Bahan-bahan
Minyak atau Lemak – Hampir semua minyak / lemak alami bisa dibuat menjadi sabun. Cari yang mudah saja seperti: Minyak
Kelapa, Minyak Sawit, Minyak Zaitun, Minyak Jagung, Minyak Kedelai…
NaOH / KOH – Untuk mengubah minyak / lemak menjadi sabun. Bisa beli di toko bahan kimia, ambil yang teknis saja.
Air – Sebagai katalis/pelarut. Pilih air sulingan atau air minum kemasan. Air dari pam tidak bagus, banyak mengandung mineral.
Essential dan Fragrance Oils – Sebagai pengharum. Beli di toko bahan kimia atau lainnya
Pewarna – Untuk mewarnai sabun. Bisa juga memakai pewarna makanan.
Zat Aditif – Rempah, herbal, talk, tepung kanji/maizena dapat ditambahkan pada saat “trace”.
Peralatan
Sebuah masker sederhana. Dipakai selama pembuatan larutan NaOH / KOH saja.
Kacamata . Dipakai selama pembuatan larutan NaOH / KOH saja.
Sepasang sarung tangan karet. Dipakai selama pembuatan sabun.
Botol plastik. Untuk wadah air.
Timbangan dapur dengan skala terkecil 1 atau 5 gram.
Kantong plastik kecil. Untuk menimbang NaOH/KOH.
Sendok stainless steel atau plastik-polipropilen untuk menuangkan NaOH / KOH dan mengaduknya.
Wadah dari gelas atau plastik-polipropilene. Untuk tempat larutan NaOH/KOH dengan air.
Wadah dari plastik. Untuk menimbang serta tempat air dan minyak.
Kain. Untuk menutup cetakan setelah diisi sabun.
Plastik tipis. Untuk melapisi cetakan.
Cetakan.
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
1
Blender dengan tutupnya
Kain. Untuk menutup blender.
Cara Pembuatan 2
Langkah Kedua – Timbang air dan NaOH / KOH. Larutkan NaOH / KOH ke dalam air sejuk / dingin (Jangan menggunakan
wadah aluminium. Gunakan stainless steel, gelas pyrex atau plastik-poliproplen). Jangan menuangkan air ke NaOH / KOH.
Tuangkan NaOH / KOH ke dalam air sedikit demi sedikit. Aduk higga larut. Pertama-tama larutan akan panas dan berwarna
keputihan. Setelah larut semuanya, simpan di tempat aman untuk didinginkan sampai suhu ruangan. Akan didapatkan larutan
yang jernih.
Cara Pembuatan 3
Langkah Ketiga – Timbang minyak sesuai dengan resep.
Langkah Keempat – Tuangkan minyak yang sudah ditimbang ke dalam blender.
Langkah Kelima – Hati hati tuangkan larutan NaOH / KOH ke dalam minyak.
Cara Pembuatan 4
Langkah Keenam – Pasang cover blender, taruh kain di atas cover tadi untuk menghindari cipratan dan proses pada putaran
terendah. Hindari jangan sampai menciprat ke muka atau badan anda.
Hentikan blender dan periksa sabun untuk melihat tahap “trace”. “Trace” adalah kondisi dimana sabun sudah terbentuk dan
merupakan akhir dari proses pengadukan. Tandanya adalah ketika campuran sabun mulai mengental. Apabila di sentuh dengan
sendok, maka beberap detik bekas sendok tadi masih membekas, itulah mengapa dinamakan “trace”.
Langkah Ketujuh – Pada saat “trace” tadi anda bisa menambahkan pengaharum, pewarna atau aditif. Aduk beberapa detik
kemudian hentikan putaran blender.
Langkah Kedelapan –Tuang hasil sabun ini ke dalam cetakan. Tutup dengan kain untuk insulasi. Simpan sabun dalam cetakan
tadi selama satu hingga dua hari. Kemudian keluarkan dari cetakan, potong sesuai selera. Simpan sekurang-kurangnya 3
minggu sebelum dipakai.
Membuat sabun mandi sendiri, ternyata lebih bermanfaat daripada membeli sabun mandi di pasaran, sebab dengan
membuat sabun sendiri, kita tahu apa saja kandungan yang ada dalam sabun tersebut. Pernahkah kita berpikir bahwa
kalau kita mandi dengan sabun yang dijual di pasaran sama saja kita mandi memakai Rin**, At**ck atau So K**n ?
hehehe... Kalau gitu mandinya sekalian aja nyemplung ke mesin cuci.....
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
2
Tapi bener lho.... kalau dipikir- pikir, harga sabun mandi di pasaran itu khan berkisar antara Rp.1000 - 3000, nah..dengan
harga tersebut, kira - kira sabun tersebut terbuat dari apa saja?, udah gitu masih pake iming - iming kulit kita bisa seputih
kulit wanita Jepang, lha...emang dari sononya perempuan Jepang putih-putih.
Kembali ke sabun, kalau menurut beberapa website yang pernah aku baca, sabun mandi di pasaran memakai bahan dasar
SLS (Sodium Lauryl Sulfate), nah.. SLS ini adalah bahan yang dipakai untuk membuat detergent. SLS disebut juga
surfactant (agen pembersih). Dan jangan lupa ..... SLS juga dipakai untuk bahan pembersih lantai, lengkap sudah.....
Kenapa pakai SLS, ya itu tadi.... produsen bisa membuat sabun dengan harga yang murah. Kualitas?... kumaha aing,
hehehe...
Kalau sabun yang aku bikin ini disebut sabun natural, memakai lima jenis minyak yang sangat bermanfaat untuk kulit,
antara lain minyak zaitun, minyak kedelai, minyak kelapa, minyak sawit dan minyak castor, plus sedikit beeswax (lilin
madu). Untuk aromanya ditambahkan Vanilla fragrance, warna coklat adalah warna alami yang keluar dari sabun itu
sendiri.
Sabun natural juga mengandung gliserin alami yang sangat bermanfaat untuk menjaga kelembaban kulit, mencegah kulit
menjadi kering. Anda tidak perlu memakai hand body lotion lagi, karena dengan memakai sabun natural kulit halus
sepanjang hari.....
Bayangkan karet di bawah tegangan seperti buntelan rantai yang diregangkan, dengan panas menggoncangkan rantai. Semakin
keras rantai di goncang, semakin kuat tarikan rantai menarik ujungnya, sehingga menyusut. Kamu dapat menggunakan sifat
panas biasa pita karet untuk membuat alat merespon panas. Alat tersebut tidak mau dihidupkan dengan lokomotif, tetapi kamu
akan mendapatkan ide bagaimana dengan mesin pemanas (sebuah mesin yang memindahkan panas menjadi energi mekanik)
dapat bekerja dengan skala yang lebih besar.
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
3
Air merupakan sumber bagi kehidupan. Sering kita mendengar bumi disebut sebagai planet biru, karena air menutupi 3/4
permukaan bumi. Tetapi tidak jarang pula kita mengalami kesulitan mendapatkan air bersih, terutama saat musim kemarau
disaat air umur mulai berubah warna atau berbau. Ironis memang, tapi itulah kenyataannya. Yang pasti kita harus selalu
optimis. Sekalipun air sumur atau sumber air lainnya yang kita miliki mulai menjadi keruh, kotor ataupun berbau, selama
kuantitasnya masih banyak kita masih dapat berupaya merubah/menjernihkan air keruh/kotor tersebut menjadi air bersih yang
layak pakai.
Ada berbagai macam cara sederhana yang dapat kita gunakan untuk mendapatkan air bersih, dan cara yang paling mudah dan
paling umum digunakan adalah dengan membuat saringan air, dan bagi kita mungkin yang paling tepat adalah membuat
penjernih air atau saringan air sederhana. Perlu diperhatikan, bahwa air bersih yang dihasilkan dari proses penyaringan air
secara sederhana tersebut tidak dapat menghilangkan sepenuhnya garam yang terlarut di dalam air. Gunakan destilasi
sederhana untuk menghasilkan air yang tidak mengandung garam. Saran saya, sebelum anda membeli alat / mesin penjernih
air yang harganya ratusan ribu sampai jutaan rupiah, anda mencoba terlebih dahulu beberapa alternatif cara sederhana dan
mudah guna mendapatkan air bersih dengan cara mempergunakan filter air / penyaringan air :
2. Saringan Kapas
Teknik saringan air ini dapat memberikan hasil yang lebih baik dari teknik sebelumnya. Seperti halnya penyaringan dengan
kain katun, penyaringan dengan kapas juga dapat membersihkan air dari kotoran dan organisme kecil yang ada dalam air
keruh. Hasil saringan juga tergantung pada ketebalan dan kerapatan kapas yang digunakan.
3. Aerasi
Aerasi merupakan proses penjernihan dengan cara mengisikan oksigen ke dalam air. Dengan diisikannya oksigen ke dalam
air maka zat-zat seperti karbon dioksida serta hidrogen sulfida dan metana yang mempengaruhi rasa dan bau dari air
dapat dikurangi atau dihilangkan. Selain itu partikel mineral yang terlarut dalam air seperti besi dan mangan akan
teroksidasi dan secara cepat akan membentuk lapisan endapan yang nantinya dapat dihilangkan melalui proses
sedimentasi atau filtrasi.
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
4
5. Saringan Pasir Cepat (SPC)
Saringan pasir cepat seperti halnya saringan pasir lambat, terdiri atas lapisan pasir pada bagian atas dan kerikil pada
bagian bawah. Tetapi arah penyaringan air terbalik bila dibandingkan dengan Saringan Pasir Lambat, yakni dari bawah ke
atas (up flow). Air bersih didapatkan dengan jalan menyaring air baku melewati lapisan kerikil terlebih dahulu baru
kemudian melewati lapisan pasir. Untuk keterangan lebih lanjut dapat temukan pada artikel Saringan Pasir Cepat (SPC).
7. Saringan Arang
Saringan arang dapat dikatakan sebagai saringan pasir arang dengan tambahan satu buah lapisan arang. Lapisan arang ini
sangat efektif dalam menghilangkan bau dan rasa yang ada pada air baku. Arang yang digunakan dapat berupa arang
kayu atau arang batok kelapa. Untuk hasil yang lebih baik dapat digunakan arang aktif. Untuk lebih jelasnya dapat lihat
bentuk saringan arang yang direkomendasikan UNICEF pada gambar di bawah ini.
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
5
TEKNOLOGI TEPAT GUNA
Menteri Negara Riset dan Teknologi
TTG - PENGELOLAAN AIR DAN SANITASI
4. PENJERNIHAN AIR DENGAN CARA PENYARINGAN I
1. PENDAHULUAN
Kebutuhan akan air bersih di daerah pedesaan dan pinggiran kota untuk air minum, memasak , mencuci dan
sebagiannya harus diperhatikan. Cara penjernihan air perlu diketahui karena semakin banyak sumber air yang tercemar
limbah rumah tangga maupun limbah industri.
Cara penjernihan air baik secara alami maupun kimiawi akan diuraikan dalam bab ini. Cara-cara yang disajikan dapat
digunakan di desa karena bahan dan alatnya mudah didapat. Bahan-bahannya anatara lain batu, pasir, kerikil, arang
tempurung kelapa, arang sekam padi, tanah liat, ijuk, kaporit, kapur, tawas, biji kelor dan lain-lain.
2. URAIAN SINGKAT
Penjernihan air minum secara sederhana ini merupakan penjernihan air dengan cara penyaringan. Bahan penyaringan
yang digunakan adalah pasir dan tempurung kelapa.
3. BAHAN DAN PERALATAN
1. 2 (dua) drum ijuk 8. parang
2. pipa PVC dengan diameter ¾ inci 9. besi
3. kran air 10. bor
4. pasir 11. kuas
5. kerikil 12. ember
6. potongan bata – cat 13. cangkul
7. gergaji
4. PEMBUATAN
1. Membuat pipa penyaringan lihat Gambar 1. :
a. Ambil 2 pipa PVC diameter 0,75 inci dengan panjang 35 cm.
b. Pipa PVC dilubangi teratur sepanjang 20 cm.
c. Bagian dari pipa yang dilubangi dibalut dengan ijuk kemudian ijuk diikat dengan tali plastik
d. Salah satu ujung pipa dibuat ulir.
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
6
a. Buat lubang pada dasar drum dengan tutup.
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
7
5.Penyaringan untuk Menjernihkan Air
1. PENDAHULUAN
Kebutuhan akan air bersih di daerah pedesaan dan pinggiran kota untuk air minum, memasak , mencuci dan
sebagiannya harus diperhatikan. Cara penjernihan air perlu diketahui karena semakin banyak sumber air yang tercemar
limbah rumah tangga maupun limbah industri.
Cara penjernihan air baik secara alami maupun kimiawi akan diuraikan dalam bab ini. Cara-cara yang disajikan dapat
digunakan di desa karena bahan dan alatnya mudah didapat. Bahan-bahannya anatara lain batu, pasir, kerikil, arang
tempurung kelapa, arang sekam padi, tanah liat, ijuk, kaporit, kapur, tawas, biji kelor dan lain-lain.
2. URAIAN SINGKAT
Cara penjernihan air ini sama dengan cara penyaringan I. Perbedaanya terletak pada penyusunan drum atau bak
pengendapan dan bak penyaringan, serta susunan lapisan bahan penyaring.
3. BAHAN
1. 10 (sepuluh) kg arang
2. 10 (sepuluh) kg ijuk
3. pasir beton halus
4. batu kerikil
5. 2 (dua) buah kran 1 inci
6. batu dengan garis tengah 2-3 cm
4. PERALATAN
1. 1 (satu) buah bak penampungan
2. 1 (satu) buah drum bekas
5. PEMBUATAN
1. Sediakan sebuah bak atau kolam dengan kedalaman 1 meter sebagai bak penampungan.
2. Buat bak penyaringan dari drum bekas. Beri kran pada ketinggian 5 cm dari dasar bak. Isi dengan ijuk, pasir,
ijuk tebal, pasir halus, arang tempurung kelapa, baru kerikil, dan batu-batu dengan garis tengah 2-3 cm (lihat
Gambar).
6. PENGGUNAAN
1. Air sungai atau telaga dialirkan ke dalam bak penampungan, yang sebelumnya pada pintu masuk air diberi
kawat kasa untuk menyaring kotoran.
2. Setelah bak pengendapan penuh air, lubang untuk mengalirkan air dibuka ke bak penyaringan air.
3. Kemudian kran yang terletak di bawah bak dibuka, selanjutnya beberapa menit kemudian air akan ke luar.
Mula-mula air agak keruh, tetapi setelah beberapa waktu berselang air akan jernih. Agar air yang keluar tetap
jernih, kran harus dibuka dengan aliran yang kecil.
7. PEMELIHARAAN
1. Ijuk dicuci bersih kemudian dipanaskan di matahari sampai kering
2. Pasir halus dicuci dengan air bersih di dalam ember, diaduk sehingga kotoran dapat dikeluarkan, kemudian
dijemur sampai kering.
3. Batu kerikil diperoleh dari sisa ayakan pasir halus, kemudian dicuci bersih dan dijemur sampai kering.
4. Batu yang dibersihkan sampai bersih betul dari kotoran atau tanah yang melekat, kemudian dijemur.
8. KEUNTUNGAN
1. Air keruh yang digunakan bisa berasal dari mana saja misalnya : sungai, rawa, telaga, sawah dan sumur.
2. Cara ini berguna untuk desa yang jauh dari kota dan tempatnya terpencil.
9. KERUGIAN
1. Air tidak bisa dialirkan secara teratur, karena air dalam jumlah tertentu harus diendapkan dulu dan disaring
melalui bak penyaringan.
2. Bahan penyaring harus sering diganti.
3. Air harus dimasak lebih dahulu sebelum diminum
10. DAFTAR PUSTAKA
Water Purification. Joint Program Development Centre, Institute of Technology Bandung and Indonesia Voluntary
Workers Agency (BUTSI) of the Department of Manpower Trasmigration and Cooperatives, 1977.
11. INFORMASI LEBIH LANJUT
1. Pusat Penelitian dan Pengembangan Fisika Terapan – LIPI; Jl. Cisitu Sangkuriang No. 1 – Bandung 40134 -
INDONESIA; Tel.+62 22 250 3052, 250 4826, 250 4832, 250 4833; Fax. +62 22 250 3050
2. Pusat Informasi Wanita dalam Pembangunan PDII-LIPI; Sasana Widya Sarwono, Jl. Jend. Gatot Subroto 10
Jakarta 12710, INDONESIA.
Sumber : Buku Panduan Air dan Sanitasi, Pusat Informasi Wanita dalam Pembangunan PDII-LIPI bekerjasama dengan Swiss
Development Cooperation, Jakarta, 1991.
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
8
Melihat langsung ke matahari sangat berbahaya, kerusakan retina terjadi dalam beberapa detik. Selama gerhana matahari
(bulan menghalangi matahari) kita sangat tergoda untuk melihat langsung fenomena ini, namun biasanya mengakibatkan
kerusakan mata jika dilihat dengan mata telanjang. Tapi, fenomena gerhana ini dapat dengan aman dilihat dengan melihat
proyeksi gambar matahari. Bagaimana caranya, mari kita buat sebuah percobaan berikut ini. Alat yang akan kita buat
berikut ini disebut teropong gerhana. Walaupun alat ini digunakan saat gerhana matahari berlangsung yang fenomenanya
jarang terjadi, tapi tidak ada salahnya jika kita membuat alat ini.
Langkah Pembuatan:
1. Sediakan sebuah kotak sereal (kotak apapun boleh)
2. Jika bagian bawah kotak tidak putih, lem selembar kertas putih ke bawah. Hal ini membuat lebih mudah untuk melihat
gambar yang diproyeksikan.
3. Potong ujung dari bagian atas kotak seperti yang ditunjukkan. Kita buat dua lubang, satu untuk alumunium foil yang lain
untuk melihat.
5. Dengan paku kecil (~ diameter 3mm) lubangi alumunium foil. (Ukuran lubang tidak begitu penting, kamu dapat melakukan
percobaan dengan ukuran yang berbeda).
6. Pegang teropong gerhana dengan matahari bersinar pada lubang. Matahari akan berada di belakang kamu. Ingat jangan
melihat langsung ke matahari!
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
9
7. Ketika melihat lubang tersebut, geser kotak sampai gambar matahari muncul di bagian bawah. Kamu sekarang aman melihat
gambar matahari. Ini adalah cara yang aman untuk melihat gerhana.
8. Dengan menggunakan alat ini, gerhana matahari akan terlihat seperti ini.
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
10
Golongan aglutinogen (antigen) pada aglutinin (antibodi) pada
eritrosit plasma darah
A A
B B
AB A dan B -
O - dan
Jika aglutinin a (serum alfa) + aglutinogen A = terjadi aglutinasi (penggumpalan)
Jika aglutinin b (serum beta) + aglutinogen B = terjadi aglutinasi (penggumpalan)
Jika anti Rhesus (antibodi Rhesus) + antigen Rhesus = terjadi aglutinasi (penggumpalan)
1. darah + anti Rhesus = aglutinasi -----> terdapat antigen Rhesus -----> gol Rh+
2. darah + serum alfa = aglutinasi -----> terdapat aglutinogen A -----> gol A
3. darah + serum beta = aglutinasi -----> terdapat aglutinogen B -----> gol B
Penggunaan serum alfa-beta hanya untuk verifikasi (kepastian) saja. Tidak digunakan juga tidak masalah.
Untuk mendukung pemahaman, baca teorinya di sini.
Semoga tidak bingung
Hasil Pengamatan
Contoh hasil pengamatan kamu kira-kira seperti screenshot di bawah ini:
Langkah Kerja
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
11
1. Uji Benedict / Fehling A / Fehling B (uji gula / monosakarida)
Masukkan 5 ml reagen Benedict ke dalam tabung reaksi, kemudian tambahkan
0,5 ml larutan hasil penggerusan bahan makanan! Panaskan tabung dalam
water bath (70 °C) selama 5 menit lalu dinginkan! Amatilah perubahan yang
terjadi dalam tabung! Bila dalam makanan terdapat karbohidrat/gula, maka
terbentuk endapan merah bata.
Pendahuluan
Pada udara pernapasan ada udara yang masuk dan ada udara yang dikeluarkan. Susunan atau komposisi udara yang masuk
dan udara yang dikeluarkan dalam pernapasan berbeda-beda. Perbedaan komposisi kandungan gas dalam udara terdiri atas
nitrogen 79,01 %, oksigen 20,95 %, carbondioksida 0,04 % dan sisanya adalah gas-
gas lain. Sedangkan komposisi gas yang keluar dari udara yang dipernapaskan terdiri dari nitrogen 79,6 %, oksigen 18,6 %, dan
karbondioksida 4,0 %.
Kegiatan ini bertujuan untuk membuktikan udara
yang dikeluarkan dalam proses pernapasan mengandung karbondioksida
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
12
2 buah pipa karet
Air kapur
Langkah kerja
Susunlah perangkat eksperimen seperti gambar dibawah ini!
Pertanyaan
Mengapa larutan B tampak lebih keruh dibandingkan larutan A?
Apa yang menyebabkan air kapur berubah menjadi keruh?
Tuliskan bagaimana reaksi kimia yang terjadi antara air kapur dengan udara pernapasan
Tuliskan kesimpulanmu tentang percobaan ini!
.
10. KAPASITAS VITAL PARU-PARU
Pendahuluan
Kapasitas paru-paru adalah volume udara maksimal yang mengisi paru-paru. Kapasitas total adalah volume maksimal udara
yang dapat dihembuskan setelah melakukan inspirasi secara maksimal.
Kapasitas vital tidak sama pada setiap
manusia, olahragawan cenderung memiliki kapasitas paru-paru yang lebih besar. Dengan demikian kapasitas vital paru-paru
seseorang dapat ditingkatkan melalui latihan secara teratur dan kontinyu.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengukur kapasitas paru-paru dengan menggunakan peralatan yang sederhana.
Langkah kerja
Susunlah perangkat eksperimen seperti gambar dibawah ini
Pertanyaan
Apakah kapasitas vital paru-paru perempuan dengan laki-laki sama?
Bagaimanakah kapasitas paru-paru-paru setelah melakukan aktivitas, mengapa demikian?
Rumuskanlah kesimpulanmu tentang percobaan ini!
B. Landasan Teori
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
13
Pernapasan adalah proses pertukaran gas O2 dengan CO2 sebagai hasil metabolisme normal dan zat yang dibutuhkan
atau diperlukan dalam pernapasan itu sendiri.
Pernapasan merupakan pembakaran (metabolisme atau disimilasi) dimana energi yang disimpan tadi dikembalikan lagi untuk
mengembalikan proses-proses kehidupan atau respirasi adalah proses pembokaran energi yang tersimpan untuk dimanfaatkan
dalam proses-proses kehidupan.
Mungkin anda membutuhkan Mungkin anda membutuhkan rpp dan silabus biologi sma, rpp dan silabus biologi smk atau rpp dan
silabus biologi smp untuk menunjang proses pembelajaran pada mata pelajaran biologi.
Respirasi atau oksigen glukosa adalah merupakan sumber energi yang utama untuk kebanyakan sel. Pada waktu glukosa
dipecah dalam suatu rangkaian reaksi enzimatis, beberapa energi disebabkan dalam bentuk ikatan fosfat berenergi tinggi (ATP)
dan sebagian lagi hilang sebagai panas.
Proses utama respirasi adalah mobilisasi senyawa organik dan oksidasi senyaw. Senyawa tersebut secara terkendali untuk
membebaskan energi bagi pemeliharaan dan perkembangan tumbuhan.
Reaksi respirasi (oksidasi biologis) suatu karbohidrat misalnya glukosa berlangsung dalam empat tahap adalah:
1. Glikolisis
Merupakan serangkaian reaksi yang menguraikan satu molekul glukosa menjadi dua molekul asam piruvat, jalur reaksi ini
disebut juga jalur Embden-Meyerhoff-Parnas (EMP), merupakan dasar dari respirasi anaerobik atau fermentasi.
Senyawa-senyawa yang dihasilkan tahap ke-2 diuraikan menjadi CO2 dinamakan daun asam sitrat karena senyawa C6
yang pertama kali dibentuk dalam daur ini adalah asam sitrat.
Daur ini dikenal dengan daur krebs. Nama lain dari iktu serta asam-asam dengan tiga gugus karboksil.
Hidrogen yang dihasilkan oleh substrat pada tahap ke-1 hingga ke-3 akhirnya berkombinasi dengan oksigen membentuk
air.
Agar dapat berlangsung terjadi suatu angkutan hidrogen sepanjang suatu rantai sistem redoks yaitu melalui suatu sistem
angkutan/transport elektron
D. Cara Kerja
1. Menyiapkan 4 buah tabung reaksi
2. Mengisi tabung 1 dan tabung 2 dengan 5 ml air kapur
3. Pada tabung ke 2, masukkan kecambah yang sudah dibungkus dengan kain kasa dengan posisi menggantung
4. Mengisi tabung 3 dan tabung 4 aquadest secukupnya
5. Menambahkan 3-5 tetes bromtimol blue pada tabung 3 dan tabung 4
6. Pada tabung 4 memasukkan beberapa daun hydrilla
7. Menutup 4 tabung reaksi rapat-rapat dengan alluminium foil
8. Mengamati perubahan yang terjadi pada ke 4 tabung
E. Hasil Pengamatan
Keterangan :
Tabung 1 : Berisi air kapur
Tabung 2 : Berisi air kapur dan kecambang
Tabung 3 : Berisi aquades dan bromtimol blue
Tabung 4 : Berisi daun hydrilla dan aquades dan brimtimol blue
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
14
F. Pembahasan
G. Simpulan
Berdasarkan hasil pengamatan dan pembahasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa membuktikan dengan
seksama tentang prinsip-prinsip antara air kapur yang bereaksi dengan CO 2 dan bromtimol blue yang bereaksi dengan CO 2
dapat terbukti pada saat kami praktik.
Apabila air kapur bereaksi dengan CO2 maka airnya akan berubah menjadi keruh dan cairan bromtimol blue bereaksi
dengan CO2 maka warna airnya akan menjadi hijau tua
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
15
Magnet akan berinteraksi dengan butiran kecil besi, yang biasa disebut sebagai serbuk besi. Tapi, apakah magnet tetap akan
menarik serbuk besi jika dicampur dengan bahan bukan magnet seperti garam?
Apa Yang Kamu Butuhkan?
1.
Sebuah magnet tapal kuda (magnet U)
Kertas
Serbuk besi
Garam
Sendok teh
Cobalah Ini:
1. Campurkan satu sendok teh serbuk besi dan satu sendok teh garam pada selembar kertas. Mintalah bantuan orang yang
lebih tua agar tidak mengotori badanmu. Buatlah agar campuran tersebut tidak menumpuk dan merata pada kertas. Lalu,
dekatkanlah magnet U tersebut ke atas permukaan campuran magnet tadi. Apa yang terjadi?
2. Buanglah garam yang tersisa pada kertas dan lepaskan serbuk besi yang menempel pada magnet. Kumpulkan kembali
serbuk besinya agar dapat digunakan kembali.
Semua kutub magnet memiliki interaksi dengan kutub yang lainnya. Termasuk dengan kutub Bumi. Sifat magnet yang seperti ini
dapat kita manfaatkan untuk membuat magnet.
Cobalah Ini:
Letakkan busa gabus diatas air. Letakkan batang magnet diatas busa gabus tersebut hingga berada dalam keadaan
mengapung di atas air dan dapat bergerak bebas. Putarlah sedikit busa gabusnya. Perhatikan apa yang terjadi ketika busa
gabus dengan magnet itu berhenti. Cocokanlah dengan kompas yang sebenarnya.
Cobalah ulangi percobaan pertama tadi dengan menggunakan jarum yang sudah digosokkan secara searah dengan
magnet. Apakah memberikan hasil yang sama?
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
16
Kamu pernah melihat sebuah gelas kertas? Sesuai namanya, gelas kertas itu gelas yang terbuat dari kertas. Karena dari kertas,
maka tentu saja dapat terbakar. Tapi, kamu bisa membuat kertas ini tidak terbakar lho.
Cobalah Ini:
Coba kamu bakar bagian dasar dari gelas kertas. Jika tidak ada, kamu bisa gunakan gelas plastik. Pastikan bahwa gelas tersebut
dapat terbakar. Ingat, cobanya hanya dengan satu gelas saja ya. Isilah gelas lainnya kertas dengan air. Jika kamu tidak
menemukan gelas kertas, kamu bisa menggunakan gelas plastik. Nyalakanlah lilin yang sudah kamu siapkan. Dan letakkan gelas
berisi air diatas lilin seperti kamu sedang memasak air. Coba lihat apa yang terjadi dengan gelasnya?
Apa yang terjadi?
Gelas yang berisi air tidak terbakar. Ini karena panas yang dihasilkan oleh api akan langasung diserap oleh air dan menahan
gelas dari terbakar. Kamu hanya akan melihat ada bekas gosong pada bagian tempat api menyentuh dasar gelas. Yang berasal
dari karbon hasil pembakaran.
Tentu kamu tahu bahwa arus listrik dapat menyebabkan fenomena kemagnetan. Fenomena ini juga dapat membuat paku biasa
menjadi sebuah magnet tidak permanen yang disebut fenomena elektromagnet.
Cobalah Ini:
Pastikan kamu memiliki dua kabel dengan panjang 30 cm dan 60 cm. Kelupas kedua ujung kabel tersebut. Sebelum dilanjutkan,
cobalah dekatkan paku ke penjepit kertas untuk melihat apakah panjepit kertasnya tertarik atau tidak. Lilitkan kabel yang
panjang pada paku. Lalu buatlah rangkaian saklar sederhana seperti yang ada pada modul percobaan saklar sederhana.
Sekarang, cobalah nyalakan saklar dan dekatkan paku pada penjepit kertasnya, apa yang terjadi? Apa yang terjadi ketika kamu
matikan saklarnya?
Sebuah benda yang biasanya tenggelam, bisa terapung lho! Kamu juga bisa melakukan ini sendiri dengan percobaan ini.
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
17
Apa Yang Kamu Butuhkan?
Satu batang jarum
benang sepanjang 30 cm
Wadah berisi air
Cobalah Ini:
Coba kamu letakkan secara perlahan-lahan jarum diatas permukaan air. Apa yang terjadi dengan batang jarum?
Sekarang, bentuklah benang menyerupai huruf u. Tempelkanlah bagian lengkungannya pada pinggiran luar dari wadah berisi
air. Posisikan benang diatas wadah dengan sejajar satu sama lain. Letakkan jarum diatas dua helai benang, usahakan agar
seimbang. Turunkan perlahan-lahan ke permukaan air. Biarkan hingga benang sedikit tenggelam, kemudian geser benang
dengan sangat perlahan. Jarumnya mengapung!
Apa yang terjadi?
Ketika kamu meletakkan jarum begitu saja, jarum akan tenggelam. Itu karena gaya tegang permukaannya langsung melemah
dan saling terlepas. Namun, dengan bantuan benang, ketika jarum menyentuh permukaan, gaya tegang permukaannya tidak
langsung terlepas dan melemah begitu saja. Sehingga gaya tegang tersebut masih mampu menahan jarum di permukaan.
Sim sala bim. Kamu pernah melihat film ninja dimana ninja tersebut bisa membuat dirinya menjadi banyak? Kamu juga bisa lho
“memperbanyak diri” seperti itu. Walau mungkin gak seheboh yang ada di film.
Cobalah Ini:
Pada percobaan ini, akan lebih baik jika kamu menggunakan cermin datar yang berukuran sama. Posisikanlah cermin hingga
berhimpit pada satu sisinya, sehingga menyerupai huruf v. Posisikanlah agak lebar. Letakkanlah orang-orangan di antara
cermin. Hitunglah jumlah bayangan yang ada di dalam cermin. Geserlah cermin hingga semakin merapat. Lalu lihatlah jumlah
bayangan yang dihasilkan.
Arus listrik harus mengalir dalam suatu rangkaian tertutup untuk dapat berkerja. Ada dua macam rangkaian tertutup,
seri dan paralel. Rangkaian seri adalah rangkaian yang terdiri dari satu arah lintasan yang lurus dan tidak bercabang. Sedangkan
rangkaian paralel adalah rangkaian yang terdiri dari banyak arah lintasan dan bercabang.
Cobalah Ini:
Rangkaian Seri
Buatlah rangkaian seperti pada gambar 1, apa yang terjadi dengan nyala lampu?
Buatlah rangkaian seperti pada gambar 2, apa yang terjadi dengan nyala lampu?
Bandingkanlah kedua nyala lampu tersebut.
Gambar 1 Gambar 2
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
18
Rangkaian Paralel
Buatlah rangkaian seperti pada gambar 3, apa yang terjadi dengan nyala lampu?
Buatlah rangkaian seperti pada gambar 4, apa yang terjadi dengan nyala lampu?
Bandingkanlah kedua nyala lampu tersebut Gambar 3 Gambar 4
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
19
Keterangan : Dalam pembuatanny harus diperhatikan mengenai perbandingan, sehingga tidak menimbulkan efek sampingan
yang tidak diinginkan. Misalnya untuk anak kecil dibawah umur 7 tahun, supaya tidak terlalu panas minyak
permint dapat dikurangi 2-3 cc, tetapi kalau untuk anak 7 tahun ke atas minyak permint nya tidak usah
dikurangi.
1. Dua buah stoples besar, isi stoples pertama dengan air dingin dan stoples kedua isi dengan air panas.
2. Tambahkan satu sendok garam halus ke stoples berisi air panas, aduk merata sampai garam larut dalam air.
Cara pengerjaan
1. Masukkan telur baru ke dalam stoples air tawar, apakah dia tenggelam?
2. Masukkan telur baru ke dalam stoples air panas bergaram, apakah dia mengapung?Jika tenggelam tambahkan sesendok
garam (lagi)
3. Telur tidak akan mengapung di air tawar, sebaliknya telur yang sama akan mengapung di air bergaram. Bisakah kamu
jelaskan?
Kesimpulan
Garam dapat menaikkan kepekatan air. Zat cair yang lebih pekat mampu mengapungkan benda. Benda yang tenggelam di air
tawar akan mengapung di air bergaram.
Allah menciptakan air laut yang rasanya asin (karena berkadar garam tinggi) agar dapat digunakan manusia untuk sarana
transportasi…mengapungkan kapal-kapal laut yang berat.
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
20
Kamu mengetahui bahwa cahaya terdiri dari 3 warna dasar, biru, hijau, merah. Bedakan dengan warna primer biru, kuning,
merah. Nah, pada percobaan ini kamu akan mencoba memilah cahaya-cahaya tersebut.
Apa Yang Kamu Butuhkan?
1.
Filter warna biru, hijau, merah. Kamu bisa menggunakan plastik transparan berwarna
Beberapa gambar dengan warna garis yang berbeda, biru, hijau, merah.
Cobalah Ini:
Ambil salah satu gambar, kemudian letakkan filter diatasnya. Perhatikan apa yang terjadi dengan gambarnya. Cobalah dengan
filter warna lain. Setelah itu, kamu harus mencoba dengan gambar berwarna lainnya dan dengan filter yang berbeda. Apa yang
kamu amati pada gambar tersebut?
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
21
Botol plastik 1 atau 2 liter
Air secukupnya
Benda yang dapat melayang di dalam air, contohnya balon kecil yang diisi air
Catatan : Kamu bisa menggunakan benda apa saja asalkan dapat melayang di dalam air.
Langkah Kerja :
1. Hal yang pertama dilakukan adalah melakukan tes apakah benda yang kamu punya dapat melayang di dalam air
dengan memasukkannya ke dalam air.
2. Setelah benda tersebut dapat benar-benar melayang dalam air, kemudian masukkan ke dalam botol plastik.
3. Isi penuh botol tersebut dengan air hingga penuh dan tutup rapat.
4. Remas dengan tangan botol tersebut, kemudian lihat apa yang akan terjadi. Coba tebak apa benda akan naik atau
turun????
Penjelasan Fenomena :
Ketika botol ditekan, tekanan di dalam botol akan meningkat. Hal ini akan menekan udara yang terdapat dalam balon
sehingga massa jenis balon akan menjadi lebih besar dari semula sehingga balon akan tenggelam. Dan ketika tangan
kamu dilepaskan, maka akan tekanan di dalam botol akan mengecil dan balon akan kembali pada keadaan semula.
Kamu mengetahui ada beberapa jenis cermin. Tapi kamu mungkin hanya memahami dengan jelas untuk cermin datar saja. Nah,
kamu harus mencoba ini untuk melihat jenis cermin lainnya
Cobalah Ini:
Peganglah lembaran dalam posisi tegak. Usahakan tidak terjadi lengkungan-lengkungan pada lembaran. Perhatikan bayangan
yang terbentuk. Sekarang tekuklah lembaran kearah luar menjauhi wajahmu, lalu lihatlah apa yang terjadi pada bayangan yang
kamu lihat. Terakhir, tekuklah lembaran kearah dalam mendekati wajahmu, apa yang terjadi pada bayangan yang kamu lihat.
Ingat. Usahakan lembaran jangan sampai terlipat.
Dalam proses fermentasi susu dalam pembuatan Yoghurt digunakan bakteri fermentan penghasil asam laktat, terdiri dari
Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus.
Bakteri tersebut berperan sebagai pembentuk asam, sehingga terbentuk Yoghurt dengan aroma yang khas. Asam yang
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
22
terbentuk menyebabkan penggumpalan protein susu dan membantu mengawetkan yoghurt. Bakteri asam laktat juga
dapat menekan pertumbuhan bakteri pembusuk susu, sehingga yoghurt lebih tahan lama selama masa penyimpanan
dibandingkan susu.
Code:
Alat Bahan
Termometer -Susu Murni
Gelas ukur -Starter Bakteri
Baki plastik -Gula putih
Pisau - Jeli berbagai aroma
Coolbox
Inkubator
Wadah plastik
Gelas plastik + tutup, Sendok kecil
Labu Erlenmeyer
Panci stainless besar
Kompor
Centong besar
Pada siang hari (sekitar pukul 11.00 – 13.00) letakkan rumput kering di tanah lapang dan peganglah lensa cembung
buatanmu tadi serta arahkan ke cahaya matahari sedemikian rupa sehingga cahaya terpusat pada rumput kering.
27. Percobaan Fisika Asyik : Bom Gelembung Air
Waduh ini eksperimen ko tentang bom sih? Tenang aja gak berbahaya ko, percobaan ini lumayan lah buat ngejahilin
temen-temen di waktu senggang. Nah untuk ngebuatnya, bahan yang kalian butuhkan yaitu :
Air
Gelas ukur kecil
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
23
Plastik dengan penutup rapat kayak plastik obat
Baking soda
Cuka
Kertas
Langkah Pembuatan :
Sobek kertas berbentuk persegi ukuran 10cmx10cm.
Masukkan 1 sendok baking soda kemudian lipat berbentuk persegi.
Kedalam wadah plastik masukkan 1/2 gelas kecil cuka dan 1/4 gelas kecil air hangat.
Setelah itu, masukkan kertas berisi baking soda tadi ke dalam wadad plastik lalu tutup rapat secepatnya.
Kocok plastik sebentar kemudian menghindar dan tiaraapp! (hahaha gak segitunya kali).
Alhasil BOOOOMMMMM plastik tadi akan meledak seperti bom.
Cara Membuat ::
1. Potong kabel sesuai ukuran yang di perlukan
2. Sambungkan kabel dengan bel listrik yang sudah disiapkan tadi. (bisakan nyambung kabel..tinggal di putar” aja kok..^^)
3. Kemudian, sambungkan kembali kabel tersebut ke rumahan bolam lampu. Jangan dI pasang dahulu bolamnya. Karena akan
menyulitkan gerak dalam pemasangan.
4. Setelah itu,sambungkan kabel ke saklar yang telah disiapkan tadi,sudah tau dong bagaimana cara memasang stop kontak.^^
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
24
Jek Listrik (Buat nyolok kelistrik) Kabel 1-2 meter
Persiapan :
1. Persiapkan Sodium Asetat, sering disebut Natrium Asetat (bisa dibeli di toko kimia, rumus kimianya : NaC2H3O2), air, dan
panci.
2. Rebus air sampai hampir mendidih, tambahkan sodium asetat, aduk hingga larut.
3. Jika sudah larut, masukkan air ke dalam gelas. Pastikan endapan Sodium Asetat tersaring dengan sempurna.
4. Masukkan gelas berisi larutan tersebut ke dalam kulkas (bukan di dalam freezer)
Prosedur :
1. Saat akan melakukan performance, tuang larutan tersebut ke dalam botol/ gelas.
2. Sentuhlah permukaan larutan tersebut dengan tangan anda/ tangan sukarelawan selama beberapa saat (kurang lebih satu
menit, tergantung perbandingan antara sodium asetat dan air). Dalam sekejap, air tersebut akan membeku menjadi es.
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
25
Penjelasan Ilmiah Secara Singkat dan Sederhana :
Reaksi proses Hidrasi (penambahan air) yang terjadi pada Sodium Asetat adalah reaksi eksotermis, artinya reaksi yang
membebaskan kalor dari sistem (larutan) ke lingkungan. Inilah yang menyebabkan es yang terbentuk agak terasa
hangat walaupun larutan baru saja didinginkan di lemari es.
Bentuk padat sodium asetat ‘menyerap’ tiga molekul air sehingga membentuk senyawa baru bernama Sodium Asetat
Trihidrat.
Berikut rumus kimianya :
NaC2H3O2 (s) + 3H2O (l) —> NaC2H3O2-3 H2O (s) + panas
Trik ini sekali lagi membuktikan bahwa magic adalah sesuatu yang sangat ilmiah dan masuk akal; sangat jauh dari
unsur gaib, klenik, apalagi bantuan jin dan setan. Sebuah pertunjukan magic yang baik hanya akan bisa dicapai jika
kita mampu mengoptimalisasi kekuatan pikiran kita, dan memadukannya dengan daya kreativitas yang tinggi.
sumber: http://aksesdunia.com/2012/trik-mengubah-air-menjadi-es-dalam-waktu-1-menit/#ixzz1tIkxBlMF
aksesdunia.com
Woow,,,,terobosan SMK Negeri 3 Kimia Kota Madiun yang berhasil mengubah sampah plastik jadi bahan bakar minyak. Berawal
dari kegelisahan Tri Handoko, guru kimia di Sekolah Menengah Kejuruan tersebut melihat timbunan sampah plastik saat baru
pulang dari kegiatan mengajar. Ia tercekat, dalam benaknya, sampah plastik yang dibuat dari minyak bumi ini akan menjadi
masalah bila tak bisa di daur ulang.
Sejak itu, Tri mulai melakukan beragam percobaan untuk mengolah sampah plastik yang selama ini merupakan limbah beracun
dan menjadi pencemar lingkungan. Percobaan demi percobaan dilaluinya. Bersama dengan anak didiknya di SMKN 3 Madiun, Tri
tak lelah melakukan uji coba untuk merubah plastik kembali ke asalnya yakni dari minyak.
Menjelang akhir 2010, uji coba Tri mulai membuahkan hasil. Dengan berbekal alat sederhana yakni memanfaatkan bekas
tabung gas kemasan 3 kilogram (kg) yang disulap menjadi tempat pembakaran limbah plastik. Nah di ujung tabung itu
dilengkapi dengan alat destilasi atau penyulingan sederhana.
Ketika limbah plastik dipanaskan akan meleleh dan menghasilkan uap. Uap inilah yang menjadi bahan bakar setelah sebelumnya
didestilasi hingga menjadi cair.
Alat bisa dibangun dari material bekas, disesuaikan kemampuan pembuat dan kapasitas limbah yang akan diolah. Alat yang
dipakai bisa berbiaya Rp 650.000 hingga Rp 100 juta, tergantung kebutuhan.
Prosesnya
Kepala SMKN 3 Kimia Kota Madiun, Sulaksono Tavip Rijanto menerangkan proses pengolahan limbah plastik menjadi BBM ini
melalui beberapa tahap.
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
26
“Pertama melalui pembakaran hingga 600 derajat Celcius, lalu disuling (firolisis) dan penjernihan.Uap hidrokarbon hasil
pembakaran inilah yang menjadi minyak yang bisa digunakan untuk bahan bakar,” ucapnya.
Alat pembakaran dibuat dari tabung gas elpiji yang memiliki Standar Nasional Indonesia (SNI) ukuran 3 kilogram. Tabung elpiji
dilubangi dan dipasang corong besi dengan cara dilas.Corong ini untuk memasukkan bahan plastik yang dibakar dalam tabung.
Setelah itu,tabung pembakaran dihubungkan dengan pipa penyulingan yang terhubung dengan tabung penadah uap atau
hidrokarbon yang mencair jadi minyak. Segala jenis plastik bisa diolah dengan cara ini.
Plastik yang dimasukkan ke dalam tabung dipanaskan dengan gas elpiji sehingga terurai dan uapnya mengendap menjadi
minyak.
Agar efisien dan bernilai ekonomis,untuk pembakaran plastik selanjutnya menggunakan minyak plastik hasil penyulingan. Proses
pembakaran dan penyulingan minyak dari limbah plastik ini ramah lingkungan.
“Dalam pembakaran, sama sekali tidak ada asap yang keluar karena setelah disuling,uap ditampung dalam tabung yang tertutup
sehingga asapnya tidak membahayakan,”kata Tavip.
Soal unsur kimia dalam BBM limbah plastik ini,ujar Tavip,memang belum diteliti lebih lanjut. Sejauh ini, penelitiannya belum
sampai pada unsur yang ada seperti timbal atau Pb (Plumbum) yang terkandung dalam BBM alternatif ini. “Kemungkinan ada
karena ini dari minyak bumi juga,” katanya.
Dari percobaaan tambahan diperoleh hasil bahwa bila plastik yang digunakan sebagai bahan baku berasal dari bekas botol
minuman mineral, maka hasil minyaknya lebih bagus yakni lebih jernih ketimbang minyak yang berasal dari tas kresek bekas.
Dari hasil ini bisa disimpulkan bahwa semakin jernih dan bersih bentuk limbahnya semakin bagus minyak yang dihasilkan.
Hasil Uji
Hasil uji laboratorium SMKN 3 Kota Madiun menunjukkan, solar limbah plastik menghidupkan mesin pemotong rumput. Premium
limbah plastik telah diuji kromatografi gas pada laboratorium PT Sucofindo.
Nilai oktan BBM dari limbah plastik ini masih sekitar 84-85.Sedikit di bawah nilai oktan premium yang berada di angka 87-88 dan
agak jauh dari pertamax yang rata-rata 91-92.
“Memang kualitasnya masih di bawah premium dan pertamax, tapi kami sempurnakan terus.Dulu hanya bisa untuk
membersihkan noda karet lalu berkembang untuk mengoperasikan mesin potong rumput. Sekarang dicoba di mobil yang juga
sedang diuji coba,” jelas Tavip.
Saat ditest di sekolah tetangga, BBM limbah plastik diterapkan pada mesin mobil Toyota keluaran tahun 1980-an yang sering
dipakai praktik siswa SMKN 1.
Kepala SMK Negeri 1 Kota Madiun Sigit Dewantoro mengatakan BBM dari limbah plastik sudah bisa digunakan pada mini truk
Esemka rakitan siswanya. “Namun rpm-nya (rotation perminute) atau putaran mesinnya naik turun, belum bisa stabil. Jadi
masih diisikan di mesin praktik saja,”ujarnya.
Bank sampah
Karena kebutuhan sampah plastik yang tinggi, siswa semakin sulit memperoleh sampah plastik. Karena itu, sekarang SMKN 3 ini
bekerja sama dengan para pemulung agar bersedia menjual sampah plastiknya ke sekolah. Untuk menampung pasokan sampah
plastik, rencananya akan dibuat bank sampah plastik di sekolah.
”Sekolah kami fokus ke upaya menjaga lingkungan dengan mengelola limbah. Sudah jadi tradisi di sini,” kata Tavip.
Untuk mengajak masyarakat mengelola sampah plastik, sekolah yang memiliki Program Keahlian Kimia Analis, Kimia Industri,
dan Pengawasan Mutu Pangan itu membuat 15 alat pengolah model terbaru. Sebelumnya, para siswa telah membuat lima
model yang terus dimodifikasi dan disempurnakan. Ke-15 alat itu telah dibagikan Gubernur Jatim ke SMK lain di Jawa Timur.
Sumber:
KUMPULAN ARTIKEL INSANTAMA SCIENCE CLUB (ISC) TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012
(BY EUIS R)
27