7. Definisi yang paling tepat dari prolaps organ panggul grade III
a. Apabila bagian prolapsus tepat pada introtus vagina (II)
b. Apabila bagian prolapsus sudah melibatkan rektum dan kandung kemih
c. Apabila bagian prolapsus masih diatas introitus vagina (I)
d. Apabila bagian prolapsus sudah melewati 1 cm dibawah introitus vagina (III)
e. Apabila bagian prolapsus keluar ketika pasien mengejan tetapi masih dapat
kembali
8. Folikel dominan terbentuk pada hari ke
a. 12-14
b. 10-12
c. 8-9
d. 2-3
e. 5-7
9. Sebutkan denominator dan posisi janin pada gambar
2 masalah utama yang terjadi pada talipusat dan keduanya akan menyebabkan terhentinya
aliran darah pada talipusat dan kematian janin.
1. Talipusat terjepit antara bagian terndah janin dengan panggul ibu
2. Spasme pembuluh darah talipusat akibat suhu dingin diluar tubuh ibu
36. Berikut merupakan mekanisme kerja dari kontrasepsi oral kombinasi (aku sih A)
1) memengaruhi endometrium sehingga mencegah implantasi
2) progestin merangsang produksi lendir pada canalis cervicalis
3) menghambat pelepasan FSH dan LH dg mempertahankan kadar estrogen dan
progesteron tetap tinggi
4) estrogen merangsang pertumbuhan dinding rahim
37. Dibawah ini yg bukan termasuk manifestasi disfungsi organ panggul yaitu
a. Retrocele
b. Vesicocele
c. cervix impotence
d. urethrocele
e. prolaps uteri
38. Terapi medikamentosa yang diberikan pada keadaan denyut jantung bayi <60/menit
setelah paling tidak 30 detik dilakukan ventilasi adekuat dan kompresi dada belum
ada respon adalah
a. bikarbonat
b. nalokson
c. larutan kristaloid yg isotonis (ringer laktat)
d. epinefrin
39. Skrining Hipertensi dalam kehamilan bisa dikerjakan dengan metode berikut ini,
kecuali
a. Anamnesis faktor risiko
b. Pengukuran mean arterial pressure
c. Roll Over Test
d. Stress exercise test
e. Pengukuran indeks massa tubuh
40. Robekan perineum yang boleh dilakukan penjahitan oleh dokter umum
a. Robekan mukosa vagina dan sfinter ani eksterna
b. Robekan sfingter ani eksterna dan interna
c. Robekan mukosa vagina dan mukosa anus
d. Robekan mukosa vagina dan sfinter ani interna
e. Robekan mukosa vagina dan levator ani
41. Pada pasien endometriosis, GNRH agonis diberikan selama
a. 3-7 bulan
b. 3-10 bulan
c. 3-8 bulan
d. 3-9 bulan
e. 3-6 bulan
42. Progestin sintetik yang memiliki sifat antiandrogenik dan anti mineralcorticoid
a. Drospirenone
b. Levonorgestrel
c. Cyproterone
d. Norgestimatea
e. Gestodene
43. Hasil dari pemeriksaan kardiotokografi yang menandakan kondisi janin buruk
(terminal) adalah
a. Suatu gelombang variabilitas detak jantung lebih dari 5 detak per menit
b. Deselerasi lambat saat kontraksi uterus
c. Adanya deselerasi spontan tanpa rangsangan
d. Adanya akselerasi
e. Akselerasi saat diberikan suatu vibroacustic stimulation
44. Pernyataan yang benar mengenai skrining diabetes pada kehamilan
(1) Dilakukan pada usia kehamilan 24-28 minggu
(2) Menggunakan Tes toleransi glukosa oral 50 gram
(3) TTGO 50 gram diakatakan abnormal jika hasil > 135 mg/dl
(4) Konfirmasi diagnostic bisa dikerjakan pada pemeriksaan TTGO 100 gram
45. Ovusi terjadi
a. Pada pertengahan fase folikuler
b. 1 minggu dari awal siklus
c. Di akhir fase luteal
d. Disaat puncak serum progesterone
e. 2 minggu sebelum awal siklus berikutnya
46. Pernyataan yang benar mengenai skrining penyait jantung dalam kehamilan
(1) Auskultasi suara jantung wajib dikerjakan sejak pemeriksaan pertama
(2) Adanya sianosis merpakan gejala kemungkinan adanya penyakit jantung bawaan
(3) Aritmia adalah salah satu gejala penyakit jantung
(4) Murmur sistolik pasti merupakan tanda penyakit jantung
47. Menurut National Institute of Child Health and Human Development (NICHD) tahun
2008, ada beberapa kategori dari hasil pemeriksan detak jantung janin. Dibawah
adalah batasan dari masing-masing kategori yang menurut anda benar
A. Kategori III terdapat deselerasi variable dengan variabilitas normal
B. Kategori I terdapat gambaran hilangnya deselerasi dini tetapi dengan variabilitas
normal
C. Kateogir IV terdapat gambaran adanya akselerasi bila ada kontraksi
D. Kategori II terdapat gambaran deselerasi lambat dengan hilangnya variabilitas
E. Bukan salah satu diatas
48. COC selain digunakan untuk kontrasepsi juga dapat digunakan pada
(1) Hipertensi
(2) PCOS
(3) Steven Johnson Syndrome
(4) Dysmenorrhea
49. Perubahan yang terjadi pada kala II persalinan
A. Tekanan intra uterin sebesar 9-11 kg karena adanya reflex mengejan
B. Tekanan intra uterin sebesar 4-8 kg karena adanya reflex mengejan
C. Tekanan intra uterin sebesar 12-21 kg karena adanya reflex mengejan
D. Kepala janin mengalam fleksi
E. Ekstremitas janin mengalami defleksi mengikuti jalan lahir
50. Mengenai bidang Hodge
A. Hodge II: sejajar H1 melalui tepi bawah symphysis
B. Hodge II: sejajar H1, melalui tuber ischiadica
C. Hodge II: sejajar H1, melalui tepi atas symphysis
D. Hodge II: sejajar H1, melalui os cocygeus
E. Hodge II: bidang imaginer sejajar H1, melalui spina ischiadica
51. Yang tak perlu diperhatikan saat melakukan repair perineum
A. Material benang jahit
B. Pemilihan benang non rapid absorbable
C. Pencegahan infeksi
D. Teknik menjahit jelujur
E. Jenis jahitan
52. Yang dimaksud dengan langkah awal pada resusitasi bayi baru lahir
A. Memberikan bantuan nafas dengan menggunakan ambubag
B. Memberikan adrenalin
C. Melakukan pijat jantung bayi
D. Memberikan epinefrin
E. Memposisikan bayi
53. Ventilasi tekanan positif harus segera dilakukan bila setelah langkah awal
A. Detak jantung < 100 kali/menit
B. Bayi menangis tetapi tangan kebiruan
C. Semua benar
D. Bayi bernapas dengan frekuensi 40 kali/menit
54. Ultrasound sering digunakan untuk pemeriksaan kehamilan utamanya bila ibu
obesitas, haid tidak teratur, penggunaan kontraseptik yang mengganggu pola haid
atau karena ibu lupa haid terakhirnya. Pemeriksaan USG untuk melihat usia
kehamilan paling akurat bila dikerjakan saat usia kehamilan
A. Antara 30-32 minggu setelah haid terakhir
B. Antara 19-21 minggu setelah haid terakhir
C. Antara 7-9 minggu setelah haid terakhir
D. Antara 35-40 minggu setelah haid terakhir
E. Antara 2-4 minggu setelah haid terakhir
55. Seorang wanita umur 37 tahun hamil anak 1, usia kehamilan saat ini 33 minggu
datang ke puskesmas dengan keluhan kaki bengkak, kadang-kadang disertai pusing.
Saat dilakukan pemeriksaan TD 170/110, Nadi 92x/menit, pernapasan 20x/menit.
Tinggi badan 150cm, berat badan 80kg. Tidak ditemukan ronkhi dan mur-mur. Tinggi
fundus uteri 27 cm, letak kepala, djj + 12-13-13. Belum dilakukan pemeriksaan
dalam. Dilakukan pemeriksaan urine, hasil +1. Sebagai negara tropis dengan banyak
pulau. Insiden PE di Indonesia cukup tinggi. Infeksi kronis berikut diduga menjadi
penyebab tingginya insiden PE di negara tropis seperti Indonesia
a. Cacingan
b. Demam berdarah
c. Sakit gigi
d. Urinary tract infection (kata dokter ernawati penyebab terbanyak sih isk dan
sakit gigi tapi karena di soal ada negara tropisnya jadi pilih isk aja bukan
malaria hahahahahahaha)
e. Malaria
56. Efek samping yang dapat ditimbulkan dari progestin only pill dalam jangka panjang
yaitu
1) Jerawat
2) Pusing
3) Peningkatan BB
4) Osteoporosis
57. Melalui pemeriksaan antenatal care, kita dapat memperkirakan berbagai risiko
komplikasi kehamilan. Berikut adalah pernyataan yang benar
a. Wanita obesitas memiliki risiko tinggi mengalami preeklampsia dan diabetes
gestasional
b. Penambahan berat badan berlebihan meningkatkan risiko bayi kecil dalam
kehamilan
c. Wanita dengan tinggi badan < 155 cm memiliki risiko panggul sempit
d. Wanita dengan BMI 22 memiliki risiko mengalami persalinan preterm dan
gangguan pertumbuhan janin
e. Wanita dengan protein uria tidak meningkatkan risiko preeklampsia
58. Rekomendasi untuk memandikan bayi
a. Tunggu minimal 4 jam
b. Segera tempatkan di inkubator setelah bayi dimandikan
c. Tidak ada jawaban yang benar
d. Lakukan setelah suhu tubuh bayi sekitar 36,9 derajat C
e. Mandikan dengan air steril
59. Wanita umur 36 tahun hamil anak pertama, usia kehamilan 9 bulan, datang ke
puskesmas dengan keluhan mata kabur, nyeri ulu hati, mual muntah. Saat dilakukan
pemeriksaan, CGS 456, TD 170/110, Nadi 92, laju napas 20x/menit. Pasien ini
melakukan pemeriksaan antenatal di puskesmas rutin setiap bulan sekali dan selama
ini tekanan darah normal. Namun saat kehamilan 8 bulan ditemukan TD mulai
meningkat 140/90, dilakukan pemeriksaan protein urine saat itu ditemukan protein
+3. Sudah diberikan rujukan ke RS namun pasien tidak berangkat hingga pasien
mengalami keluhan ini. Apa diagnosa yang mungkin dalam kasus ini
a. Preeklampsia
b. Hipertensi Kronis
c. Eklampsia
d. Impending eklampsia (jadi PEB itu dibagi lagi jadi impending eclamsi kalo ada
tanda2 kusus kaya dipoplia mata kabur dan nyeri ulu hati)
e. Preeklampsia berat
60. Bila bayi mampu bertahan hidup setelah dilakukan resusitasi, perlu pemantauan
setelah pulang dari perawatan sebagai berikut
a. Semua pernyataan diatas benar
b. Apakah pernah timbul kejang selama di rumah
c. Apakah bayi minum ASI dengan baik
d. Apakah pernah timbul gangguan napas
61. Seorang wanita umur 37 tahun hamil anak 1, usia kehamilan saat ini 33 minggu
datang ke puskesmas dengan keluhan kaki bengkak, kadang-kadang disertai pusing.
Saat dilakukan pemeriksaan TD 170/110, Nadi 92x/menit, pernapasan 20x/menit.
Tinggi badan 150cm, berat badan 80kg. Tidak ditemukan ronkhi dan mur-mur. Tinggi
fundus uteri 27 cm, letak kepala, djj + 12-13-13. Belum dilakukan pemeriksaan
dalam. Dilakukan pemeriksaan urine, hasil +1. Apa diagnosis kasus tersebut
a. Hamil 33 Mg + Eklampsia + obesitas
b. Hamil 33 Mg + Preeklampsia Berat + obesitas
c. Hamil 33 Mg + Hipertensi kronis + obesitas
d. Hamil 33 Mg + Hipertensi gestasional + obesitas
e. Hamil 33 Mg + penyakit ginjal kronis + obesitas
62. Begitu bayi lahir tidak menangis, maka dilakukan Langkah Awal yang terdiri dari,
kecuali
a. Mandikan bayi dengan air hangat kemudian keringkan sambil merangsang
taktil dengan menggosok punggung atau menyentilujung jari kaki dan
mengganti kain yang basah dengan yang kering
b. Posisikan kepala bayi sedikit ekstensi, isap lendir dari mulut kemudian hidung
c. Reposisi kepala bayi
d. Hangatkan bayi di bawah pemancar panas atau lampu
63. Ciri-ciri syphilis primer
a. nyeri berkemih (BAK)
b. chancre yang tidak terasa nyeri
c. nyeri lymphadenopathy
d. maculopapular rash pada telapak tangan
64. Seorang ibu dengan suami yang bekerja di luar kota dan memiliki riwayat multiple
sex partner, datang untuk melakukan konsultasi program KB, jenis KB yang tidak
dianjurkan yaitu
a. Sterilisasi (tergantung umur dan jumlah anak. Boleh steril klo 35 tahun dan
minimal ada 3 anak hidup)
b. Intrauterine device (aku ini karena takutnya ada infeksi, kalo infeksi pake iud
bisa PID dan ektopik)
c. Pil KB kombinasi
d. Progestin only pill
e. Withdrawal
65. Vaginal discharge dengan keluhan nyeri dan gatal, mengarah ke diagnosis infeksi
a. Bacterial vaginosis
b. Infeksi virus HPV 16 dan 18
c. Candidiasis
d. Chlamydia Trachomatis
e. Trichomonas vaginalis
66. Setelah dilakukan langkah awal resusitasi maka lakukan penilaian keadaan bayi yang
meliputi
a. Kesadaran, usaha napas, denyut jantung
b. Usaha napas, warna kulit dan denyut jantung
c. Kesadaran, usaha napas, tonus otot
d. Usaha napas, denyut jantung, tonus otot
67. Pemeriksaan fisik yang harus dikerjakan pada saat awal kehamilan, kecuali
a. Pemeriksaan tekanan darah
b. Pemeriksaan tulang panggul
c. Pemeriksaan tinggi badan dan berat badan
d. Pemeriksaan serviks dan organ reproduksi interna
e. Pemeriksaan leopold (Leopold 24 minggu)
68. Kontrasepsi dibawah ini yang dapat mencegah terjadinya penyakit menular seksual
adalah
a. Kondom
b. Pil KB kombinasi
c. Intrauterine system
d. Progestin
e. Intrauterine device
96. Seorang wanita umur 37 tahun hamil anak 1, usia kehamilan saat ini 33 minggu
datang ke puskesmas dengan keluhan kaki bengkak, kadang-kadang disertai pusing.
Saat dilakukan pemeriksaan TD 170/110, Nadi 92x/menit, pernapasan 20x/menit.
Tinggi badan 150cm, berat badan 80kg. Tidak ditemukan ronkhi dan mur-mur. Tinggi
fundus uteri 27 cm, letak kepala, djj + 12-13-13. Belum dilakukan pemeriksaan
dalam. Dilakukan pemeriksaan urine, hasil +1. Penanganan pertama yang harus
dilakukan bila menerima pasien tersebut
a. Langsung dirujuk ke RS terdekat
b. Dilakukan pemasangan infus RD5%, oksigen, kateter diberikan injeksi MgSO4
c. Dilakukan pemasangan infus RD5%, oksigen, kateter kemudian dirujuk
d. Dilakukan pemasangan infus RD5%, oksigen, kateter diberikan injeksi
diazepam
e. Diberikan nifedipin 10mg kemudia dirujuk
97. Seorang wanita umur 37 tahun hamil anak 1, usia kehamilan saat ini 33 minggu
datang ke puskesmas dengan keluhan kaki bengkak, kadang-kadang disertai pusing.
Saat dilakukan pemeriksaan TD 170/110, Nadi 92x/menit, pernapasan 20x/menit.
Tinggi badan 150cm, berat badan 80kg. Tidak ditemukan ronkhi dan mur-mur. Tinggi
fundus uteri 27 cm, letak kepala, djj + 12-13-13. Belum dilakukan pemeriksaan
dalam. Dilakukan pemeriksaan urine, hasil +1. Apa yang ditemukan pada kasus
tersebut yang mendukung diagnosa anda
1) Hipertensi
2) Protein urine
3) Hamil
4) Bengkak
98. Seorang wanita umur 37 tahun hamil anak 1, usia kehamilan saat ini 33 minggu
datang ke puskesmas dengan keluhan kaki bengkak, kadang-kadang disertai pusing.
Saat dilakukan pemeriksaan TD 170/110, Nadi 92x/menit, pernapasan 20x/menit.
Tinggi badan 150cm, berat badan 80kg. Tidak ditemukan ronkhi dan mur-mur. Tinggi
fundus uteri 27 cm, letak kepala, djj + 12-13-13. Belum dilakukan pemeriksaan
dalam. Dilakukan pemeriksaan urine, hasil +1. Apa faktor resiko yang ditemukan
pada kasus diatas yang bisa dicegah agar tidak terjadi komplikasi kehamilan?
a. Usia kehamilan
b. Usia ibu saat menikah
c. Usia ibu saat hamil
d. Lama menikah
e. Obesitas
99. Ny R datang ke anda dengan membawa hasil laboratorium Ig M Toxoplasmosis (-), Ig
G Toxoplasmosis (+). Pasien saat ini hamil 2 bulan. Pasien sangat menghawatirkan
kondisi bayinya. Pertanyaan berikut yang benar adalah
a. Ig G avidity yang tinggi menunjukkan infeksi primer
b. Dilakukan pemeriksaan Ig G avidity, jika kadarnya tinggi maka harus
mendapatkan terapi
c. Dilakukan pemeriksaan Ig G avidity, jika kadarnya tinggi menyingkirkan infeksi
3-5 bulan sebelumnya
d. Dilakukan pemeriksaan Ig M ulangan
e. Langsung diterapi karena Ig G Toxoplasmosis (+)
100. Hal berikut ini selalu dikerjakan pada pemeriksaan ibu hamil utamanya saat
pemeriksaan utamanya saat kunjungan pertama kali, karena merupakan amat
penting
a. Memeriksa kadar hemoglobin
b. Melakukan pemeriksaan urinalisis
c. Menimbang berat badan ibu
d. Pengukuran tinggi fundus
e. Menetapkan usia kehamilan
101. Wanita umur 36 tahun hamil anak pertama, usia kehamilan 9 bulan, datang
ke puskesmas dengan keluhan mata kabur, nyeri ulu hati, mual muntah. Saat
dilakukan pemeriksaan, CGS 456, TD 170/110, Nadi 92, laju napas 20x/menit. Pasien
ini melakukan pemeriksaan antenatal di puskesmas rutin setiap bulan sekali dan
selama ini tekanan darah normal. Namun saat kehamilan 8 bulan ditemukan TD
mulai meningkat 140/90, dilakukan pemeriksaan protein urine saat itu ditemukan
protein +3. Sudah diberikan rujukan ke RS namun pasien tidak berangkat hingga
pasien mengalami keluhan ini. Penanganan pertama yang harus dilakukan bila
menerima pasien
a. Langsung dirujuk ke RS terdekat
b. Diberikan injeksi diazepam
c. Diberikan injeksi MgSO4
d. Diberikan nifedipine 10 mg kemudian dirujuk
e. Dilakukan pemasangan infus RD5%, oksigen, kateter kemudian dirujuk
(sambil mgso4 juga, tapi dicatat dosisnnya kasih tau ke tempat rujukan sudah
dikasih berapa dosisnya nanti tinggal dilanjutin soalnya ini impending
eklamsi)