STUDI KASUS PPH BADAN

PT SARANA PERKASA TRIJAYA

Laporan Posisi Keuangan
31 Desember 2018, 2017

Akun 2018 2017

Aktiva Lancar
Kas 93.893.830.443 7.563.900.000
Bank-Deposito 46.000.000.000 -
Piutang usaha-bersih 323.486.237.504 445.991.034.960
Persediaan 168.000.000.000 170.000.000.000
PPN Masukan 32.545.065.000 23.570.000.000
Uang Muka PPh 63.025.000.000 -
Jumlah Aktiva Lancar 726.950.132.947 647.124.934.960

Gedung - SGU (net) 24.000.000.000 25.500.000.000

Aktiva tetap (net) 14.025.000.000 18.925.000.000
Penyertaan Pada PT PLA 13.000.000.000 13.000.000.000
Penyertaan Pada PT KISS 10.000.000.000 10.000.000.000
Aktiva Lain-lain 11.482.611.472 9.266.032.444
Jumlah Aktiva 799.457.744.419 723.815.967.404

Hutang
Hutang PPh Pasal 29 - 5.768.655.000
Hutang bank 200.000.000.000 251.662.550.000
Hutang usaha 17.285.652.737 20.938.719.071
Hutang pajak 3.466.579.029 37.106.350.000
Biaya yang masih harus dibayar 7.500.000.000 41.857.950.000

Hutang SGU 22.699.265.040 30.265.686.720

Beban bunga SGU ditangguhkan (5.258.231.643) (8.800.660.439)

Hutang SGU-Net 17.441.033.397 21.465.026.281

Jumlah Hutang 245.693.265.163 378.799.250.352

Ekuitas
Modal saham 200.000.000.000 200.000.000.000
Laba Ditahan 145.016.717.052 125.468.308.233
Laba Setelah Pajak Tahun Berjalan 208.747.762.204 19.548.408.819
Jumlah Ekuitas 553.764.479.256 345.016.717.052
Jumlah Hutang dan Ekuitas 799.457.744.419 723.815.967.404

1
 LAPORAN LABA RUGI
PT SARANA PERKASA TRIJAYA
Untuk Tahun Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2018

A. PENJUALAN
Penjualan ..................................................................... Rp 845.000.000.000
Potongan Penjualan ....................................................... Rp 42.250.000.000
Penjualan Bersih............................................................ Rp 802.750.000.000
B. HARGA POKOK PENJUALAN
Persediaan Awal ............................................................ Rp 170.000.000.000
Pembelian .................................................................... Rp 315.000.000.000
Persediaan Akhir ........................................................... Rp 168.000.000.000
Beban Pokok Penjualan .................................................. Rp 317.000.000.000
Laba Bruto.................................................................... Rp 485.750.000.000
C. BEBAN USAHA
BIAYA KEPEGAWAIAN:
Gaji dan tunjangan ........................................................ Rp 55.000.000.000
Bonus .......................................................................... Rp 17.500.000.000
THR ............................................................................. Rp 15.000.000.000
PPh Karyawan ............................................................... Rp 7.630.000.000
Premi asuransi kecelakaan pegawai ................................. Rp 300.000.000
Premi asuransi kesehatan pegawai .................................. Rp 450.000.000
Premi asuransi jiwa pegawai ........................................... Rp 180.000.000
Iuran pensiun ke DP (Disahkan MenKeu).......................... Rp 465.000.000
Iuran pesangon bertahap ............................................... Rp 2.000.000.000
Iuran Jamsostek............................................................ Rp 2.770.000.000
Honorarium .................................................................. Rp 800.000.000
Perjalanan Dinas DN dan LN ........................................... Rp 1.000.000.000
Perjalanan Cuti Pegawai ................................................. Rp 3.500.000.000
Pendidikan dan pelatihan karyawan ................................. Rp 15.000.000.000
Total Biaya Kepegawaian ............................................. Rp 121.595.000.000
BIAYA UMUM DAN ADMINISTRASI:
Biaya iklan dan promosi ................................................. Rp 84.500.000.000
Sewa gudang ................................................................ Rp 5.000.000.000
Pemeliharaan Bangunan ................................................. Rp 750.000.000
Piutang tak tertagih ....................................................... Rp 14.390.309.000
Pajak Bumi dan Bangunan .............................................. Rp 150.000.000
Listrik, telepon, air, fax kantor ........................................ Rp 6.570.000.000
Pemeliharaan kendaraan ................................................ Rp 450.000.000
Pakaian seragam satpam................................................ Rp 750.000.000
Retribusi keamanan dan kebersihan ................................ Rp 654.000.000
Alat tulis kantor ............................................................. Rp 1.850.000.000
Makan minum seluruh pegawai ....................................... Rp 3.985.000.000
Penyusutan Aktiva Tetap ................................................ Rp 4.900.000.000
Penyusutan Aktiva Tetap - SGU ....................................... Rp 1.500.000.000
Representasi dan jamuan ............................................... Rp 16.500.000.000
Premi asuransi kebakaran gudang ................................... Rp 25.500.000
Sumbangan .................................................................. Rp 6.570.000.000
Sanksi-sanksi perpajakan ............................................... Rp 1.250.000.000
Total Biaya Administrasi dan Umum ............................ Rp 149.794.809.000
JUMLAH BEBAN USAHA ...................................................... Rp 271.389.809.000
LABA (RUGI) USAHA .......................................................... Rp 214.360.191.000
PENDAPATAN (BEBAN) LUAR USAHA:
Bunga Deposito (setelah dipotong PPh 20%)....................... Rp 2.000.000.000
Sewa Ruang (setelah dipotong PPh 10%) ........................... Rp 450.000.000
Pengurangan sanksi bunga perpajakan ............................... Rp 300.000.000
Dividen (30% Saham PT PLA)............................................ Rp 825.000.000

2
 Dividen (20% saham PT KISS)........................................... Rp 355.000.000
Bunga SGU ...................................................................... Rp (3.542.428.796)
Bunga Pinjaman ............................................................... Rp (6.000.000.000)
Jumlah Beban Bunga dan Provisi Bank................................ Rp (5.612.428.796)
Laba (Rugi) Sebelum Pajak................................................ Rp 208.747.762.204

KETERANGAN TRANSAKSI
1. Penjualan
Dalam penjualan tahun 2018 termasuk penjualan kepada PT PLA yang merupakan anak
perusahaan dengan kepemilikan saham 30%, sebesar Rp150.000.000.000. Harga jual yang
digunakan sesuai harga pasar wajar.

2. Harga Pokok
Pembelian terdiri dari pembelian lokal dan pembelian impor sebagai berikut:
a. Pembelian Lokal:
Harga Beli .......................................... Rp 100.000.000.000
Biaya Angkut ...................................... Rp 94.000.000.000
Jumlah ............................................... Rp 194.000.000.000
PPN Masukan ...................................... Rp 10.000.000.000.-
b. Pembelian Impor:
Nilai CIF ............................................. Rp 100.000.000.000
Bea Masuk.......................................... Rp 21.000.000.000
Jumlah ............................................... Rp 121.000.000.000
PPN Impor.......................................... Rp 12.100.000.000
PPh Pasal 22 ....................................... Rp 3.025.000.000

3 Biaya Pegawai
a. Beban biaya bonus sebesar Rp17.500.000.000 terdiri dari:
- Bonus karyawan staff ........................ Rp 10.000.000.000
- Bonus karyawan level manajer ke atas Rp 7.500.000.000

Atas bonus karyawan staff telah dibayarkan pada 30 Desember 2018 sedangkan untuk level
manajer ke atas baru akan dibayarkan pada bulan Maret 2019 sehingga masih dicatat
sebagai hutang pada akun "Biaya Yang Masih Harus Dibayar"

b. PPh karyawan merupakan PPh Pasal 21 karyawan yang ditanggung oleh perusahaan dan
tidak termasuk sebagai bagian penghasilan karyawan dalam menghitung PPh Pasal 21
terutang

c. Iuran Pesangon Bertahap sebesar Rp2.000.000.000 merupakan iuran pengalihan dana

pesangon tahun 2015 kepada pengelola dana pesangon

d. Iuran Jamsostek terdiri dari:

Ditanggung Perusahaan Ditanggung Karyawan
JKK ................................................. Rp 1.500.000.000 Rp 0
JHT................................................. Rp 1.270.000.000 Rp 1.000.000.000
Jumlah ............................................ Rp 2.770.000.000 Rp 1.000.000.000

e. Dalam biaya perjalanan dinas terdapat pengeluaran untuk anggota keluarga karyawan
sebesar Rp100.000.000 yang buktinya menggunakan nama anggota karyawan tersebut

f. Perjalanan cuti sebesar Rp3.500.000.000 merupakan fasilitas perusahaan berupa biaya dan
akomodasi cuti karyawan.

3
4 Biaya Umum dan Administrasi
a. Penyisihan Piutang Tak Tertagih
Perusahaan menyisihkan piutang ragu-ragu sebagai berikut:

Tahun Pajak 2016 2017 2018

Saldo Piutang 31 Des 305.706.106.640 490.590.138.456 380.475.650.000
Penyisihan Piutang:
Saldo Awal 25.657.256.000 30.570.610.664 44.599.103.496
Pembentukan (+/-) 4.913.354.664 14.028.492.832 14.390.309.000
Penghapusan 0 0 2.000.000.000
Saldo Akhir 30.570.610.664 44.599.103.496 56.989.412.496
Net Piutang Usaha 275.135.495.976 445.991.034.960 323.486.237.504

Penghapusan piutang dilakukan setelah terpenuhinya syarat sebagaimana ketentuan

perpajakan

b. Pemeliharaan kendaraan
Dalam biaya pemeliharaan kendaraan terdapat penggantian biaya perawatan kendaraan yang
dimiliki oleh karyawan sebesar Rp130.000.000.

c. Representasi dan Jamuan

Biaya representasi dan jamuan yang dapat dibuatkan daftar nominatifnya adalah sebesar
Rp10.000.000.000

d. Sumbangan
Sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan masyarakat sekitar
perusahaan menyumbangkan sebesar Rp 6.570.000.000 bagi pembangunan jembatan dan
sumbangan pembinaan olahraga.

e. Sanksi Perpajakan
Merupakan SKP Kurang Bayar PPh, PPN, PPh Pasal 21 untuk Tahun Pajak 2017

5 Aktiva Tetap Dan Penyusutan

Akuntansi menggunakan metode Garis Lurus dalam penghitungan penyusutan sesuai dengan
masa manfaat ekonomis. Untuk kepentigan perpajakan juga menggunakan metode Garis Lurus
sesuai dengan ketentuan perpajakan

Daftar Aktiva
Perolehan Umur A Gol.
Jenis Aktiva
Harga Tanggal Akuntansi Pajak
1. Mesin Pabrik 15.000.000.000 Jan 14 10 II
2. Kendaraan
- Sedan Direksi 1.000.0000.000 Jan 15 8 II
- Kend. Dinas Manager 2.000.000.000 Jan 15 8 II
- Mobil Box dan Truk 1.000.000.000 Jan 14 8 II
3. Peralatan Kantor
- Peralatan Kantor 1 5.000.000.000 Jan 15 5 I
- Peralatan Kantor 2 7.500.000.000 Jan 15 5 I
4. Mess Karyawan (tidak 2.000.000.000 Jan 15 10 I
permanen)

6 Transaksi Leasing
PT SARANA PERKASA TRIJAYA memperoleh gedung kantor melalui leasing (Capital Lease) dari PT
AURORA FINANCE pada bulan Januari 2015. Pokok-pokok perjanjian leasing
Harga gedung (tidak termasuk PPN)............ Rp 30.000.000.000
Taksiran Residu ........................................ Rp 1
Security Deposit ........................................ Rp 1

4
 Hak Opsi .................................................. Rp 1
Taksiran Masa Manfaat Gedung .................. 20 Tahun
Angsuran per bulan dibayar di belakang ...... 7 Tahun sebesar Rp 630.535.140
Tingkat Bunga per bulan ............................ 1,5%

A. Gedung SGU
Harga Perolehan Rp 30.000.000.000

Tahun Penyusutan (Rp) Akm. Penyusutan (Rp) Nilai Buku (Rp)

- Tahun 2015 1.500.000.000 1.500.000.000 28.500.000.000
- Tahun 2016 1.500.000.000 3.000.000.000 27.000.000.000
- Tahun 2017 1.500.000.000 4.500.000.000 25.500.000.000
- Tahun 2018 1.500.000.000 6.000.000.000 24.000.000.000

B. Beban Bunga SGU Ditangguhkan

Nilai Awal Rp 22.964.951.760
Tahun Realisasi Beban (Rp) Akm. Realisasi (Rp) Nilai Saldo (Rp)
- Tahun 2015 5.212.024.749 5.212.024.749 17.752.927.011
- Tahun 2016 4.751.461.926 9.963.486.675 13.301.465.085
- Tahun 2017 4.200.804.646 14.164.291.321 8.800.660.439
- Tahun 2018 3.542.428.796 17.706.720.117 5.258.231.643

C. Pokok Hutang SGU

Nilai Awal Rp 30.000.000.000
Tahun Saldo Hutang SGU Pengurangan Total Dibayar
(Rp) Hutang SGU (Rp)
(Rp)
- Tahun 2015 27.645.603.069 2.354.396.931 2.354.396.931
- Tahun 2016 24.830.643.315 2.814.959.754 5.169.356.685
- Tahun 2017 21.465.026.281 3.365.617.034 8.534.973.719
- Tahun 2018 17.441.033.397 4.023.992.884 12.558.966.603

7 Bunga Pinjaman dan Bunga Deposito

Perusahaan mendapatkan pinjaman dari Bank ABC sebesar Rp200.000.000.000pada tanggal 1
Oktober 2018 dengan tingkat bunga 12% setahun. Jatuh tempo pembayaran bunga setiap 3
bulan sekali pada akhir bulan ketiga. Sebesar Rp100.000.000.000 dari dana pinjaman
didepositokan terlebih dahulu pada Bank XYZ dengan tingkat bunga 10% setahun.

Bunga Pinjaman:
Bunga jatuh tempo per 31/12/2018 = 3/12 X 12% X Rp 200.000.000.000
= Rp 6.000.000.000
Bunga Deposito:
Penghasilan Bunga deposito 3 bulan = 3/12 X 10% X Rp 100.000.000.000
= Rp 2.500.000.000
PPh 20% = Rp 500.000.000
Net = Rp 2.000.000.000

8 Pendapatan Luar Usaha

a. Bunga Deposito
Lihat keterangan No. 7 di atas
b. Sewa Ruang

5
 Penghasilan sewa sebesar Rp 450.000.000 adalah jumlah net setelah dipotong PPh Final
sebesar 10% oleh PT LAILA selaku penyewa.
c. Pengurangan sanksi bunga perpajakan
Pada tahun 2018, perusahaan mengajukan permohonan penghapusan sanksi bunga
sebagaimana yang tercantum dalam SKP PPN Tahun 2016 sebesar Rp 300.000.000 karena
timbul bukan atas kesalahan perusahaan. Permohonan tersebut dikabulkan seluruhnya di
2018.

9 Perusahaan memiliki kredit PPh berupa:

PPh Pasal 22 atas impor................. Rp 3,025,000,000
PPh Pasal 25................................. Rp 60,000,000,000
Jumlah Kredit PPh ......................... Rp 63,025,000,000

10 Status Laporan Keuangan

Laporan Keuangan diaudit oleh KAP RANGGA dan REKAN (NPWP: 02.109.876.0.043.000) dengan
opini wajar tanpa pengecualian. SPT ditandatangani sendiri oleh pengurus.

11 Data Umum
Nama Wajib Pajak : PT SARANA PERKASA TRIJAYA
NPWP : 01.456.789.0.017.000
Alamat : Tanjung Mas Raya Blok B1 No. 4, Jakarta Selatan 12530
Nomor Telpon/Fax : 021 780 3254/021 781 8456
Jenis Usaha : Perdagangan Umum
KLU : 59711
Nama Penandatangan : Ahmad Zidane (06.456.123.0-017.000)

Komisaris dan Direksi

1. Raisa Lupita Jl. Cendana 11, Depok 06.123.456.0-017.000 Komisaris Utama
2. Rifa Shabrina Jl. Demak 12, Tangerang 06.456.456.0-056.000 Komisaris
3. Rendi Susilo Jl. Durian 13, Pasar Minggu 06.678.456.0-017.000 Direktur Utama
4. Albert Camus Jl. Malaka 14, Pisangan 06.321.456.0-056.000 Direktur

Pemegang Saham
1. PT IDOLA Jl. Wanaraja 20, Tj Priok 02.645.456.0-017.000 150.000.000.000
2. PT SHAKA JAYA Jl. Milo 21, Klender 01.543.210.0-056.000 25.000.000.000
3. Raisa Lupita Jl. Cendana 11, Depok 06.123.456.0-017.000 15.000.000.000
4. Rifa Shabrina Jl. Demak 12, Tangerang 06.456.456.0-056.000 10.000.000.000

Diminta:

Anda diminta untuk membuat rekonsiliasi fiskal dan mengisi SPT Tahunan PPh Wajib Pajak Badan
(Formulir 1771) PT SARANA PERKASA TRIJAYA Tahun Pajak 2018.

6
PT SARANA PERKASA TRIJAYA
Laporan Posisi Keuangan
31 Desember 2018, 2017 (dalam Rupiah)

Akun 2018 2017

Aktiva Lancar
Kas 93.893.830.443 7.563.900.000
Bank-Deposito 46.000.000.000 -
Piutang usaha-bersih 323.486.237.504 445.991.034.960
Persediaan 168.000.000.000 170.000.000.000
PPN Masukan 32.545.065.000 23.570.000.000
Uang Muka PPh 2.198.355.500 -
Jumlah Aktiva Lancar 666.123.488.447 647.124.934.960

Gedung - SGU (net) 24.000.000.000 25.500.000.000

Aktiva tetap (net) 14.025.000.000 18.925.000.000
Penyertaan Pada PT PLA 13.000.000.000 13.000.000.000
Penyertaan Pada PT KISS 10.000.000.000 10.000.000.000
Aktiva Pajak Tangguhan 11.482.611.472 9.266.032.444
Jumlah Aktiva 738.631.099.919 723.815.967.404

Hutang
Hutang PPh Pasal 29 - 5.768.655.000
Hutang bank 200.000.000.000 251.662.550.000
Hutang usaha 17.285.652.737 20.938.719.071
Hutang pajak 1.250.000.000 37.106.350.000
Biaya yang masih harus dibayar 7.500.000.000 41.857.950.000

Hutang SGU 22.699.265.040 30.265.686.720

Beban bunga SGU ditangguhkan (5.258.231.643) (8.800.660.439)
Hutang SGU-Net 17.441.033.397 21.465.026.281

Jumlah Hutang 243.476.686.134 378.799.250.352

Ekuitas
Modal saham 200.000.000.000 200.000.000.000
Laba Ditahan 145.016.717.052 125.468.308.233
Laba Setelah Pajak Tahun Berjalan 150.137.696.733 19.548.408.819
Jumlah Ekuitas 495.154.413.785 345.016.717.052

7
Jumlah Hutang dan Ekuitas 738.631.099.919 723.815.967.404