Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH PERMAINAN TRADISIONAL

PERMAINAN TRADISIONAL BOY – BOYAN

MAKALAH

Ditujukan untuk memnuhi tugas Pendidikan Jasmani dan Olahraga

Dosen Pengampu : 1. Nur Indri Rahayu, S.Pd., M.Ed.

2.Bapak Kuston Sultoni,

NOVI RAHMAYANTI(1405165)

AKUNTANSI B 2014

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2015

ABSTRAK
Permainan tradisional sudah mulai dilupakan oleh masyarakat setempat terutama anak anak .
Tidak dapat dipungkiri, kehadiran berbagai gadget yang bisa melakukan apa saja termasuk
permainan, dari mulai permainan online ataupun offline membuat permainan-permainan yang
dulu pernah kita lakukan seakan menghilang tidak pernah terlihat lagi di lingkungan masyarakat.
Banyak anak-anak yang lebih memilik bermain angry birds, coc, Get Rich di tablet atau ponsel
dibandingkan bermain petak umpet, bermain gobak sodor dilapangan termasuk Permainan Boy-
Boyan .Tujuan dari penulisan makalah ini adalah Agar mahasiswa ataupun masyarakat lainya
baik remaja dewasa atau anak anak mampu mengetahui bagaimana cara bermain boy-boyan
serta alat alat yang dipeperlukan dan mengetahui manfaat permainan tersebut.
Kata Kuci : Permainan Tradisional, Permainan Boy- Boyan, Cara Bermain, Manfaat

DAFTAR ISI

ABSTRAK……………………………………………………………………………………… i

DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………..ii

DAFTAR GAMBAR………………………………………………………………………. iii

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………… 1

1.1 Latar Belakang. …………………………………………………………………….1

1.2 Rumusan Masalah……………………………………………………………….. 1

1.3 Tujuan Penulisan………………………………………………………………… 2

1.4 Manfaat Penulisan………………………………………………………………. 2

BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………………. 3

2.1 Pengertian Permainan Tradisional Boy boyan…………………….. 3

2.2 Alat alat yang diperlukan untuk melakukan permainan……… 3

2.3 Tempat Permainan…………………………………………………………….. 4

2.3 Cara Bermain……………………………………………………………………… 5

2.4 Manfaat Permainan…………………………………………………………….. 6

BAB III PENUTUP. ……………………………………………………………………….7

3.1 Kesimpulan. …………………………………………………………………………7

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………… 8

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Tidak dapat dipungkiri, kehadiran berbagai gadget yang bisa melakukan apa saja termasuk
permainan, dari mulai permainan online ataupun offline membuat permainan-permainan yang
dulu pernah kita lakukan seakan menghilang tidak pernah terlihat lagi di lingkungan masyarakat.
Banyak anak-anak yang lebih memilik bermain angry birds, coc, Get Rich di tablet atau ponsel
dibandingkan bermain petak umpet, bermain gobak sodor dilapangan . Alasannya beragam,
mulai dari panas kalau main di luar ataupun permainan tradisional sudah tidak zaman-nya lagi.
Padahal hampir semua permainan tradisional itu mampu memberikan lebih banyak dampak
positif daripada dengan hanya bermain dengan gadget.
Salah satu permainan tradisonal yang sudah mulai tersisih oleh gadget dan jarang sekali
dimainkan oleh anak-anak ialah “Boy-boyan”. Permainan seperti apa ini? permainan yang
dikhususkan untuk anak laki-laki?Tentu saja bukan dikhususkan untuk anak laki-laki, anak
perempuan pun bisa bermain boy-boyan.

Salah satu permainan tradisonal yang sudah mulai tersisih oleh gadget dan jarang sekali
dimainkan oleh anak-anak ialah “Boy-boyan”. Permainan seperti apa ini? permainan yang
dikhususkan untuk anak laki-laki?Tentu saja bukan dikhususkan untuk anak laki-laki, anak
perempuan pun bisa bermain boy-boyan.

1.2 Rumusan Masalah

Hal hal yang menjadi rumusan-nya yaitu sebagai berikut :

1. Seperti apa permainan Boy- boyan itu ?


2. Apa saja alat yang diperlukan untuk melakukan permainan ?
3. Bagaimana cara melakukan permainannya?
4. Apa manfaat yang diperoleh dari permainan boy- boyan ?

1.3 Tujuan Penulisan

Tujuan dari penulisan makalah ini adalah :

1. Agar mahasiswa ataupun masyarakat lainya baik remaja dewasa atau anak anak mampu
mengetahui bagaimana cara bermain boy-boyan dan mengetahui manfaat permainan
tersebut.
2. Agar mahasiswa mampu mengetahui bahwa permainan tradisional saat ini sudah mulai
hilang dari lingkungan masyarakat terutama anak anak.

1.4 Manfaat Penulisan

Agar Mampu mengetahui dan mudah mudahan bias mempraktekan melakukan permainan boy-
boyan.

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Permainan Tradisional Boy boyan

Boy-boyan merupakan permainan tradisional yang berasal dari provinsi Jawa Barat khususnya di
daerah Sunda. Permainan ini biasanya dimainkan oleh anak laki-laki. Tentu saja bukan
dikhususkan untuk anak laki-laki, anak perempuan juga bisa bermain boy-boyan. Sebenarnya,
permainan ini memiliki nama yang berbeda-beda di setiap daerahnya. Misal, di daerah Pati, Jawa
Tengah, permainan ini dikenal dengan nama Gaprek Kempung. Di daerah Sunda, ada yang
menyebutnya boy-boyan, ada juga yang menyebutnya bebencaran. Dan di beberapa daerah
lainnya permainan ini disebut Gebokan, karena katanya suara yang biasa ditimbulkan apabila
bola karet yang digunakan dalam permainan mengenai anggota badan dari pemain akan
menimbulkan suara “Gebok”.

Permainan yang diikuti beberapa orang minimal 3 orang bahkan bisa lebih, boy-boyan sendiri
sejenis permainan seperti bola sebesar kempalan tangan yang di dalamnya boleh di isi dengan
lipatan kertas atau kain yang penting bisa berbentuk bola kecil serta ada tumpukan genting pecah
minimal 7 tingkat.

2.1 Alat alat yang diperlukan untuk melakukan permainan

1. Pecahan genteng atau gerabah, pecahan asbes, potongan kayu, atau pacahan batu bata, atau
kaleng susu, dan sebagainya.

Gambar 2.1 Genteng 7 Tingkat atau lebih

2. Bola plastik, bola tenis atau buat sendiri bolanya dari kumpulan kertas yang yang dibungkus
kantong kresek dan diikat dengan karet.

Gambar 2.2 Bola Plastic Gambar 2.3 Bola Tenis


1.3 Tempat Permainan

Dalam permainan boy-boyan ini, biasanya dilakukan di tempat yang luas, misalnya
halaman rumah, halaman sekolah atau lapangan

2.1 Cara Bermain

1. Permainan dimulai dengan melakukan HomPimPa, yang kalah akan menyusun pecahan
genting, gerabah, atau pecahan asbes, atau potongan kayu, atau pecahan batu bata, atau kaleng
susu dan yang menang sebagai pelempar bola dengan jarak 3 meter.

Gambar 2.4 Melakukan Hompimpa

2. Pelempar harus melempar pecahan genting itu hingga rubuh, dan jika sudah rubuh, maka
pihak penjaga (kalah) harus mengejar pihak yang pelempar (menang), kelompok pelempar harus
menghindari lemparan tersebut, juga mereka (pemenang) harus menata kembali pecahan genting
yang telah mereka robohkan.

Gambar 2.5 Melempar Genteng ketika boy boyan


3. Permainan selesai jika pelempar berhasil menyusun kembali pecahan genting, gerabah, atau
pecahan asbes, atau potongan kayu, atau pacahan batu bata, atau kaleng susu tersebut utuh
kembali, dan berhasil menghindari lemparan bola dari penjaga, hingga skor 1-0 untuk pelempar.

Gambar 2.6 Berlali untuk menyusun pecahan genting

2.1 Manfaat Permainan

1. Untuk melatih gerak karena ada 4 gerak dasar yang ada dalam permainan boy boyan
yaitu : berlari, menggelinding bola, melempar bola dan menembak bola.
2. Diharapkan mampu melatih kreatifitas dalam berfikir dan mampu meningkatkan
semangat dan motivasi yang melakukan permainan.
3. Dapat melatih sportifitas para pemainnya.

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Jadi permainan boy boyan sangat bermanfaat apabila dilakukan , terutama oleh anak anak
karena melatih gerak serta kretivitas . permainan ini sudah hamper dilupakan bagi sebagian anak
anak, karena rata rata anak sekarang bermain dengan gadget nya.

DAFTAR PUSTAKA

Gps Wisata Indonesia(t.t). Permainan Tradisional Boy-Boyan. Diakses dari


http://gpswisataindonesia.blogspot.co.id/2015/05/permainan-tradisional-boy-boyan.html pada
tanggal 19 Oktober 2015 Pukul : 15.30 WIB

Djaman doelo. (t.t). Permainan Tradisional Boy-Boyan. Diakses dari


http://djamandoeloe.com/read/64/kaulinan/boy-boyan pada tanggal 19 Oktober 2015 Pukul :
15.40 WIB

Anda mungkin juga menyukai