KEPUTUSAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT UMUM MELATI PERBAUNGAN
TENTANG
Menimbang :
a. Bahwa dalam upaya meningkatkan daya guna dan hasil guna serta mutu
pelayanan keperawatan dilakukan adanya uraian tugas Tim Pengendalian dan
Pencegahan Infeksi (PPI), IPCO, IPCN, dan IPCLN di Rumah Sakit Umum
Melati Perbaungan
b. Bahwa dalam rangka mencapai tujuan pada butir (a) diatas dipandang perlu
untuk menetapkan uraian tugas pencegahan dan pengendalian infeksi(PPI),
IPCO, dan IPCN di Rumah Sakit Umum Melati Perbaungan.
Mengingat :
Menetapkan :
Pertama : Uraian Tugas Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah Sakit Umum
Melati Indonesia sebagai pedoman kerja dalam pelayanan keperawatan
(terlampir).
Ketiga : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan
apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan
dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Perbaungan
Pada tanggal : 07 Agustus 2018
Direktur
RSU Melati Perbaungan
1. Mengunjungi ruangan setiap hari untuk monitor kejadian infeksi yang terjadi di
lingkungan kerjanya, baik rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
2. Memonitor pelaksanaan PPI, penerapan SPO, kewaspadaan isolasi.
3. Melaksanakan surveilance infeksi dan melaporkan kepada komite PPI.
4. Bersama komite PPI melakukan pelatihan petugas kesehatan tentang PPI dirumah
sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
5. Melakukan investigasi terhadap KLB dan bersama – sama komite PPI memperbaiki
kesalahan yang terjadi.
6. Memonitor kesehatan petugas kesehatan untuk mencegah penularan infeksi dari
petugas kesehatan ke pasien atau sebaliknya.
7. Bersama komite menganjurkan prosedur isolasi dan memberikan konsultasi tentang
pencegahan dan pengendalian infeksi yang diperlukan pada kasus yang terjadi di
rumah sakit.
8. Audit Pencegahan dan pengendalian infeksi termasuk terhadap limbah, laundry, gizi,
dan lain – lainnya dengan menggunakan daftar tilik.
9. Monitor kesehatan lingkungan.
10. Memonitor terhadap pengendalian penggunaan antibiotika yang rasional.
11. Mendesain, melaksanakan, memonitor dan mengevaluasi surveillence infeksi yang
terjadi di rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
12. Membuat laporan surveillance kepada komite PPI.
13. Memberikan motivasi dan teguran tentang pelaksanaan kepatuhan .
14. Memberikan saran desain ruangan rumah sakit agar sesuai dengan prinsip PPI.
15. Meningkatkan kesadaran pasien dan pengunjung rumah sakit tentang PPI RS.
16. Memprakasai Penyuluhan bagi petugas kesehatan, pengunjung, dan keluarga tentang
topik infeksi yang sedang berkembang.
17. Sebagai koordinator antara departement/ unit dalam mendeteksi, mencega dan
mengendalikan infeksi rumah sakit.
1. Mengisi dan mengumpulkan formulir surveilens setiap pasien di unit rawat inap
masing – masing, kemudian menyerahkan nya kepada IPCN ketika pasien pulang.
2. Memberikan metivasi dan teguran tentang pelaksanaan kepatuhan pencegahan dan
pengenedalian infeksi pada setiap personil di unit rawatnya masing - masing .
3. Memberitahukan kepada IPCN apabila ada kecurigaan ada nya infeksi nosokomial
pada pasien.
4. Berkoordinasi dengan IPCN saat terjadi infeksi potensial KLB, penyuluhan bagi
pengunjung di ruang rawat masing – masing, konsultasi prosedur yang harus di
jalankan bila belum paham.
5. Memonitor kepatuhan petugas kesehatan yang lain dalam menjalankan standar
isolasi.
Ditetapkan di : Perbaungan
Pada tanggal : 07 Agustus 2018
Direktur
RSU Melati Perbaungan