PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Titik ektra akupuntur adalah jalur meridian mengalir 2 macam arus energi yaitu energi
"Yang" (positif,panas) dan energi "Ying" (negatif,dingin). Manusia atau bagian tubuh
manusia akan sehat apabila arus energi yang melalui meridian terdapat keseimbangan antara
arus energi "Yang" dan arus energi "Ying". Kalau "Yang" dan "Ying" tidak seimbang maka
manusia akan terganggu kesehatannya atau sakit. Kelebihan energi "Yang" akan
menimbulkan gangguan atau sakit dengan gejala kelebihan energi misalnya panas, kejang-
kejang, rasa nyeri. Kelebihan energi "Ying" atau kekurangan energi "Yang" akan
menimbulkan gangguan atau sakit yang ditandai dengan gejala kekurangan energi misalnya
dingin, lumpuh, baal atau mati rasa atau anaesthesia. Di titik-titik tertentu pada meridian
terdapat pusat kontrol yang mengatur arus energi "Yang" dan "Ying" untuk suatu bagian
tubuh atau organ tertentu. Titik inilah titik yang dikenal sebagai titik akupunktur. Apabila
terdapat kelebihan energi "Yang" di suatu bagian tubuh atau organ tertentu maka sinshe akan
menusuk titik akupunktur untuk menghambat aliran energi "Yang" sehingga tercapai
keseimbangan antara energi "Yang" dan "Ying". Apabila terdapat kelebihan energi "Ying"
atau dengan kata lain kekurangan energi "Yang" maka sinshe akan menusuk titik akupunktur
lalu memutar-mutar jarum akupunktur untuk merangsang energi "Yang" sehingga tercapai
keseimbangan antara energi "Yang" dan "Ying. Perkembangan selanjutnya dari akupunktur
adalah memasukkan obat melalui jarum dengan menggunakan jarum akupunktur yang
berlubang ditengahnya, menghubungkan jarum akupunktur dengan arus listrik lemah,
menekan titik akupunkture dengan jari atau benda tumpul. Pada bagian titik ekstra akupuntur
itu terdapat pada daerah kepala, leher, muka, dada, perut, bagian belakang, punggung,
pinggang, ekstermitas atas, dan ekstermitas bawah.
1
1.3 Tujuan
Tujuan disusun makalah ini adalah sebagai berikut :
1.3.1 Tujuan Umum
Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas Keperawatan
Medikal Bedah
1.3.2 Tujuan Khusus
a. Mengetahui dan memahami tentang titik ekstra akupuntur pada daerah
kepala, leher dan wajah
b. Mengetahui dan memahami tentang titik ekstra akupuntur pada daerah dada
dan perut
c. Mengetahui dan memahami tentang titik ekstra akupuntur pada daerah
bagian belakang, punggung dan pinggul
d. Mengetahui dan memahami tentang titik ekstra akupuntur pada daerah
ektermitas atas
e. Mengetahui dan memahami tentang titik ekstra akupuntur pada daerah
ektermitas bawah
1.4 Manfaat
Manfaat disusun makalah ini adalah sebagai berikut :
1.4.1 Untuk Mahasiswa
a. Menambah pengetahuan tentang titik ekstra akupuntur
b. Mengembangkan kreatifitas dan bakat penulis
c. Menilai sejauh mana penulis memahami teori yang sudah di dapat tentang titik
ekstra akupuntur
d. Sebagai persyaratan dalam menyelesaikan tugas mata kuliah Keperawatan
Komplementer
1.4.2 Untuk Institusi Stikes Zainul Hasan Genggong
a. Makalah ini dapat menjadi audit internal kualitas pengajar
b. Sebagai tambahan informasi dan bahan kepustakaan dalam pemberian materi
titik ekstra akupuntur
1.4.3 Untuk Pembaca
Pembaca dapat mengetahui, memahami dan menguasai tentang titik ekstra
akupuntur
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Titik Ekstra Akupuntur Pada Daerah Kepala, Leher dan Muka
1. EX.HN 1
Nama : Sishencong
Lokasi : terletak pada 4 titik yang masing berjarak 1 cun dan titik GV 20
2. EX.HN 2
Nama : Dangyang
Lokasi : Pada daerah frontal kepala diatas pupil dan 1 cun diatas garis rambut
anterior
Anatomi : mm.frontalis
Indikasi : Pancaindra : pusing, sakit kepala, mata merah, bengkak dan sakit,
hidung tersumbat.
3
Moksa : dapat dilakukan
3. EX.HN 3
Nama : Yintang
Anatomi : mm.nasalis
Indikasi : sakit kepala, vertigo, rhinrrhea, insomnia, sakit didahi, rasa berat
dikepala, anxiety, kejang anak
4. EX.HN 4
Nama : Yuyao
5. EX.HN 5
Nama : Taiyang
Lokasi : Pada daerah temporal, 1 jari posterior ,antara ujung luar alis mata
dengan canthus lateral mata.
4
Fungsi : menghilangkan panas, bengkak dan sakit dimata dan mengaktivkan
collateral.
Penusukkan : tegak luru dengan jarum 0,5 cun atau tusuk untuk perdarahan.
6. EX.HN
Nama : Erjian
Indikasi : Mata merah, bengkak dan sakit dimata, nebula. sakit kepala dan
tenggorokkan
7. EX.HN7
Nama : Qiuhou
Lokasi : Pada tepi tulang infra orbital 4 bagian lateral dan 3 bagian medial.
Penusukkan : tegak lurus dengan jarum 0,5 cun tanpa melakukan manipulasi.
8. EX.HN 8
Nama : Bitong.
5
Anatomi : diantara cartilage ala nasi dan concha nasalis, pada bagian akhir dan
bagian atas sulcus nasolabialis.
9. EX.HN 9
Nama : Neiyingxiang
10. EX.HN 10
Nama : Juquan
Anatomi : m.lingualis
6
11. EX.HN 11
Nama : Haiquan
12. EX.HN 12
Nama : Jinjin
Lokasi : didalam mulut, pada vena yang tampak membiru disebelah kiri
frenulum linguae
13. EX.HN 13
Nama : Yuye
Lokasi : didalam mulut, pada vena yang tampak membiru disebelah kanan
frenulum linguae.
Indikasi : lidah kaku, lidah bengkak, aphasia, diabetes, muntah, diarrhea, sore
throat.
7
Moksa : tak dilakukan
14. EX.HN 14
Nama : Yiming
Anatomi : m.stemocleidomastoideus
15. EX.HN 15
Nama : Jingbailao
Lokasi : pada tengkuk, 1 cun lateral linea mediana posterior dan 2 cun diatas
Dazhui.
Indikasi : leher sakit dan kaku leher, panas naik turun, keringat tiba2, keringat
dimalam hari, lymphadenitis, batuk, asma.
16. EX.HN 16
Nama : Anmiang
Anatomi : m.sternocleidomastoideus
Indikasi : Insomnia.
8
Moksa : dapat dilakukan.
17. EX.HN 17
Nama : Saixian
Anatomi : mm.masseter
18. EX.HN 18
Indikasi : hypertensi
19. EX.HN 19
Nama : `Neijiache
20. EX.HN 20
9
Nama : Yemen
21. EX.HN 21
Nama : Tousanjiao
Anatomi : m.frontalis
22. EX.HN 22
Nama : Shangtianzhu
23. EX.HN 23
10
Nama : Xinming I
Lokasi : Pada persendian antara lobus telinga dengan pipi 0,5 cun anterior dan
superior terhadap titik SJ 17
24. EX.HN 24
Nama : Xinming II
Lokasi : Pada dahi pada daerah alis 1 cull keatas dan 0,5 cun lateral ujung luar
alis mata.
Anatomi : m.temporalis
25. EX.HN 25
Nama : Jiaozhong
26. EX.HN 26
Nama : Neidichang
11
Lokasi : Pada mucosa mulut berlawanan dengan titik St 4 Dicang
Indikasi : muntah-muntah
27. EX.HN 27
Nama : Liyan
Lokasi :Pada muka dipertengahan garis antara titik dibawah lobus teiinga dan
angulus mandibula
Anatomi : m.masseter
1. Titik SI 18 berada di sisi depan lubang telinga dan titik SI 19 berada di area pipi.
Kedua titik ini merupakan bagian dari meridian usus halus.
2. Titik L19 berada di bawah lubang hidung dan titik L 20 berada tepat di sisi luar
cuping hidung. Kedua titik ini merupakan bagian dari meridian usus besar.
3. Titik S1-S4 memanjang berada dari posisi tepat di bawah mata hingga sisi luar dari
sudut bibir. Titik S5-S6 berada di sisi dagu luar. Titik S7 di area pipi cenderung dekat
ke lubang telinga. S8 berada di dahi sebelah luar. Semua titik tersebut merupakan
bagian dari meridian perut.
12
4. Titik TE 23 berada di sisi luar alis mata. Titik TE 22 dan titik TE 21 berada di dekat
sisi depan lubang telinga. Ketiga titik tersebut berhubungan dengan fungsi cairan
tubuh, termasuk cairan nodus limfe.
5. Titik GB 1 berada di dekat sudut luar mata. Titik GB 2-GB 3 berada di sisi depan dari
lubang telinga. GB 13-GB 15 berada di dahi bagian bawah hingga atas di sisi luar.
Semua titik tersebut merupakan bagian dari meridian kantung empedu.
6. Titik BL 1 berada di dekat sudut dalam mata. Titik BL 2 berada di dekat sisi dalam
alis mata. BL 3-BL 6 berada di dahi bagian tengah hingga atas. Titik-titik tersebut
merupakan bagian dari meridian kandung kemih.
7. Titik CV 24 berada tepat di bawah bibir. Titik ini berhubungan dengan meridian
konsepsi.
8. Titik GV 22-GV 24 berada di bagian dahi. Titik GV 25 berada di atas ujung hidung.
GV 26-GV 27 berada di antara hidung dan bibir. Semua titik tersebut berhubungan
dengan meridian governing vessel. Meridian governing vessel tidak bisa dipisahkan
dari meridian konsepsi, saling melengkapi layaknya yin-yang dalam filosofi Cina.
Pada tititk ekstra akupuntur pada daerah dada dan perut didapatkan 6 titik acupoint.
1. EX-CA 1
Nama : Zigong
Lokasi : Pada perut 4 cun dibawah umbilicus dan 3 cun lateral dan CV 3
Zhongji.
13
Fungsi : regulasi menstruasi, memperbaikki fungsi reproduksi, regulasi Qi dan
mengurangi rasa sakit.
2. EX-CA 2
Nama : Huiyinhou
3. EX-CA 3
Nama : Jueyuan
4. EX-CA 4
Nama : Weishang
14
Anatomi : m.rectus abdominis
Indikasi : gastroptosis
5. EX-CA 5
Nama : Tigong
Lokasi : Pada perut 2 jari lateral linea mediana anterior, tepat diatas os. Pubis
6. EX-CA 6
Nama : Yumen
15
2.3 Titik Ekstra Akupuntur Pada Daerah Bagian Belakang, Punggung, dan Pinggang
Pada titik ekstra akupuntur pada daerah bagian belakang, punggung, dan
pinggang ada 12 titik acupoint.
1. EX-B 1
Nama : Dingchuan
2. EX-B 2
Nama : Jiaji
Lokasi : Dimulai dan processus T 1 sampai L 5 (17 titik) dan 0,5 cun lateral
dan linea me posterior dan titik tsb terletak diantara Ti dan T2 dstnya.
16
3.T6 – L5 untuk penyakit di abdomen
Penusukkan : tegak lurus dengan jarum 0,5 – 1 cun untuk daerah cervical dan
thorax,sedang lumbal dengan jarum 1 – 1,5 cun.
3. EX-B 3
Nama : Weiwanxiashu
Lokasi : Pada punggung di Thoracal 8 dan 1,5 cun lateral linea mediana
posterior.
4. EX-B 4
Nama : Pigen
Lokasi : Pada punggung 3,5 cun lateral linea mediana posterior di processus
spinosus lumbal 1
Indikasi : gastritis, enteritis, ptosis ginjal, sakit pinggang bagian bawah, nyeri
hypochondriaca.
5. EX-B 5
Nama : Xiajishu
17
Anatomi : Lig.interspinalis, lig.sacrospinalis
Indikasi : lower back pain, diarrhea, dysuria, enuresis, paralysa tungkai bawah
6. EX-B 6
Nama : Yaoyi
Lokasi : Pada pinggang dibawah processus spinosus L 4 dan 3 cun lateral dan
linea mediana posterior.
7. EX-B 7
Nama : Yaoyan
Lokasi : Pada punggung, setinggi procesus L 4 dan terletak 3,5 cun kearah
lateral dan linea mediana posterior.
8. EX-B 8
Nama : Shiqizhui
18
Fungsi : menguatkan ginjal dan merangsang diuresis
9. EX-B 9
Nama : Yaoqi
Lokasi : Pada sacrum dan terletak 2 cun diatas ujung os.coccygeus pada suatu
cekungan.
Anatomi : os.coccygeus
10. EX-B 10
Lokasi : Pada garis rambut sepanjang leher dimulai garis tengah punggung.
Dapat juga sepanjang keliling kepala.
Anatomi : m.trapezius
11. EX-B 11
Nama : Yaoer
Lokasi : Dibawah processus spinosus lumbalis 2 dan 1 cun lateral garis tengah
disebelah kanan dan kirinya.
Anatomi : m.lumbosacralis.
19
Fungsi : memperbaikki fungsi otot, collateral dan mengurangi rasa nyeri
Indikasi : Sciatica
12. EX-B 12
Nama : Maigen
Lokasi : Pada 0,5 cun dibawah dan processus spinosus 2 sacrum dan 3 cun
kearah lateral dari garis tengah
Pada titik ekstra akupuntur pada daerah ektermitas atas didapatkan 22 titik acupoint.
1. EX-UE 1
Nama : Zhoujian
Lokasi : Pada sisi belakang siku pada ujung olecranon yang terlihat waktu siku
fleksi.
20
Fungsi : Transformasi phlegm, mengurangi bengkak dan panas
2. EX-UE 2
Nama : Erbai
Lokasi : Terdapat 2 titik yang terletak 4 cun proximal dan garis lipat kulit
pergelangan tangan dikiri dan kanan tendo m.flexor carpi radialis.
3. EX-UE 3
Nama : Zhongquan
Fungsi : mengembalikan Qi yang tak terkendali dan paru2 dan lambung serta
mengatur Qi agar rasa nyeri berkurang.
4. EX-UE 4
Nama : Zhongkui
21
Fungsi : memperbaikki Qi yang tak terkendali
5. EX-UE 5
Nama : Dagukong
Lokasi : Pada bagian dorsal ibu jan pada pertengahan articulus interphalanx.
6. EX-UE 6
Nama :Xiaogukong
Indikasi : mata merah, bengkak,dan sakit didalam mata, nebula, sore throat,
nyeri di articulus interphalanx
7. EX-UE 7
Nama : Yaotongdian
Indikasi : nyeri lumbal sprain acute, sakit kepala, kejang pada anak, bengkak,
kemerahan dan nyeri pada tangan.
22
Penusukkan : tegak lurus/miring dengan mengunakan jarum 1 cun
8. EX-UE8
Nama : Wailaogong
Lokasi : Pada dorsum manus antara metacarpalia 2 dan 3 dan 0,5 cun
proximal.
9. EX-UE 9
Nama : Baxie
Lokasi : Terdapat 4 lokasi disetiap tangan pada pertemuan antara kulit yang
terang dan gelap didorsum manus diantara kedua web antara setiap
jari-jari tangan.
Penusukkan : tegak lurus dikulit dengan mengunakan jarum 1 cun atau lakukan
perdarahan
10. EX-UE 10
Nama : Sifeng
23
Indikasi : asthma, batuk, gangguan pencernaan pada anak-anak, diarrhea pada
anak
11. EX-UE 11
Nama : Shixuan
Lokasi : Pada kesepuluh ujung jari 0,1 cun dan tepi jari.
12. EX-UE 12
Nama : Jinling
Lokasi : Pada dorsum manus pada bagian sisi proximal diantara metacarpal 4-
5 dan suatu cekungan antara garis tranversa lipatan kulit pergelangan
tangan dengan caput metacarpalia.
13. EX-UE 13
Nama : Shangdu
24
Moksa : dapat dilakukan.
14. EX-UE 14
Nama : Xiadu
Lokasi : Pada dorsum manus di antara os.metacarpalia 4-5 dan proximal dan
articulus metacarpophalanx.
15. EX-UE 15
Nama : Shanyao
Lokasi : ada 3 titik dilengan bawah dengan LI 11 Quchi sebagai titik paling
atas, kemudian 1 cun diantara garis yang menghubungkan LI 11
dengan LI 10 Shousanli sebagai titik kedua. Sedang titik ketiga terletak
1 cun antara LI 11 dengan olecranon.
16. EX-UE 16
Nama : Duanhong
25
17. EX-UE 17
Indikasi : enuresis
18. EX-UE 18
Nama : Yatongling
19. EX-UE 19
Nama :Zitu
Lokasi :Pada bagian medial tangan 0,5 cun dan garis lipatan pergelangan
tangan. menaikkan Qi lambung keatas agar tak terjadi muntah.
20. EX-UE 20
Nama :Shouni
26
Penusukan :tegak lurus dengan jarum 1 cun
21. EX-UE 21
Nama :Tianwexue
22. EX-UE 22
Nama :Yatong
27
1. EX-LE 1
Nama : Kuangu
Lokasi : Ada 2 tempat dimedial dan lateral masing-masing 1,5 cun dan titik St
34 Liangqiu.
2. EX-LE 2
Nama : Heding
3. EX-LE 3
Nama : Baichongwo
Lokasi : 3 cun dan sudut medial ujung superior patella dengan posisi kaki
fleksi atau 1 cun diatas Sp 10 Xuehai
Indikasi : rubella, eksema, parasit di G.I. tract, infeksi pyogenic dikulit kaki.
28
4. EX-LE4
Nama : Neixiyan
Lokasi : Pada cekungan disebelah medial ligamentum patella pada kaki fleksi
Indikasi : sakit pada sendi lutut, rasa sakit2 dan kelemahan dikaki, beri-beri.
5. EX-LE5
Nama : Xiyan
Lokasi : Terletak di cekungan kin dan kanan ligamentum patella pada waktu
kaki fleksi. medial disebut Neixiyan dan lateral disebut Waixiyan.
6. EX-LE 6
Nama : Dannang
Lokasi : Pada bagian atas anterolateral kaki pada suatu cekungan dibawah
caput tibula (GB 34 Yang lingquan)
Anatomi : m.gastrocnemius,
29
Moksa : dapat dilakukan
7. EX-LE 7
Nama : Lanwei
Lokasi : Bagian anterior kaki 5 cun dibawah St 35 Dubi dan 1 jari lateral dan
margo anterior tibia.
8. EX-LE 8
Nama : Neihuaijian
Anatomi : subcutis
Indikasi : sakit gigi, Sore throat, spasme pada sisi medial kaki.
9. EX-LE 9
Nama :Waihuajian
Anatomi : subcutis
Indikasi : sakit gigi, ben ben, kejang dan ibu jan kaki, hemiplegia
30
10. EX-LE 10
Nama : Bafeng
Lokasi : Ada 4 titik disetiap kaki, pada pertemuan antara kulit gelap dan
terang pada bagian proximal web diantara setiap jari kaki.
Anatomi : m.interosea
Indikasi :sakit dan bengkak di kaki bagian belakang, kelemahan kaki, beri2
,sakit gigi, sakit diibu jari, gigitan ular, cyanosis di ibu jari menstruasi
tak teratur.
11. EX-LE 11
Nama : Duyin
Indikasi : mentruasi tak teratur, retensio placenta, nyeri epigastric, sakit didada
dan hypochondrium. hernia, muntah ,hematemesis.
12. EX-LE 12
Nama : Qiduan
Lokasi :Pada kesepuluh ujungjari kaki 0.1 cun dan batas kuku.
Indikasi :coma, numbness di ibu jar merah ,bengkak dan sakit di dorsum
plantae.
13. EX-LE 13
31
Nama :Huanzhong
14. EX-LE 14
Nama : Huanshang
15. EX-LE 15
Nama :Huanzhongshang
Indikasi :sciatica
16. EX-LE 16
Nama :Tongmai
32
Lokasi :Terletak pada garis lurus kebawah yang ditarik dan BL 30
Baihuanshu dengan garis horizontal yang melalui titik EX- LE 13
Huanzhong.
17. EX-LE 17
Nama : Zhongping
18. EX-LE 18
Nama :Taijian
Anatomi : :m.gastrocnemius
19. EX-LE 19
Nama : Yiniao
33
Indikasi : enuresis
20. EX-LE 20
Nama : Fuxietexiaoxue
Lokasi : Pada kaki tepat dibawah malleolus lateralis pada kulit dimana
terdapat perbedaan antara merah dan putih.
Anatomi : m.interossea
Indikasi : enteritis
21. EX-LE 21
Nama : Shimian
Lokasi : Pada persilangan antara garis yang ditarik tegak lurus kebawah
melalui puncak malleolus lateralis dengan garis pertengahan pada
telapak kaki dan calcaneus sampai jan IlL
Indikasi : insomnia
22. EX-LE 22
Nama : Shangququan
34
Indikasi : thromboangitis obliterans
23. EX-LE 23
Nama : Zigongjing
Lokasi : pada kaki, terietak 3 cun diatas malleolus medialis dan 1 jari kearah
tendo m.calcaneus, tetar sedikit posterior dibanding sanjinyiao SP 6
Lu adalah singkatan dari istilah medis Lung. Dalam bahasa Cina disebut Taiyirin
tangan. Organ yang dipengaruhi oleh meridian ini adalah organ paru-paru. Itulah sebabnya
dalam bahasa Indonesia meridian ini disebut juga sebagai meridian paru-paru (PP). Dimulai
dengan titik PP-l (Zhongfu) yang berada di garis lateral dada III, setinggi sela antara iga 1
dan 2. Meridian paru-paru ini berakhir di titik 11 (Shaoshang) yang letaknya sangat dekat
dengan ibu jari bagian atas di belakang sudut kuku. Secara umum gangguan yang terjaidi
pada meridian ini dapat menimbulkan beberapa gejala:
35
e. Rasa pegal-pegal pada bagian tangan.
f. Batuk.
g. 7. Sesak napas.
Pada meridian ini titik kuncinya terdapat pada titik PP -7 (Lieque) dan Pp-8 (Jingqu).
Meridian ini disebut juga Tangming tangan. Organ yang . dipengaruhi meridian ini
adalah usus besar. Dalam bahasa Indonesia dikenal pula dengan istilah Meridian Usus Besar
(UB). Jalurnya dimulai dari UB-l pada ujung jari telunjuk hingga UB-20 yang terletak pada
titik dekat hidung. Gangguan pada meridian ini secara umum dapat menimbulkan gejala-
gejala berikut:
a. Sakit gigi.
b. Rasa sakit pada kerongkongan.
c. rasa pegal dan kaku pada bagian leher.
d. Suhu badan yang meningkat.
e. rasa haus yang berkepanjangan.
f. Rasa nyeri pada bagian bahu dan tangan bagian atas.
g. Sakit kepala.
h. Jeri telunjuk terasa kaku.
i. Dingin pada kaki dan tangan.
j. Mimisan.
Titik kunci meridiannya terdapat pada titik berikut. UB-4 (Hegu), UB-ll (Quchi), UB-
14 (Bmao), UB-15 (Jianyu), dan UB-20 (yingriang).
36
a. Suhu badan yang tinggi hingga wajah memerah dan keluar banyak keringat.
b. Panas dalam hingga mimisan.
c. Timbulnya rasa nyeri pada mata dan dada.
d. Sakit gigi.
e. Daerah kaki terasa mengigil dan pegal-pegal. ‘
f. Bell’s palsy atau timbulnya rasa kaku pada bagian wajah.
g. Adanya pembengkakan pada kelenjar gondok.
h. Timbulnya perasaan takut terhadap dingin. Qn_nn_ 'I 0 On. A ’3
Titik kunci pada meridian perut ini terdapat pada titik P-1 (Chengqi), P-3 (Juliao), P-
4(Dicang), P-6 (Jiache), P-22 (Guanmen), P-24 (Huaroumen), P-25 (Tianshu), P-26
(Wailing), P-27 (Daji) P-35 (dubi), P-36 (Zusanli), dan P-40 (fenglong).
Jalur meridian ini disebut juga meridian Taiyirin kaki limpa. Dalam bahasa Indonesia
dikenal dengan Meridian Limpa (L). Dalam jalur meridian ini terdapat 21 titik yang bisa
menjadi jalan masuk rangsangan terhadap saluran meridian. Dimulai dari L-l (yinbai) yang
artinya putih tersembunyi hingga berakhir di L-21 (Dabao) yang berarti simpul raksasa.
Titiknya bermula pada L-l yang berada di uj ung ibu jari kaki hingga berakhir di L-21 di titik
tengah yang menjadi penghubung antara lekukan bagian dalam ketiak dengan bagian ujung
iga. Jika pada titik-titik tersebut terdapat gangguan yang muncul biasanya menimbulkan
gejala-gejala sebagai berikut:
Titik kunci meridiannya terletak pada titik L-9 (yinlingquan), L-10 (Xuehai), L-I2
(Czongmen), dan L-13 (Fushe).
37
Jalur meridian berikutnya yaitu Heart atau disebut juga Sao Tin Tangan jantung.
Dikenal pula dengan sebutan Meridian Jantung (J). Pada jalur meridian ini terdapat 9 titik
yang menjadi jalan masuk untuk memberian rangsangan pada saluran meridian ini. Letaknya
mulai dari HT-l, yaitu pada bagian tengak ketiak hingga HT-9 pada sisi kelingking dekat
kuku. Secara umum, gangguan padajalur meridian ini bisa menimbulkan gej ala-gejala
sebagai berikut:
a. Rasa nyeri pada kepala, mata, dada hingga menjalar ke tangan, terutama pada jari
kelingking.
b. Terasa panas pada telapak tangan.
c. Tenggorokan kering hingga terasa haus.
d. Lidah terasa kelu.
6. Meridian Small intestine/Usus keciI (SI)
Meridian ini disebut juga meridian TayTang tangan usus kecil atau usus halus.
Disebut juga Meridian Usus Halus (UH). Pada jalur meridian ini terdapat 19 titik. Dimulai
dari SI-l yang letaknya pada sisi luar jari kelingking dan berakir di SI-19 yang letaknya pada
bagian depan tragus. Jika pada meridian ini terjadi gangguan maka gejala yang seringkali
timbul adalah sebagai berikut:
a. Pipi terasa nyeri begitu juga pada tangan bagian dalam dan belikat.
b. Leher terasa kaku.
c. perut terasa mules
Pada jalur meridian ini terdapat beberapa titik kunci untuk ditotok. T itik-titik tersebut
adalah UH-4 (Wingu tanga) dan UH-5
(yanggu)
Saluran meridian berikutnya, yaitu Bladder yang disebut juga dengan Meridian
TayTang kaki kandung kemih. Disebut juga Meridian Kandung Kemih (KK). Saluran
meridian ini memiliki titik yang sangat banyak, yaitu 67 titik. BL-l hingga BL-6 terdapat
pada area wajah, tepatnya mulai dari pangkal hidung tegak lurus hingga kepala bagian atas
yag merupakan letak BL-6. BL-7 hingga BL-54 terdapat pada bagian tulang belakang,
38
punggung hingga telapak kaki. Ada beberapa gejala yang sering timbul jika terdapat
gangguan pada jalur meridian kaki kandung kemih ini, seperti berikut ini:
a. Demam.
b. Nyeri pada bagian kepala, punggung, pinggang, tungkai bagian belakang, dan
lutut sulit digerakan.
c. Wasir.
d. 4.Mata selalu berair.
e. Sinusitis.
Kunci meridiannya terdapat pada titik KK-l (Jingming), KK10 (Ticmzhu), KK-18
(Ganshu), KK-21 (Wéishu), KK-23 (Shensu), KK27 (Xiaochangsu), KK-28 (Pangguangshu),
KK-40 (Meizhong), KK-53 (Baohuang), KK-57 (Chengshan), dan KK-58 (Feiyang)
Jalur meridian berikutnya adalah Meridan Kineys atau disebut juga meridian Shaoyin
kaki ginjal atau Meridian Ginjal (G). Pada meridian ini terdapat 27 titik yang dapat ditotok
sebagai jalan masuk untuk memberikan rangsangan pada jalur meridian ini. Dimulai dai KI-l
yang terletak di telapak kaki bagian atas tengah dan berakhir di KI-27 yang letaknya pada
garis lateral dada. Jika terjadi gahguan pada saluran meridian ini gejala-gej ala yang
seringkali muncul yaitu:
a. Rasa nyeri pada daerah pinggang, tumit, telapak kaki, dan paha bagian dalam.
Titik kunci pada jalur meridian ginjal ini di antaranya G-6 (Zhaolzaz), G-11 (Henggu), G-
12 (dahe), G-13 (Qirue), G-14 (Siman), G-l7 (Shangqu) G-18 (shiguan), G-19 (yindu), G-20
(Futonggu), dan G
Meridian selanjutnya adalah Meridian Pericardium atau disebut j uga dengan Jueyin
tangan perikardium. Pada meridian ini hanya terdapat 9 titik akupunktur atau accupoin yang
bisa dilakukan penotokan. Dimulai dari PC-l yang terletak pada sela iga ke-4 dan berakhir
39
pada PC-9 yang terdapat pada ujung jari tengah pada telapak tangan. Gejala-gejala yang
sering munCul jika terdapat gangguan pada jalur meridian ini adalah sebagai berikut:
Jalur meridian berikutnya yaitu Meridian T triple Energizer yang disebut juga dengan
ShaoTang Tangan Sang'ao (SJ atau TE). Pada jalur meridian ini terdapat 23 titik yang dapat
ditotok untuk tujuan terapi yang berhubungan dengan jalur meridian ini. Dimulai dari TE-l
yang terletak pada ujung tanga jari manis dan berakhir pada titik TE-23 pada ujung luar alis
mata. Ada beberapa gejala yang timbul jika terdapat gangguan yang terjadi pada jalur
meridian ini. Berikut ini gejala-gejalanya:
d. Mata merah dan terasa nyeri, begitu juga pada lengan bagian luar.
Pada Jalur meridian ini terdapat 2 titik kunci SJ-5 (weighuan), SJ-6 (Zhigou). Dua titik
inilah yang seringkali menj adi target untuk pemberian stimulus untuk beberapa penyakit
tertentu yang akan dijeaskan pada bab lain mengenai aplikasi totok saraf ini.
. Jalur meridian berikutnya yaitu meridian Gall bladder atau disebut juga ShaoTang
Kakz' Kandung Empedu (KE). Pada jalur meridian ini terdapat 44 titik yang dapat dilakukan
penotokan. Dimulai dengan GB-l yang terletak pada bagian bawah bola mata hingga GB-44
40
yang terletak di ujung jari manis kaki di belakang pangkal kuku. Gejala-gejala yang
seringkali terjadi akibat terjadinya gangguan pada jalur meridian ini di antaranya adalah:
Titik kunci yang terdapat pada meridian Kandung Empedu ini, yaitu KE-8 (Shuaigu),
KE-20 (Fangchi), KE-21 (Jiangjing), KE-28 (Wedao), KE-27 (Wushu), KE-34
(Tanglingquan), dan KE-43 (Xiaxi').
Jalur meridian utama yang terakhir yaitu meridian Lever/Hati (H) atau disebut juga
dengan meridian jueyin kaki hati. Pada meridian ini terdapat 14 titik akupunktur. Dimulai
dari titik H-l yang terletak di bagian atas pangkal kuku ibu jari kaki dan berakhir di H-14 di
garis lateral dada II. Sama halnya dengan jalur meridian lain, pada jalur ini juga memiliki
gejala tersendiri yang akan terjadi jika terdapat gangguan. Berikut ini gejala-gejalanya:
a. Sakit kepala.
b. Mata merah.
c. Rasa nyeri pada tulang iga.
d. Telinga terasa seperti tersumbat.
e. 5.Hernia.
f. Pengerutan pada daerah testis pada laki-laki.
Titik kunci pada meridian hati ini di antaranya H-l (Dadun), H-8 (Ququan), dan H-13
(Zhangmen).
Meridian Istimewa
Selain 12 meridian utama yang telah dijelaskan sebelumnya, dikenal juga 8 meridian
istimewa. Meridian ini dikatakan istimewa karena jalannya tidak beraturan seperti pada
meridian utama atau saluran luar biasa. Selain itu, meridian ini juga tidak memiliki Zang atau
Fu sebagai organ dalam. Ada dua meridian istimewa yang cukup sering dipergunakan pada
terapi totok saraf, yakni saluran utama atau reguler yaitu pembuluh pengatur yang disebut
dengan Du Maz' dan pembuluh pembuahan yang disebut Ren Mai.
41
1. Meridian Governor Vessel/Du Maz' (GV/DM)
Disebut juga Pembuluh Pengendali (DM) Terdiri dari 28 titik, mulai dari DM-l yang
terletak tepat di bawah Proc spinalis lumbal I dan berakhir pada titik DM-28 di tengah-tengah
antara gusi atas dan permukaan bibir atas. Saluran ini dikenal pula dengan saluran yang
bertanggung jawab pada penyaluran Tin dan Tang. Titik kunci meridiannya terdapat pada
titik DM-6 (Jizhong). Jika terdapat gangguan pada meridian ini maka gejala yang terjadi
yaitu:
Selain itu, terdapat juga saluran luar biasa lainnya yaitu Meridian Chang Mai, Meridian
Dai Mai, Meridian Ying qiao, Meridian yang qiao , Meridian Ying wei dan Meridian yang
wei. Selain titik-titik tersebut, terdapat titik lain yang berada di luar meridian atau titik extra
yang berada di dalam meridian. Beberapa yang sering dijadikan titik target dari totok saraf di
antaranya titik HN-3 (yintang).
Disebut juga Pembuluh Pembuahan/Ren Mai (RM). Terdiri dari 24. titik, mulai dari
CV-l yang terletak antara dubur dan alat kelamin hingga CV-24« yang terletak di tengah-
tengah lekukan bagian bawah bibir. Saluran inilah yang mengatur berbagai saluran Tang.
Titik induk meridian istimewa ini terdapat pada titik PC-6. Gejala-gejala yang timbul dari
adanya gangguan pada meridian ini di antaranya:
Pada meridian Ren Mai (RM) ini terdapat titik kunci yang cukup banyak, di antaranya
RM-3 (Zhongji), RM-4 (Guanyuan), RM-6 (Qihai), RM-7 (yinjiao), RM-10 (Xiawan), RM-
11 (Jianli), RM-12 (Zhongwan), RM-13 (Shangwan), RM-15 (Jiuwei), dan RM-24
(Chengjiang). akupunktur dapat juga dilakukan pada telinga. Hal ini untuk menjaga jika ada
42
pasien yang tidak mau ditotok pada area tubuh lainnya dan perut. Pada area telinga terdapat
60 titik yang dapat . diberi stimulus untuk memperlancar Chi dalam tubuh. Namun ketika
dilakukan praktik totok saraf pada telinga hanya ada beberapa titik kunci yang seringkali
menjadi titik yang dianggap ampuh untuk mengobati berbagai penyakit. Berikut ini ialah titik
yang dimaksud, titik 3 (wilayah mata), 8 (wilayah darah tinggi), 11 (wilayah ovarium), 14
(pituitaria), 16 (Wilayah testis), 17 (wilayah titik kulit otak), dan titik 18, 21, dan 23 yang
ketiganya termasuk kc dalam wilayah dada dan kelenjar susu. T itik lainnya, yaitu pada titik
29 (wilayah saraf), 32 (wilayah rahim), 41 (wilayah kelamin luar), 48 (wilayah organ
lambung), 56 (wilayah ginjal), 58 (wilayah lever/hati), 59 (wilayah jantung), 60 (wilayah
limpa), dan titik 61 (wilayah paru-paru).
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Titik ektra akupuntur adalah jalur meridian mengalir 2 macam arus energi yaitu energi
"Yang" (positif,panas) dan energi "Ying" (negatif,dingin). Manusia atau bagian tubuh
manusia akan sehat apabila arus energi yang melalui meridian terdapat keseimbangan
antara arus energi "Yang" dan arus energi "Ying". Kalau "Yang" dan "Ying" tidak
seimbang maka manusia akan terganggu kesehatannya atau sakit. Pada bagian titik ekstra
akupuntur itu terdapat pada daerah kepala, leher, muka, dada, perut, bagian belakang,
punggung, pinggang, ekstermitas atas, dan ekstermitas bawah.
43
3.2 Saran
Diharapkan dengan terselesaikannya makalah ini dapat menambah wawasan dan
pengetahuan mahasiswa keperawatan tentang daerah titik – titik akupuntur dapat
menjalankan peran dan fungsinya sebagai perawat dalam keperawatan jiwa kelak.
DAFTAR PUSTAKA
Irma Essanovia. 2014.Totok Saraf Untuk Kesehatan.Dunia Sehat : jakarta
Koosnadi Saputra.2002.Akupuntur Klinik. Airlangga University Press : Surabaya
Puput Alviani.2015. Pijat Refleksi.KDT : Yogyakarta
Hugo Kiswojo.2013.Akupuntur Medik. Akupuntur Indonesia : Jakarta
44