NO.

IDENTIFIKASI PEMBAHASAN JURNAL

1. Judul Analisis Balanced Scorecard Sebagai Sarana Pengukuran
Kinerja Perusahaan (Studi Kasus pada Pabrik Gula Pesantren
Baru Kediri)
2. Nama penulis Ami Dhatul Solichah
Moch. Dzulkirom
Muhammad Saifi
3. Nama jurnal penerbit dan Jurnal Administrasi Bisnis Universitas Brawijaya
tahun publikasi Vol.27, No.1 Oktober 2015
4. Isu yang diteliti Semakin terbukanya pintu globalisasi membuat persaingan
dangan di dunia semakin ketat. Perusahaan – perusahaan
berusaha menilai kinerjanya agar dapat bersaing. Salah satu
perusahaan adalah PT Pesantren. Pabrik gula ini dalam rencana
dan realisasi produknya sangatlah timpang sehingga diperlukan
penilaian kembali. Penilaian kembali tersebut menggunakan
metode BSC.
5. Tujuan penelitian Untuk mengetahui kinerja yang ada di PG Pesantren Baru
dengan menggunakan analisis Balance Scorecard selama 2011 -
2013
6. Dasar Teori / Teori yang Pengukuran Kinerja, Pengukuran Kinerja BUMN dan Balance
Digunakan Scorecard (pengertian dan penjelasan 4 perspektif).

7. Metode Penelitian - Jenis Penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif

- Alat analisis yang digunakan:
a. Perspektif Keuangan menggunakan ROE, ROI, Rasio
Lancar, Collection Period, Perputaran Persediaan,
Perputaran Total Aset dan Rasio Total Modal Sendiri
terhadap total aset

8. Hasil Penelitian
1. Jurnal Nasional 1
b. Perspektif Pelanggan menggunakan pangsa pasar, retensi
pelanggan, akuisisi pelanggan, kepuasan pelanggan,
profitabilitas pelanggan
c. Perspektif bisnis internal menggunakan proses inovasi,
proses operasi, dan proses pelayanan purna jual
d. Perspektif pertumbuhan dan pembelajaran menggunakan
kepuasan kerja
Kinerja perusahaan jika dilihat dari perspektif keuangan adalah
baik, namun dalam ketiga perspektif yang lain masih cukup
baik karena perusahaan belum mampu mempertahankan
pelanggan tiap tahunnya.

NO. IDENTIFIKASI PEMBAHASAN JURNAL

1. Judul Penilaian Kinerja Berbasis Balanced Scorecard pada Bank
Utama
2. Nama penulis Nyoman Pramesti Sukma
Komang Ayu Krisnadewi
3. Nama jurnal penerbit dan E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana
tahun publikasi ISSN : 2302-8556
4. Isu yang diteliti Semakin ketatnya bisnis perbankan membuat setiap bank ingin
meningkatkan kinerjanya, salah satunya adalah Bank Utama.
Dalam mengukur kinerjanya Bank Utama hanya berfokus pada
rasio – rasio keuangan untuk menilai kinerjanya sehingga
dibutuhkan metode BSC untuk mengukur keuangan dan non
keuangan.
5. Tujuan penelitian Untuk mengetahui kinerja pada Bank Utama dengan
menggunakan analisis Balance Scorecard
6. Dasar Teori / Teori yang Pengertian kinerja, Penilaian Kinerja, Keunggulan dan
Digunakan Kelemahan BSC

7. Metode Penelitian - Jenis Penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif

- Alat analisis yang digunakan :
a. Perspektif keuangan menggunakan ROA, CAR, NPL,
LDR serta rasio pertumbuhan pendapatan untuk penilaian
kinerja
b. Perspektif pelanggan menggunakan customer retention
dan customer profitability
c. Perspektif bisnis internal menggunakan credit realization
dan service cycle
d. Perspektif pertumbuhan dan pembelajaran menggunakan
employee retention dan pelatihan karyawan.
8. Hasil Penelitian Kinerja perusahaan dari 4 perspektif menunjukkan baik dan
penilaian kinerja Bank Utama dengan menggunakan BSC dapat
membantu perusahaan menilai kinerjanya sesuai tujuan yang
ingin dicapai.
2. Jurnal Nasional 2

3. Jurnal Nasional 3
NO. IDENTIFIKASI PEMBAHASAN JURNAL
1. Judul Pengembangan Pengukuran Kinerja dengan Pendekatan
Balance Scorecard (Studi Kasus pada Politeknik Negeri
Batam)
2. Nama penulis Irsutami
Chici Ramdhaniah
3. Nama jurnal penerbit dan Jurnal Integrasi
tahun publikasi Vol. 4 No. 1 2012
ISSN : 2085-3858 (print version)
4. Isu yang diteliti Adanya pengukuran kinerja pada perguruan tinggi baik
perguruan tinggi swasta yang berdasarkan laba didapatnya dan
perguruan tinggi negeri yang didasarkan terserapnya anggaran.
 Perguruan tinggi negeri dalam menilai kinerjanya kurang
memperhatikan visi dan misi sehingga dari sebab itu diperlukan
metode BSC untuk menilai kinerja perguruan tinggi.
5. Tujuan penelitian 1. Untuk suatu alternatif pengukuran kinerja yang lebih
signifikan dengan pencapaian visi dan misi Politeknik
Negeri Batam
2. Untuk suatu pembuktian bahwa pengukuran kinerja dengan
pendekatan Balance Scorecard akan mampu meningkatkan
kualitas yang berkesinambungan
6. Dasar Teori / Teori yang Pengukuran Kinerja (pengertian, tujuan pengukuran, manfaat
Digunakan pengukuran kinerja, Pengukuran Kinerja Balanced Scorecard
(pengertian, manfaat, perspektif, dan keunggulan)
7. Metode Penelitian - Jenis penelitian ini adalah studi kasus, yakni mempelajari
secara langsung bagaimana Poltek Batam dalam mengukur
kinerja organisasinya dan apakah pengukuran kinerja yang
selama ini dilakukan sudah mampu menjawab stakeholder
- Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara,
inspeksi dokumen dan observasi
- Analisis data menggunakan :
a. Sisem pengukuran kinerja Poltek Batam
b. Perancangan BSC Poltek Batam
c. Pengukuran Kinerja Poltek Batam
d. Strategi Map Poltek Batam
e. Hubungan sebab akibat antara tujuan strategis pada
masing – masing perspektif
8. Hasil Penelitian - Pengembangan pengukuran dengan pendekatan
balanced scorecard pada Politeknik Negeri Batam
sangat memungkinkan untuk diterapkan karena dengan
penerapan BSC akan tergambar dengan jelas bagaimana
organisasi mencapai visinya
 - Penerapan BSC akan meningkatkan kinerja dinas
pendidikan karena dengan konsep BSC akan tergambar
jelas strategi organisasi dirumuskan.

4. Jurnal Nasional 4
NO. IDENTIFIKASI PEMBAHASAN JURNAL
1. Judul Pengukuran Kinerja Perusahaan Dengan Menggunakan
Balance Scorecard pada PT. Pegadaian (Persero) Cabang
Talasalapang di Kota Makassar
2. Nama penulis M. Ikhwan Maulana Haeruddin
3. Nama jurnal penerbit dan Jurnal Aplikasi Manajemen, Ekonomi dan Bisnis Universitas
tahun publikasi Negeri Makassar
Vol. 2, No. 2 April 2018
ISSN : 2541-1438: E-ISSN : 2550-0783
4. Isu yang diteliti Setiap perusahaan selalu berusaha untuk meningkatkan
kinerjanya dalam mencapai visi yang ditentukan. Penilaian
kinerja tradisional hanya menilai dari perspektif keuanganya
saja. PT. Pegadaian Persero dalam data tahun 2011 sampai 2015
memiliki nilai kinerja keuangan yang baik, namun belum tentu
perspektif non keuangan, maka dari sebab itu diperlukanya
analisis BSC
5. Tujuan penelitian Untuk mengetahui apakah kinerja PT. Pegadaian (Persero)
sudah dapat dikatakan baik dengan menggunakan Balance
Scorecard
6. Dasar Teori / Teori yang Balanced Scorecard, Perspektif Balance Scorecard,
Digunakan
 7. Metode Penelitian - Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif karena
menjelaskan hasil penelitian yang salah satunya berasal
dari kuisioner yang dibagikan kepada karyawan
- Analisis data menggunakan :
a. Perspektif keuangan menggunakan ROI dan Total
Asset Turn Over
b. Perspektif pelanggan mengunakan kepuasan
pelanggan
c. Perspektif bisnis internal menggunakan proses
inovasi dan proses operasional
d. Perspektif pertumbuhan dan pembelajaran
menggunakan indeks kepuasan karyawan dan tingkat
produktivitas karyawan,
8. Hasil Penelitian Semua perspektif dalam Balanced Scorecard menunjukkan
hasil yang baik terhadap kinerja PT. Pegadaian Persero.

5. Jurnal Nasional 5
NO. IDENTIFIKASI PEMBAHASAN JURNAL
1. Judul Perancangan Balanced Scorecard Pada Perusahaan Surat
Kabar
2. Nama penulis Giri Pratama Ilyas
Iman Harymawan
3. Nama jurnal penerbit dan Berkala Akuntansi dan Keuangan Indonesia
tahun publikasi Vol. 3, No. 1 Tahun 2018
4. Isu yang diteliti Semakin ketatnya persaingan media berita membuat PT. XYZ
ingin menilai kembali kinerja perusahaanya. Penilaian kembali
ini menggunakan metode BSC sehinga dapat menilai perspektif
keuangan dan non keuangan.

5. Tujuan Penelitian Untuk mengetahui rancangan terhadap keseluruhan strategi

dan ukuran – ukuran kinerja yang dimiliki. Rancangan dan
desain tersebut dibutuhkan untuk mengetahui sejauh mana
kinerja perusahaan tercapai dan mengetahui keberhasilan dari
penerapan strategi yang digunakan
Dasar Teori/Teori yang Balance Scorecard
6. digunakan
7. Metode Penelitian - Penelitian ini menggunakan studi kasus
- Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara
dan dokumentasi
8. Hasil Penelitian - Dihasilkan 14 sasaran dan 27 key performance indicator
- Penetapan strategi dan KPI pada perspektif dalam
Balanced Scorecard telah sesuai dengan visi dan misi
perusahaan.
 1. Jurnal Internasional 1

NO. IDENTIFIKASI PEMBAHASAN JURNAL

1. Judul Employing the Balanced Scorecard (BSC) to Measure
Performance in Higher Education - Malaysia
2. Nama penulis Worawit Binden
Hajdar Mziu
Mohd Adam Suhaimi
3. Nama jurnal penerbit dan International Jurnal of Information and Communication
tahun publikasi Technology Research
ISSN 2223 - 4985
4. Isu yang diteliti Semakin pentingnya pendidikan pada perguruan tinggi di
Malaysia menyebabkan banyak sector baik itu media,
perorangan maupun pemerintah. Guna mewujudkan mahasiswa
internasional dan intelek pada tahun 2020. Untuk mewujudkan
tujuan tersebut diperlukan proses yang lama dan berat,

5. Tujuan penelitian
6. Dasar Teori / Teori yang Pengertian Balanced Scorecard, Penerapan BSC di Universitas,
Digunakan
7. Metode Penelitian
8. Hasil Penelitian
disamping itu perguruan tinggi harus menetapkan dan
memperbaiki kinerja mereka.
Untuk pemahaman yang lebih baik tentang apa teknik
pengukuran kinerja serta untuk lebih memahami dampak
Balanced Scorecard dalam mengukur kinerja.
Menilai Kinerja Perguruan Tinggi, Pentingnya Menilai Kinerja
Perguruan Tinggi dengan BSC
Jenis penelitian yang digunakan adalah studi pustaka, dimana
studi pustaka dalam hal ini membandingkan kinerja/strategi
dengan universitas lainnya.
pendekatan Balanced Scorecard telah menjadi umum digunakan
sebagai salah satu alat bisnis yang paling memadai yang tersedia
di era perusahaan bisnis. Banyak institusi akademik di dunia
telah berhasil mengadopsi Balanced Scorecard di seluruh empat
perspektif yang selaras dengan misi, kebijakan, dan tujuan
universitas. Namun demikian, Pendidikan Tinggi di Malaysia
sebagai studi kasus menunjukkan bahwa mayoritas lembaga
belum menerapkan Balanced Scorecard untuk mengukur kinerja
mereka di seluruh universitas. Oleh karena itu, kerangka kerja
yang tepat secara efektif dipandu untuk lembaga-lembaga
akademik di Malaysia untuk mengatasi implementasi BSC dan
mencapai pengukuran kinerja.

2. Jurnal Internasional 2

NO. IDENTIFIKASI PEMBAHASAN JURNAL

1. Judul Evaluation of Bank’s Performance by Using Balanced
Scorecard
2. Nama penulis
3. Nama jurnal penerbit dan
tahun publikasi
4. Isu yang diteliti
5. Tujuan penelitian
6. Dasar Teori / Teori yang Penerapan strategi, kinerja dan Balance Scorecard
Digunakan
7. Metode Penelitian
Abdurizzag Abofaied
International Jurnal of Business and Management
Vol. 5, No. 1 / 2017
Pengukuran kinerja di sektor perbankan di Libya tidak menarik
banyak peneliti, kedua, BSC adalah pendekatan yang tidak
dikenal dalam sektor perbankan di Libya, dan ketiga, bank-bank
masih menggunakan sistem evaluasi kinerja primitif seperti
tahunan, laporan triwulanan dan bulanan. Lebih khusus lagi,
peneliti menemukan bahwa Jumhouria Bank (JB) dengan lebih
dari 130 cabang di seluruh Libya tergantung pada ukuran
keuangan seperti: ROI, Rasio Likuiditas, Rasio Leverage
Keuangan, Rasio Profitabilitas, Rasio Kredit, dll.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan
pemahaman kita tentang bagaimana pendekatan BSC dapat
dikembangkan dan diterapkan untuk mengukur kinerja di sektor
perbankan di Libya
- Jenis penelitian ini adalah studi kasus pada tahun 2007 -2010.
Data yang didapatkan berupa laporan keuangan bank,
bulanan, 3 bulanan, dan laporan tahunan.
- Alat analisis yang digunakan :
a. Perspektif keuangan menggunakan ROI, ROE, Profit
Margin dan Rasio hutang
b. Perspektif bisnis internal menggunakan pertumbuhan
produksi, pertumbuhan kredit
c. Perspektif pelanggan menggunakan kepuasan
pelanggan, pertumbuhan pelanggan

8. Hasil Penelitian
3. Jurnal Internasional 3
NO. IDENTIFIKASI
1. Judul
2. Nama penulis
3. Nama jurnal penerbit dan
tahun publikasi
4. Isu yang diteliti
5. Tujuan penelitian
d. Proses pertumbuhan dan pembelajaran menggunakan
produktivitas karyawan, perputaran karyawan, program
pengembangan karyawan
Hasil kinerja Libya Bank terlihat redup yang dikarenakan 2 hal
yakni pertama, kondisi keamanan tidak mendukung bank, dan
kedua, JB tidak menyadari BSC sebagai alat kinerja
PEMBAHASAN JURNAL
The Use the Balanced Scorecard in Small Companies
George Giannopoulos
Andrew Holt
Ehsan Khansalar
Stephanie Cleanthous
International Jurnal of Business and Management
Vol. 8, No. 14 / 2013
ISSN : 1833-3850 E-ISSN 1833-8119
Balance Scorecard merupakan metode yang tepat untuk
mengukur kinerja perusahaan, utamanya kinerja perusahaan
besar. Namun untuk perusahaan kecil ini merupakan hal yang
sulit untuk diterapkan, baik itu dari segi keuangan yang kecil
ataupun jumlah karyawan yang sedikit.
- Untuk mencari tau apakah manajemen dalam perusahaan
kecil mengerti tentang BSC
- Untuk mengidentifikasi tingkatan BSC yang dapat
diterapkan di perusahaan kecil
- Untuk menemukan alas an tidak digunakanya dalam
perusahaan kecil
 - Untuk memeriksa apakah perusahaan kecil
menggunakan penilaian kinerja yang sama dengan BSC
6. Dasar Teori / Teori yang Balanced Scorecard, Sistemn pengukuran kinerja dengan BSC,
Digunakan Sistem manajemen strategi, 4 perspektif BSC, Kegunaan BSC
dalam perusahaan kecil
7. Metode Penelitian - Jenis penelitian ini adalah studi kasus pada tahun 2007 -2010.
Data yang didapatkan berupa laporan keuangan bank,
bulanan, 3 bulanan, dan laporan tahunan.
- Alat analisis yang digunakan :
e. Perspektif keuangan menggunakan ROI, ROE, Profit
Margin dan Rasio hutang
f. Perspektif bisnis internal menggunakan pertumbuhan
produksi, pertumbuhan kredit
g. Perspektif pelanggan menggunakan kepuasan
pelanggan, pertumbuhan pelanggan
h. Proses pertumbuhan dan pembelajaran menggunakan
produktivitas karyawan, perputaran karyawan, program
pengembangan karyawan
8. Hasil Penelitian Mayoritas perusahaan kecil Inggris dan Siprus tidak secara
formal menggunakan BSC. Salah satu alasannya adalah banyak
perusahaan tidak memiliki pengetahuan dan kesadaran yang
terperinci tentang BSC. Kesadaran akan BSC lebih tinggi di
perusahaan kecil Siprus, meskipun tingkat kesadaran secara
keseluruhan di kedua negara kurang dari 50%. Selain itu, untuk
sejumlah besar perusahaan kecil dengan kesadaran BSC, mereka
memilih untuk tidak mengadopsinya karena persepsi bahwa alat
tersebut tidak cocok untuk digunakan oleh perusahaan kecil.
Secara total, hanya tiga dari empat puluh perusahaan Inggris dan
Siprus yang disurvei yang benar-benar menggunakan BSC.
Namun, hasil survei menunjukkan bahwa perusahaan-
perusahaan yang tidak menggunakan BSC atau tidak menyadari
 keberadaannya, mungkin benar-benar menggunakan pendekatan
pengukuran kinerja yang mirip dengan yang terlihat dalam BSC.
Akibatnya, perusahaan kecil biasanya dapat mengukur beberapa
atau semua dari empat bidang bisnis yang ditentukan oleh BSC,
menggunakan indikator kinerja utama yang dianut oleh penulis
BSC.

4. Jurnal Internasional 4

NO. IDENTIFIKASI PEMBAHASAN JURNAL

1. Judul
2. Nama penulis
3. Nama jurnal penerbit dan
tahun publikasi
4. Isu yang diteliti
5. Tujuan penelitian
Balanced Scorecard and Performance in a Competitive
Environment
Rihab Guidara
Walid Khoufi
International Jurnal of Accounting and Economic Studies
Vol. 2, No. 1 / 2014 40 – 45
Pendekatan manajemen baru mengharuskan pengukuran
kualitas produk, kompetensi karyawa. Penyesuaian pengukuran
kinerja dengan realitas multidiasional bisnis mengoreksi ukuran
keuangan miopia dan mendorong munculnya pendekatan
pengukuran kinerja strategis. Pendekatan ini termasuk, di
samping informasi keuangan, item non-keuangan yang
merupakan bagian dari strategi perusahaan secara keseluruhan
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris
1) hubungan antara intensitas persaingan pasar dan man-agers
penggunaan BSC 2) hubungan antara penggunaan BSC dan
kinerja Bisnis dan 3) peran mediasi dari man-agers penggunaan
 ukuran BSC dalam hubungan antara intensitas persaingan pasar
dan kinerja bisnis.
6. Dasar Teori / Teori yang Konsep Balance Scorecard, Persaingan pasar dan BSC, BSC dan
Digunakan Kinerja

7. Metode Penelitian - Data didapatkan dari 50 Perusahaan Makanan Tunisia

8. Hasil Penelitian
yang dikarenakan merupakan sector penyumbang
pendapatan tertnggi negara.
- Penelitian menggunakan kuisioner dengan skala Licert
yang disebar ke 90 perusahan rekomendasi API
- Variabel – variable yang digunakan :
a. Persaingan Intensitas pasar
b. Kinerja Bisni
c. Balanced Scorecard
Meningkatnya persaingan pasar membuat penggunaan BSC
lebih besar yang meningkatkan kinerja bisnis. Hasil
menunjukkan juga adanya hubungan tidak langsung antara
intensitas persaingan pasar dan kinerja bisnis melalui
penggunaan BSC. Namun, untuk hipotesis parsial, hasil
menunjukkan bahwa intensitas persaingan pasar bukanlah
penentu penggunaan perspektif keuangan BSC. Bahkan, ukuran
keuangan digunakan tanpa konteks pasar.

5. Jurnal Internasional 5

NO. IDENTIFIKASI PEMBAHASAN JURNAL

1. Judul A Strategic Approach to Performance Management in Banks
: The Balanced Scorecard
2. Nama penulis Elif Ozturk
Ali Coskun
3. Nama jurnal penerbit dan Accounting and Finance Reserch
tahun publikasi Vol. 3, No. 3; 2014
4. Isu yang diteliti Pengukuran kinerja adalah kegiatan yang paling penting dari
fungsi kontrol manajemen. Pengukuran kinerja dapat dilakukan
dengan cara yang sistematis untuk seluruh organisasi dan
mungkin dilakukan sementara atau untuk tujuan tertentu. Setiap
organisasi memiliki alasan tersendiri untuk melakukan
pengukuran kinerja.
Organisasi biasanya melakukan pengukuran kinerja untuk
menentukan hal-hal, seperti menentukan kebutuhan pelanggan
dan melihat apakah mereka dapat memenuhi permintaan mereka
atau tidak; menyetujui pengetahuan dan keakuratan mereka
untuk kegiatan yang dilakukan dan mencari tahu apa yang tidak
mereka ketahui; melihat apakah mereka sukses secara umum;
memastikan bahwa keputusan yang diambil dibuat dengan fakta-
fakta tidak dengan emosi atau asumsi; mengungkapkan bidang
masalah atau menentukan bidang dengan kemungkinan
pengembangan
5. Tujuan penelitian Tujuan dari makalah ini adalah untuk berkontribusi pada
literatur dengan menyajikan implementasi balanced scorecard di
bank dari masa lalu hingga saat ini. Pendekatan terhadap konsep
kinerja telah menunjukkan perubahan selama bertahun-tahun.
6. Dasar Teori / Teori yang Konsep kinerja, Balanced Scorecard untuk Bank,
Digunakan

7. Metode Penelitian Jenis penelitian adalah studi pustaka, dimana penulis

membandingkan dengan penelitian terdahulu guna melengkapi
penelitian yang dilakukan sekarang
8. Hasil Penelitian BSC adalah pendekatan komprehensif untuk memberikan
kualitas serta efisiensi layanan keuangan. Penting untuk
mengadopsi inovasi di sektor perbankan terutama untuk daya
saing internasional.