KOMUNIKASI BISNIS
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kita berbagai
macam nikmat, sehingga aktifitas hidup yang kita jalani ini akan selalu membawa
keberkahan, baik kehidupan di alam dunia ini, lebih-lebih lagi pada kehidupan akhirat kelak,
sehingga semua cita-cita serta harapan yang ingin kita capai menjadi lebih mudah dan penuh
manfaat.
Terima kasih kami ucapkan kepada teman-teman sekalian yang telah membantu, baik
bantuan berupa moriil maupun materil, sehingga makalah ini terselesaikan dalam waktu yang
telah ditentukan. Kami menyadari sekali, didalam penyusunan makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan serta banyak kekurangan-kekurangnya, baik dari segi tata bahasa maupun
dalam hal lain – lain kepada teman-teman sekalian, yang kadangkala hanya menturuti
egoisme pribadi, untuk itu besar harapan kami jika ada kritik dan saran yang membangun
untuk lebih menyempurnakan makalah kami dilain waktu.
Harapan yang paling besar dari penyusunan makalah ini ialah, mudah-mudahan apa yang
kami susun ini penuh manfaat, baik untuk pribadi, teman-teman, serta orang lain yang ingin
mengambil atau menyempurnakan lagi atau mengambil hikmah dari judul penulisan laporan
bisnis sebagai tambahan dalam menambah referensi yang telah ada.
Medan, 3 Desember2018
Penyusun
1.3 Tujuan
1. Mengetahui maksud dari laporan bisnis
2. Mengetahui apa saja jenis-jenis laporan bisnis
3. Mengetahui bagian pokok dalam laporan bisnis
4. Mengetahui cara pengorganisasian isi dalam laporan bisnis
5. Mengetahui bagaimana penulisan laporan bisnis
6. mengetahui cara membuat laporan bisnis yang baik
BAB II
PEMBAHASAN
a.Berdasarkan Fungsinya
-Laporan informasi (Information Report)
Berfungsi untuk memberikan informasi dengan menyajikan fakta-fakta dan rangkuman,
tanpa melakukan analisis, menarik kesimpulan, atau memberi rekomendasi. Nama lain
untuk information report adalah laporan perkembangan (progress reports), laporan
sementara (interim report), dan laporan triwulan (quarterly report).
-Laporan analitikal(Analitycal Report)
Menyajikan fakta-fakta, menganalisis dan menafsir, keudian mengambil kesimpulan dan
memberi rekomendasi(recommendation report), usulan (proposal), atau laporan justifikasi
(justification report).
b.Berdasarkan Subjeknya
Suatu laporan dapat dibedakan berdasarkan departemen tempat laporan tersebut diperoleh.
Sebagai contoh adanya laporan akuntansi, laporan periklanan, laporan pengumpulan kredit,
laporan pembelanjaan, laporan asuransi, laporan pemasaran, laporan ekonomi, laporan
produksi, laporan personalia, laporan statistic, dan laporan-laporan teknik.
c.Berdasarkan formalitasnya
-Laporan formal (long reports)
Laporan formal pada umumnya berbentuk panjang, lebih dari 10 halaman, dan mencakup
masalah-masalah kompleks. Namun demikian, pengertian “panjang” bervariasi tergantung
pada situasi dan kondisi yang ada.
Laporan formal mencakup tiga bagian penting, yaitu (1)Body teks: pendahuluan, isi dan
penutup; (2) prefatory part: sampul, judul, halaman, surat kewenangan, penerimaan,
persetujuan, pengiriman, penghargaan, synopsis, abstraksi, rangkuman eksekutif, daftar isi,
dan daftar tabel; (3) Supplement part: lampiran, daftar pustaka, catatan akhir, daftar istilah
dan indeks.
d.Berdasarkan Keasliannnya
Laporan otoritas adalah suatu laporan yang dibuat atas dasar permintaan atau kuasa
dari komite atau orang lain.
Laporan sukarela adalah suatu laporan yang dibuat atas inisiatif sendiri.
Laporan swasta adalah suatu laporan yang dibuat oleh perusahaan-perusahaan
swasta.
Laporan publik adalah suatu laporan yang dibuat oleh lembaga-lembaga pemerintah,
termasuk sekolah-sekolah, rumah sakit, atau lembaga-lembaga lain yang dibiayai oleh
nagara.
e.Berdasarkan Frekuensinya
Laporan berkala (periodic reports)
Laporan dapat disusun secara harian, mingguan, bulanan, semesteran, atau tahunan.
Termasuk dalam laporan berkala, antara lain laporan bursa saham setiap jam, laporan
penjulan setiap hari, laporan biaya setiap minggu, laporan produksi setiap bulan, laporan
komite setiap kuartal, laporan anggaran tahunan.
Laporan khusus (special report)
Laporan khusus ditulis ketika ada kebutuhan terhadap suatu informasi yang unik (khusus)
seperti munculnya krisis dalam perusahaan.
f.Berdasarkan Jenisnya
Laporan Memorandum (periodic report)
Laporan yang menggunakan format memo, yaitu mencantumkan kepada, dari, subjek, dan
tanggal.
Laporan surat (letter report)
Laporan surat adalah laporan yang menggunakan format surat dengan kepala surat yang
didalam berisi alamat, salam pembuka, penutup, tanda tangan dan referensi
Laporan dalam bentuk cetakan
Laporan dalam bentuk cetakan memiliki judul yang sudah tercetak, intruksi, dan baris-baris
kosong.
Laporan formal (formal report)
Laporan formal biasanya lebih panjang daripada laporan informal, laporan formal sering juga
disebut dengan laporan panjang (long report).
1. Pendahuluan
Dalam bagian pendahuluan terdapat sebelas hal yang perlu dipertimbangkan, antara lain :
a. Pemberi kuasa adalah orang yang memberi laporan atau yang meminta laporan.
b. Layout atau rencana presentasi yang menceritakan kepada pembaca apa saja yang
akan dibahas dalam laporan.
c. Masalah biasanya didefinisikan diawal bab pendahuluan, sebelum pernyataan
mengenai maksud atau tujuan laporan.
d. Maksud penulisan laporan harus tampak dibagian pendahuluan. Elemen tersebut
merupakan hal yang sangat penting dalam suatu laporan. Istilah lain untuk maksud
penulisan, antara lain tujuan, misi, strategi, atau sasaran.
e. Ruang lingkup berkaitan dengan luas cakupan atau batas suatu pokok bahasan
untuk sebuah laporan.
f. Metedologi mengacu pada metode pengumpulan informasi. Data bisa dikumpulkan
dengan membaca bahan-bahan di perpustakaan, melakukan wawancara, survei, atau
eksperimen.
g. Sumber-sumber primer atau sekunder, meliputi publikasi (majalah, jurnal, surat
kabar) catatan perusahaan, memo, surat, hasil wawancara, karyawan, dan
sebagainya.
h. Latar belakang dari situasi yang sedang diteliti kadangkala dimasukkan jika pembaca
memerlukan latar belakang informasi untuk memperoleh gambaran menyeluruh dan
pemahaman yang jelas terhadap suatu pembahasan.
i. Definisi istilah perlu dicantumkan jika menggunakan istilah yang memiliki beberapa
penafsiran.
j. Keterbatasan misalnya dalam hal dana waktu, asisten peneliti atau data yang
tersedia. Seorang penulis tidak perlu malu-malu untuk menyebutkan beberapa
keterbatasan yang ada sebelum melakukan penelitian lebih lanjut. Rekomendasi
menjelaskan tentang keputusan yang perlu dilaporkan didalam suatu laporan,
misalnya keputusan antara membeli mesin baru atau mesin setengah pakai,
rekstrukturisasi karyawan, memeberi uang pesangon,
k. menambah perangkat lunak dan perangkat keras, membangun kantor perwakilan,
dan lain sebagainnya.
2.Teks
Bagian terpanjang dari suatu laporan bisnis adalah tubuh dan isi atatu teks. Dalam bagian
ini, dikembangkan diuraikan hal-hal yang penting secara terperinci. Penulisan laporan bisnis
yang baik harus mencakup temuan fakta yang penting dan relevan serta membuang hal-hal
yang tidak perlu dan tidak relevan dalam maksud penulisan laporan tersebut.
3.Penutup
Bagian penutup berfungsi untuk merangkum laporan secara menyeluruh, mengambil
kesimpulan atau memberi rekomendasi.
Rangkuman berisi ringkasan pembahasan secara menyeluruh
Kesimpulan berisi fakta-fakta yang dibahas
Rekomendasi menyarankan suatu program tindakan yang didasarkan pada
kesimpulan yang telah dibuat.
Rencana tindakan merupakan pernyataaan terakhir yang mencakup waktu
pelaksanaan program, anggaran yang diperlukan dan orang-orang yang bertanggunga
jawab terhadap proyek yang akan dilaksanakan.
Proposisi digunakan di dalam dunia akademis atau jurnal sebagai suatu pernyataan
yang tegas, yaitu tuntunan yang didasarkan pada suatu laporan atau artikel.
8.Pemecahan masalah
Cara ini umum digunakan untuk mengorganisasi suatu presentasi yang bersifat persuasi.
c.Metode Outline
Membantu melihat hubungan antara topik, membandingkan proporsi dan judul, mengecek
keterkaitan seluruh materi didalam suatu susunan yang logis, dan menghilangkan tumpang
tindih.
Dalam menyusun sub judul, perlu diperhatikan 5 hal yaitu :
1.Tempatkan ide-ide yang paling penting, Pertimbangkan panjang laporan, subjek dan
pembaca.
2.Keseimbangan masing-masing bagian dijaga dengan baik.
3.Jika membagi suatu topik paling tidak harus terdapat 2 sub judul.
4.Gunakan pertimbangan dengan baik, jangan terlalu banyak dan jangan terlalu sedikit
untuk sub judul.
5.Jangan pernah menggunakan judul laporan sebagai bagian judul(sub judul)
1. Akurat
Mengatakan atau menyampaikan suatu kebenaran dengan benar, jika tidak mengandung
kebenaran akan berakibat pada kemunduran, kemerosoton atau bahkan semakin
memudarnya reputasi suatu organisasi di hadapan masyarakat. Sayangnya, menyampaikan
suatu kebenaran bukanlah hal yang mudah.
Hal yang dapat membantu mengatasi kemungkinan terjadinya keraguaan.
Apapun jenis laporan yang anda buat, usahakan untuk tetap menjaga perasaan suka maupun
tidak suka dalam pikiran pembaca. Karena anda membuat keputusan tentang isi, kebutuhan
audiens anda menjadi perhatian utama, dan anda harus mengambil keputusan terbaik dalam
memenuhi kebutuhan mereka.
3. Format, gaya dan organisasi yang responsif
Sebelum menulis anda harus memutuskan apakah akan menggunakan format surat atau
memo. Apakah menggunakan gaya formal atau informal dalam hal ini ajukan diri anda
sendiri pertanyaan berikut :
3.1 Kesimpulan
Bebagai macam bentuk laporan bisnis sangat diperlukan oleh suatuperusahhan agar kegiatan
oprasional dapat berjalan secara efektif. Penggolongan laporan bisnis dapat digolongkan
berdasarkan fungsi, subjek, formalitas, keaslian, frekuensi, penampilan, pelaksanaan proyek,
dan pelaksanaan pertemuan. Mereka yang memerlukan berbagai macam bentuk laporan
tersebut antara lain pelatih manajemen, akuntansi, ilmuwan, eksekutif junior, supervisor,
wakil direktur atau peneliti.
Secara umum, suatu laporan mencakup tiga bagian penting, yaitu bagian pendahuluan, teks,
dan penutup. Bagian penutup mencakup antara lain otoritas, tata letak, maslah, tujuan,
ruang lingkup, metodologi, sumber, latar belakang, definisi istilah, keterbatasan, dan
pernyataan singkat atas hasil yang telah dilakukan. Adapun bagian teks mencakup antara
lain penjelasan semua informasi penting beserta pendukungnya. Pada bagian penutup
meliputi antara lain rangkuman, kesimpulan dan rekomendasi. Cara mengorganisasikan
tubuh laporan ada 2, yaitu induktif dan deduktif . sementara cara mengoraganisasikan teks
laporan antara lain dengan menggunakan kriteria atau topik berdasarkan urutan kejadian,
urutan lokasi, menggunakn proses alphabet, dan tingkat pentingnya.
Laporan singkat sering disebut juga dengan istilah laporan informal. Laporan informal
memiliki berbagai karakter yang membedakannya dengan laporan yang lebih formal.
Penyusunan suatu draft laporan mencakup berbagai keputusan seperti panjang, gaya, format,
dan pengorganisasian laporan. Laporan singkat atau laporan informal sering menggunakan
bentuk memo atau surat-surat, sedangkan laporan yang lebih formal disajikan dalam bentuk
manuskrip.
Apabila pembaca anda merupakan orang-orang yang memiliki wawasan luas dan selalu
terbuka, anda dapat menyampaikan ide atau gagasan dengan cara langsung yang dimulai
dengan ide-ide pokok. Apabila pembaca anda merupakan orang-orang yang sering bersikap
skeptis dan melawan, gunakanlah pendekatan tak langsung, dengan menyajikan hasil-hasil
temuan, kesimpulan dan rekomendasi pada bagian yang paling akhir.
DAFTAR PUSTAKA
Purwanto, Djoko. Komunikasi Bisnis (edisi ketiga). Jakarta: Penerbit Erlangga , 2006
Dewi, Sutrisna. Komunikasi Bisnis. Yogyakarta: Penerbit Andi, 2007