SMAN 1 BANJARSARI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
A. Kompetensi Inti
● KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran,
damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai
dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan
alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
● KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
● KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Problem Based Learning dengan pendekatan scientific peserta
didik dapat mengidentifikasi beberapa reaksi yang terjadi di lingkungan sekitar terkait dengan
penerapan elektrolisis dalam kehidupan, menentukan reaksi sel elektrolisis pada katoda dan
anoda, reaksi elektrolisis pada lelehan dengan larutan serta berkreasi (creativity) merancang,
mendiskusikan, dan mempresentasikan hasil diskusi pada lembar kerja peserta didik (LKPD)
secara berkelompok dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar.
D. Materi Pembelajaran
● Faktual : Reaksi yang terjadi pada sel elektrolisis
● Konseptual : Prinsip kerja sel elektrolisis
● Prosedural : Rancangan proses elektroplating
● Metakognitif : Proses kimia yang terjadi dalam sel elektrolisis
E. Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Model Pembelajaran : Problem Based Learning (PBL)
Metode Pembelajaran : Diskusi, tanya jawab, eksperimen, dan penugasan.
F. Media Pembelajaran
Media :
● LKPD
● Power point
● Google Form
Alat/Bahan :
● Laptop
● LCD
● papan tulis
● spidol
● alat dan bahan di laboratorium
G. Sumber Belajar
● Buku Kimia peserta didik Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
● Buku refensi yang relevan
● Lingkungan setempat
H. Langkah-Langkah Pembelajaran
Apersepsi
Pemberian Acuan
Wacana
Gas oksigen tersedia secara gratis di alam, akan tetapi sebagian orang
yang dirawat di rumah sakit membutuhkan gas oksigen ini,
dikarenakan tidak bisa bernafas langsung menghirup oksigen.
Makanya dibuatlah gas oksigen melalui tabung oksigen untuk
disediakan bagi mereka yang tidak mempunyai kesulitan untuk
bernafas secara langsung. Bagaimanakah cara pembuatan gas
oksigen?
(selain di PPT terdapat juga wacana proses elektrolisis dalam
kehidupan sehari-hari pada LKPD)
Penutup
(10 menit) 1. Peserta didik dalam kelompoknya diminta membuat Guru
kesimpulan mengenai reaksi yang terjadi di anoda dan observasi
katoda pada proses elektrolisis larutan CuSO4. Sikap:,
(Collaboration; communication,) Aktif,
2. Peserta didik diberikan umpan balik oleh guru kerja
3. Peserta didik melaksanakan mengerjakan evaluasi melalui sama,
google form (TPACK) toleran,
4. Peserta didik diminta memberikan refleksi terkait materi dan religius
proses pembelajaran
5. Peserta didik menyimak informasi dari guru tentang kegiatan
pembelajaran yang akan datang yaitu hukum faraday I dan II
(literasi)
6. Peserta didik diminta guru untuk memimpin doa penutup
(Religius)
I. PENILAIAN
1. Teknik Penilaian:
Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan/Jurnal
Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
Penilaian Keterampilan : Keterampilan dalam praktikum
2. Bentuk Penilaian :
Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
Tes tertulis : uraian dan lembar kerja
Unjuk kerja : lembar penilaian presentasi
3. Instrumen Penilaian (terlampir)
4. Remedial
Pembelajaran remedial dilakukan dalam bentuk pembelajaran ulang mengenai materi yang
belum tuntas dikuasai, bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar sesuai
hasil analisis penilaian kemudian diadakan penilaian ulang.
5. Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar
diberi kegiatan pembelajaran pengayaan untuk perluasan dan/atau pendalaman materi
(kompetensi)
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Waktu Pengamatan : Pada saat Pelaksanaan pembelajaran elektrolisis
Indikator :
1. Religius
2. Aktif
3. Kerjasama
4. Toleran
Rubrik:
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
ajeg/konsisten
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok
secara terus menerus dan ajeg/konsisten
1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok
tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok
tetapi masih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan kelompok secara
terus menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif.
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masih belum ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkansudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP
PENILAIAN OBSERVASI
Kelas : XII
Materi : Elektrolisis
Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
Sikap
No Nama Peserta didik
Religius Aktif Kerja sama Toleran
K C B SB K C B SB K C B SB K C B SB
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
KISI-KISI PENULISAN INSTRUMEN PENGETAHUAN
Tingkat Kesukaran
KOMP.
MATERI NO INDIKATOR KUNCI
DASAR (KD)
MD SD SK C1 C2 C3 C4,5,6
1. Peristiwa elektrolisis dari keempat gambar dibawah ini yang menghasilkan gas hidrogen adalah ....
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 2 dan 4
D. 3 dan 4
E. 1 dan 3
2. Pada proses elektrolisi larutan NaOH dengan elektrode Pt, reaksi kimia yang terjadi pada katode adalah …
3. Pada elektrolisis larutan tembaga (II) sulfat dengan elektrode tembaga, di anode terjadi reaksi…
A. Cu2+ (aq) + 2e → Cu(s)
B. Cu(s) → Cu2+ (aq) + 2e
C. 2H2O (l) + 2e → H2 (g) + OH-(aq)
D. 2H2O (l) → 4H+(aq) + O2 (g) + 4e
E. SO42-(aq) +H2O (l) → H2SO4 (aq)
4. Reaksi elektrolisis larutan yang menghasilkan gas H2 di katoda dan O2 di anoda jika menggunakan elektroda C (karbon)
adalah, kecuali ....
A. larutan NaNO3
B. larutan K2S04
C. larutan MgSO4
D. larutan Cu(NO3)2
E. larutan Ca(NO3)2
5. Reaksi yang terjadi pada katode dari elektrolisis larutan Na2SO4 adalah ....
a. 2H2O + 2 e → 2OH- + H2
b. 2H+ + 2e → H2
c. Na+ + e → Na
d. SO42- → SO4 + 2e
e. 2H2O → 4H+ + O2 + 4e
Lembar Penilaian Keterampilan
Penilaian praktikum
Kompetensi dasar :
4.6 Menyajikan rancangan prosedur penyepuhan benda dari logam dengan ketebalan lapisan dan luas tertentu
Materi
Elektrolisis
Tugas
Kelompok
No. Kriteria
1 2 3 4 5 6 7 8
3 Pengamatan
5 kesimpulan
Jumlah skor
Keterangan:
3 = sangat baik,
2 = baik,
1 = kurang baik
NilaiPerolehan = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ𝑆𝑘𝑜𝑟 x 100
15
Rubrik Penilaian
Penilaian
Aspek yang dinilai
1 2 3
Keikutsertaan dalam Siswa tidak mengikuti kegiatan Siswa mengikuti sebagian Siswa
praktikum praktikum secara keseluruhan besar kegiatan praktikum mengikuti
tetapi hanya mengikuti bagian praktikum
dan tidak mengganggu
awal, siswa cenderung berpindah- dengan
kelompok lain
pindah dari satu kelompok ke semangat dan
kelompok lain sehingga
mengikuti
mengganggu ketenangan kelas
praktikum
pada tahap
awal sampai
akhir
praktikum,
tidak
mengganggu
kelompok
lain
Penggunaan alat dan Penggunaan alat-alat praktikum dan Menggunakan sebagian alat Menggunakan
bahan praktikum bahan praktikum tidak dilakukan dan bahan praktikum. semua alat dan
dengan benar dan tidak sesuai Penggunaan alat-alat bahan praktikum.
dengan fungsi alat dan bahan praktikum dan praktikum Penggunaan
tersebut dilakukan dengan benar dan alat-alat praktikum
tepat sesuai fungsi alat dan dan praktikum
bahan tersebut dilakukan dengan
benar dan tepat
sesuai fungsi alat
dan bahan tersebut
Kesimpulan Tidak benar atau tidak sesuai Sebagian kesimpulan ada yang Semua benar atau
tujuan salah atau tidak sesuai tujuan sesuai tujuan
ANGKET MOTIVASI BELAJAR
NAMA : .....................................................................
KELAS : .....................................................................
SKOR
NO PERNYATAAN
SS S TS STS
A. Perhatian (Attention)
B. Relevansi
C. Percaya Diri
D. Kepuasan
Kondisi
No Nama Peserta didik
Perhatian Relevansi Percaya Diri Kepuasan
(Attention) (Relevance) (Confidence) (Satisfaction)
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
Rekap skor yang diberikan peserta didik terhadap pernyataan-pernyataan dalam angket motivasi peserta
didikdibuat dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Untuk pernyataan dengan kriteria positif 1= tidak setuju, 2 = kurang setuju, 3 = setuju, dan4
= sangat setuju
2. Menghitung skor rata-rata gabungan dari kriteria positif dan negatif tiap kondisi,
kemudian menentukan kategorinya dengan ketentuan skor rata-rata :
1,00-1,49 = tidak baik,
1,50-2,49 = kurang baik,
2,50-3,49 = cukup baik,
3,50-4,49 = baik
4,50-5,00 = sangat baik