Anda di halaman 1dari 3

Nama : Fitra Arimes

NIM : 1404107010023
Prodi : Teknik Geofisika
Mata Kuliah : Analisa Data Well Log
Tugas : Interpretasi Log Responses
Pada lubang bagian permukaan, hilangnya lumpur atau hilang sirkulasi dapat
menyebabkan washout, yang dapat menyebabkan rig pemboran yang digunakan menjadi
ambles. Pada litologi Shale respon log caliper terlihat sebagai peningkatan diameter
borehole (caving). Dengan mengkorelasikan terhadap log gamma ray yang menunjukkan
nilai radioaktif yang tinggi pula akan semakin jelas pada lapisan tersebut dapat
diinterpretasikan secara kualitatif sebagai lapisan shale. Pada Neutron Porosity Log yang
mengukur kandungan hydrogen yang terdapat pada pori-pori batuan. Pada litologi shale
banyak mengandung hydrogen dan dapat ditafsirkan dengan log nya yang terdefleksi ke kiri
yang menunjukkan bahwa lapisan tersebut memiliki porositas yang tinggi pula. Dalam
praktiknya, interpretasi porositas dilakukan dengan mengkolabrasikannya dengan log
densitas. Density logging sendiri dilakukan untuk mengukur densitas batuan disepanjang
lubang bor. Pada data log diatas log densitas terdefleksi ke kiri dengan nilai densitas yang
rendah yan gmengindikasikan batuan shale.
Pada litologi sandstone, saat nilai log gamma ray rendah menunjukkan ciri-ciri
sandstone, namun perlu juga memperhatikan nilai dari log caliper nya. Data log diataas
menunjukkan nilai log gamma ray yang rendah dan nilai log caliper yang juga rendah
(menurun). Hal tersebut dapat diinterpretasikan sebagai lapisan reservoir. Pada Neutron
Porosity Log grafik yang ditunjukkan terdefleksi ke kanan dan log densitas yang terdefleksi
ke kiri yang menunjukkan cross over mengindikasikan adanya reservoir. Perkiraan aliran
fluida dalam produksinya berdasarkan densitasnya masing-masing. Terlihat pada gambar
diatas yang menunjukkan Gas Oil Contact (GOC) yaitu batas antara gas dengan minyak
dan Oil Water Contact (OWC) yaitu batas antara minyak dan air. Gas memiliki densitas
paling rigan berada paling atas kemudian dibawahnya minyak dan dibawahnya lagi adalah
air.
Pada log resistivitas menunjukkan grafik LLD yang relative berada dikanan
terhadap defleksi grafik LLS dan MSFL (yang mengindikasikan adanya kandungan fluida).
Dalam log resistivitas diatas mengindikasikan bahwa pada litologi sandstone tersebut
terdapat hidrokarbon dan air.
Formasi berikutnya menunjukkan nilai dari log gamma ray sekitar 4-10 API. Jika
dalam tingkatan radioaktif formasi tersebut bisa merupakan batuan dolomite, limestone,
shale, sandstone. Namun merujuk pada log berikutnya NPHI terdefleksi ke kanan
menunjukkan nilai porositas yang kecil namun nilai RHOB yang relative tinggi. Karena
pada formasi ini lebih kompak, maka dapat di indikasikan formasi tersebut merupakan
formasi dengan batuan limestone. Selanjutnya nilai log gamma ray yang relatif rendah
merupakan indikasi dari adanya reservoir. Namun pada log porositas menunjukkan grafik
NPHI yang yan gmemiliki nilai lebih tinggi dibandingkan formasi limestone di atasnya.
Karena grafik cross over antara NPHI dan RHOB dengan grafik RHOB terdefleksi lebih
menganan daripada grafik NPHI, maka dapat di indikasikan formasi tersebut merupakan
formasi dengan batuan dolomite.
Pada formasi selanjutnya, grafik log caliper terdefleksi ke kanan. Ini menunjukkan
terjadinya washout pada formasi tersebut. Dengan nilai radioaktif yang tinggi yang
ditunjukkan oleh log gamma ray yang terdefleksi ke kanan mendekati nilai maksimum.
Kemudian dengan log Neutron Porosity (NPHI) yang relative tinggi dan log densitas
dengan nilai menengah menunjukkan formasi dengan batuan clay.
Formasi selanjutnya menunjukkan grafik log gamma ray dan log caliper yang kecil
namun tidak stabil (dengan grafik berliku-liku), dan pada log densitas (RHOB) yang sangat
tinggi (defleksi ke kanan) dan log NPHI yang sangat rendah (defleksi ke kanan)
mengindikasikan formasi dengan high density dan merupakan lapisan dengan batuan
anhydrite. Tepat dibawahnya dengan grafik log gamma ray dan log caliper yang sama,
namun pada log NPHI yang relatif rendah dan log RHOB yang sangat rendah pula, dapat
diindikasikan pada formasi ini merupakan formasi dengan low density yang merupakan
lapisan dengan batuan salt.

Anda mungkin juga menyukai