A. Latar Belakang
Relaksasi autogenik adalah relaksasi yang bersumber dari diri sendiri berupa kata-
kata/kalimat pendek ataupun pikiran yang bisa membuat pikiran tentram.
Terapi ini merupakan salah satu cara untuk membantu klien yang sedang mengalami
ketegangan atau stress fisik dan psikologis yang bersifat ringan atau sedang, dengan
menekankan pada latihan mengatur pikiran, posisi yang rileks dan mengatur pola pernafasan.
Selain itu terapi ini juga merupakan suatu prosedur relaksasi dengan membayangkan
(imagery) sensasi-sensasi yang menyenangkan pada bagian-bagian tubuh seperti kepala,
dada, lengan, punggung, ibu jari kaki atau tangan, pantan, pergelangan tangan. Sensasi-
sensasi yang dibayangkan itu sepert rasa hangat, lemas atau rileks pada bagian tubuh tertentu,
juga rasa lega karena nafas yang dalam dan pelan. Sensasi yang dirasakan ini diiringi dengan
imajinasi yang meyenangkan misalnya tentang pemandangan yang indah, danau, yang tenang
dan sebagainya.
1. Kelebihan
a. Klien menjadi tidak merasa tegang dan tertekan dengan penggunaan teknik ini.
b. Tidak memerlukan model atau media.
2. Kekurangan
a. Pelaksanaan teknik relaksasi memerlukan waktu yang relatif lama (karena dilakukan
berulang-ulang atau tidak hanya sekali).
b. Pelaksanaanya membutuhkan tempat yang kondusif (nyaman dan tenang).
c. Klien yang kurang bisa memfokuskan pikiran atau konsentrasinya dapat menghambat
pelaksaan teknik relaksasi.
Selain itu, keterbatasan dalam pelaksanaan relaksasi antara lain disebabkan karena adanya
faktor:
a. Faktor teknis ini meliputi kurang terampilnya instruktur dalam memberikan instruksi,
sehingga kesannya kaku, media yang digunakan dalam relaksasi kurang begitu
diperhatikan, kondisi ruangan kurang diperhatikan.
b. Faktor dari dalam diri, seperti klien kurang bisa mengontrol diri, klien salah kostum,
klien mengutamakan nilai pribadinya.
c. Faktor dari masalah klien itu sendiri. Beratnya masalah yang dihadapi klien itu
membuatnya dikuasai masalah tersebut padahal seharusnya dia harus mampu
menguasai masalah tersebut. Meskipun dia sudah beberapa kali diterapi kurang
menunjukkan perubahan yang lebih baik.
berjudul Teknik Prosedural Keperawatan : Konsep aplikasi Kebutuhan Dasar klien menulis
- Tarik napas sekuat-kuatnya lalu buang secara perlahan-lahan sambil katakan dalam
- Fokuskan perhatian pada lengan dan bayangkan kedua lengan terasa berat.
hingga terasa sangat ringan sekali sambil katakan “ aku merasa damai dan tenang
sepenuhnya”.
- Lakukan hal yang sama pada bahu, punggung, leher dan kaki
- Bayangkan darah mengalir ke seluruh tubuh dan rasakan hangatnya aliran darah,
seperti merasakan minuman yang hangat, sambil mengatakan dalam diri “aku merasa
- Tempelkan tangan kanan pada dada kiri dan tangan kiri pada perut
- Bayangkan dan rasakan jantung berdenyut dengan teratur dan tenang sambil katakan
- Ulangi 6 kali
- Ulangi 6 kali
a. Tujuan
Tujuan umum
Setelah dilakukan penyuluhan Terapi Autogenik diharapkan petugas UPT Panti
Sosial Lanjut Usia Blitar di Tulungagung dapat memahami mengenai Terapi Relaksasi
Autogenik.
Tujuan khusus
Setelah dilakukan penyuluhan Terapi Relaksasi Autogenik diharapkan petugas
UPT Panti Sosial Lanjut Usia Blitar di Tulungagung:
Memberikan perasaan nyaman.
Mengurangi strees, khususnya strees ringan/sedang.
Memberikan ketenangan.
Mengurangi ketegangan.
b. Pelaksanaan
Hari/tanggal : Senin,6 oktober 2014
Waktu : 30 menit
Sasaran : Petugas UPT PSLU Blitar di Tulungagung
Tempat : Wisma Melati.
Pemberi Penyuluhan : Isna Khusnul khotimah
Metode : Ceramah, diskusi
Media : Standart Operasional Prosedur (SOP), leaflet
Materi : (terlampir)
c. Rencana Kegiatan
Penutup 10 menit
a) Melakukan evaluasi a) Menjawab
b) Memberikanreinforcement b) Mendengarkan
c) Menyimpulkan kegiatan c) Menyimpulkan bersama
d) Salam penutup d) Menjawab salam
DAFTAR PUSTAKA
Jones, Richard Nelson. 2011. Teori dan Praktik Konseling dan Terapi. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar
Komalasari, G. et al. Teori dan Teknik Konseling. Jakarta: Indeks
Fauzan, Lutfi. 2009. Konseptual Tentang Desensitisasi Sistematisi. Online
http://lutfifauzan.wordpress.com/2009/08/09/kontrak-perilaku/ [accessed 16/11/2011]
Utami, M.S. tanpa tahun. Prosedur-prosedur Relaksasi (dlm Subandi ed.). 2002.
Psikoterapi : Pendekatan Konvensional & Kontemporer. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
& Unit Publikasi Fakultas Psikologi UGM.
http://keperawatan.unsoed.ac.id/content/pengaruh-teknik-relaksasi-autogenik-terhadap-skala-
nyeri-pada-ibu-post-operasi-sectio