Anda di halaman 1dari 19

BUKU PANDUAN MAHASISWA

BLOK 10

ILMU TUMBUH KEMBANG DAN OKLUSI

PENULIS BUKU :

Dr. drg. Suzanna Sungkar, Sp.KGA


drg. Taufiqi Hidayatullah, Sp.KGA
drg. Rafinus Arifin, Sp.Ort
drg. Rizki Novita

0
SEMESTER IV (GENAP)
TAHUN AKADEMIK 2018-2019

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunia-Nya,
sehingga Buku Pedoman Mahasiswa Blok 10 berjudul Ilmu Tumbuh kembang dan
Oklusi yang terdiri dari: Ilmu Kedokteran Gigi Anak, Ortodonti, Radiologi Kedokteran
Gigi, Ilmu Biologi Oral, dan Ilmu Kedokteran Klinis (IKK) dapat diselesaikan pada
waktunya.
Buku ini merupakan pedoman pengajaran bagi mahasiswa FKG Unsyiah selama
proses pembelajaran di Blok 10. Pembelajaran dilakukan dengan menggunakan active
learning melalui metode Pembelajaran Berdasarkan Masalah (PBM) dan pemberian
kuliah dengan metode Student Centre Active Learning (SCAL). Kami sangat
mengharapkan saran dan kritik membangun untuk perbaikan dan peningkatan kualitas
Buku Panduan ini, sehingga dapat bermanfaat baik untuk mahasiswa maupun staf
pengajar.

Banda Aceh, Januari 2019


Penyusun,

Penulis Buku Blok 10

2
DAFTAR ISI

HALAMAN
KATA PENGANTAR 1
DAFTAR ISI 2
ILMU TUMBUH KEMBANG DAN OKLUSI 3
A. GAMBARAN UMUM BLOK 10 3
B. URGENSI BLOK 10 3
C. HUBUNGAN DENGAN BLOK SEBELUMNYA 4
D. HUBUNGAN DENGAN BLOK BERIKUTNYA 4
E. TUJUAN 4
F. CAPAIAN LULUSAN (CP) DAN STANDAR KOMPETENSI 4
LULUSAN (SKL)
G. TOPIC TREE 6
H. FORMAT AKTIVITAS BELAJAR 6
I. EVALUASI 9
J. SUMBER BELAJAR 10
LAMPIRAN 12

3
ILMU TUMBUH KEMBANG DAN OKLUSI

A. GAMBARAN UMUM BLOK 10


Blok yang diajarkan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada
mahasiswa mengenai pertumbuhan dan perkembangan orokraniofasial mencakup
proses tumbuh kembang dentokraniofasial saat prenatal dan pasca natal serta
penyimpangannya dalam proses tumbuh kembang kraniomaksilofasial yang
mengakibatkan maloklusi dental dan skeletal. Blok ini juga bertujuan memberi
pemahaman kepada mahasiswa tentang kelainan orokraniofasial dan hubungannya
dengan kebiasan buruk oral, serta pemahaman tentang bagaimana melakukan
pencegahan maloklusi dental. Perencanaaan penatalaksanaan ketidaknyamanan dan
kecemasan pasien yang berkaitan dengan perawatan gigi dan mulut, mengatasi nyeri dan
kecemasan dengan pendekatan non farmakologis dan farmakologis serta pemahaman
tentang konsep dasar perilaku pasien berkebutuhan khusus.
Materi yang dipelajari meliputi pertumbuhan dan perkembangan
orokraniofasial, identifikasi kelainan orokraniofasial, hubungan penyimpangan tumbuh
kembang sistem orokraniofasial dengan maloklusi, hubungan kebiasaan buruk dan
kelainan orokraniofasial, identifikasi kelainan dental, skeletal, dan fasial akibat
gangguan tumbuh kembang serta hubungannya dengan fungsi dan estetik. Evaluasi
pertumbuhan dan perkembangan fisik orokraniofasial pasca natal serta
penyimpangannya secara klinis dan radiografis. Pengelolaan tingkah laku s e c a r a non
farmakologis (non farmacologic behaviormanagement) tanpa menggunakan alat
meliputi: tell show do,modelling, hand over mouth exercise, desensitisasi, komunikasi
non verbal dan distraksi. Konsep dasar perilakupasien berkebutuhan khusus seperti
pasien dengan sindrom down, palsi serebral, dan gangguan perilaku pada anak
(Oppositional Defiant Disorder (ODD), Conduct Disorder (CD), Attention Deficit
HyperactivityDisorder (ADHD), Gangguan spektrum autistik).
Pelaksanaan blok 10 berlangsung selama 5 minggu dengan masa evaluasi
selama 1 minggu. Muatan SKS pada blok ini adalah sebesar 4 SKS dengan perincian
sebagai berikut: tumbuh kembang 4 SKS, skills lab sefalometri kedokteran gigi1 SKS,
dan praktikum anatomi kraniofasial 1 SKS. Integrasi ilmu yang terkait meliputi IKGA,
Orthodonti, RKG, dan OB.

B. URGENSI BLOK 10
Mempelajari gangguan/kelainan pertumbuhan dan perkembangan fisik
orokraniofasial, psikis, dan sosial pasca natal sangat penting karena menjadi dasar untuk
mengetahui dan menanggulangi gangguan/kelainan tumbuh kembang tersebut.
Mahasiswa diharapkan terlebih dahulu mengetahui tumbuh kembang secara normal agar
dapat mengetahui, membedakan, dan menanggulangi setiap bentuk gangguan/kelainan
tumbuh kembang.
Dalam blok 10 juga mempelajari praktikum anatomi kraniofasial dan skills lab
sefalometri.

4
C. HUBUNGAN DENGAN BLOK SEBELUMNYA
Untuk mempelajari blok 10 (gangguan/kelainan tumbuh kembang) mahasiswa
diharapkan terlebih dahulu telah memahami materi yang terdapat di dalam blok 1, 2, 3,
dan 4 (ilmu kedokteran dasar dan ilmu kedokteran gigi dasar).

D. HUBUNGAN DENGAN BLOK BERIKUTNYA


Blok 10 akan mempelajari tentang gangguan/kelainan tumbuh kembang dan
menjadi dasar untuk mengetahui serta menanggulangi adanya gangguan/kelainan
tumbuh kembang fisik orokraniofasial, psikis, dan sosial pasca natal yang secara
berkesinambungan akan dibahas pada Blok 11 (Ilmu Kelainan Fungsi Pengunyahan)
dan blok 12 (Ilmu Rehabilitasi Sistem Pengunyahan I).

E. TUJUAN
Mahasiswa mampu menguraikan mengenai pertumbuhan dan perkembangan fisik
orokraniofasial pasca natal, termasuk faktor-faktor yang mempengaruhinya, cara
penanggulangannya, serta perkembangan psikis dan sosial pada masa tumbuh
kembang anak, termasuk pola prilaku dan penyimpangannya dengan pendekatan
sesuai etika perawatan yang profesional.

F. CAPAIAN LULUSAN (CP) DAN STANDAR KOMPETENSI LULUSAN


(SKL)
1. Unsur sikap
Seorang dokter gigi yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu
menunjukkan sikap religius, menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam
menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan etika. Mampu bekerja sama dan
memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan,
mempunyai sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara
mandiri, memiliki sikap melayani (caring)dan empati kepada pasien dan
keluarganya. Dokter gigi menunjukkan sikap menghormati hak otonomi pasien,
berbuat yang terbaik (beneficence), tidak merugikan (non-maleficence), tanpa
diskriminasi, kejujuran (veracity) dan adil (justice).

2. Unsur pengetahuan:
Mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis secara umum tentang
perkembangan mental anak, Menguasai konsep teoritis secara mendalam tentang
proses tumbuh kembang dentokraniofasial prenatal dan pasca natal, menguasai

5
konsep teoritis tentang tatalaksana kedokteran gigi klinik untuk membantu dalam
memberikan pelayanan kesehatan gigi mulut, menguasai konsep teoritis dalam
Ilmu kedokteran gigi klinik untuk memberikan pelayanan kesehatan gigi mulut
yang meliputi promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.

3. Unsur keterampilan terdiri dari kemampuan kerja dan keterampilan khusus:


Mahasiswa mampu melakukan anamnesis secara mandiri dengan menggali
riwayat pasien (riwayat keluarga dan psikososial ekonomi, riwayat kepenyakitan
dan pengobatan, riwayat perawatan gigi mulut, perilaku) yang relevan dengan
keluhan utama melalui metode komunikasi efektif terhadap pasien simulasi.Mampu
melakukan pemeriksaan fisik umum dan sistem stomatognatik yang meliputi
pemeriksaan ekstra dan intra oral secara mandiri pada pasien simulasi dengan akurat
serta mampu menetapkan pemeriksaan penunjang sesuai indikasi dan kode etik.
Mampu menegakkan diagnosis awal, diagnosis banding, diagnosis akhir, dan
menetapkan prognosis kelainan atau penyakit gigi mulutsecara teoritisberdasarkan
patogenesis dengan mempertimbangkan derajat resiko penyakit melalui interpretasi,
analisis, dan sintesis data kasus sesuai standar klasifikasi penyakit internasional
(International Classification of Diseases) secara mandiri. Mampu menyusun
rencana perawatan gigi mulut berdasarkan analisis data kasus sesuai konsep
kedokteran gigi klinik, kedokteran gigi pencegahan, kedokteran gigi dasar,
kedokteran klinik dan ilmu biomedik yang relevan dengan mempertimbangkan
siklus hidup pasien dan kondisi sosio-budaya secara mandiri.
Mampu mendemonstrasikan cara mengendalikan rasa nyeri, takut dan cemas
dengan pendekatan farmakologis dan/ataunon farmakologis secara mandiri. Mampu
mendemonstrasikan cara mengelola perilaku padapasien simulasi dengan
menerapkan prinsip manajemen perilaku secara mandiri dan kelompok.

6
G. TOPIC TREE

TUMBUH KEMBANG

1. Tumbuh kembang anak aspek 1. Tumbuh kembang fisik OKF


biopsikososial pasca natal; maksila,
2. Faktor-faktor yang mandibula, dan dental.
mempengaruhi perilaku anak 2. Faktor-faktor yang
3. Klasifikasi perilaku anak mempengaruhi tumbuh
4. Segitiga perawatan gigi anak kembang dentokraniofasial
5. Anak berkenutuhan kasus pasca natal
3. Penyimpangan tumbuh
kembang orokraniofasial
Pendekatan secara:
- Non farmakoterapi:
1. TSD
2. Desensitisasi
3. Modelling
Maloklusi
4. HOME
- Oral bad habit
- Farmakoterapi:
- Ortodonti preventif: space
1. Nitrous oxide
maintainer
2. Hipnosis
- ortodonti interseptif :
3. Anestesi umum
indikasi dan prinsip
perawatan

H. FORMAT AKTIVITAS BELAJAR


Aktifitas belajar dirancang dengan metode PBL dibagi dalam beberapa kegiatan
pembelajaran untuk mencapai kompetensi berupa: kuliah pakar metode SCAL, diskusi
tutorial, skills lab, praktikum/reinforcement, dan belajar mandiri.
Ad.1. SCAL (Student Center Active Learning)
SCAL merupakan kuliah pakar yang bersifat dua arah yang diberikan oleh
seorang narasumber yang memiliki kompetensi akademik dalam bidang ilmu terkait.
Tujuan SCAL ini untuk mendorong mahasiswa lebih aktif dan kritis dalam menganalisa
suatu ilmu pengetahuan melalui diskusi bersama narasumber langsung dalam ruang
kuliah besar. SCAL juga membantu mahasiswa memahami integrasi pengetahuan yang
diperoleh melalui proses diskusi, belajar mandiri, dan praktikum/reinforcement.

7
Tabel Jadwal SCAL
Bidang Jumlah
No Materi/Topik Nara Sumber
Ilmu Pertemuan
SCAL 1 drg. Rachmi
Prinsip, Pusat, dan ArahTumbuh Kembang Fanani
1 Biologi Oral Orokraniofasial (Maksila, Mandibula dan 1X Hakim,M.Si
Kompleks Naso-Maksila)
SCAL 2
Pemeriksaan Jaringan Lunak Wajah serta
drg. Rafinus
2 Ortodonti Interpretasi Sefalometri dalam Menilai Tumbuh 1X
Arifin, Sp.Ort
Kembang Orokraniofasial

SCAL 3
Penyimpangan Tumbuh Kembang OKF pada 1X Dr. drg. Suzanna
Anak Sungkar, Sp.KGA

SCAL 5
Perkembangan Oklusi Sejak Masa Anak-Anak 1X Dr. drg. Suzanna
sampai Dewasa Sungkar, Sp.KGA

SCAL 6
Kelainan Oklusi/Maloklusi yang Dapat Terjadi Dr. drg. Suzanna
pada Masa Anak-Anak hingga Remaja 1X Sungkar, Sp.KGA

SCAL 7
1X drg. Taufiqi
Hubungan Kelainan Orokraniofasial dengan Hidayatullah,
Oral Bad Habit pada Anak Sp.KGA

SCAL 8 drg. Taufiqi


Perawatan Oral Bad Habit pada Anak 1X Hidayatullah,
Sp.KGA
SCAL 9
1X drg. Taufiqi
3 IKGA Traumatik Injury Hidayatullah,
Sp.KGA
SCAL 10
Ortodonti Preventif (Seleksi Kasus Space 1X Dr. drg. Suzanna
Maintainer) Sungkar, Sp.KGA

SCAL 11
1X Dr. drg. Suzanna
Ortodonti Preventif (Teknik Pembuatan Space Sungkar, Sp.KGA
Maintainer)

SCAL 12 1X Dr. drg. Suzanna


Prinsip Ortodonti Interspetif Sungkar, Sp.KGA

SCAL 13 1X drg. Taufiqi


Manajemen Tingkah Laku Anak dalam Hidayatullah,
Penatalaksanaan Kedokteran Gigi/Pengelolaan Sp.KGA
Rasa Takut dan Cemas

8
SCAL 14 1X drg. Taufiqi
Penanganan Gigi dan Mulut Anak Hidayatullah,
Berkebutuhan Khusus Sp.KGA
SCAL 4
Evaluasi Secara Radiografik Pertumbuhan dan 1X drg. Kemala
Perkembangan Fisik Orokraniofasial (OKF) Hayati, M.Si
3. Radiologi
Pasca Natal dan Penyimpangannya

TOTAL PERTEMUAN 14 X

Ad.2. Kuliah Pakar


Kuliah pakar diberikan oleh seorang narasumber yang memiliki kompetensi
akademik dalam bidang ilmu terkait sehubungan dengan masalah yang sedang dibahas
dalam diskusi dan tutorial. Tujuan kuliah pakar untuk membantu mahasiswa memahami
integrasi pengetahuan yang diperoleh melalui proses diskusi, belajar mandiri, dan
praktikum/reinforcement. Kuliah pakar dikemas dalam bentuk komunikasi dua arah.

Ad.3. Diskusi tutorial


Penyelenggaraan diskusi PBL berlangsung dalam kelompok kecil yang terdiri
dari 10-11 orang mahasiswa yang dibimbing oleh seorang fasilitator telatih dengan
dasar tujuh langkah (seven jumps steps).Kegiatan ini bertujuan untuk memicu
mahasiswa agar proaktif dalam mencari tujuan pembelajaran (learning objectives)
sesuai dengan skenario yang ditentukan. Jawaban terhadap tujuan pembelajaran
didapatkan melalui proses diskusi. Selanjutnya mahasiswa mencari materi dari tujuan
pembelajaran yang diperoleh melalui proses belajar mandiri untuk menemukan
jawaban terhadap masalah yang dihadapi untuk didiskusikan lagi pada pertemuan
berikutnya.

Ad.4. Skills lab


Kegiatan Skills Lab adalah praktik dental ilmu kedokteran gigi untuk
meningkatkan keterampilan. Penyelenggaraan kegiatan ini disusun secara terintegrasi
antara ilmu dasar kedokteran dan asas kedokteran gigi dengan keterampilan kedokteran
gigi klinik.

Ad.5 Belajar Mandiri


Belajar secara independen mengumpulkan informasi yang terkait dengan tujuan
pembelajaran yang ditetapkan pada diskusi I. Dengan belajar mandiri diharapkan
mahasiswa mampu mengumpulkan bahan-bahan pembelajaran dari berbagai sumber
yang tersedia dan memahaminya serta mampu merekonstruksi pengetahuan yang baru
diperoleh dengan pengetahuan yang telah dimiliki sebelumnya.

9
I. EVALUASI
Penilaian Kegiatan Blok
No. YANG DINILAI JENIS BOBOT
1. SCAL (25%) 1. Absensi 25%
2. Keaktifan 25%
3. Kuis 50%
2. Diskusi Kelompok 1. Proses Diskusi Kelompok 50%
(25%) 2. Penilaian Tugas / Makalah 50%

3. UTS (25%)

4. UAS (25%)

Nilai lulus minimal BC (Varian II)

Penilaian Skills Lab:


YANG DINILAI JENIS BOBOT
1. Pengetahuan (40%) 1. Ujian keterampilan dan / atau OSCE 30%
2. Kuis 10%
2. Proses dan sikap (60%) 1. Kehadiran 10%
2. Teknik/Keterampilan 30%
3. Instrumentasi/Persiapan alat 10%
4. Sikap 10%
Nilai lulus minimal B (Varian II)

Rentang nilai menurut metode PAP (Penilaian Acuan Patokan), varian II adalah sebagai
berikut:

TINGKAT KOMPETENSI TINGGI


(VARIAN II)
A ≥ 87
78 ≤ AB< 87
69 ≤ B < 78
60 ≤ BC< 69
51 ≤ C < 60
41 ≤ D < 51
E < 41

10
J. SUMBER BELAJAR
Untuk pemahaman ilmu pada blok terkait, sebagai bahan referensi pembelajaran
mahasiswa diwajibkan membaca buku buku ilmu terkait, yaitu;
1. Gerald Z. Wright. Behaviour Management in Dentistry for Children. W. B.
Saunders Co. Philadelphia – London – Toronto 1975.
2. Mathewson R. J. and Primosch R. E. Fundamental of Pediatric Dentistry. Chicago –
Quintessence; edisi 3 tahun 1995.
3. Mc. Donald R. E. Avery D. R. Dentistry for the Child and Adolescent. St. Louis,
Mosby tahun 2004.
4. Finn S. B. Clinical Pedodontics. W. B. Saunders Co. Philadelphia – London –
Toronto. Edisi 3 tahun 1973.
5. Brauer J. C. Higley. Lindahl R. L. Massler M. Schour I. Dentistry for Children. New
York – Mc. Graw Hill Book Co. Tahun 1964.
6. Law D. B.; Lewis T. M.; Davis J. M. An Atlas of Pedodontics. W. B. Saunders Co.
Tahun 1969.
7. Barnett. Pediatric Occlusal Therapy. St. Louis 1974.
8. Nakata. Occlusal Guidance in Pediatric Dentistry, Ishiyaku Euro America Inc,
Tokyo, St. Louis, Ishiyaku 1988.
9. Stewart R. E., Barber T. K., Troutman K. C., Wei S. H. Y. Pediatric Dentistry
Scientific Foundation and Clinical Practice, St. Louis, CV. Mosby Co. 1982.
10. Olaf E. Langland, Robert P. Langlais, John W. Preece. Principles of Dental
Imaging. 2nd Ed. Lippincott Williams & Wilkins. 2002.
11. Eric Whaites Foreword by R. A. Cawson. Essensials of Dental Radiography and
Radiology. 3rd Ed. Curchill Livingstone. 2002.
12. White S. C. Pharoah M. J. Oral Radiology Principles and Interpretation. 4th Ed.
Mosby Inc. 2000.
13. Moyers R. E. Handbook of Orthodontics, Chapter 6, 7 Year Book Medical
Publisher, Inc., Chicago 4thed, 1988.
14. Enlow D. H. Handbook of Facial Growth, Philadelphia, W. B. Saunders, edisi 2
tahun 1982.
15. Proffit W. R., Field H. W. et al. Contemporary Orthodontics. St. Louis, CV Mosby
3thed, 2000.
16. Pinkham, J.R, DDS, MS. Pediatric Dentistry Infancy through adolescence 3rd ed,
1999
17. Cameron, R. Widmer. Handbook of pediatric dentistry
18. Scully C. Welbury .R .Color atlas of oral diseases in children and adolescent .1996
19. American Academy of Pediatric Dentistry. Guideline of Behavior Guidance for the
pediatric dental patient 2011.(aapd.com)
20. American Academy of Pediatric Dentistry. Guideline on management of dentl
patient with special health care needs 2012 (aapd.com)
21. American Academy of Pediatric Dentistry. Guideline on management of the
developing dentition and occlusion in pediatric dentistry 2009 (aapd.com)

11
22. American Academy of Pediatric Dentistry. Guideline on protective stabilization for
pediatric dental patient 2013 (aapd.com)

12
Lampiran 1: Daftar Nama Mahasiswa
TUTORIAL 1 TUTORIAL 2

1 1713101010002 Muhammad Ikhwan Arzda 1 1713101010004 Muhammad Gazi Al Huda

2 1713101010022 Afrian Rumambi 2 1713101010024 Fikri Adisyah Caniago

3 1713101010041 Ilham Maulida Ahmad Dedad 3 1713101010063 Irfan Adhma Putra Pribadi

4 1713101010006 Afri Handayani 4 1713101010007 Sofa Salsabila Saragih

5 '1713101010015 Siti Istighfara Ramadhana 5 1713101010017 Nabilla Farabi

6 1713101010023 Qatrunnada 6 1713101010025 Rizki Rachmayani Sitinjak

7 1713101010032 Diva Salsabila Ikhsan 7 1713101010033 Ardelia Arfirosa

8 1713101010042 Siti Nur Rahayu 8 1713101010043 Galuh Satwika Paramita

9 1713101010049 Putri Nabilah Zulkifli 9 1713101010050 Nafa Mazaya

10 1713101010058 Susi Ristiwi 10 '1713101010060 Mela Riski Adinda

11 1713101010064 Mira Zahratul Riad 11 1713101010044 Fauziatul Bihamdillah

TUTORIAL 3 TUTORIAL 4

1 1713101010010 Fajrul Akmal 1 1713101010011 Toni Khairul Ihsan

2 1713101010027 Iqbal Maulana Harahap 2 1713101010056 Andre Suryan

3 1713101010052 Muhammad Kahlil Gibran 3 1713101010061 Fransedo Regano

4 1713101010031 Rizkan Karima 4 1713101010001 Mahdalena

5 1713101010008 Jihan Nabila 5 1713101010009 Nanda Febrina

6 1713101010018 Maulida Setyana 6 1713101010019 Zahara Novia Resta

7 1713101010026 Rahmah Syafitri 7 1713101010028 Ghina Alya Shafira

8 1713101010034 Devie Mutia Rizki 8 1713101010036 Yunita Ariani

9 1713101010045 Qashri Nafisah 9 1713101010046 Reka Rahmadani

10 1713101010051 Afrilia Hendriana 10 1713101010053 Wahida Putri Nurul Hafizah

11 1713101010062 Nabilah Munifah

TUTORIAL 5 TUTORIAL 6

1 1713101010035 Muhammad Farid 1 1713101010016 Noviandi Indum Putra


Muhammad Rizqi Maulana
2 1713101010057 Naufal Yova Subagyo 2 1713101010040
Fatah
3 1713101010013 Raudhatul Jannah 3 1713101010059 Oviyanda Rahma Dana
Miftahul Jannah Mora Lestari
4 1713101010020 Najla Asyura 4 1713101010005
S

13
5 1713101010029 Safira Fasya 5 1713101010014 Inas Aqifah

6 1713101010037 Anna Deviani Mahgfira 6 1713101010021 Hofifah Hafni


Yennni Romadhoni Purnama
7 1713101010047 Tasha Mailina 7 1713101010030
Sari
8 1713101010054 Jeshy Asyifa 8 1713101010048 Khaerunisa Destiana

9 1713101010065 Rizkya Hirzi 9 1713101010055 Siti Khaliza

10 1713101010067 Sirri Hijirni 10 1713101010066 Muliana

14
Lampiran 2: JADWAL KULIAH/ SKILL'S LAB/ PRAKTIKUM BLOK 10 SEMESTER GENAP TA 2018/2019
Minggu 1
Jam 4-Feb-19 5-Feb-19 6-Feb-19 7-Feb-19 8-Feb-19 9-Feb-19
SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
08.00-09.00 DK 1/ SK 1 SL DK 2/ SK 1 SL
09.00-10.00 DK 1/ SK 1 SL DK 2/ SK 1 SL
10.00-11.00 Ilmu Jiwa dan Psikologi SL SL
11.00-12.00 Ilmu Jiwa dan Psikologi MT
12.00-13.00 MT
13.00-14.00
14.00-15.00 PAK SCAL 1 RFH PAK SCAL 2 RA
15.00-16.00 PAK SCAL 1 RFH PAK SCAL 2 RA
16.00-17.00 PAK SCAL 1 RFH PAK SCAL 2 RA

Minggu 2

Jam 11-Feb-19 12-Feb-19 13-Feb-19 14-Feb-19 15-Feb-19 16-Feb-19

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU


08.00-09.00 Pleno SK 1 SL SL SCAL 4 KH SL
09.00-10.00 Pleno SK 1 SL SL SCAL 4 KH SL
10.00-11.00 Ilmu Jiwa dan Psikologi SL SL SCAL 4 KH SL

11.00-12.00 Ilmu Jiwa dan Psikologi

49
12.00-13.00

13.00-14.00

14.00-15.00 PAK PAK SCAL 3 SS PAK SCAL 5 SS

15.00-16.00 PAK PAK SCAL 3 SS PAK SCAL 5 SS

16.00-17.00 PAK PAK SCAL 3 SS PAK SCAL 5 SS

Minggu 3

Jam 18-Feb-19 19-Feb-19 20-Feb-19 21-Feb-19 22-Feb-19 23-Feb-19

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU


08.00-09.00 DK 1/ SK 2 SL SL DK 2/ SK 2 SL
09.00-10.00 DK 1/ SK 2 SL SL DK 2/ SK 2 SL
10.00-11.00 Ilmu Jiwa dan Psikologi SL SL SL

11.00-12.00 Ilmu Jiwa dan Psikologi MT

12.00-13.00 MT

13.00-14.00

14.00-15.00 PAK PAK SCAL 6 SS PAK SCAL 7 TH

15.00-16.00 PAK PAK SCAL 6 SS PAK SCAL 7 TH

16.00-17.00 PAK PAK SCAL 6 SS PAK SCAL 7 TH

50
Minggu 4

Jam 25-Feb-19 26-Feb-19 27-Feb-19 28-Feb-19 1-Mar-19 2-Mar-19

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU


08.00-09.00 Pleno SK 2 SL SL SCAL 9 TH SL
09.00-10.00 Pleno SK 2 SL SL SCAL 9 TH SL
10.00-11.00 Ilmu Jiwa dan Psikologi SL SL SCAL 9 TH SL

11.00-12.00 Ilmu Jiwa dan Psikologi CBT 1

12.00-13.00 CBT 1

13.00-14.00

14.00-15.00 PAK PAK SCAL 8 TH PAK SCAL 10 SS

15.00-16.00 PAK PAK SCAL 8 TH PAK SCAL 10 SS

16.00-17.00 PAK PAK SCAL 8 TH PAK SCAL 10 SS

Minggu 5

Jam 4-Mar-19 5-Mar-19 6-Mar-18 7-Mar-18 8-Mar-18 9-Mar-18

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU


08.00-09.00 SL SL SL
09.00-10.00 SL SL SL
10.00-11.00 Ilmu Jiwa dan Psikologi SL SL SL

51
11.00-12.00 Ilmu Jiwa dan Psikologi

12.00-13.00

13.00-14.00

14.00-15.00 PAK PAK SCAL 11 SS SCAL 12 SS

15.00-16.00 PAK PAK SCAL 11 SS SCAL 12 SS

16.00-17.00 PAK PAK SCAL 11 SS SCAL 12 SS

Minggu 6

Jam 11-Mar-18 12-Mar-18 13-Mar-18 14-Mar-18 15-Mar-18 14-Okt-18

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU


08.00-09.00 SCAL 13 TH Ujian SL CBT 2 Remedial SL Remedial PAK
09.00-10.00 SCAL 13 TH Ujian SL CBT 2 Remedial SL Remedial PAK
10.00-11.00 SCAL 13 TH Ujian SL Remedial SL Remedial PAK

11.00-12.00

12.00-13.00

13.00-14.00

14.00-15.00 SCAL 14 TH PAK Ujian PAK Remedial CBT

15.00-16.00 SCAL 14 TH PAK Ujian PAK Remedial CBT

16.00-17.00 SCAL 14 TH PAK Ujian PAK Remedial CBT

52

Anda mungkin juga menyukai