LANDASAN PENDIDIKAN
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Landasan Pendidikan oleh:
Dr. Ir. Vina Serevina, MM
DISUSUN OLEH :
Bimo Ghiffari Adjie 6315161104
A. Pengertian Sosiologi
Kata sosiologi pertama kali di cetuskan oeh Auguste Comte, filsuf asal
Prancis dalam buku nya Cours de la Philosovie Positive, yang kemudian kita
kenal sebagai bapak sosiologi dunia. Auguste Comte menyebut sosiologi adalah
ilmu tentang masyarakat. Kata sosiologi berasal dari bahasa Latin yaitu socis
dan logos. Socius memiliki arti teman atau kawan dan logos yang berate ilmu
pengetahuan.
B. Pengertian Antropologis
Antropologi adalah ilmu tentang manusia, masa lalu dan kini, yang
menggambarkan manusia melalui pengetahuan ilmu sosial dan ilmu hayati
(alam), dan juga humaniora. Antropologi berasal dari kata Yunani άνθρωπος
(baca: anthropos) yangberarti "manusia" atau "orang", dan logos yang berarti
"wacana" (dalam pengertian "bernalar", "berakal") atau secara etimologis
antropologi berarti ilmu yang memelajari manusia.
1. Etnik
2. Ras jenis kelamin
3. Kemampuan fisik
4. Orientasi seksual
5. Umur
Langkah penelitian ini menerapkan model dari Borg dan Gall (1989),
meliputi sepuluh langkah, yakni: (1) Studi Pendahuluan berupa analisis
kebutuhan, studi pustaka, studi literatur, penelitian skala kecil dan standar
laporan yang dibutuhkan.(2) merencanakan penelitian, meliputi langkah
merumuskan tujuan penelitian; menyusunn anggaran, tenaga dan waktu, serta
merumuskan kualifikasi peneliti dan bentuk-bentuk partisipasinya dalam
penelitian. (3) Pengembangan Desain, meliputi menentukan desain produk yang
akan dikembangkan (desain hipotetik), menentukan sarana dan prasarana
penelitian yang dibutuhkan selama proses dan pengembangan, menentukan
tahap pelaksanaan uji desain di lapangan, dan menentukan deskripsi tugas
pihak yang terlibat dalam penelitian. (4) ujicoba terbatas, di beberapa sekolah
(SD) yang ditetapkan, (5) Revisi hasil uji lapangan terbatas berupa perbaikan
model dan desain dari hasil ujicoba terbatas, serta menyempurnakan model dan
konsep. (6) ujicoba di beberapa sekolah imbas, dengan melakukan uji efektivitas
konsep hasil ujicoba terbatas, secara berulang di beberapa sekolah (SD) imbas,
(7) Revisi Hasi Uji Lapangan Lebih Luas, berupa penyempurnaan dan
pemantapan model dan konsep pendidikan harmoni yang diterapkan. (8)
melaksanakan uji kelayakan, dengan melakukan uji efektivitas dan adaptabilitas
model pendidikan harmoni dan memfasilitasi dukungan pemerintah daerah agar
memiliki payung kebijakan.(9) revisi hasil uji kelayakan berupa langkah
menyempurnakan model pendidikan harmoni yang sedang dikembangkan. (10)
langkah desiminasi dan implementasi hasil pengembangan model pendidikan
harmoni pada wilayah, dan sekolah yang lebih luas.
A. Kesimpulan
Dari bahasan diatas dapat disimpulkan bahwa sosiologi adalah ilmu yang
mempelajari hubungan manusia dengan masyarakat sedangkan antropologis
adalah ilmu yang mempelajari tentang manusia.
Konsep pendidikan sangat penting bagi negara ini, dari konsep- konsep
pendidikan yang ada kita dapat mengetahui betapa pentingnya pendidikan multi
budaya, pendidikan memberikan wawasan, pendidikan memberikan penyadaran
dan pembiasaan, pendidikan saling memahami dan menghormati satu sama
yang lainnya.
II. Apa yang dimaksud dengan “sekolah adalah potret kemajuan masyarakat”?
Jawab :
Maksud dari “sekolah adalah potret dari kemajua masyarakat” adalah
bila masyarakat berkembang sesuai dengan alur perkembangan jaman, maka
pendidikan dalam hal ini sekolah akan seturut dengan perkembangan itu,
begitu juga sebaliknya. Namun terkadang hubungan ini tidak berbanding
lurus, ada kalanya sekolah jauh meninggalkan masyarakat namun tidak
sedikit pula justru perkembangan masyarakat yang begitu cepat tidak diikuti
oleh perubahan kurikulum sekolah dengan penyelenggaraan pendidikan yang
baik dan memadai (kontekstual). Karena hubungan antara sekolah dan
masyarakat cenderung bersifat kausalitas (timbal-balik), maka apabila
masyarakat mengalami krisis, baik krisis sosial, ekonomi, politik aupun moral,
akan berpengaruh pula terhadap lembaga sekolah dengan segala dampak
yang menyertainya.
III. Bagaimana ciri-ciri manusia yang pragmatis dilihat dari aliran filsafat pendidikan
fragmatisme?
Jawab :
akal manusia aktif dan ingin meneliti
Tidak dapat menerima begitu saja pendapat tertentu sebelum
dibuktikan kebenarannya secara empirik (berdasarkan pengalaman)
Sistem nilai itu bersifat relatif
Moral dan etika tidak tetap
Selalu berubah seperti perubaha dalam kebudayaan
Masyarakat maupun lingkungan dan sebuah nilai sangat ditentukam dari
perbuatannya
IV. Mengapa sosiologi dan antropologi pendidikan disebut sebagai ilmu murni/
pure science? Sedangkan sosiologi dan antropologi pendidikan merupakan
ilmu terapan? Jelaskan menurut pendapat anda!
Jawab :
Ilmu pengetahuan murni adalah ilmu pengetahuan yang bertujuan
untuk membentuk dan mengembangkan ilmu pengetahuan secara abstrak
dan hanya untuk mempertinggi mutunya, tanpa menggunakannya dalam
masyarakat. Ilmu pengetahuan terapan adalah ilmu pengetahuan yang
bertujuan untuk mempergunakan dan menerapkan ilmu pengetahuan tersebut
dalam masyarakat dengan maksud membantu kehidupan masyarakat.
Dikatakan pure science karena ilmu pengetahuan yang bertujuan
mendapatkan fakta-fakta dalam masyarakat yang mungkin dapat digunakan
untuk mencegah persoalan yang timbul dalam masyarakat.
V. Sebutkan 5 contoh ilmu sosial murni selain sosiologi dan antropologi dan 5
contoh ilmu sosial terapan selain sosiologi dan antropologi pendidikan!
5 contoh Ilmu sosial murni dan Ilmu sosial terapanIlmu sosial murni
adalah ilmu yang dikembangkan untuk tujuan ilmu itusendiri, agar tidak
stagnan atau berhenti. Bagian yang dikembangkan adalah :konsep, fakta,
teori, dan generalisasi.Contohnya :
Psikologi, yaitu ilmu yang mempelajari manusia dalam konteks
kejiwaandan perilaku.
Ekonomi, yaitu ilmu yang mempengaruhi manusia dalam
konteks
Politik, yaitu ilmu yang mempelajari manusia dalam konteks
kekuasaanserta sistem pemerintahan.
Geografi, yaituilmuyang mempelajari tentang lokasi serta
persamaan danperbedaan (variasi) keruangan atas fenomena
fisik dan manusia di ataspermukaanbumi.
Sejarah, yaitu ilmu yang digunakan untuk mempelajari peristiwa
pentingmasa lalu manusia.
Ilmu sosial terapan adalah ilmu yang dikembangkan untuk
dimanfaatkan oleh manusia Contohnya :
Bidang Psikologi : Psikologi Klinis dan Psikologi Industri
danOrganisasi
Bidang Politik : Administrasi
Bidang Ekonomi: Ekonomi Syari’ah dan Akuntansi
1. Etnik
2. Ras jenis kelamin
3. Kemampuan fisik
4. Orientasi seksual
5. Umur
Jawab :
Jawab :
Jawab :
Antropologi adalah ilmu tentang manusia, masa lalu dan kini, yang
menggambarkan manusia melalui pengetahuan ilmu sosial dan ilmu hayati
(alam), dan juga humaniora. Antropologi berasal dari kata Yunani άνθρωπος
(baca: anthropos) yangberarti "manusia" atau "orang", dan logos yang berarti
"wacana" (dalam pengertian "bernalar", "berakal") atau secara etimologis
antropologi berarti ilmu yang memelajari manusia.
Jawab :
E
Efektif
H
Humaniora
I
Ilmu
J
Jalinan
K
Kultural
Kurikulum
Kondisi
M
Material
Multibudaya
P
Potensi
Perspektif
R
Ras
S
Struktur
Studi
GLOSARIUM
Demokrasi : (bentuk atau sistem) pemerintahan yang seluruh rakyatnya turut serta
memerintah dengan perantaraan wakilnya; pemerintahan rakyat; 2 gagasan atau
pandangan hidup yang mengutamakan persamaan hak dan kewajiban serta
perlakuan yang sama bagi semua warga Negara.
Material : bahan yang akan dipakai untuk membuat barang lain; bahan mentah
untuk bangunan (seperti pasir, kayu, kapur): pembangunan rumah itu terpaksa
berhenti sementara menunggu --
Potensi : kemampuan yang mempunyai kemungkinan untuk dikembangkan;
kekuatan; kesanggupan; daya;
Iqbal,2016 http://www.sigerpendidikan.com/2016/10/pengertian-sosiologi-
lengkap-dan.html
Asep,2014 https://asepmahpudz.wordpress.com/tag/pendidikan-harmoni/
Jumali,Drs. Muhammad; Dra. Surtikanti, SH.; Dra. SA. Tuarat Aly; Dra. Sundari,
SH.. 2004. Landasan Pendidikan. Surakarta: Muhammadiyan University Press UMS
Barnadip, prof.. Dra. Sutari Imam. 1976. Pengantar Ilmu Pendidikan Sistematis.
Yogyakarta: fakultas Ilmu Pendidikan( FIP)- IKIP Yogyakarta.