FARMAKOTERAPI

“ALZHEIMER”

Disusun oleh : Kelompok 3 Fa-1 Matrikulasi

1. ALFIRA MUTIARA 13171003

2. ANY NOOR ANDINY 13171006
3. CHINTYA PASKA C 13171009
4. DIKDIK MARYADI 13171012
5. EMELINDA VERA P 13171015
6. FITRI RIZKY 13171018
7. HELLENA MARIA K 13171021
8. JOICE ADRIANA 13171024
9. LINYTHA SILTON 13171027
10. MUTIA QURATU A 13171030
11. NURUL HIDAYATI A 13171033
12. SALMON DOKO REHI 13171036
13. SINTA AGUSTINA 13171039
14. TRI RATNA 13171042
15. WAHYU SEPTIAN 13171045
16. YUSI ANWAR 13171048

SEKOLAH TINGGI FARMASI BANDUNG

2018
Kasus Alzheimer
Seorang laki-laki datang ke klinik Bersama ibunya 70 tahun, mengeluhkan bahwa ibunya sudah
pikun. Lupa menyimpan barangnya dll. Keluhan tersebut makin memburuk. Hasil pemeriksaan
fisik pasien didiagnosis Alzheimer.
a. Jelaskan patofisiologi alzheimer pada pasien tersebut
b. Jelaskan golongan obat yang digunakan untuk mengatasi alzheimer
c. Adakah obat yang memicu atau memperburuk alzheimer
d. Bagaimana monitoring dan evaluasi keberhasilan terapi Alzheimer

Penyelesaian:
a. Patofisiologi

Faktor risiko yang terkait dengan AD

1. Usia
2. Penurunan kapasitas otak
3. Cedera otak
4. Sindrom down
5. Depresi
6. Kerusakan kognitif ringan
7. Penyakit vascular
8. Hipertensi
9. Kolesterol
10. Diabetes

hyperphosphorylation
Agregasi protein β-
Pembentukan plak protein tau, memicu
amyloid
NFT

Kegagalan sinaptik dan

penipisan
Disfungsi mitokondria Stres oksidatif
neurotrophin dan
neurotransmitter
b. Golongan obat yang digunakan untuk alzheimer
Obat Brand Dosis Rentang Dosis khusus Lain-lain
penggunaan
Kolesterase Inhibitor
Donepezil Aricept, 5 mg 5-10 mg Tidak ada dosis Tersedia
ODT perhari perhari penyesuaian sebagai:
pada sore dalam direkomendasikan tablet, tablet
hari kondisi yang
ringan disintegrasi
hingga secara oral
sedang. (ODT)
Bisa
10-23 mg
diminum
perhari
dengan atau
dalam tanpa
kondisi makanan
sedang Berat badan
sampai terkait
berat. dengan 23
mg dosis
harian

Rivastigmine Exelon, 1.5 mg dua 3-6 mg dua Kapsul / larutan Tersedia

Exelon kali sehari kali sehari oral: sebagai:
Patch (kapsul, (kapsul, Gangguan ginjal, kapsul,
larutan larutan oral) kerusakan hati, larutan oral,
oral). 9.5-13.3 mg atau tambalan
4.6 mg perhari berat badan transdermal
perhari (transdermal rendah (≤50 dengan
kg [<110 lb]): makanan
transdermal patch)
Pasien Juga
patch
mungkin hanya diindikasikan
bisa untuk
mentoleransi penyakit
dosis yang lebih Parkinson
rendah demensia
Patch Penerapan
transdermal: beberapa
Ringan sampai transdermal
sedang patch pada
gangguan hati saat yang
atau sama terkait
berat badan dengan rawat
rendah: inap dan
pertimbangkan kematian
maksimal
 dosis harian 4,6
mg
setiap 24 jam

Galantamine Razadyne, 4 mg dua 8-12 mg dua Gangguan ginjal Tersedia

Razadyne kali sehari kali sehari atau hati sedang: sebagai:
ER (tablet, (tablet, dosis harian tablet,
larutan larutan oral). maksimum 16 mg larutan oral,
oral). 16-24 mg Gangguan ginjal kapsul
8 mg (extended- atau hati berat: extended-
perhari di release tidak dianjurkan release
Makan
pagi hari capsule)
dengan
(extended-
makanan
release
capsule)
Antagonis Reseptor NMDA
Mernantine Namenda, 5 mg 10 mg dua Gangguan ginjal Tersedia
Namenda perhari kali sehari. berat: target sebagai:
XR 7 mg 28 mg dosis tablet,
perhari perhari pemeliharaan 5 larutan oral,
(extended- (extended mg dua kali kapsul
release release setiap hari (tablet, extended-
capsule) capsule) larutan oral) atau release
14 mg sehari Bisa
(kapsul rilis diminum
panjang) dengan atau
tanpa
Gangguan hati makanan
berat: berikan
dengan hati-hat

Obat pilihan untuk kasus diatas (Pasien lansia, jenis kelamin wanita jenis stadium Alzheimer
awal) adalah Donepenzil karena merupakan first line theraphy untuk memperlambat dan
menunda semakin parahnya dimensia atau memperlambat dimensia menuju dimensia lanjut.

c. Obat yang memicu atau memperburuk Alzheimer.

Berdasarkan jurnal “Cumulative Use of Strong Anticholinergics and Incident Dementia A
Prospective Cohort Study” (penulis : Shelly L. Gary dkk, 2015) dalam JAMA Internal
Medicine. Antikolinergik menghambat reseptor kolinergik untuk menghantarkan asetilkolin,
sehingga terjadi gangguan pada otak.
d. Monitoring dan evaluasi keberhasilan terapi Alzheimer
Obat Reaksi Obat yang Parameter Komentar
Merugikan Pemantauan
Inhibitor Pusing, sinkop, Laporan pusing atau Pusing biasanya
Kolinesterase bradikardia, atrium jatuh, denyut nadi, ringan, sementara,
aritmia, infark tekanan darah, dan dan tidak terkait
miokard, tekanan darah dengan masalah
angina, kejang, postural berubah kardiovaskular
sinoatrial dan Pemeriksaan pulsa
blok atrioventrikular rutin pada awal,
bulanan selama
titrasi, dan setiap 6
bulan sesudahnya

Inhibitor Mual, muntah, Keluhan berat badan Konsumsi makanan

Kolinesterase diare, anoreksia, dan GI untuk mengurangi
dan penurunan berat gangguan GI
badan Biasanya efek
samping GI terkait
dosis yang terlihat
dengan inisiasi obat,
dosis
titrasi, atau beralih
obat
Pasien yang
dilemahkan atau
yang beratnya <55
kg (121 lb) mungkin
lebih mungkin
mengalami efek
samping GI dan
penurunan berat
badan yang
signifikan, terutama
ketika
rivastigmine
diresepkan atau
ketika titrating ke
donepezil 23 mg
Efek samping GI
kurang menonjol
dengan rivastigmine
transdermal
dibandingkan oral
Inhibitor Penyakit ulkus Tanda atau gejala Perhatian khusus
Kolinesterase peptikum, perdarahan GI aktif untuk pasien dengan
perdarahan GI atau ganas peningkatan risiko
mengembangkan
bisul, seperti
mereka yang
memiliki riwayat
penyakit ulkus atau
secara bersamaan
mengambil NSAID
Inhibitor Insomnia, mimpi Keluhan gangguan Donepezil dapat
Kolinesterase yang jelas / tidak tidur, diminum di pagi
normal, mimpi kantuk di siang hari hari untuk
buruk mengurangi risiko
gangguan tidur
Memantine Sakit kepala, Laporan pusing atau Kebingungan dapat
kebingungan, jatuh, diamati selama
pusing, halusinasi titrasi dosis dan
halusinasi biasanya sementara
Memantine dapat
mengurangi efek
samping GI yang
terkait dengan
cholinesterase
terapi inhibitor
Memantine Konstipasi Keluhan GI