Anda di halaman 1dari 4

EVALUASI DAN TINDAK LANJUT

MONITORING AREA KAMAR MAYAT


RUMAH SAKIT SANSANI PEKANBARU

RUMAH SAKIT SANSANI PEKANBARU


JL. SOEKARNO HATTA (ARENGKA ATAS)
PEKANBARU-RIAU
2017
EVALUASI TINDAK LANJUT
MONITORING AREA KAMAR MAYAT
TW 1 dan TW 2 Tahun 2017

I. PROSES EVALUASI
Pelaksanaan evaluasi kegiatan dilakukan dengan cara tanya jawab dilanjutkan
observasi. Indikator yang terisi setiap bulan pada tahun 2017 dijumlahkan jawaban
Ya dibagi total (Ya dan Tidak) hasilnya dikali 100 %.
Semua jumlah persentase indikator dijumlahkan dan dibagi seluruh indikator
(sudah dikalikan 100 %) hasilnya dikali 100 %.
Nilai : - kurang baik : < 60
- cukup baik : 61 – 86
- baik : 87 – 100

2.1. HASIL EVALUASI & TINDAK LANJUT


2.1. Lampiran Hasil Monitoring Area Kamar Mayat
Triwulan I (Februari – April) 2017
No Indikator Penilaian Target (%) Realisasi (%)
1. Terlaksananya SPO penanganan jenazah 100 % 83 %
2. Ada wastafel dengan air mengalir di area kamar 100 % 100 %
jenazah
3. Ada kebijakan tentang perawatan jenazah 100 % 100 %
4. Petugas menggunakan APD dalam penanganan 100 % 75 %
jenazah
5. Tersedianya sarana untuk pencucian alat yang 100 % 83 %
dipakai merawat jenazah

Rata – rata 88,2 %

Dari hasil monitoring area kamar mayat yang dilakukan pada Februari - April
Tahun 2017 terlihat bahwa area kamar mayat sudah difungsikan dengan benar, hal
ini dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Terlaksananya SPO Penanganan Jenazah
Dari no. 1 didapat nilai 83 %, karena sudah mulai melaksanakan sesuai dengan
SPO kamar jenazah.
2. Ada wastafel dengan air mengalir diarea kamar jenazah.
Dari no. 2, didapat nilai 100%, difasilitasi tepat di dalam kamar jenazah.
3. Ada kebijakan tentang perawatan jenazah.
Dari no. 3 didapat nilai 100%, Panitia PPI membuat Kebijakan tentang
pemulasaran jenazah agar petugas dapat menjalankan penanganan jenazah
dengan benar.
4. Petugas menggunakan APD dalam penanganan jenazah.
Dari no. 4 didapat nilai 75 %, masih ada petugas yang belum lengkap memakai
APD saat penanganan jenazah.
5. Tersedianya sarana untuk pencucian alat yang dipakai merawat jenazah.
Dari no. 5 didapat nilai 83%, fasilitas pencucian alat yang dipakai meawat
jenazah agak jauh dari unit kamar jenazah.

2.2. Tindak Lanjut


Dari hasil monitoring area kamar mayat didapatkan bahwa pelaksanaan
monitoring kamar mayat di RS Sansani Pekanbaru sudah baik dengan
persentase 88,2 % tapi dalam hal ini perlu ditekankan kembali dan
disosialisasikan akan perlunya pemakaian APD saat penanganan jenazah dan
pengadaan fasilitas pencucian alat di kamar mayat.

2.3. Lampiran Hasil Monitoring Area Kamar Mayat


Semester II ( Mei - Juli 2017)
No Indikator Penilaian Target (%) Realisasi (%)
1. Terlaksananya SPO penanganan jenazah 100 % 86 %
2. Ada wastafel dengan air mengalir di area kamar 100 % 100 %
jenazah
3. Ada kebijakan tentang perawatan jenazah 100 % 100 %
4. Petugas menggunakan APD dalam penanganan 100 % 83 %
jenazah
5. Tersedianya sarana untuk pencucian alat yang 100 % 83 %
dipakai merawat jenazah

Rata - rata 90,4 %


Dari hasil monitoring area kamar mayat dan post mortem yang dilakukan pada
Mei-Juli 2017 terlihat bahwa area kamar mayat sudah difungsikan dengan benar, hal
ini dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Terlaksananya SPO kamar jenazah
Dari no. 1 didapat nilai 86 %, karena sudah mulai ada peningkatan dalam
melaksanakan pekerjaan sesuai dengan SPO kamar jenazah.
2. Ada wastafel dengan air mengalir diarea kamar jenazah.
Dari no. 2, didapat nilai 100%, difasilitasi tepat di dalam kamar jenazah.
3. Ada kebijakan tentang perawatan jenazah.
Dari no. 3 didapat nilai 100%, Panitia PPI membuat Kebijakan tentang
pemulasaran jenazah agar petugas dapat menjalankan penanganan jenazah
dengan benar.
4. Petugas menggunakan APD dalam penanganan jenazah.
Dari no. 4 didapat nilai 83 %, masih ada petugas yang belum lengkap memakai
APD saat penanganan jenazah.
5. Tersedianya sarana untuk pencucian alat yang dipakai merawat jenazah.
Dari no. 5 didapat nilai 83 %, fasilitas pencucian alat yang dipakai merawat
jenazah agak jauh dari unit kamar jenazah.

2.4. TINDAK LANJUT


Dari hasil monitoring area kamar mayat didapatkan bahwa pelaksanaan
monitoring kamar mayat RS Sansani Pekanbaru sudah baik dengan persentase
90,4 % tapi dalam hal ini perlu ditekankan kembali dan akan disosialisasikan
akan perlunya pemakaian APD saat penanganan jenazah dan pengadaan
fasilitas pencucian alat di kamar mayat.

Pekanbaru, 04 Agustus 2017


IPCN RS Sansani Pekanbaru

(Santi Holydina, S.Tr.Keb)


2015.11.018.02

Anda mungkin juga menyukai