Anda di halaman 1dari 21

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

MATA PELAJARAN : KIMIA


KELAS/SEMESTER : X/2
MATERI POKOK : LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON
ELEKTROLIT

DISUSUN OLEH:
ENDANG SUHERMAN
FENTI UTAMI

DIREKTORAT PEMBINAAN SMA


DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2017
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : SMA BINA DHARMA
Mata pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : XII/1
Materi Pokok : Reaksi Redoks dan Sel Elektrokimia
Alokasi Waktu : 4X45 menit (1 Pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)

KI-1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya


KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI-3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerap-kan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI-4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan.
(Character)
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Dari KI-3 Kompetensi Dasar Dari KI-4


3.6 Menerapkan stoikiometri reaksi redoks dan 4.6 Menyajikan rancangan prosedur
hukum Faraday untuk menghitung besaran - penyepuhan benda dari logam dengan
besaran yang terkait sel elektrolisis ketebalan lapisan dan luas tertentu

Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


3.6.1. Mengamati reaksi yang terjadi di anode dan 4.6.1. merancang alat percobaan
katode pada sel elektrolisis melalui elektrolisis
percobaan. 4.6.2. melakukan percobaan elektrolisis
3.6.2. Menerapkan konsep hukum Faraday dalam 4.6.3. menganalisis hasil percobaan
perhitungan sel elektrolisis. berdasarkan teori
3.6.3. Menuliskan reaksi elektrolisis pada
penyepuhan dan pemurnian suatu logam.
3.6.4. Menyimpulkan hasil reaksi elektrolisis pada
penyepuhan dan pemurnian suatu logam.
(Critical Thinking dan HOTS)
C. Tujuan Pembelajaran

Melalui model pembelajaran inquiry dan metode eksperimen peserta didik dapat mengevaluasi
gejala atau proses yang terjadi dalam contoh sel elektrokimia dan menerapkan hukum/aturan
dalam perhitungan terkait sel elektrokimia serta menciptakan produk sel elektrokimia dengan
penuh rasa ingin tahu.(Collaboration)

D. MateriPembelajaran

Sel Elektrokimia (Sel Elektrolisis)

Pemetaan Materi Pembelajaran dalam Dimensi Pengetahuan

Materi Dimensi Pengetahuan


Pembelajaran Faktual Konseptual Prosedural Metakognitif
Sel Elektrokimia 1. Terdapat reaksi 1. Penulisan reaksi Merancang Identifikasi hasil
(Sel Elektrolisis) elektrolisis pada elektrolisis pada percobaan sel reaksi
anoda dan
anoda dan elektrokimia elektrolisis dan
kaoda
katoda 2. Pengertian pada sel penerapan
2. Hasil reaksi hukum faraday elektrolisis perhitungan
yang terbentuk hukum faraday
pada proses
elektrolisis

*Materi Pembelajaran Lengkap terdapat pada Lampiran 1 dan Lampiran 4


E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Model Pembelajaran : inquiry
Metode Pembelajaran: Diskusi, eksperimen, presentasi, tanya jawab, dan ceramah
(Critical Thinking, Creativity, Communication,Collaboration, dan Literacy)

F. Media Pembelajaran dan Sumber Belajar


1. Media Pembelajaran : Whiteboard, LCD, laptop, video percobaan sel elektrolisis)
2. Sumber Belajar : Buku Kimia SMA kelas XII Bailmu , internet, ruang laboratorium, dan
sumber belajar lain yang relevan (Critical Thinking, Creativity, and
Literacy)

G. Langkah-langkah Pembelajaran

Indikator Pencapaian Kompetensi:


3.6.4.Menyimpulkan hasil reaksi elektrolisis pada penyepuhan dan pemurnian suatu logam.
(Critical Thinking dan HOTS)
3.6.2.Menerapkan konsep hukum Faraday dalam perhitungan sel elektrolisis.
Tahapan Pembelajaran:

Kegiatan Sintaks Langkah-langkah Kegiatan Waktu


Pendahuluan 1. Guru mengkondisikan suasana belajar yang 10’
menyenangkan
2. Guru mengaitkan materi sebelumnya dengan
materi yang akan dipelajari
3. Peserta didik menyimak manfaat materi
pembelajaranyang akan dipelajari dalam kehidupan
sehari-hari
4. Peserta didik memprediksi garis besar cakupan
materi(Critical Thinking and Communication)
5. Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai
6. Guru menyampaikan garis besar kegiatan yang akan
dilakukan
7. Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian
yang akan digunakan
Inti Stimulation/ 8. Peserta didik memperhatikan dan menyimak 10’
pemberian tayangan video tentang percobaan sel elktrolisis
rangsangan (proses penyepuhan) (Critical Thinking,
Collaboration, and Literacy)
Problem 9. Peserta didik diberi kesempatan untuk bertanya 10’
Statement/ setelah memperhatikan dan menyimak tayangan
Identifikasi video mengenai proses penyepuhan, dengan
masalah pertanyaan diantaranya sebagai berikut:
- Mengapa lapisan besi bisa terlapisi oleh tembaga?
- Mengapa terdapat gelembung di elektroda?
(Critical Thinking, Communication,Character, dan
HOTS)
Hipotesis 10.Secara berpasangan dengan teman sebangku, 10’
peserta didik mencari informasi mengenai jawaban
sementara tentang sel elektrolisis

Data 11. Secara berkelompok, peserta didik melakukan 30’


Collection/ literasi dalam mengumpulkan data melalui konsep
Pengumpulan penulisan reaksi elektrolisis(Critical Thinking,
Data Creativity, Collaboration, Character, and Literacy)
12. Secara berkelompok, peserta didik mengolah data
dari hasil literasi dan tugas yang diberikan oleh
guru(Critical Thinking, Creativity, Collaboration,
dan Charactery)
Generalization/ 13. Peserta didik dengan hasil terbaik 10’
Menarik mempresentasikan hasil temuan konsep penulisan
Kesimpulan sel elektrolisi berdasarkan tugas yang diberikan oleh
guru .
(Communicationdan Character)
14.Guru melengkapi kesimpulan yang sudah
disampaikan peserta didik

15.Guru memfasilitasi dan membimbing peserta didik 10’


merangkum materi pelajaran
16.Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan
Penutup
hasil pembelajaran
17.Guru mengumumkan hasil penilaian kelompok
terbaik
18.Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut
19.Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.

H. Penilaian Hasil Belajar


1. Teknik Penilaian:
a. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan/Jurnal
b. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c. Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja dan portofolio
2. Bentuk Penilaian :
a. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
b. Tes tertulis : pilihan ganda dan uraian
c. Unjuk kerja : lembar penilaian praktikum
d. Portofolio : laporan praktikum
3. Instrumen Penilaian
a. Instrumen Penilaian Sikap
No Waktu Nama Kejadian/ Butir Sikap + atau - Tindak
Perilaku Lanjut

b. Instrumen Penilaian Pengetahuan


(terlampir pada Lampiran 2)
c. Instrumen Penilaian Keterampilan
(terlampir pada Lampiran 3)
4. Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum
tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal),
atau tutor sebaya, atau penugasan dan diakhiri dengan tes.
c. Tes remedial, dilakukan sebanyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali tes remedial belum
mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk penugasan tanpa tes
tertulis kembali.
5. Pengayaan
a. Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
- Peserta didik yang mencapai nilai n(ketuntasan)  n  n(maksimum) diberikan
materi masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan
tambahan
- Peserta didik yang mencapai nilai n  n(maksimum) diberikan materi melebihi
cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.

Jakarta, Juli 2018

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Dra. Tri Winarni, M.Pd Fenti Utami, M.Pd


Lampiran 1: Materi Pembelajaran Pertemuan

KONSEP SEL ELEKTROLISIS DAN HUKUM FARADAY

SEL ELEKTROLISA
Suatu sel yang merubah energi listrik menjadi energi kimia
 Anoda berkutub positif dan katoda berktub negatif
 Reaksi oksidasi berlangsung di anoda dan reaksi reduksi
di katoda
A K
Ion Positif : - Ion Logam ( Lx+ ) dan ion hidrogen
Ion Negatif : - Ion OH dan ion sisa asam ( oksi dan non oksi )
-

+
-

1. Reaksi yang terjadi di Anoda


 Anoda Aktif ( Selain Logam Pt, Au dan C )
Contoh : Anoda Cu maka pada anoda terjadi reaksi oksidasi Cu

Cu(s)  Cu2+(aq) + 2e

 Anoda Inert ( Anoda Pasif ) = elekroda Pt, Au dan C )


1. Ion OH- : mengalami oksidasi dengan reaksi
: 4OH- 2H2O +O2 + 2e
2. Ion sisa asam :
- sisa asam oksi : yang mengalami oksidasi airnya
: 2H2O  O2 + 4H+ + 4e
- sisa asam non oksi : mengalami oksidasi : 2X- X2 + 2e

2. Reaksi yang terjadi di katoda


a. Ion Logam Aktif : Li K Ba Ca Na Mg Al Mn
- dalam bentuk larutan tidak mengalami reduksi yang mengalami airnya
dengan reksi :
2H2O + 2e  H2 + 2OH-

- dalam bentuk lelehan mengalami reduksi : Lx+ + xe  L

b. Ion H+ mengalami reduksi : 2H+ + 2e  H2

HUKUM FARADAY

Hukum Faraday I : “ Massa zat yang dibebaskan pada reaksi elektrolisis berbanding
lurus dengan jumlah Listrik yang digunakan “

Hukum Faraday II: “ Massa zat yang dibebaskan pada reaksi elektrolisis berbanding
lurus dengan massa
ekivalen ( ME ) zat itu “

W = ME W  ME ME = Ar
biloks

Penggabungan Hukum Faraday I dan II menjadi :

W = k .i. t . ME

W= i ..t
96500
x ME

Jika dua atau lebih larutan dielektrosis secara seri maka perbandingan massa zat-zat
yang dibebaskan sama
dengan perbandingan massa ekivalennya.
( k = tetapan = 96500
1
)
W1 : W2 : … = ME1 : ME2 : …

Contoh :

1. Jika larutan AgNO3 dielektrolisis dengan arus sebesar 10 Amp selama 965 detik.
Hitunglah massa perak yang terjadi ! ( Ag = 108 )
2. Jika larutan AgNO3 dipasang seri dielektrosis dengan sjumlah listrik ternyata
dibebaskan perak sebesar 1,08 gram. Hitunglah massa tembaga yang dibebaskan !
( Cu = 63,5 )
Jawab :

1. W Ag = 108 10x 965


1 96500 = 10,8 gram

2. W Ag : W Cu = ME Ag : ME Cu

W Cu = WAgxMECu
MEAg = 1, 08 X 31, 75
108 = 0,3175 gram

STOIKIOMETRI REAKSI ELEKTROLISIS

Mol elektron = ixt


96500 mol karena 1 F = 96500 Coulomb = 1 mol elektron
Lampiran 2: Kisi-kisi dan Instrumen Pertemuan ke-1
Kisi-kisi Pertemuan ke-1
Materi No Bentuk
IPK Taksonomi Indikator Soal
Pembelajaran Soal Soal
Peserta didik dapat
3.6.3. menentukan reaksi
Menuliskan reaksi elektrolisis yang terjadi pada
Reaksi pada Sel
pada penyepuhan dan C2 elektroda dari suatu 1 PG
Elektrolisis
pemurnian suatu logam. gambar

Peserta didik dapat


menentukan reaksi
yang terjadi pada
sda Sda C2 2 PG
elektroda dari suatu
gambar

3.6.4. Peserta didik dapat


Menyimpulkan hasil reaksi menyimpulkan
elektrolisis pada penyepuhan fenomena yang
Sda C4 3 PG
dan pemurnian suatu logam. terjadi pada proses
(Critical Thinking dan HOTS) elektrolisis

3.6.1. Peserta didik dapat


Mengamati reaksi yang terjadi mengamati reaksi
di anode dan katode pada sel yang terjadi pada
Sda C2 4 PG
elektrolisis melalui gambar elektroda
percobaan.

Peserta didik dapat


mengamati reaksi
Sda Sda C2 5 PG
yang terjadi pada
elektroda
Peserta didik dapat
3.6.2.
menghitung masa
Menerapkan konsep hukum
dari hasil percobaan
Faraday dalam perhitungan sel Hukum Faraday C3 6 Uraian
menerapkan
elektrolisis.
perhitungan hukum
faraday
Peserta didik dapat
menghitung waktu
dari hasil percobaan
sda Sda C3 7 Uraian
menerapkan
perhitungan hukum
faraday
3.6.3. Peserta didik dapat
Menuliskan reaksi elektrolisis menuliskan reaksi
Reaksi Sel
pada penyepuhan dan C2 elektrolisis pada 8 Uraian
Elektrolisis
pemurnian suatu logam. elektroda
Instrumen Penilaian Pertemuan Ke-1

Pilihan Ganda

1. Pada elektrolisis seperti gambar di bawah ini persamaan yang menunjukkan reaksi pada elektroda
X adalah ….

A. H2O(l) 2H+(ag) + ½O2 + 2e-


B.Cu2+(ag) + 2e- Cu(s)
C. Cu(s) Cu2+(ag) + 2e-
D. 2H2O(l) + 2e- H2(g) + 2OH-(ag)
E. 2H2O(l) + O2(l) + 4e- 4OH-(ag)
Jawaban : C
SMU/Ebtanas/Kimia/Tahun 1989
Penyelesaian :
Reaksi anoda = Cu Cu2+ + 2e
Reaksi katoda = 2e + Cu2+ Cu
reaksi pada x adalah oksidasi pada anion.

2. Reaksi yang terjadi pada katode dari elektrolisis larutan Na2SO4 adalah ….
A. 2H2O (aq) + 2e 2OH- (aq) + H2 (g)
B.2H+ (aq) + 2e H2 (g)
C. Na+ (aq) + e Na (s)
D. SO42- (aq) + 2e SO4 (aq)
E. 4OH- (aq) 2H2O (aq) + O2 (g) + 4e
Jawaban : A
SMU/Ebtanas/Kimia/Tahun 1991
Penyelesaian :
Na2SO4 2Na+ + SO42-
Pada katoda : 2H2O + 2e 2OH- + H2
anoda : 2H2O 4H+ + O2 + 4e

3. Pada elektrolisis larutan garam logam alkali atau alkali tanah tidak dihasilkan logamnya karena ….
A. sifat oksidatornya lemah
B. sifat reduktornya lemah
C. garam halidanya mempunyai titik leleh tinggi
D. energi ionisasi tinggi dari logam lain
E. ion logamnya tidak mengalami reduksi
SMU/Ebtanas/Kimia/Tahun 1991
Penyelesaian :

Pada elektrolisis larutan garam logam Alkali atau Alkali tanah tidak menghasilkan logam sebab :

- harga E° lebih kecil dari E° air

- ion logamnya tidak mengalami reduksi

4. Perhatikan bagan elektrolisis berikut ini :

Elektrode yang menghasilkan gas adalah ….


A. I dan II D. III dan V
B. III dan IV E. II dan IV
C. V dan VI
5. Perhatikan gambar elektrolisis berikut ini :

Elektrolisis yang menghasilkan gas H2 ditunjukkan pada gambar ….


A. 1 dan 2 D. 2 dan 4
B.2 dan 3 E. 1 dan 4
C. 3 dan 4
Jawaban : C
SMU/Ebtanas/Kimia/Tahun 1995
Penyelesaian :
Elektrolisis NaCl
Katoda : 2H2O + 2e- 2OH- + H2 (g)
Anoda : 2Cl- Cl2 + 2e-
Elektrolisis KNO3
Katoda : 2H2O 2OH- + H2 (g)
Anoda : 2H2O 4H+ + O2 (g)

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
Nilai Soal PG = 5
x 100
Uraian

6. Pada elektrolisis Al2O3 (pengolahan Aluminium) sebanyak 102 kg dihasilkan Al …. (Al = 27, O =16)
SMU/Ebtanas/Kimia/Tahun 1988
Penyelesaian :
Al2O3
102 kg = 102000 gram

1 mol Al2O3 dihasilkan 2 mol Al3+


1000 mol Al2O3 dihasilkan 2000 mol Al3+
3e + Al3+ Al
1 mol Al3+ ~ 1 mol Al
2000 molAl3+ ~ 2000 mol Al
Jadi yang terjadi = 2000 mol
= 2000 x 27 gram
= 54.000 gram = 54 kg

7. Waktu yang diperlukan untuk melapisi suatu permukaan besi dengan 3,05 gram air seng dalam
larutan ion seng yang dialirkan arus listrik sebesar 5 ampere adalah …. (F = 96500, Ar Zn = 65,4)
SMU/Ebtanas/Kimia/Tahun 1990
Penyelesaian :
I = 5 ; V = Valensi seng = 2
Berat = 3,05

3,05

8. Tuliskan reaksi elektorlisis dari :


1. Larutan NaCl dengan elektroda C
2. Larutan NaCl dengan anoda Fe dan Katoda C
3. Larutan K2SO4 dengan elektroda Pt

Jawab :

1. NaCl(aq)  Na+ (aq) + Cl- (aq) elektroda C


Anoda ( + ) : 2Cl- Cl2 + 2e
Katoda ( - ) : 2H2O + 2e  H2 + 2OH-
Reaksi sel : 2 Cl-(aq) + 2 H2O(l)  Cl2(g) + H2(g) + 2OH-(aq)
2. Larutan NaCl dengan anoda Fe dan Katoda C
Anoda ( + ) : Fe  Fe2+ + 2e
Katoda ( - ) : 2H2O + 2e  H2 + 2OH-

Reaksi sel : Fe(s) + 2H2O(l)  Fe2+(aq)+ H2(g)+ 2 OH-(aq)

3. Larutan K2SO4 2K-(aq) + SO 24  (aq)dengan elektroda Pt


Anoda ( + ) : 2H2O(l)  O2(g) + 4H+(aq) + 4e x1
Katoda ( - ) : 2H2O + 2e  H2 + 2OH - x2

Reaksi sel : 6H2O(l)  O2(g) + 4H+(aq)+ 2H2(g)+ 4 OH-(aq)


2 H2O(l)  O2(g) + 2H2(g)
Lampiran 3: LKS

LEMBARAN KEGIATAN SISWA


Elektrolisis Larutan

Tujuan :Mempelajari elektrolisis suatu larutan

Indikator :Merancang sel elektrokimia dan sel elektrolisis

I. Pendahuluan

Elektrolisis berarti penguraian suatu zat akibat arus listrik. Zat-zat yang terbentuk
dapat diketahui dari perubahan-perubahan yang terjadi dengan bantuan indikator.
Dalam percobaan ini kalian dapat menyelidiki zat-zat hasil elektrolisis larutan Na2SO4
dan larutan KI dengan elektroda karbon dan larutan CuSO4dengan elektroda inert dan
tidak inert. Kalian juga dapat berlatih mengamati, merangkai alat, memprediksi,
mengolah data dan menyimpulkan

II. Alat dan Bahan


Alat : Bahan :
- Tabung U 3 buah - Larutan Na2SO41 M
- Elektrode C, Fedan Cu 3 buah - Larutan KI 1 M
- Catu daya atau Batu - Larutan CuSO41 M
Batere 4 buah 1 buah1 - Larutan Indikator
- Statif, klem boshead set Universal atau indikator
3 buah alam
- Pipet tetes
3 set - Larutan Indikator
- Kabel & penjepit buaya
Fenolftalein
- Larutan Amilum 1 %

III. Cara Kerja dan Pengamatan


Pasang alat elektrolisis seperti terlihat
pada gambar. Selanjutnya lakukan
percobaan sesuai langah-langkah
kegiatannya

A. Elektrolisis larutan Na2SO4


Langkah-langkah Kegiatan Pengamatan
1. Isi tabung U dengan larutan Warna larutan Na2SO4 :
Na2SO41 M hingga ¾ volume …………………….............................
tabung. Amati warna larutannya !
2. Masukkan elektroda karbón pada Di Katode ( - ) :
masing-masing mulut tabung U dan ...........................................................
teteskan 2 tetes larutan indikator Di Anode (+) :
universal. Amati warna yang terjadi! ...........................................................

3. Berikan sumber arus listrik pada di di anoda


elektrode tunggu kurang lebih katoda
selama 2 menit. Gejala ............... ..................
Amati gejala yang terjadi dan yang
perubahan warna indikator pada terjadi
elektroda (-) katoda dan elektroda Warna ............... ..................
( + ) anoda ! Indikator

B. Elektrolisis Larutan KI

Langkah-langkah Kegiatan Pengamatan


1. Isi tabung U dengan larutan KI 1 M Warna Larutan KI :
hingga ¾ volume tabung. ......................................................
2. Celupkan kedua elektroda karbon Di Katode ( - ) :
ke dalam masing-masing tabung U ...........................................................
dan hubungkan elektroda itu
dengan sumber arus listrik selama Di Anode (+) :
kira-kira 2 menit. Catat perubahan ..........................................................
yang terjadi pada tiap-tiap
elektroda !

3. Pipet larutan dari katode dan anoda dari dari


Larutan
ke pelat tetes, kemudian uji masing- katoda anoda
masing dengan fenolftalein Fenolftalei ............... ................
4. Ulangi langkah no. 3 uji dengan n
Amilum ............... ...............
larutan amilum. Amati dan catat apa
yang terjadi !

C. Elektrolisis Larutan CuSO4


Langkah-langkah Kegiatan Pengamatan
1. Isi tabung U dengan larutan Warna larutan CuSO4 :
CuSO41 M hingga ¾ volume tabung. …………………….............................
Amati warna larutannya !
Di Katode (-) : ................................................
2. Masukkan elektroda tembagadan
Di Anode (+) :
besi pada masing-masing mulut ...................................................
tabung U. Amati warna yang terjadi!
3. Hubungkan elektroda Cu ke kutub di di anoda
negatif, dan ke kutub positif. Berikan katoda
Gejala ............... ..................
sumber arus listrik pada elektroda, yang
tunggu kurang lebih selama 5 terjadi
menit.Amati gejala yang terjadi
pada elektroda (-) katodadan
elektroda (+) anoda !

D. Elektrolisis Larutan CuSO4


Langkah-langkah Kegiatan Pengamatan
1. Isi tabung U dengan larutan CuSO4 Warna larutan CuSO4 :
1 M hingga ¾ volume tabung. Amati …………………….............................
warna larutannya !

Di Katode (-) : ................................................


1. Masukkan elektroda tembagadan Di Anode (+) :
besi pada masing-masing mulut ...................................................
tabung U. Amati warna yang terjadi!

2. Hubungkan elektroda Cu ke kutub di di anoda


katoda
negatif, elektroda Fe ke kutub positif.
Gejala ............... ..................
Berikan sumber arus listrik pada yang
elektrode tunggu kurang lebih selama terjadi
5 menit.Amati gejala yang terjadi dan
perubahan warna indikator pada
elektroda (-) katoda dan elektroda Warna larutan CuSO4 :
(+) anoda! …………………….............................

3. Kerjakan kegiatan seperti nomor 3 Di Katode (-) : ................................................


Di Anode (+) :
dengan menghubungkan elektroda Cu
...................................................
ke kutub positif dan elektroda Fe ke
di di anoda
kutub negatif. Catat hasil katoda
pengamatanmu! Gejala ............... ..................
yang
terjadi

IV. Pertanyaan
1. Untuk elektrolisis larutan Na2SO4 :
a. Berdasarkan gejala yang terjadi dan perubahan warna indikator di katoda dan
anoda, kesimpulan apa yang didapat dari elektrolisis larutan ini?
b. Tuliskan reaksi redoks yang terjadi pada kedua elektrode tersebut!
2. Untuk elektrolisis larutan KI :
a. Berdasarkan gejala yang terjadi dan perubahan warna indikator di katoda dan
anoda, kesimpulan apa yang didapat dari elektrolisis larutan ini?
b. Tuliskan reaksi redoks yang terjadi pada kedua elektroda tersebut!
3. Untuk elektrolisis larutan CuSO4dengan elektrode tembaga:
a. Berdasarkan gejala yang terjadi di katoda dan anoda, kesimpulan apa yang
didapat dari elektrolisis larutan ini?
b. Tuliskan reaksi redoks yang terjadi pada kedua elektroda tersebut!
4. Untuk elektrolisis larutan CuSO4dengan elektroda Cu dan Fe:
a. Berdasarkan gejala yang terjadi di katoda dan anoda, kesimpulan apa yang
didapat dari elektrolisis larutan ini?
b. Tuliskan reaksi redoks yang terjadi pada kedua elektroda tersebut!

INSTRUMEN PENILAIAN UNJUK KERJA :

No Aspek yang Dinilai Kategori Skor


1 Mengambil zat sempurna 3
Kurang sempurna 2
salah 1
2 Melakukan percobaan sempurna 3
Kurang sempurna 2
salah 1
3 Merapikan alat/bahan sempurna 3
Kurang sempurna 2
salah 1
4 Menjawab pertanyaan sempurna 3
Kurang sempurna 2
salah 1

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
Nilai = x 100
12
INSTRUMEN PENILAIAN PORTOFOLIO/Laporan

No Aspek yang dinilai Kategori skor


1 Menuliskan judul Ada benar 2
Ada, salah 1
Tidak ada 0
2 Menuliskan tujuan Ada benar 2
Ada, salah 1
Tidak ada 0
3 Menuliskan teori Ada benar 2
Ada, salah 1
Tidak ada 0
4 Menuliskan alat/bahan Ada benar 2
Ada, salah 1
Tidak ada 0
5 Menuliskan cara kerja Ada benar 2
Ada, salah 1
Tidak ada 0
6 Mengisi tabel pengamatan Ada benar 2
Ada, salah 1
Tidak ada 0
7 Mengolah data/menjawab Ada benar 2
pertanyaan
Ada, salah 1
Tidak ada 0
8 Membuat kesimpulan Ada benar 2
Ada, salah 1
Tidak ada 0

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
Nilai = x 100
16
LKS NON PERCOBAAN

Rangkuman Materi

Jenis reaksi elektrolisis berikutnya yang akan kita pelajarai adalah sel elektrolisis untuk
larutan elektrolit dengan elektroda reaktif.

Sel dengan elektrolit larutan dan elektrode reaktif


Elektrode yang bereaksi (elektrode reaktif) adalah elektrode yang turut bereaksi dan
hanya terjadi pada anode (reaksi oksidasi). Contoh elektrode jenis reaktif diantaranya
adalah Cu, Ni, Zn, Ag, Fe dan Pb.
Reaksi pada katode
Pada katode berkumpul kation-kation logam yang mungkin dan mengalami reaksi
reduksi, untuk jenis reaksi dikatode berlaku ketentuan sebagai berikut :
1) Sebagian besar kation logam transisi memiliki potensial reduksi lebih positif dari H 2O
(Cu2+, Hg2+, Ag+, Pt3+ dan Au3+) dan langsung direduksi menghasilkan endapan logam
transisi di katode.
( Katode Ag+(aq) + e-Ag(s) )
2) Sedangkan golongan utama umumnya memiliki potensial reduksi lebih negatif dari
H2O sehingga tidak mengalami reduksi, dan yang direduksi adalah H2O menghasilkan
gas H2 dan anion OH- sehingga suasana di katode bersifat basa.
( Katode 2 H2O + 2 e-  H2(g) + 2 OH-(aq) ).

Reaksi pada anode


Pada anode, terjadi reaksi oksidasi anion. Karena elektrode yang digunakan reaktif,
maka bukan anion yang dioksidasi malah elektrodenya yang bereaksi (terlarut). Biasanya
elektrode yang dipasangkan adalah logam transisi yang tidak murni (masih mengandung
campuran logam lain). Contoh elektrode jenis reaktif adalah Cu, Ni, Zn, Ag, Fe dan Pb.
Contoh :
Tuliskan reaksi elektrolisis larutan PbSO4 dengan elektrode Ni
PbSO4 (aq)  Pb2+ (aq) + SO42- (aq)
Katode Pb2+ (aq) + 2e-  Pb (s) x1
Anode Ni (s)  Ni (aq) + 2e x 2
2+

PbSO4 (aq) + Ni (s)  Pb(s) + Ni2+(aq) + SO42-(aq)


Katode Anode

Hasil reaksi yang ditemukan adalah :


 Endapan timbal (logam timbal)
 Larutan jenis baru NiSO4 (larutan nikel Sulfat)

Tujuan dari pengerjaan LKS ini adalah untuk mempelajari bagaimana reaksi
elektrolisis dari larutan elektrolit jika menggunakan elektrode reaktif. Dan dengan
mengikuti petunjuk pengerjaan pada LKS non percobaan ini diharafkan siswa dapat
menentukan hasil reaksi elektrolisis larutan tertentu dan manfaat dari proses elektrolisis
tersebut dalam kehidupan seharai-hari.

2. Elektrolisis larutan AgNO3dengan elektrode (Cu)


Tuliskan reaksi ionisasi larutan AgNO3 . . . .

.......................................................................................................................
Tuliskan Kation-kation yang berada di Katode . . . .

.......................................................................................................................
Bandingkan potensial reduksi standar dari masing-masing kation di katode.

.......................................................................................................................
Tuliskan Reaksi reduksi di katode

Katode : .........................................................................................................

Tuliskan Anion-anion yang berada di Anode . . . .

Tuliskan Reaksi oksidasi di anode (anode langsung terlarut)

......................................................................................................................

Gabungkan reaksi ionisasi, reduksi dan oksidasi dari larutan AgNO3

Ionisasi : AgNO3 (aq) 

Katode : ...........................................................................................

Anode : ........................................................................................... +

AgNO3 (aq) + ...............  .............................................................

3. Elektrolisis larutan ZnSO4dengan elektrode (Cu)

Tuliskan reaksi ionisasi larutan ZnSO4 . . . .

.......................................................................................................................
Tuliskan Kation-kation yang berada di Katode . . . .

.......................................................................................................................
Bandingkan potensial reduksi standar dari masing-masing kation di katode.

.......................................................................................................................
Tuliskan Reaksi reduksi di katode

Katode : .........................................................................................................
Tuliskan Anion-anion yang berada di Anode . . . .

Tuliskan Reaksi oksidasi di anode (anode langsung terlarut)

......................................................................................................................
Gabungkan reaksi ionisasi, reduksi dan oksidasi dari larutan ZnSO4

Ionisasi : ZnSO4 (aq) 

Katode : ...........................................................................................

Anode : ........................................................................................... +

ZnSO4 (aq) + ...............  .............................................................

4. Tuliskan hasil dari masing-masing ruang (katode maupun anoda) dari kedua reaksi
elektrolisis di atas.

Reaksi pertama hasil di katode adalah : ......................................................................

Hasil di anode adalah : ...............................................................................................

Reaksi kedua hasil dikatode adalah : ..........................................................................

Hasil di anode adalah : ..............................................................................................

5. Tuliskan kesimpulan reaksi elektrolisis larutan elektrolit dengan elektrode


reaktif

......................................................................................................................................

.....................................................................................................................................

.....................................................................................................................................

Anda mungkin juga menyukai