Anda di halaman 1dari 22

PANDUAN KOMPETENSI PROGRAM PROFESI NERS

PRAKTIK PROFESI KEPERAWATAN ANAK

Oleh:

Maria Yasintha Goa, S.Kep,Ns.,M.Kep


Veronika Yunitasari, S.Kep,Ns
Angela Muryati Gatum, S.Kep,Ns

PROGRAM STUDI NERS


UNIVERSITAS CITRA BANGSA
KUPANG
2021

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan rahmat dan berkatNya kepada kita semua, sehingga Buku Panduan
Praktek Profesikeperawatan Anak telah selesai dibuat.
Buku panduan praktik profesi ini disusun dengan tujuan agar mahasiswa
dapat memperoleh gambaran umum dan menjadikan panduan dalam pelaksanaan
Praktik Profesi Keperawatan Anak Buku ini berisi tentang deskripsi mata ajar, tujuan
mata ajar, waktu dan tempat dan tempat pelaksanaan praktik, kompetensi mata
ajar, proses dan metode bimbingan, evaluasi dan daftar acuan yang dapat
digunakan. Semoga buku ini dapat membantu mahasiswa dalam pencapaian
kemampuan mahasiswa sesuai dengan tujuan dan kompetensi yang diharapkan.

Tim Penyusun
Buku Panduan Praktik Profesi
Keperawatan Anak

2
DAFTAR ISI

NO HAL
Kata Pengantar 3
BAB I
A. Latar belakang 4
B. Deskripsi mata ajar 5
C. Tujuan 5
BAB II A. Pra syarat program profesi 6
B. Pengorganisasin mahasiswa 6
C. Tempat praktik& Pembimbing 7
D. Pengorganisasian Mahasiswa &Pengaturan jadwal 8
E. Penugasan 8
F. Pola bimbingan dan monitoring 9
G. Metode bimbingan 11
H. Tata tertib 11
I. Proses bimbingan 14
J. Evaluasi 19
Daftar Pustaka 20
Lampiran 21

3
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Prinsip atau dasar dalam keperawatan anak yang dijadikan sebagai pedoman
dalam memahami filosofi keperawatan anak. Prinsip dalam asuhan
keperawatan anak adalah:
Anak bukan miniatur orang dewasa tetapi sebagai individu yang unik, dimana
tidak boleh memandang anak dari ukuran fisik saja melainkan anak sebagai
individu yang unik yang mempunyai pola pertumbuhan dan perkembangan
menuju proses kematangan. Dalam keperawatan anak yang menjadi individu
(klien) adalah anak,anak diartikan sebagai seseorang yang berusia kurang
dari delapan belas tahun dalam masa tumbuh kembang dengan kebutuhan
khusus baik kebutuhan fisik, psikologis, sosial dan spritual. Masa anak
merupakan masa pertumbuhan dan perkembangan yang dimulasi dari bayi
(0-1 tahun), usia bermain/ todler (1-2,5 tahun), pra sekolah (2,5-5 tahun), usia
sekolah (5 – 11 tahun), remaja (11-18 tahun). Anak adalah sebagai individu
yang unik dan mempunyai kebutuhan yang sesuai dengan tahap
perkembangan. Kebutuhan tersebut meliputi kebutuhan fisiologis (seperti
nutrisi, dan cairan, aktivitas, eliminasi, istirahat, tidur dan lain-lain), kebutuhan
psikologis, sosial dan spritual. Pelayanan keperawatan anak berorientasi
pada upaya pencegahan dan peningkatan derjat kesehatan, bukan hanya
mengobati anak yang sakit. Dalam praktik keperawatan anak mencakup
kontrak dengan anak dan keluarga untuk mencegah, mengkaji,
mengintervensi dan meningkatkan kesejahteraan hidup, dengan
menggunakan proses keperawatan yang sesuai dengan aspek moral (etik)
dan aspek hukum (legal). Sebagai bagian dai keluarga anak harus dilibatkan
dalam pelayanan keperawatan, dalam hal ini harus terjadi kesepakatan
antara keluarga, anak dan tim kesehatan, sehingga tujuan keperawatan anak
dan remaja adalah untuk meningkatkan maturasi atau kematangan yang
sehat bagi anak dan remaja sebagai makhluk biopsikososial dan spritual
dalam kontek keluarga dan masyarakat

4
B. DESKRIPSI MATA AJAR
Praktik profesi keperawatan anak merupakan program yang
menghantarkan mahasiswa dalam adaptasi profesi untuk menerima
pendelegasian kewenangan secara bertahap dalam melakukan asuhan
keperawatan profesional yang aman dan efektif, memberikan pendidikan
kesehatan, menjalankan fungsi advokasi pada klien anak dan
keluarganya, membuat keputusan legal dan etik serta menggunakan hasil
penelitian terkini yang berkaitan dengan keperawatan pada anak.
Praktik profesi keperawatan anak mencakup anak dengan berbagai
tingkat usia (neonatus, bayi, toddler, pra sekolah, sekolah dan remaja)
dalam konteks keluarga yang bertujuan untuk optimalisasi pertumbuhan
dan perkembangan pada anak sehat, anak sakit akut dan sakit yang
mengancam kehidupan, anak dengan masalah pediatrik sosial dan
manajemen terpadu balita sakit, dengan menggunakan pendekatan proses
keperawatan di tatanan klinik.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Memberikan gambaran ketentuan dan pelaksanaan praktik profesi
keperawatan anak
2. Tujuan Khusus
a. Memberikan gambaran tentang ketentuan-ketentuan dalam pelaksanaan
praktik
b. Memberikan gambaran tentang format yang akan digunakan selama
praktik
c. Memberikan gambaran tentang bentuk evaluasi praktek.

5
BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIK

A. PRA SYARAT PROGRAM PROFESI


1. Mahasiswa telah lulus program akademik
2. Mahasiswa yang telah menyelesaikan prasyaratan administratif program
profesi
3. Mahasiswa yang telah dinyatakan lulus uji kompetensi yang diadakan oleh
Universitas Citra Bangsa
B. KOMPETENSI UMUM
Setelah menyelesaikan praktik profesi keperawatan anak mahasiswa
mampu:
1. Melakukan komunikasi yang efektif dalam pemberian asuhan
keperawatan anak dengan berbagai tingkat usia dalam konteks keluarga
2. Menggunakan keterampilan interpersonal yang efektif dalam kerja
tim
3. Menggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara efektif dan
bertanggung jawab
4. Menggunakan langkah-langkah pengambilan keputusan etis dan
legal pada klien anak dalam konteks keluarga
5. Mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan kebutuhan
kesehatan klien anak dalam konteks keluarga
6. Mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan yang sesuai
dengan standar yang berlaku atau secara kreatif dan inovatif agar
pelayanan yang diberikan efisien dan efektif pada klien anak
7. Mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis dalam
mengembangkan asuhan keperawatan pada klien anak dalam konteks
keluarga
8. Menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan hak klien dan
keluarga agar dapat mengambil keputusan untuk dirinya
9. Mempertahankan lingkungan yang aman secara konsisten melalui
penggunaan strategi manajemen kualitas dan manajemen resiko pada
klien anak dalam konteks keluarga

6
10. Memberikan dukungan kepada tim asuhan dengan mempertahankan
akontabilitas asuhan keperawatan yang diberikan
11. Mewujudkan lingkungan bekerja yang kondusif
12. Mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan kemampuan
professional
13. Berkontribusi dalam mengembangkan profesi keperawatan
14. Menggunakan hasil penelitian untuk diterapkan dalam pemberian
asuhan Keperawatan

KOMPETENSI KHUSUS
1. RSU Kota Kupang, RS Tentara Wirasakti Kupang dan RS
Bhayangkara Kupang
Melakukan proses keperawatan dalam menyelesaikan masalah klien anak
pada berbagai tingkat usia dalam konteks keluarga di tatanan klinik
a. Bayi dan anak dengan gangguan termoregulasi: MAS, RDS, BBLR,
Thypoid, Morbili
b. Bayi dan anak dengan gangguan oksigenasi akibat RDS, Pneumonia,
Asma, Anemia, Thalasemia
c. Bayi dan anak dengan gangguan eliminasi akibat kelainan kongenital
Hirschprung, Atresia Ani, Hypospadia, Labiopalatoschiziz
d. Bayi dan anak dengan gangguan pemenuhan kebutuhan cairan dan
elektrolit : Diare, DHF, NS
e. Bayi dan anak dengan gangguan nutrisi: KEP/malnutrisi, Juvenile
DM, Obesitas
f. Bayi dan anak dengan gangguan pertumbuhan dan perkembangan
g. Bayi dan anak dengan gangguan keamanan fisik : Leukemia, ITP,
Trombositopenia, Meningitis/Enchepalitis, Hyperbiliru-binemia,
Kejang
2. Puskesmas (dijalankan pada saat di Puskesmas)
a. Membuat klasifikasi dan tindakan dari kasus yang diperoleh di
puskesmas dengan pendekatan Manajemen Terpadu Balita Sakit di
puskesmas
b. Memberikan asuhan keperawatan pada anak dengan pendekatan
Manajemen Terpadu Balita Sehat di Puskemas

7
c. Melakukan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan pada anak.

C. TEMPAT PRAKTIK DAN PEMBIMBING


Kegiatan pembelajaran dilaksanakan ditatanan klinik Rumah Sakit Umum
Kota Kupang, RS Tentara Wirasakti dan RS Bhayagkara.

D. PENGORGANISASIAN MAHASISWA DAN PENGATURAN JADWAL


Praktek keperawatan anak dilaksanakan oleh 4 gerbong setiap gerbong
selama 2 minggu (19 April – 01 Mei 2021 dan 3 – 15 Mei 2021) dimana setiap
minggu mahasiswa berpraktek selama 6 hari. Pergantian rotasi pada setiap
ruangan dilakukan setiap 1 minggu sehingga seluruh kelompok melewati
seluruh ruangan praktek keperawatan anak . Pengaturan jadwal jaga pagi, sore
dan malam diatur oleh CT/CI dengan mempertimbangkan usulan jadwal dari
mahasiswa.
Mahasiswa yang mengikuti program profesi sebanyak 82 mahasiswa
yang dibagi menjadi 3 gerbong dimana Rumah Sakit Umum Kota Kupang 30
mahasiswa, RS Tentara Wirasakti 30 mahasiswa dan RS Bhayagkara 22
mahasiswa dan setiap kelompok kecil. Daftar kelompok dan jadwal dinas
mahasiswa terlampir.

E. PENUGASAN
1. Individu:
a. Membuat laporan asuhan keperawatan yang terdiri dari laporan
pendahuluan dan laporan kasus sesuai dengan tingkatan kasus
individu
b. Mencapai target kompetensi kasus dan tindakan
c. Membuat laporan deteksi tumbuh kembang
2. Kelompok:
a. Membuat klasifikasi dan tindakan dari kasus yang diperoleh di
puskesmas dengan pendekatan Manajemen Terpadu Balita Sakit di
puskesmas
b. Memberikan asuhan keperawatan pada anak dengan pendekatan
Manajemen Terpadu Balita Sehat di Puskemas

8
c. Menyelenggarakan seminar kasus kelompok untuk MTBS

F. POLA BIMBINGAN DAN MONITORING


Proses pelaksanaan di tiap ruangan dari praktek profesi keperawatan anak ini
meliputi beberapa metode dibawah ini
Metode Deskripsinya Tujuan Tahapan Prosedur
Pembelajar
an Klinik
Pre dan Konferens klinik Pre konferens : Pembimbing klinik (PK) :
Post diskusi kelompok Diskusi untuk 1. Menentukan tujuan
Conference untuk pemantauan terhadap konferens
membahas kesiapan mahasiswa 2. Berperan sebagai
aspek-aspek profesi praktik dan fasilitator dan nara
praktek klinik rencana kegiatannya sumber
Post Konferens : diskusi 3. Menciptakan situasi
untuk menganalisa dan diskusi kondusif
mengevaluasi kegiatan (bersikap terbuka, tidak
asuhan keperawatan, mendominasi dan
reflektif praktek mampu memotivasi
mahasiswa profesi, mahasiswa profesi
peer review dan untuk bersikap aktif.
rencana kegiatan
praktik selanjutnya Mahasiswa Profesi :
Mempersiapkan diri dan
Mempersiapkan mempelajari hal-hal yang akan
pengetahuan yang dipraktikan/ didiskusikan
harus dimiliki oleh
mahasiswa nprofesi PK/Mahasiswa pofesi :
sebelum melakukan Menyampaikan kasus bau
praktik klinik pada setiap minggu untuk
dikelola oleh mahasiswa
profesi

Penugasan Penugasan klinik Memberi kesempatan Pembimbing klinik :


tertulis yang dibuat kepada mahasiswa Menentukan kasus baru pada
secara tertulis profesi untuk setiap minggu untuk dikelola
menggunakan teori dan oleh mahasiswa profesi
konsep dalam
memberikan askep Mahasiswa Profesi :
kepada klien 1. Membuat laporan
pendahuluan sesuai
dengan pedoman
2. Menyerahkan LP
kepada PK sesuai
waktu yang ditentukan
oleh PK

Penugasan Penugasan klinik Memberi kesempatan Pembimbing Klinik :


klinik adalah kepada mahasiswa 1. Menetapkan kasus
penugasan yang profesi untuk sesuai dengan tujuan
berhubungan menggunakan teori dan pembelajaran
dengan konsep dalam 2. Memberikan umpan

9
Metode Deskripsinya Tujuan Tahapan Prosedur
Pembelajar
an Klinik
pemberian memberikan askep balik terhadap
askep, kepada klien pelaksanaan
pendokumentasi askep/pendokumentasi
an dan an/ kolaborasi yang
kolaborasi dilakukan oleh
dengan tim mahasiswa profesi
kesehatan 3. Menetapkan kasus
lainnya yang akan
dipresentasikan oleh
mahasiswa profesi
Mahasiswa Profesi :
1. Melaksanakan askep
sesuai dengan
pedoman yang
ditetapkan/pendokume
ntasian/ kolaborasi
dengan tim
kesehatanlainnya
sesuai dengan
kebutuhan kasus
kelolaannya
2. Mempresentasikan
kasus kelolaannya
sesuai dengan format
yang telah ditetapkan

Belajar Belajar mandiri Memberi kesempatan


mandiri adalah proses kepada mahasiswa
belajar klinik profesi :
dimana  Meriview askep,
mahasiswa tindakan kep
profesi dan kolaborasi
melakukan aske, yang telah
observasi klinik dilakukannya
tanpa kehadiran  Mengobservasi
pembimbing cara PK
melakukan
interaksi dengan
klien atau
timkesehatan
lainnya
 Memberkan
kesempatan
pada
mahasiswa
profesi untuk
meningkatkan
rasa percaya
diri dan
bertindak
sebagai tenaga
professional
dalam
memberikan

10
Metode Deskripsinya Tujuan Tahapan Prosedur
Pembelajar
an Klinik
asuhan
keperawatan di
tatanan klinik

G. METODE BIMBINGAN
1. Pre dan post conference
2. Bedside teaching
3. Diskusi kasus
4. Case report dan overan dinas
5. Pendelegasian kewenangan bertahap
6. Seminar kecil tentang klien atau ilmu dan teknologi kesehatan/ keperawatan
terkini

H. TATA TERTIB DI LAPANGAN


1. Disiplin
a. Mahasiswa harus datang 15 menit sebelum praktek dimulai dan mengisi
absensi kehadiran waktu datang dan pulang dari lahan praktek
b. Mahasiswa wajib mengikuti praktek lapangan yang telah ditentukan
secara penuh. Bila ada hal-hal yang menyebabkan mahasiswa tidak
bisa mengikuti praktek, segera mengkonfirmasikan kepada pembimbing
praktek/kooordinator dan menyerahkan surat keterangan dari orang
tua/wali/dokter yang ditujukan kepada Ketua Program Studi Ners,
koordinator dan pembimbing praktek, dan harus menyerahkannya pada
saat masuk
c. Menggunakan jam istirahat dengan tepat, secara bergantian dan
memberitahukan kepada pembimbing sebelum dan setelah jam istirahat
d. Mahasiswa wajib memberitahukan kepada pembimbing bila akan pulang
2. Sikap dan Tingkah laku
a. Berperilaku sopan dan memperhatikan tata susila serta mencegah
hubungan yang kurang harmonis dengan para perawat, dokter,
karyawan lainnya, pasien dan keluarga serta pengunjung
b. Menggunakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi dalam praktek
c. Menjaga kebersihan, ketertiban, ketenangan dan keamanan baik di unit
praktek maupun diluar unit praktek di lingkungan tatanan klinik/
komunitas
d. Menggunakan fasilitas dan sarana sesuai dengan ketentuan
e. Bersikap dan berkata jujur
f. Tidak melakukan hal berikut ini sselama praktek :
Merokok, minum minuman keras, mabuk, menggunakan atau
memperdagangkan segala jenis obat golongan NAPZA (Narkotika,

11
Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya), membawa senjata tajam dan
melakukan tindakan kriminal.
3. Pelaksanaan Tugas
a. Memperhatikan dan melaksanakan prinsip-prinsip bersih dan steril
b. Mengikuti petunjuk pembimbing, kepala unit dan perawat unit yang
ditunjuk
c. Melaksanakan tindakan keperawatan sesuai dengan prosedur di tatanan
klinik
d. Membaca rekam medic pasien sesuai keperluan dan mengembalikan ke
tempat penyimpanan semula sehingga tidak menyulitkan orang lain yang
memerlukan
e. Ikut terlibat dalam kegiatan rutin di unit dan menggunakan kesempatan
sebaik mungkin untuk praktek
f. Menghormati ha-hak pasien, terutama hak kerahasiaan dan privasi
g. Efisien dan efektif dalam melakukan tindakan keperawatan
h. Menggunakan alat sesuai dengan pedoman operasional alat yang
tersedia di tatanan klinik
i. Membawa peralatan/ perlengkapan praktek sendiri berupa stetoskop,
meteran, senter, masker dan buku prosedur
j. Membawa alat bantu petunjuk praktek ( Nurse Kit )
4. Seragam dan Penampilan
a. Memakai seragan lengkap dan rapi sesuai ketentuan Universitas Citra
Bngsa Kupang.
b. Pakaian : putih, rapi dan bersih, baju terkancing rapat serta memakai
pakaian dalam warna putih/krem
c. Identitas papan nama dipasang pada tempatnya dan rapi
d. Sepatu : tertutup, bersih, tedak berbau, warna putih untuk wanita, warna
hitam untuk pria dan bukan sepatu olahraga. Tinggi hak maksimal 3 cm
dan bila dipakai tidak berbunyi
e. Kap : bersih dan rapi, jepit rambut atau Kap berwarna putih
f. Rambut : bersih dan disisir rapi. Untuk wanita tidak melebihi bahu dan
bagi yang berammbut panjang dan dijalin rapi, diikat dan dimasukkan
dalam harnet atau diikat rapid an dimasukkan dalam kap. Untuk pria
rambut dipotong dan tidak menyentuh kerah baju.
g. Tidak berjenggot dan berkumis
h. Wajib menggunakan jam tangan yang ada detiknya
i. Hanya boleh mengenakan perhiasan sederhana (cincin kawin dan
giwang kecil)
j. Menggunakan perhiasan wajah sederhana
5. Larangan Terhadap mahasiswa
Mahasiswa dilarang untuk :
a. Melakukan tindakan keperawatan tanpa pengawasan pembimbing
b. Melakukan tindakan yang bisa mengganggu pelayanan pasien
c. Member keterangan atau informasi medik pada pasien atau keluarganya

12
d. Meninggalkan unit kerja selama jam praktek kecuali jam istirahat
e. Membuat keributan atau ikut serta dalam keributan yang dapat
mengganggu keamanan, ketertiban dan ketenangan.
f. Meminjam atau membawa pulang alat-alat milik unit praktek, status
pasien dan barang milik pasien
g. Melakukan hal berikut ini selama praktek : merokok, minum minuman
keras dan mabuk
h. Menggunakan atau memperdagangkan segala obat jenis NAPZA
(narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya)
i. Membawa senjata tajam dan melakukan tindakan criminal
6. Tata tertib selama praktik keperawatan Anak
a. Setiap mahasiswa menghubungi pembimbing klinik sebelum praktek,
untuk mendapatkan kasus yang akan diambil
b. Pembimbing klinik berkewajiban dan hak untuk mengingatkan
mahasiswa yang melalaikan tata tertib
c. Setiap mahasiswa diharapkan mempertahankan kesehatan diri sendir
sehingga kehadiran dalam praktek 100%
d. Mahasiswa yang tidak mengikuti praktek klinik harus melaporkan
ketidakhadiran pada koordiator mata kuliah dan pembimbing klinik,
apabila sakit harus membawa surat keterangan sakit dari dokter dan
harus mengganti hari praktek (1 hari) atas persetujuan pembimbing klinik
sedangkan jika alpa mahasiswa harus mengganti hari praktek selama 2
hari.
e. Mahasiwa tidak diperkenankan meninggalkan ruangan praktek tanpa ijin
dari pembimbing klinik/ kepala ruang
7. Tata Tertib Pembimbing Klinik
Untuk membantu kelancaran proses pembimbingan klinik diharapkan setiap
pembimbing untuk :
a. Mengisi daftar kehadiran pembimbing sesuai dengan jam kehadiran
datang dan pulang
b. Menyerahkan jadwal bimbingan paling lambat pada minggu pertama
kegiatan berlangsung
c. Menyelenggarakan semua kegiatan praktek klinik (termasuk conference)
di lahan praktek klinik
d. Memberikan penilaian klinik pada setiap peserta praktek profesi sesuai
ketentuan
e. Mengumpulkan hasil penilaian, laporan pengujian, daftar kehadiran
mahasiswa dan pembimbing pada akhir periode praktek
f. Memberitahukan pada program studi bila berhalangan hadir atau
terlambat saat membimbing praktek
g. Saling menghargai dan bekerja sama secara baik terhadap pembimbing
lain
h. Menjadi contoh peran perawat professional bagi peserta praktek profesi

13
i. Bersedia menerima masukan dari tim pembimbing lain jika terdapat
ketidaksesuaian hal terkait tata tertib yang berlaku

I. PROSES BIMBINGAN
Peran pembimbing akademik, pembimbing klinik, dan mahasiswa:
Kegiatan Peran Mentor Peran Mentee
Orientasi Mentor klinik:
 Mengorentasikan ruangan,
karakteristik klien serta
pembagian tugas yang ada
pada ruangan tersebut
 Membagi kasus kelolaan
pada mahasiswa
 Memberi kesempatan pada
mahasiswa untuk melakukan
kesiapan sebelum
berhadapan dengan pasien
Mentor akademik :
 Memperkenalkan pembimbing
klinik pada mahasiswa
 Mengetahui kasus kelolaan
mahasiswa
 Menjelaskan kembali tujuan
dan kompetensi yang harus
dicapai
Pre Mentor klinik:  Mengumpulkan laporan
Conference  Mengecek dan responsi pendahuluan yang telah
laporan pendahuluan ditentukan sesuai dengan
 Mengecek status dan kondisi kasus pasien
klien  Menjelaskan laporan
 Mengecek seragam. Identitas, pendahuluan yang telah
dan nursing kit dibuat
 Menandatangani laporan  Menunjukkan
pendahuluan kelengkapan nursing kit
 Memberikan kesempatan  Melakukan pengkajian
pada mahasiwa untuk dan membuat diagnose
mengemukakan pendapat keperawatan, rencana
selama proses diskusi keperawatan dan
 Mendandatangani laporan melakukan implementasi
pendahuluan dan evaluasi
Mentor akademik :
 Mengecek dan responsi

14
laporan pendahuluan
 Menandatangani laporan
pendahuluan
 Memberikan kesempatan
pada mahasiwa untuk
mengemukakan pendapat
selama proses diskusi
 Mendandatangani laporan
pendahuluan
Bed Site  Melakukan bed site teaching  Melakukan ketrampilan
Teaching untuk kasus khusus dan yang telah
prioritas didemontrasikan oleh
 Memberikan feed back pembimbing klinik
selama proses berlangsung
 Mendemostrasikan
ketrampilan dengan
melibatkan mahasiswa
Penyuluhan  Memberikan feed back  Menyiapkan materi
kesehatan selama persiapan dan ,proses penyuluhan
penyuluhan kesehatan  Menyiapkan
 Mengevaluasi kegiatan audiens/peserta
penyuluhan sesuai dengan penyuluhan
format penilaian  Melaksanakan
penyuluhan kesehatan
Presentasi  Memberikan feed back  Menyiapkan bahan
kasus selama persiapan dan proses presentasi
seminar presentasi  Melaksanakan kegiatan
 Mengevaluasi kegiatan seminar
seminar sesuai dengan
format penilaian
Post  Mengecek dan resposi  Mempresentasikan kasus
Conference laporan kasus kelola
 Mengevaluasi pencapaian  Menjelaskan asuhan
tujuan kompetensi keperawatan yang
 Mengevaluasi sikap dilaksanakan pada kasus
mahasiswa selama praktek di kelolaan
ruangan tersebut
Akhir Ujian  Membagi kasus ujian  Datang tepat waktu
praktik  Melakukan penilaian selama  Membawah nursing kit
profesi mata mahasiswa melakukan  Melakukan asuhan
kuliah asuhan keperawatan keperawatan pada kasus
keperawatan  Menilai salah satu pasien yang telah
anak keterampilan prioritas yang ditentukan oleh
telah dilakukan mahasiswa pembimbing klinik dan
 Meresponsi keterampilan pembimbing akademik
yang telah dilakukan  Membuat laporan ujian
mahasiswa sesuai format
 Mengikuti response kasus
ujian

15
J. TAHAPAN KEGIATAN PRAKTIK
1. Orientasi
a. Tahap orientasi dilakukan pada minggu pertama praktik
b. Hari pertama diawali dengan penerimaan oleh rumah sakit selanjutnya
mahasiswa ditempatkan di ruang masing-masing sesuai dengan jadwal yang
telah ditentukan
c. Orientasi ruangan untuk setiap perpindahan ruangan dilaksanakan 1 hari
sebelum pelaksanaan praktik
d. Pemilihan dan pelaksanaan kontrak pasien dilaksanakan setiap hari sabtu
sebelum pelaksanaan praktik untuk memberikan kesempatan bagi
mahasiswa membaca dan mempersiapkan laporan pendahuluan
2. Kerja
Minggu 1-2 merupakan tahap kerja. Mahasiswa mencapai sasaran
pembelajaran melalui kegiatan individual dan kelompok
a. Kegiatan individual meliputi;
1) Mahasiwa wajib mengambil kasus individu pada minggu ke-1 dst
2) Membuat laporan pendahuluan sesuai dengan jenis kasus yang dikelola di
maisng-masing ruangan ( LP diketik)
3) Membuat dokumentasi asuhan keperawatan klien kelola (klien yang
dikelolah selama praktik di ruangan dan laporan berupa proses
keperawatan secara lengkap, askep ditulis tangan. Minimal lama hari rawat
pasien anak yang dijadikan laporan kasus adalah 3 hari rawat inap dan 1
hari rawat jalan
4) Mengikuti pre conference yang dilakukan setiap senin pagi oleh mentor
intitusi dan atau mentor lahan praktik, bagi mahasiswa yang belum
mendapatkan kasus kelolaan pada saat kontrak pasien bisa mengikuti pre
conference susulan sesuai dengan jadwal yang diatur oleh mentor
5) Mengikuti post conference yang dilakukan setiap sabtu pagi oleh mentor
intitusi dan atau mentor lahan praktik, bagi mahasiswa yang mengalami
penundaan pelaksanaan asuhan keperawatan sehubungan dengan pasien
pindah atau pulang bisa mengikuti post conference susulan sesuai dengan
jadwal yang diatur oleh mentor
6) Pencapaian target kompetensi, masing-masing mahasiswa diwajibkan
melaporkan keterampilan klinik yang telah dilaksanakan sesuai format yang
telah ditentukan.
b. Kegiatan kelompok
Kegiatan kelompok kecil meliputi;
1) Kasus kelompok
a) Kasus kelompok diambil pada minggu 2 untuk dijadikan kasus seminar
dengan kriteria kasus kompleks yang melibatkan gangguan beberapa
organ tubuh

16
b) Membuat laporan pendahuluan sesuai dengan jenis kasus yang
dikelola secara kelompok di masing-masing ruangan ( LP diketik)
c) Membuat dokumentasi asuhan keperawatan klien kelola (klien yang
dikelola secara kelompok selama praktik di ruangan dan laporan
berupa proses keperawatan secara lengkap, askep ditulis
tangan.Minimal lama hari rawat pasien yang dijadikan laporan kasus
adalah 3 hari rawat inap dan 1 hari rawat jalan
2) Seminar kasus kelompok
a) Seminar kasus kelompok diadakan pada minggu ke-4
b) Kasus yang dijadikan kasus seminar ditentukan secara bersama-sama
oleh mentor klinik dan mentee
c) Melakukan konsultasi mentor institusi untuk presentasi seminar kasus
kelompok dan diharapkan sudah menyelesaikan makala seminar 4 hari
sebelum presentasi
3) Penyuluhan kesehatan
a) Kegiatan penyuluhan dilaksanakan pada minggu ke-2
b) Topik penyuluhan ditentukan secara bersama-sama oleh mentor klinik
dan mentee berdasarkan kasus terbanyak
c) Menyiapkan SAP dan membuat media dan kemudian dikonsultasikan
kepada mentor institusi dan mentor klinik untuk dilakukan sesuai jadwal
d) Menyusun laporan penyuluhan setelah melakukan kegiatan
penyuluhan kesehatan dan wajib dikumpulkan diakhir departement
c. Pengumpulan tugas
1) Laporan pendahuluan, laporan kasus, format penilaian dan bukti
pengumpulan laporan dikumpulkan masing-masing rangkap satu. Laporan
asli rangkap 1 dimasukan kedalam map biru dan dikumpulkan pada mentor
klinik, sedangkan laporan yang difotocopy juga dimasukan dalam map
biasa berwarna biru dan dan dikumpulkan pada mentor institusi. Batas
akhir pengumpulan laporan adalah hari senin jam 13.00 wita untuk lahan
praktek dan jam 16.00 wita untuk intitusi pendidikan
2) Mengumpulkan laporan seminar yang sudah direvisi paling lambat 1
minggu setelah stase berakhir
3) Mengumpulkan Loog book, format kompetensi, SAP, media, Laporan
penyuluhan pada akhir stase anak
3. Terminasi
a. Tahap terminasi berada pada akhir minggu ke 2
b. Mahasiwa mempersiapkan diri untuk ujian akhir praktik profesi keperawatan
anak di bangsal masing-masing dan diokoordinir oleh mentor institusi dan
mentor praktik
c. Ujian terdiri dari laporan asuhan keperawatan
d. Jadwal ujian akan diatur oleh pembimbing klinik dan akan diumumkan
sebelum pelaksanaan ujian.

K. EVALUASI

17
 Evaluasi dilakukan secara bertahap sesuai dengan kompetensi sepanjang
kegiatan mahasiswa oleh pembimbing akademik dan pembimbing klinik dengan
menggunakan format penilaian (terlampir)
 Adapun aspek yang dinilai adalah:
1) Peran serta pre dan post conference
2) Laporan pendahuluan
3) Laporan Askep/resume
4) Penampilan klinik/ujian praktik
5) Tindakan mencakup ( penyuluhan dan kompetensi tindakan)
6) Seminar kasus kelolaan
7) Sikap

Daftar Pustaka

Ball.J.W., & Bindler, R.C. 2003.Pediatric Nursing: Caring for Children. New Jersey:
Prentice Hall
Hockenberry, M.J & Wilsong, D. 2007.Wong’s Nursing Care of Infent and Children
ed. 8th. Canada: Mosby Company
Wong. D.L. & Hockenberry, M.J. 2003.Nursing Care of Infant and Children ed. 7 th.
St. Luis: Mosby

18
19
NAMA-NAMA MAHASISWA PROFESI NERS UNIVERSITAS CITRA BANGSA
DI RSU KOTA KUPANG

N KE
O NAMA MAHASISWA L RUANGAN TANGGAL
1 Lidia Rohi Nawa Garuda 19-24 April 21
26 Apr - 1 Mei
2 Adriani Rambu Y. Wulandima
Poli Anak 21
Trias
3 Agnes Monika Tay 1
Kebidanan 3-8 Mei 21
4 Augustina Da Conceciao Bosa VK/Nifas 10-15 Mei 21
5 Agustina K.perasa Hokon Poli Kebidanan 16-20 Mei 21
6 Agustinus Y.R. Neonbeni    
7 Andini W. Saba Poli Anak 19-24 April 21
Trias 26 Apr - 1 Mei
8 Andri Septttiardi Solet
Kebidanan 21
9 Angela Maria I. Siki 2 VK/Nifas 3-8 Mei 21
10 Anjelina M. Wika Poli Kebidanan 10-15 Mei 21
11 Aris X. Soares Garuda 16-20 Mei 21
12 Artanty Mellu    
Trias
13 Maria Yosepha Melania
Kebidanan 19-24 April 21
26 Apr - 1 Mei
14 Augusto Y. Karmi
VK/Nifas 21
3
15 Chikita Wulandari Suni Poli Kebidanan 3-8 Mei 21
16 Christian Daut Abang Garuda 10-15 Mei 21
17 Christianus O.P. Ribeiro Poli Anak 16-20 Mei 21
18 Damaris Pentau    
19 Sri Hanna Wijiati VK/Nifas 19-24 April 21
26 Apr - 1 Mei
20 Debriana Sovyanti Nomleni
Poli Kebidanan 21
21 Dedy J.I. Kase Garuda 3-8 Mei 21
4
22 Delfin D. Dos Santos Poli Anak 10-15 Mei 21
Trias
23 Dewi Dwiyanti Klau
Kebidanan 16-20 Mei 21
24 Dian Sarah Djabi    
25 Diana Astegina Tefu Poli Kebidanan 19-24 April 21
26 Apr - 1 Mei
26 Diana N. Bangkole
Garuda 21
27 Dominggus Da Costa Amaral Poli Anak 3-8 Mei 21
5
Trias
28 Dorthea Iryaleda Lekahena
Kebidanan 10-15 Mei 21
29 Dwi Sulistyowati VK/Nifas 16-20 Mei 21
30 Yohana Ersiba Toleu    

1
NAMA-NAMA MAHASISWA PROFESI NERS UNIVERSITAS CITRA BANGSA
DI RS TENTARA WIRASAKTI KUPANG

N KE
O NAMA MAHASISWA L RUANGAN TANGGAL
1 Adrianus Topu    
2 Eka Rosinta    
3 Eka Saputri Feoh    
4 Elen Here Wila    
5 Elsyani Maria Kase    
6 Emanuel Nai Mau
Anak
7 Emiliana M.N. Elu 19 April - 1 Mei 21
8 Esriani Aprinia Nepa Fay 1    
9 Fransiska B. Tamelab
Maternitas 03 - 15 Mei 21
10 Franto Y. Maromon
11 Halfariez D. I. Tena    
12 Henry H. Koa    
13 Hermanus R. Palong    
14 Indahsari Delila Hudang    
15 Irma Alesandra Missa    
16 Januarius Djami Here    
17 Jernal Sarco Amalele    
18 Jonetje C.D. Freitas    
19 Juniarto M.Y. Malelak    
20 Juven Ariston Kaleka    
21 Kori Novita M. Djuga
Maternitas
22 Krisentia C.S. Ngongo 19 April - 1 Mei 21
23 Kristina Triastuti Pau 2    
24 Kristoforus O. Lengari
Anak 03 - 15 Mei 21
25 Liberty Ndoen
26 Luisa Djara Leba    
27 Magdalena dato    
28 Margaretha Dewi.E.P.N Thon    
29 Margaritha Bako    
30 Maria I.E. Ferreira    

2
NAMA-NAMA MAHASISWA PROFESI NERS UNIVERSITAS CITRA BANGSA
DI RS BAYANGKARA KUPANG

N KE
O NAMA MAHASISWA L RUANGAN TANGGAL
1 Imelda Lasa Mawar 19-24 April 21
2 Maria L. Indrawati Lotu Poli Anak 26 Apr - 1 Mei 21
3 Maria Oktaviana Bria VK 3-8 Mei 21
1
4 Marinda Manimalai Nifas 10-15 Mei 21
5 Mesi Diana Manafe    
6 Nohber M. Nifu    
7 Maria Lella F. Djuang Poli Anak 19-24 April 21
8 Nofriyani Y. Boik Mawar 26 Apr - 1 Mei 21
9 Novianty E. Rewa 2 Nifas 3-8 Mei 21
10 Risal Sinlaeloe VK 10-15 Mei 21
11 Rivonteng E. Penu    
12 Trifonia Mole H. Noning VK 19-24 April 21
13 Rosalin Riwu Ratu Nifas 26 Apr - 1 Mei 21
14 Sarlota Maria T. Bria Mawar 3-8 Mei 21
3
15 Siska Putri Utami Hae Poli Anak 10-15 Mei 21
16 Theresia A. Wolly Ofong    
17 Ursula Nona    
18 Dyan A.R.T. Kapu Nifas 19-24 April 21
19 Vivi Wila Dida VK 26 Apr - 1 Mei 21
20 Yesty Lestari 4 Poli Anak 3-8 Mei 21
21 Yohanes E.P. Olla Mawar 10-15 Mei 21
22 Yosefina Un Lais    

Anda mungkin juga menyukai