Anda di halaman 1dari 7

URAIAN TUGAS

TIM PENCEGAHAN DAN


PENGENDALIAN INFEKSI
SURAT KEPUTUSAN
Nomor : 002/SK/DIR/RSHML/I/2018

TENTANG
PEMBENTUKAN TIM PPI
DIREKTUR RUMAH SAKIT HOSANA MEDICA

Menimbang : a. Bahwa rangka untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada


masyarakat di RS Hosana medica, perlu adanya wadah yang mendukung
profesi Tim PPI dalam menjalankan aktifitasnya, membantu direktur dalam
bidang perencanan, pemantauan dan pembinaan Tim PPI.

b. Bahwa dalam upaya meningkatkan daya guna dan hasil guna serta mutu
pelayanan keperawatan diperlukan adanya uraian tugas pencegahan dan
pengendalian infeksi di RS Hosana Medica

c. Bahwa untuk mewujudkan butir “a” diatas, perlu adanya pengurus Tim PPI,
yang di atur dan ditetapkan dengan keputusan Direktur RS.Hosana Medica

d. Bahwa dalam rangka mencapai tujuan pada butir ”b” di atas dipandang perlu
untuk menetapkan uraian tugas pencegahan dan pengendalian infeksi RS
Hosana Medica melalui Surat Keputusan Direktur.

Mengingat : 1. Undang-Undang RI Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit


2. Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan
3 Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
382/Menkesh/SK/III/2007 tentang Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan Fasilitas Kesehatan lainnya.
4. Undang-Undang RI Nomor 44 Tahun 2009 tentang Perumah Sakitan pasal
40 tentang Akreditasi Rumah Sakit dan pasal 25 tentang Perizinan Rumah
Sakit
5. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2002 tentang pedoman
susunan Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit
6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
131/Menkes/SK/II/2004 tentang Sistem Kesehatan Nasional
7. Struktur organisasi RS Hosana Medica
MEMUTUSKAN

Menetapkan :

Pertama : Membentuk Tim Akreditasi RS.Hosana Medica dengan susunan sebagaimana


tercantum dalam lampiran keputusan ini.

Kedua : Tim bertugas membantu Direktur RS. Hosana Medica dalam mempersiapkan
Akreditasi Rumah Sakit sesuai dengan ketentuan Komisi Akreditasi Rumah
Sakit.

Ketiga : Segala biaya yang timbul akibat dikeluarkan surat keputusan ini dibebankan
kepada RS.Hosana Medica

Keempat : Uraian Tugas Pencegahan dan Pengendalian Infeksi RS Hosana Medica sebagai
pedoman kerja ( terlampir )

Kelima : Keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan , dengan ketentuan apabila
terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya .

Ditetapkan di : Cikarang
Pada tanggal : 16 Januari 2018

Direktur RS.Hosana Medica

Dr. Erik Maruapey


LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN
Nomor : 002/SK/DIR/RSHML/I/2018
TANGGAL : 16 Januari 2018

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB TIM PPI :


1. Menyusun dan menetapkan serta mengevaluasi kebijakan PPI.
2. Melaksanakan sosialisasi kebijakan PPI RS agar kebijakan dapat dipahami dan
dilaksanakan oleh petugas kesehatan rumah sakit.
3. Membuat SPO PPI.
4. Menyusun program PPI dan mengevaluasi pelaksanaan program tersebut.
5. Bekerjasama dengan tim PPI dalam melakukan investigasi masalah atau KLB infeksi
nosokomial.
6. Memberi usulan untuk mengembangkan dan meningkatkan cara pencegahan dan
pengendalian infeksi.
7. Memberikan konsultasi pada petugas kesehatan rumah sakit dan fasilitas kesehatan
lainnya dalam PPI.
8. Memberikan konsultasi pada petugas kesehatan rumah sakit dan fasilitas pelayanan
kesehatan lainnya dalam PPI.
9. Mengindentifikasi temuan di lapangan dan mengusulkan pelatihan untuk meningkatkan
kemampuan sumber daya manusia (SDM) rumah sakit dalam PPI.
10. Melakukan pertemuan berkala termasuk evaluasi kebijakan.
11. Menerima laporan dari tim PPI dan membuat laporan kepada direktur.
12. Berkoordinasi dengan unit tekait lain.
13. Memberikan usulan kepada Direktur untuk pemakaian antibiotika yang rasional dirumah
sakit berdasarkan hasil pantauan kuman dan resistensinya terhadap antibiotika dan
menyebar-luaskan data resistensi antibiotika.
14. Menyusun kebijakan kesehatan dan keselamatan kerja (K3).
15. Turut menyusun kebijakan kesehatan clinical governance dan patient safety.
16. Mengembangkan, mengimplementasikan dan secara periodik mengkaji kembali rencana
manajemen PPI apakah telah sesuai dengan kebijakan manajemen RS.
17. Memberikan masukan yang menyangkut konstruksi bangunan dan pengadaan alat dan
bahan kesehatan, renovasi ruangan, cara memproses alat, penyimpanan alat dan linen
sesuai dengan prinsip PPI.
18. Menentukan sikap penutupan ruangan rawat bila diperlukan karena potensial
menyebarkan infeksi.
19. Melakukan pengawasan terhadap tindakan-tindakan yang menyimpang dari standar
prosedur / monitoring surveillance proses.
20. Melakukan investigasi, menetapkan dan melaksanakan penanggulangan infeksi bila ada
KLB di RS dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
\

URAIAN TUGAS & TANGGUNG JAWAB IPCO


(Infection Prevention and Contol Officer) :
1. Berkontribusi dalam diagnosis dan terapi
2. Turut menyusun pedoman penulisan resep antibiotika dan surveilens.
3. Mengidentifikasi dan melaporkan kuman pathogen dan pola resistensi antibiotika.
4. Bekerja sama dengan perawat PPI memonitor kegiatan surveilens infeksi dan mendeteksi
serta menyelidiki KLB.
5. Membimbing dan mengajarkan pratek dan prosedur PPI yang berhubungan dengan
prosedur terapy.
6. Turut memonitor cara kerja tenaga kesehatan dalam merawat pasien.
7. Turut membantu semua petugas kesehatan untuk memhami pencegahan dan pengendalian
infeksi.

URAIAN TUGAS & TANGGUNG JAWAB IPCN


(Infection Prevention and Control Nurse) :
1. Mengunjungi ruangan setiap hari untuk memonitor kejadian infeksi yang terjadi di
lingkungan kerjanya, baik rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
2. Memonitor pelaksanaan PPI, penerapan SPO, kewaspadaan isolasi.
3. Melaksanakan surveillance infeksi dan melaporkan kepada Tim PPI.
4. Bersama Tim PPI melakukan pelatihan petugas kesehatan tentang PPI dirumah sakit dan
faslitas pelayanan kesehatan lainnya.
5. Melakukan Investigasi terhadap KLB dan bersama-sama Tim PPI memperbaiki kesalahan
yang terjadi.
6. Memonitor kesehatan petugas kesehatan untuk mencegah penularan infeksi dari petugas
kesehatan ke pasien atau sebaliknya.
7. Bersama Tim menganjurkan prosedur isolasi dan memberi konsultasi tentang
pencegahan dan pengendalian infeksi yang diperlukan pada kasus yang terjadi di rumah
sakit.
8. Audit pencegahan dan pengendalian infeksi termasuk terhadap limbah, laundry, gizi dan
lain-lainnya dengan menggunakan daftar tilik.
9. Memonitor kesehatan lingkungan.
10. Memonitor terhadap pengendalian penggunaan antibiotika yang rasional.
11. Mendesain, melaksanakan, memonitor dan mengevaluasi surveillance infeksi yang terjadi
di rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
12. Membuat laporan surveillance dan melaporkan kepada Tim PPI.
13. Memberikan motivasi dan teguran tentang pelaksanaan kepatuhan PPI.
14. Memberikan saran desain ruangan rumah sakit agar sesuai dengan prinsip PPI.
15. Meningkatkan kesadaran pasien dan pengunjung rumah sakit tentang PPI RS.
16. Memprakarsai penyuluhan bagi petugas kesehatan, pengunjung dan keluarga tentang
topik infeksi yang sedang berkembang di masyarakat, infeksi dengan insiden tinggi.
17. Sebagai koordinator antara departemen / unit dalam mendeteksi, mencegah dan
mengendalikan infeksi di rumah sakit.

URAIAN TUGAS & TANGGUNG JAWAB IPCLN


(Infection Prevention and Control Link Nurse) :
1. Mengisi dan mengumpulkan formulir surveilens setiap pasien diunit rawat inap masing-
masing, kemudian menyerahkannya kepada IPCN ketika pasien pulang.
2. Memberikan motivasi dan teguran tentang pelaksanaan kepatuhan pencegahan dan
pengendalian infeksi pada setiap personil ruangan di unit rawatnya masing-masing.
3. Memberitahukan kepada IPCN apabila ada kecurigaan adanya infeksi nosokomial pada
pasien.
4. Berkoordinasi dengan IPCN saat terjadi infeksi potensial KLB, penyuluhan bagi
pengunjung diruang rawat masing-masing, konsultasi prosedur yang harus dijalankan
bila belum paham.
5. Memonitor kepatuhan petugas kesehatan yang lain dalam menjalankan Standar Isolasi.

Direktur RS Hosana Medica

dr.Erik Maruapey,MARS
LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN
Nomor : 002/SK/DIR/RSHML/I/2018
Tanggal : 16 Januari 2018

SUSUNAN TIM PPI


RUMAH SAKIT HOSANA MEDICA

Penanggung Jawab : Direktur RS Hosana Medica


IPCO : dr.Leila Lengkong Sp.B
IPCN : MM. Irni Setyawati
IPCLN :
1. Kepala Unit Rawat Inap : Ika Susinar Indah
2. Kepala Unit Laboratorium : Mutiatun
3. Kepala Unit Farmasi : Theodora Ellias
4. Kepala Unit Radiologi : Muhamad Fahru
5. Kepala Unit Gizi : Reza
6. Kepala Unit IGD : Yohanes Suryadi
7. Kepala Unit ICU : MM.Irni Setyawati
8. Kepala Unit NICU/PICU : Pesta Mariana
9. Kepala Kebidanan : Lie Han Giok
10. HRD :Andrey T Poso
11. Logistik : Wiji
12. Pengadaan dan pembelian :Mariana
13. Marketing : Finky Widya
14. Petugas Sanitasi : Febriani Safitri
15. Petugas House Keeping : Oman
16. Petugas K3 RS : dr.Hans Natanael
17. Driver : Toto
18. Security : Herman

Ditetapkan di : Cikarang
Pada tanggal : 16 Januari 2018

Direktur RS Hosana Medica

Dr. Erik Maruapey.MARS

Anda mungkin juga menyukai