtec-dohc-sohc-vvti-i-dsi-
dan-efi.html