Disusun oleh :
Dr.Ir.Dyah Ethika N.,M.P
Ir. Pudji Hastuti P, MP.
Indah Widyarini, S.P.,M.Sc
Ratna Satriani, SP., M.Sc.
Puji syukur dipanjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmatnya
sehingga penulisan modul panduan praktikum Akuntansi Dasar dapat terselesaikan. Buku
Panduan praktikum Akuntansi Dasar ini dibuat dengan tujuan untuk membantu mahasiswa
agar lebih mudah mengerti dan mengaplikasikan Program MYOB Vs. 18.
Buku Panduan ini berisi petunjuk praktis mengenai cara-cara pengaplikasian program
MYOB vs. 18, disertai dengan gambar-gambar tampilan di komputer sehingga memudahkan
mahasiswa dalam mempelajari program ini. Dalam Program MYOB Vs. 18 ini diharapkan
mahasiswa mampu mencatat transaksi keuangan dan membuat laporan keuangan dengan
efektif dan efesien. Oleh karena itu dalam Buku Panduan ini dicantumkan prosedur
pembukuan meliputi pembuatan account, pencatatan transaksi pembelian, penjualan, banking,
pengeluaran kas, dan lain sebagainya yang pada akhirnya dapat membuat laporan keuangan.
Penulis menyadari bahwa Buku Panduan ini masih banyak kekurangannya. Oleh
karena itu, penulis sangat berterima kasih apabila pembaca bersedia memberikan kritik dan
saran sehingga dapat digunakan untuk penyempurnaan Buku Panduan ini. Semoga Buku
Panduan ini dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang membutuhkan.
Tim Penyusun
TATA TERTIB
1. PELAKSANAAN
Aktivitas : 20%
Pemahaman materi (pre-test) : 15%
Pemahaman materi (responsi ) : 25%
2. LAPORAN : 40%
TOTAL : 100%
Keterangan :
Aktivitas, meliputi keaktifan melaksanakan praktikum, kerjasama tim, kedisiplinan
dan ketepatan waktu pengumpulan laporan
SUSUNAN ACARA PRAKTIKUM
MYOB 18
MYOB Accounting merupakan paket program komputer untuk olah data akuntansi
yang dibuat secara terpadu (integrated software). Program dibuat oleh MYOB Limited
Australia, selanjutnya software ini telah dipakai dan dikembangkan di beberapa negara lain.
MYOB sudah menyediakan chart of account (daftar rekening) siap pakai menggunakan
bahasa Inggris untuk 105 jenis perusahaan.
A. Landasan Teori
Profile suatu Perusahaan sangat diperlukan untuk mengetahui informasi yang detail
mengenai Perusahaan. Profile perusahaan antara lain berisi: Nama Perusahaan, Alamat
Perusahaan, Jenis Usaha Perusahaan dll. Pengisian profile Perusahaan merupakan
langkah awal dalam penggunaan software MYOB.
B. Tujuan
Melatih mahasiswa agar dapat membuat profile Perusahaan dengan software MYOB
18
C. Prosedur
1. Membuat Data Perusahaan baru
Create a new company file untuk membuat file baru di MYOB
Muncul form new Company File Assistant, klik NEXT
Company Information
Serial number : untuk latihan dikosongkan saja
Isikan nama Perusahaan & profilenya, klik NEXT
Accounting information
Contoh financial year : 2010
Last month of financial year : December
Conversion Month : Januari
Periode : Thirteen, klik NEXT
Account List
Pilih option kedua untuk pembuatan akun sendiri, klik NEXT
Company File
Pilihan Directory dan folder serta nama file yang akan digunakan, klik NEXT
Conclusion
Pembuatan file baru sudah selesai. Klik tombol Command Center untuk masuk ke
menu utama MYOB Accounting
A. Landasan Teori
Jumlah rekening dalam suatu perusahaan sangat tergantung pada kebutuhan untuk
mencatat transaksi, sehingga untuk jenis perusahaan yang sama sangat mungkin memiliki
jumlah rekening yang berbeda. Tidak ada teori yang menentukan berapa banyak jumlah
rekening dalam suatu perusahaan, semua tergantung pada kebutuhan perusahaan. Salah
satu keunggulan MYOB adalah bisa membuat jurnal otomatis untuk setiap transaksi
pembelian, penjualan, penerimaan kas, pembayaran kas, jurnal penutup akhir periode dan
jurnal otomatis lainnya. Namun, jurnal tersebut tidak akan bisa disajikan dengan benar
kalau kita salah dalam menetapkan akun yang akan digunakan sebagai penghubung dari
transaksi dengan jurnal.
B. Prosedur
1. MENGGANTI LINKED ACCOUNT
Linked Account di dalam MYOB Accounting terbagi menjadi 3 kelompok yang bisa
di buka dar menu Setup – Linked Accounts.
Payroll Accounts
Payroll Cheque
Diisi dengan rekening yang digunakan untuk membayar pengeluaran yang tercantum
dalam daftar gaji.
Default Employer Expense Account
Diisi dengan rekening pembebanan atau biaya pensiun karyawan
Default Wages Expense Account
Diisi dengan rekening untuk pembebanan biaya gaji/upah
Default Tax/Dedustion Payable Accounts
Diisi dengan nomor rekening pajak penghasilan yang dibayar pegawai
Card File
Modul Card File berfungsi seperti kartu yang digunakan untuk mencatat data atau
informasi yang meliputi nama, alamat, dan data lain seperti dalam catatan akuntansi
manual. Dari tujuh modul Command Center hanya modul Card File yang tidak berujung
ke Transaction Journal.
Card List
Terdiri dari empat kelompok, yaitu: Customer, Supplier, Employee dan Personal yang
ditampilkan dalam satu form All Cards. Dari keempat kelompok di atas, ada dua
kelompok yang memiliki saldo (balance) yakni : kelompok Supplier (utang dagang( dan
kelompok Customer (piutang dagang).
Mengisi Kartu Piutang – New, Card List, Customer
Pengisian kartu piutang (customer card) yang berisi data nama, alamat konsumen, termin
dan sebagainya dilakukan dengan langkah berikut ini :
Pilih dan klik Card File – Card List. Kotak dialog Form Cards List on New. Kotak
dialog Card Information pada posisi tab Profile ditampilkan.
Profile – Isi data tentang pelanggan (customer) berikit ini :
Card Type : pilih salah satu tipe kartu (Customer, Vendor, Employee)
A/R Balance adalah saldo piutang dan A/P Balance adalah saldo utang
Lengkapi data Customer yang lain.
Selanjutnya klik tab Selling Details – isikan Customer Terms Information :
Pada kotak pilihan Payment is Due : pilih syarat pembayarannya
Pada kotak isian Discount Days : isi jangka waktu periode untuk
mendapatkan potongan pembayaran
Pada kotak isian Balance Due Days : isi jangka waktu (hari) batas pembayaran
kredit
Pada kotak isian % Discount for Early Payment : isi persentase potongan
pembayaran yang diberikan jika membayar dalam periode potongan
Pada kotak isian % Monhly Charge for Late Payment : isi persentase denda
keterlambatan membayar jika konsumen membayar melewati masa kredit
% Volume Discount : isi dengan % volume diskon yang diberikan
Item List
Fasilitas Items List digunakan untuk mencatat barang atau jasa yang diperdagangkan
meliputi :
1. Mencatat barang yang dibeli perusahaan dengan tujuan dijual kembali dan nilai barang
dicatat dalam persediaan
2. Mencatat pembelian barang yang hanya digunakan untuk keperluan kantor
3. Mencatat barang hasil penggabungan beberapa komponen, misal komputer dirakit dari
beberapa komponen
4. Mencatat barang berupa komponen untuk membuat satu produk, misal casing, board,
processor, disk drive dan sebagainya yang merupakan komponen untuk merakit sebuah
komputer.
5. Mencatat jenis jasa yang ditawarkan kepada konsumen
Pengisian data barang dagangan atau jasa yang diperjualbelikan harus dimasukkan ke
komputer dengan cara :
1. Melalui menu Bar – klik Lists, Items, New atau melalui Command Centre – klik
Inventory, Items List, New maka akan ditampilkan jendela item information pada posisi
Profile lalu isikan informasi yang berkaitan dengan sediaan, yaitu :
Item Number, diisi dengan nomor atau kode barang
Name, diisi dengan nama barang
I buy This Item, klik kotak isian ini jika Perusahaan membeli barang untuk
diperjualbelikan kembali
I Inventory This Item, klik kotak isian ini bila nilai barang yang diperjualbelikan
dicatat dalam rekening Persediaan (Inventory)
2. Selanjutnya klik tab Buying Details, kemudian isikan informasi berikut ini :
Buying Unit of Measure, diisi dengan satuan unit barang yang dibeli, misalkan
Unit.
Number of Item per Buying Unit, diisi unit item barang yang dibeli, misal 1.
Tax Code When Bought, diisi kode pajak pembelian barang (PPN masukan)
Bagian Optional Restocking Information for the To Do List dapat anda isikan
informasi mengenai pengadaan barang-barang persediaan.
Minimum Level for Restocking Alert, diisi dengan kuantitas persediaan minimum
untuk suatu jenis barang.
Primary Vendor for Reorders, klik drop-down (tanda panah ke bawah) untuk
mengisi pemasok utama (setelah sebelumnya diisi melalui menu Card-Vendor)
barang yang bersangkutan.
Vendor Item Number, diisi dengan nomor atau kode pemasok sesuai isian pada
Primary Vendor for Reorders.
Default Reorder Quantity, diisi kuantitas pengisian kembali suatu barang setelah
mencapai persediaan minimum.
3. Selanjutnya klik tab Selling Details, kemudian isikan informasi berikut ini :
Base Selling Price, diisi dengan harga jual barang yang bersangkutan. Angka ini
akan muncul pada kolom price dalam faktur penjualan.
Selling Unit of Measure, diisi dengan satuan unit barang yamg dijual, misalkan
unit.
Number of Item per Selling Unit, diisi dengan unit item barang yang dijual, misal
1.
Tax Code When Bought, diisi dengan kode pajak penjualan barang (PPN
keluaran).
Inclusive/Exclusive, pilihan untuk menentukan apakah harga yang ditetapkan
pada Base Selling Price sudah termasuk (Inclusive) atau belum termasuk pajak
(Exclusive). Bila kotak tersedia terdapat tanda centang berarti Inclusive, bila tidak
ada tanda centang berarti Exclusive.
Calculate Sales Tax On, klik salah satu pilihan apakah PPN diperhitungkan dari
Base Selling Price atau Actual Selling Price atas barang yang dijual.
Utang Dagang
Mencatat saldo awal rekening Utang Dagang atau Utang Usaha beserta data saldo
awal kartu utang masing-masing pemasok pada dasarnya tidak berbeda dengan mencatat
saldo awal rekening Piutang Dagang dan saldo masing-masing pelanggan. Perbedaan
pencatatan terletak pada form yang digunakan dalam pengisian saldo utang yaitu kartu utang
dagang. Menu yang digunakan untuk mencatat saldo adalah Setup – Balances – Supplier
Balances.
A. Landasan Teori
Akuntansi dapat didefinisikan sebagai proses pencatatan, penggolongan, peringkasan,
pelaporan, dan penganalisisan data keuangan suatu organisasi. Prosedur pencatatan
transaksi pertama dilakukan dalam buku jurnal kemudian diposting ke buku besar.
Selanjutnya dibuat laporan keuangan.
Laporan keuangan adalah hasil akhir dari proses akuntansi. Sebagai hasil akhir dari
proses akuntansi, laporan keuangan menyajikan informasi yang berguna untuk
pengambilan keputusan berbagai pihak (misalnya pemilik dan kreditor).
Laporan keuangan yang utama terdiri atas: neraca, laporan rugi laba, laporan perubahan
modal.
1. Neraca adalah laporan keuangan yang secara sistematis menyajikan posisi keuangan
perusahaan pada suatu saat (tanggal) tertentu. Neraca disebut juga laporan posisi
keuangan. Laporan ini dibuat untuk menyajikan informasi keuangan yang dapat
dipercaya mengenai aktiva, kewajiban, dan modal perusahaan.
2. Laporan rugi-laba adalah laporan keuangan yang secara sistematis menyajikan hasil
usaha perusahaan dalam rentang waktu tertentu. Laporan rugi-laba menyajikan
pendapatan selama satu perioda dan biaya-biaya untuk memperoleh pendapatan
tersebut pada perioda yang sama. Di laporan rugi laba, dilaporkan juga untung (gain)
dan rugi (loss).
3. Laporan perubahan modal adalah laporan keuangan yang secara sistematis
menyajikan informasi mengenai perubahan modal perusahaan akibat operasi
perusahaan dan transaksi dengan pemilik pada satu perioda akuntansi tertentu.
B. Tujuan
Mahasiswa dapat mencatat/menginput transaksi keuangan secara benar dan dapat
membuat laporan keuangan melalui program MYOB.
C. Prosedur
TRANSACTION
PURCHASE (Transaksi Pembelian)
Transaksi menggunakan modul Purchase merupakan transaksi pembelian yang
bersifat tunai maupun non tunani baik untuk Perusahaan Dagang, Perusahaan Manufaktur
maupun Perusahaan Jasa.
1. Dibeli / Perusahaan membeli barang secara TUNAI
Dicatat melalui Purchases – Enter Purchases
Supplier : Dibeli dari PT. XXXX
Date : Isi Tanggal Transaksi
Received : Diisi dengan jumlah barang
Item number : Pilih kode barang
Price : Diisi dengan harga beli
Jika ada ongkos kirim diisikan pada kolom Freight
Karena Tunai, sebelum di Record Paid to Day diisi sama dengan Total Ammount
2. Dibeli / Perusahaan membeli barang secara dagangan secara KREDIT
Dicatat melalui modu Purchases – Enter Purchases
Supplier : Dibeli dari PT. XXXX
Date : Isi Tanggal Transaksi
Received : Diisi dengan jumlah barang
Item Number : Pilih kode barang
Price : Diisi dengan harga beli
Jika ada ongkos kirim diisikan pada kolom Freight
Jika ada uang muka diisikan pada kolom Paid to Day
Karena kredit maka langsung klik record
3. Dibeli / Perusahaan membeli barang dagangan secara PEMESANAN
Dicatat melalui modul Purchases – Enter Purchases
Supplier : Memesan ke PT. XXXX
Date : Isi Tanggal Transaksi
Pojok kiri atas Bill diganti ORDER
Received : Diisi dengan jumlah barang
Item number : Pilih kode barang
Price : Diisi dengan harga beli
Jika ada ongkos kirim diisikan pada kolom Freight
Jika ada uang muka diisikan pada kolom Paid to Day
Karena pemesanan, langsung klik record
4. Dikembalikan / Pengembalian barang karena rusak / RETUR PEMBELIAN
Dicatat melalui modul Purchases – Enter Purchases
Supplier : Dikembalikan ke PT. XXXX
Date : Isi Tanggal Transaksi
Received : Diisi dengan jumlah barang yang dikembalikan ( Ex : -1 )
Item Number : Pilih kode barang
Price : Diisi dengan harga beli
Klik Record
Klik REGISTER (bawah)
Klik Return & Debits, pilih Receiced Refund untuk uang kembali atau Apply to
purchases untuk dikurangkan ke hutang.
Kemudian klik Record
5. Perusahaan MEMBAYAR HUTANG / Dibayar hutang ke Supplier
Klik Purchases
Klik Pay Bills
Pilih Bank / Kas untuk pembayaran
Supplier : PT. XXXX
Date : Isi Tanggal Transaksi
Ammount : diisi dengan jumlah dana yang dikeluarkan
Distribusikan pada kolom Ammount Applied
Jika masih ada sisa maka dicatat sebagai uang muka
Klik Record
COVER
LEMBAR PENGESAHAN
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN (Latar belakang, tujuan, manfaat)
BAB II. LANDASAN TEORI
BAB III. HASIL PRAKTIKUM
A. ACARA I
B. ACARA II
C. ACARA...k
BAB IV. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
LEMBAR PENGESAHAN
NAMA :
NIM :
DOSEN
(TANDA TANGAN)