ABSTRAK
Desain akuisisi merupakan suatu tahap awal dalam eksplorasi. Dalam eksplorasi seismik
refleksi bisa menggunakan desain akuisisi 2D dan juga bisa menggunakan desain akuisisi 3D.
Desain 3D merupakan desain yang lebih komplek, dimana terdapat komponen x,y,dan z
sehingga bisa ditinjau dari segi ruang. Desain dibuat sedemikian rupa unruk mendapatkan fold
yang maksimum.
Untuk itu dilakukan pembuatan desain akusisi seismik refleksi 3D yang menggunakan
ukuran template 5x12 , dengan lebar window 3x6 geophone in line 12 dan crossline 5, Rx 50
meter, Ry 100 meter, jumlah source 16, offset 25 meter, Sy 50 meter dan Sx 250 meter.
Didapatkan 2 fold pada bagian tengah wilayah template dimana mengunakan perpindahn
window sebesar 6 template tiap kali tembakan.
Keyword : Desain akusisi seismik refleksi, desain 3D sesismik refleksi
ABSTRACT
Acquisition design is an early stage in exploration. In seismic exploration reflection can
use 2D acquisition design and can also use 3D acquisition design. 3D design is a more complex
design, where there are components x, y, and z so that it can be viewed in terms of space. The design
is made in such a way as to get the maximum fold.
For this purpose, a 3D reflection seismic acquisition design that uses a 5x12 template size,
with a 3x6 geophone in line 12 and crossline 5 window width, Rx 50 meters, Ry 100 meters, source
16, 25 meters offset, 50 meters Syx 250 meters . Get 2 folds in the center of the template area where
you use the window template for 6 templates per shot.
Keyword: Reflective seismic acquisition design, 3D reflection design
1. PENDAHULUAN 1.2 Tujuan Praktikum
1.1 Latar Belakang 1. Mengetahui tujuan dari desain
Akuisisi seismik merupakan
akuisisi seismik refleksi 2D
perencanaan pengambilan data seismik
2. Mengetahui parameter lapangan
eksplorasi khususnya seismik refleksi dalam
yang digunakan dalam desain
upaya memperoleh peta bawah permukaan
akusisi seismik refleksi 2D
daerah yang di indikasi memiliki kandungan
2. LANDASAN TEORI
hidrokarbon. Akuisisi seismik perlu
Eksplorasi seismik masih
direncanakan dan diperhitungkan
menjadi metode yang banyak digunakan
bedasarkan target yang ingin diperoleh.
dalam eksplorasi minyak gas dan
Berdasarkan proses analisa hasil dibagi
minyak bumi. Eksplorasi seismik yang
menjadi akuisisi seismik 2D dan 3D.
digunakan adalah Eskplorasi Seismik
Metode ini pada prinsipnya
Refleksi. Metode ini memanfaatkan
memanfaatkan penjalaran gelombang
kecepatan gelombang badan (Body
seismik yang melewati material bumi.
Wave) jenis primer (Vp) untuk
Sumber gelombang seismik bisa berasal dari
mendapatkan citra kondisi bawah
sumber batuan,misalnya ledekan dinamit,
permukaan akibat adanya pantulan dari
pembangkit geteran dari alat vibroseis, dan
bidang reflektor. Perambatan gelombang
lain sebagainya. Sumber tersebut
dipengaruhi oleh kecepatan lapisan yang
mengakibatkan terjadinya getaran pada titik
ada dibawah permukaan (Telford,
ledak, yang kemudian energi bergerak ke
1990).
sekelilingnya berupa gelombang mekanik.
Akuisisi data seismik merupakan
Akuisisi Seismik 2D memiliki
kegiatan untuk memperoleh data dari
lintasan berupa garis dan memiliki sudut
lapangan yang disurvey. Akuisisi yang
pandang titik pantul gelombang berupa titik.
baik sangat penting untuk mendapatkan
Akuisisi seismik 3D memiliki lintasan yang
data yang baik dan benar. Persiapan awal
berupa sebuah bidang (template) yang terdiri
yang harus dilakukan adalah
dari lebih dari satu lintasan dan memiliki
menentukan parameter- parameter
sudut pandang titik pantul gelombang
lapangan yang cocok dari daerah survey.
berupa bidang ilustrasi.
Penentuan parameter tersebut dilakukan
untuk menetapkan parameter awal
dalam suatu racangan survey yang
dipilih sedemikian rupa sehingga dalam
pelaksanaannya akan diperoleh
informasi
target selengkap mungkin dengan noise antara titik pantul satu dengan lainnya
serendah mungkin (Sismanto,1996) pada suatu medium untuk menunjukkan
permukaan secara tiga dimensi. Berbeda seismik 2D. Pada seismik multichanel
tertentu atau ‘titik’ maka seismic 3D data yang mengenai target sehingga jarak
adalah teknologi untuk mencitrakan antar CDP semakin rapat semakin baik
DAFTAR PUSTAKA
Cordsen,Andreas,GalbraithM,Pierce.J.2000.
”Plan
ning Land 3-D Seismic
Survei”.United States of America :
Society of Exploration Geophysicist
Caouch,A,Maryy,JL.”3-D Land Seismic
Surveis:Definition of Geophysical
Parameters”. pp. 611-630 . Oil &
Gas Science and Technology – Rev.
IFP,Paris,Maret,2006