RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MATA PELAJARAN FISIKA

SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA)

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Telaah Kurikulum dan Perencanaan Pembelajaran Fisika

Dosen pengampu: Dr. Sutrisno, M.Pd.

disusun oleh:

Putri Afira Damayanti 1500109

DEPARTEMEN PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

BANDUNG

2018

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/ Semestar : XII/Ganjil
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Materi Pokok : Listrik Statis
Alokasi Waktu: 50 menit

A. Kompetensi Inti

KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanu-
siaan, kebangsaan, kenega-raan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.2 Menganalisis muatan listrik, gaya 3.2.1 Menjelaskan konsep elektrifikasi.
listrik, kuat medan listrik, fluks, 3.2.2 Menjelaskan konsep muatan listrik
potensial listrik, energi potensial 3.2.3 Mendeskripsikan gejala dan fenomena interaksi muatan listrik dalam
listrik serta penerapannya pada kehidupan sehari – hari dan teknologi
berbagai kasus
4.2 Melakukan percobaan berikut 4.2.1 Mendekatkan batang akrilik dan batang stayroform yang sebelum dan
presentasi hasil percobaan kelistrikan sesudah digosok dengan kain untuk melihat fenomena interaksi muatan listrik
(misalnya pengisian dan dan gaya listrik
pengosongan kapasitor) dan 4.2.2 Mempresentasikan hasil diskusi siswa mengenai muatan listrik dan gaya
manfaatnya dalam kehidupan sehari- listrik
 hari

C. Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan percobaan dan presentasi hasil percobaan kelistrikan siswa mampu menganalisis muatan listrik, gaya listrik, kuat
medan listrik, fluks, potensial listrik, energi potensial listrik serta penerapannya pada berbagai kasus sehingga siswa mencapai:
I. Sikap:
Memiliki rasa ingin tahu, tanggung jawab, disiplin selama proses pembelajaran, bersikap jujur, percaya diri dan pantang
menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan proaktif (kreatif), serta mampu berkomunikasi dan bekerjasama
dengan baik
II. Pengetahuan:
1. Mendeskripsikan konsep muatan listrik
2. Menjelaskan gejala dan fenomena interaksi muatan listrik dalam kehidupan sehari – hari dan teknologi
3. Menjelaskan konsep gaya Coulomb
4. Menggunakan persamaan gaya Coulomb
5. Menjelaskan konsep medan listrik
6. Menggunakan persamaan kuat medan listrik
7. Menjelaskan konsep energi potensial
8. Menjelaskan konsep potensial listrik
9. Menggunakan persamaan energi potensial
10. Menggunakan persamaan potensial listrik
11. Menganalisis rangkaian kapasitor
12. Menghitung kapasitansi kapasitor
III. Keterampilan
1. Mendekatkan batang akrilik dan batang stayroform yang sebelum dan sesudah digosok dengan kain untuk melihat fenomena
interaksi muatan listrik dan gaya listrik
2. Membuat rangkaian kapasitor

D. Materi Pembelajaran
 1. Faktual

a. Muatan listrik dan gaya listrik ditunjukkan oleh gejala fenomena interaksi batang akrilik dan batang stayroform.

b. Elektrifikasi (pemberian muatan listrik).: gosokan, induksi, dan konduksi

2. Konseptual

a. Gaya listrik.

b. Muatan listrik.

3. Prosedural

Menggambarkan arah gaya listrik pada batang akrilik dan batang stayroform yang saling berinteraksi.

4. Metakognitif

Menganalisis muatan listrik dan gaya listrik pada batang akrilik dan batang stayroform.

E. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan : Scientific Learning

2. Model : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)

3. Metode : ATM (Amati, Tiru, Modifikasi), Ceramah, Diskusi,Tanya Jawab, Penugasan

F. Media, Alat dan Bahan Pembelajaran

1. Media :
a. Video
b. Lembar kerja siswa
 c. Power point
2. Alat dan Bahan :
a. Batang akrilik
b. Batang stayroform
c. Kain

G. Sumber Belajar :

a. Lasmi, Ni Ketut. (2013). Mandiri Fisika untuk SMA/MA Kelas XII Jilid 3. Jakarta: Erlangga.

b. Ebook kemendikbud

H. Langkah-Langkah Pembelajaran

Sintak Model
Sintak Umum Langkah-langkah Pembelajaran Waktu
Pembelajaran
1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran.
2. Menyiapkan peserta didik untuk belajar.
3. Memeriksa kehadiran peserta didik.
4. Memberitahukan materi pelajaran dan tujuan pembelajaran.
5. Sebagai apersepsi, peserta didik menjawab pertanyaan guru:
Kegiatan a. Apa itu atom? 15 menit
Pendahuluan b. Apa partikel penyusun atom?
c. Apa yang dimaksud dengan atom netral?
d. Apakah mungkin benda dapat kelebihan dan kekurangan elektron?
6. Sebagai motivasi, guru memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari materi listrik statis:
a. Video penangkal petir
Kegiatan Inti Mengorganisasikan 7. Peserta didik dibagi menjadi: 3 kelompok dan setiap kelompok di beri 25 menit
 peserta didik LKS
8. Peserta didik dibimbing untuk memahami LKS sebelum mengisinya
Orientasi peserta 9. Guru dan siswa melakukan percobaan:
didik untuk a. Dua batang akrilik sebelum digosok dengan kain saling didekatkan
mengindentifikasi b. Dua batang akrilik yang digosok dengan kain saling didekatkan
masalah
c. Dua batang stayroform sebelum digosok dengan kain saling didekatkan
d. Dua batang stayroform yang digosok dengan kain saling didekatkan
e. Batang akrilik dan batang stayroform yang telah digosokokkan dengan
kain saling didekatkan
10.Siswa mengamati gejala interkasi pada percobaan a, b, dan c
serta mengisi lembar kerja siswa (LKS terlampir)
11. Guru mengajukkan pertanyaan:
a. Apa yang terjadi dengan dua batang tersebut sebelum digosok?
Dengan yang sudah digosok oleh kain?
b. Mengapa dua batang akrilik, dua batang stayroform yang sudah
digosok saling berinteraksi?

12. Peserta didik mencoba membuktikan konsep elektrifikasi dengan

memanfaatkan benda - benda yang ada di dalam kelas.
Membimbing 13. Guru membimbing siswa untuk mengumpulkan informasi (mengenai
penyelidikan elektrifikasi, menentukan arah vektor gaya listrik) melalui percobaan
individu dan dan sumber bacaan.
kelompok dalam
pengumpulan data, 14. Siswa berdiskusi mengenai informasi tentang elektrifikasi, muatan
dan mengolah data listrik, dan gaya listrik. Kemudian menjawab pertanyaan yang ada
pada Lembar Kerja Siswa.
15. Guru melakukan penilaian sikap ilmiah siswa selama pembelajaran.
 16. Perwakilan setiap kelompok mempresentasikan hasil analisis data yang
Mengembangkan diperoleh saat diskusi kelompok.
dan menyajikan 17. Setiap kelompok menanggapi presentasi kelompok lain sehingga
hasil karya terjadi diskusi antar kelompok.
18. Guru melakukan penilaian kinerja peserta didik.

19. Peserta didik melakukan refleksi proses pembelajaran dengan

bimbingan guru.
20. Guru melakukan konfirmasi dengan menjelaskan secara lisan terkait
Menganalisa dan konsep elektrifikasi, muatan listrik, dan gaya listrik.
Kegiatan mengevaluasi
21. Peserta didik membuat rangkuman/kesimpulan point-point penting 10 menit
Penutup proses pemecahan
yang didapat saat kegiatan pembelajaran.
masalah
22. Guru memberikan tugas rumah terkait pembelajaarn yang telah
dilaksanakan dalam bentuk pengerjaan soal.
23. Guru menginformasikan materi pembelajaran selanjutnya

I. Penilaian, Pembelajaran Remedial, dan Pengayaan

1. Teknik penilaian

a. Penilaian Kompetensi Pengetahuan dalam bentuk test tertulis 1 soal esai dalam waktu 1 menit dan lembar kerja siswa.
b. Penilaian Kompetensi Keterampilan terdiri dari kinerja presentasi peserta didik.
c. Penilaian sikap ilmiah.
2. Instrumen Penilaian:
1) Penilaian kompetensi pengetahuan

LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

Mata Pelajajaran : Fisika
Mata Pokok : Listrik Statis
Nama Siswa : …………………………………..
Teman Sekelompok : ……………………………………..

 Percobaan-1: interaksi dua batang akrilik sebelum

digosok dengan kain (satu batang akrilik ditempatkan
pada tabung yang dapat berputar secara bebas, dan
batang akrilik lainnya dipegang, kemudian keduanya
saling didekatkan).
 Percobaan-2: interaksi dua batang akrilik yang
telah digosok dengan kain (satu batang akrilik
ditempatkan pada tabung yang dapat berputar secara bebas, dan batang akrilik lainnya dipegang, keduanya digosok
dengan kain, kemudian keduanya saling didekatkan).
 Percobaan-3: interaksi dua batang stayroform sebelum digosok dengan kain (satu batang akrilik ditempatkan
pada tabung yang dapat berputar secara bebas, dan batang akrilik lainnya dipegang, kemudian keduanya saling
didekatkan).
 Percobaan-4: interaksi dua batang stayroform yang digosok kain (satu batang stayroform ditempatkan pada
tabung yang dapat berputar secara bebas, dan batang stayroform lainnya dipegang, keduanya digosok dengan kain,
kemudian keduanya saling didekatkan).
 Percobaan-5: interaksi batang akrilik dan batang stayroform yang telah digosokan dengan kain, kemudian
saling didekatkan

Pertanyaan:
1. Apa yang terjadi dengan batang akrilik dan batang stayroform sebelum di gosok oleh kain?
Jawab:
Kedua batang tidak mengalami interaksi ketika saling didekatkan satu sama lain
2. Apa yang terjadi pada ketiga percobaan tersebut setelah digosok?
a. Percobaan-2: kedua batang akrilik saling tolak menolak
b. Percobaan-4: kedua batang stayroform saling tolak menolak
c. Percobaan-5: batang akrilik dan batang stayrofom saling tarik menarik
3. Apa yang dimaksud dengan benda bermuatan listrik?
Jawab:
Muatan yang dimiliki suatu benda, sehingga benda memiliki gaya untuk menarik benda lainnya yang juga bermuatan
4. Jenis muatan apa yang diperoleh batang akrilik setelah di gosok kain? Sertakan penjelasannya!
Jawab:
Muatan negatif karena masa electron lebih ringan maka pada saat batang akrilik di gosok dengan kain, batang akan
menerima kelebihan electron dan kain kekurangan electron atau bermuatan positif
5. Jenis muatan apa yang diperoleh batang stayroform setelah di gosok kain? Sertakan penjelasannya!
Jawab:
Muatan positif karena kain setelah di gosok dengan batang akrilik kekurangan alektron maka saat digosok dengan
batang stayroform, batang memperoleh muatan positif
6. Gambarkan arah gaya listrik dari ketiga percobaan tersebut!
Jawab:
PERCOBAAN KE-2
PERCOBAAN KE-4
PERCOBAAN KE-5

7. Buatlah kesimpulan dari ketiga percobaan tersebut!

Jawab:
Dapat disimpulkan bahwa batang akrilik bermuatan negatif dan batang stayroform bermuatan positif, sehingga ketika
keduanya saling berdekatan akan terjadi interaksi tarik menarik
8. Tuliskan jawaban anda untuk soal yang diberikan secara berkelompok!
Soal Tipe A:
Dititik manakah benda I dan benda II muatannya paling rapat?

A B
B
C
 A
C

Jawab:
Berada di titik A karena muatan terdisibusi rapat pada ujung lancip benda bermuatan.

Soal Tipe B:
Jika benda A bermuatan positif, maka muatan apa yang dimiliki benda B dan benda C?

A B B C

Jawab:
Benda A bermuatan positif, maka benda B bermuatan negatif karena saling tarik menarik. Sehingga benda C
memiliki muatan negatif karena tolak menolak.

Soal Tipe C:
Apa yang terjadi pada benda A didekatkan dengan benda B? dan benda B didekatkan dengan benda C? dan benda
A dengan benda C?

A B C

+++ +-+ ---

+-+ +-+ +-+

Jawab:
Benda A bermuatan posiif karena jumlah muatan positif lebih banyak dibanding muatan negatif
Benda B bermuatan posiif karena jumlah muatan positif lebih banyak dibanding muatan negatif
Benda C bermuatan posiif karena jumlah muatan negatif lebih banyak dibanding muatan positif
 Maka benda A didekatkan benda B akan saling tolah menolak, benda B dengan benda C akan saling tarik menarik
begitu pula dengan benda A dan C

---“Jangan biarkan keterbatasanmu menjadi penghalang bagi kesuksesanmu”---

2) Penilaian kompetensi keterampilan

Lembar Observasi Kinerja Presentasi Peserta Didik

Satuan Pendidikan : SMA ......................... Materi : Listrik Statis

Mata Pelajaran : Fisika Observer : ..........................
Kelas/Semester : XII ... /1 Tanggal : ..........................
Aspek Sikap Ilmiah
No Nama Peserta Didik Skor
A1 A2 A3 A4 A5
1. Arya Sona Imza
2. M. Sandi Kurnia
3. Oktavia Trisna Setianita
4. Mega Mutiara. P
5. Pujia Rawh
6. Nurranti Azzahra Iskandar Putri
Keterangan:
A1 : Pengorganisasian presentasi
A2 : Penyampaian isi presentasi
A3 : Sikap dan cara dalam menyampaikan materi kepada audiens
A4 : Kejelasan bahasa dan suara saat presentasi
A5 : Menanggapi pertanyaan audiens

3) Penilaian sikap ilmiah

Lembar Observasi Sikap Ilmiah Peserta Didik

Satuan Pendidikan : SMA ......................... Materi : Listrik Statis

Mata Pelajaran : Fisika Observer : ..........................
 Kelas/Semester : XII ... /1 Tanggal : ..........................
Aspek Sikap Ilmiah
No Nama Peserta Didik Skor
S1 S2 S3
1. Arya Sona Imza
2. M. Sandi Kurnia
3. Oktavia Trisna Setianita
4. Mega Mutiara. P
5. Pujia Rawh
6. Nurranti Azzahra Iskandar Putri
Keterangan:
S1 : Rasa ingin tahu
S2 : Ketekunan dan tanggung jawab dalam belajar dan bekerja baik secara individual maupun kelompok
S3 : Keterampilan berkomunikasi pada saat belajar

3. Rubrik penilaian
a. Penilaian kompetensi pengetahuan
Rubrik Penilaian Lembar Kerja Peserta Didik
Kode Skor
No
Indikator Lembar Kerja Peserta Didik Kelompok
.
A B C
1. Siswa dapat menjelaskan interaksi batang akrilik dan batang stayroform sebelum digosok
2. a
b Siswa dapat menjelaskan interaksi batang akrilik dan batang stayroform setelah digosok
c
3. Siswa dapat menjelaskan definisi benda bermuatan listrik
4. Siswa dapat menjelaskan jenis muatan pada batang akrilik
5. Siswa dapat menjelaskan jenis muatan pada batang stayroform
6. Siswa dapat menggambarkan arah gaya listrik dari setiap percobaan
7. Siswa dapat menyimpulkan hasil analisis data percobaan
a Siswa dapat menganalisis muatan yang terdistribusi rapat
8. b Siswa dapat menganalisis muatan yang dimiliki benda
c Siswa dapat menganalisis interaksi muatan antar benda
 Catatan:
- Rentang skor dari tiap indikator yang dievaluasi adalah mulai dari 0, 1, dan 2
- Penilaian dilakukan saat presentasi

PENSKORAN LEMBAR OBSERVASI KINERJA PRESENTASI

Total skor yang diperoleh siswa harus di konversi terlebih dahulu agar dapat menjadi bentuk nilai. Salah satu caranya
dengan menggunakan kriteria dalam bentuk presentase, yaitu:

skor total yang diperoleh siswa

Nilai= x 100 %
skor maksimum

b. Penilaian kompetensi keterampilan

Rubrik Penilaian Kinerja Presentasi Peserta Didik

Skor Penilaian
No Aspek Penilaian
3 2 1
Menyampaikan materi Menyampaikan Menyampaikan
secara sistematis; materi secara materi secara
Fokus pada point- sistematis; Fokus sistematis; Tidak
1. Pengorganisasian presentasi point penting; pada point-point fokus pada point-
Memberikan penting; Tidak point penting; Tidak
kesimpulan materi. memberikan memberikan
kesimpulan materi. kesimpulan materi.
Materi sesuai dengan Materi sesuai dengan Materi sesuai dengan
konsep; konsep; konsep; tidak
Menyampaikan materi Menyampaikan menyampaikan materi
2. Penyampaian isi presentasi
dengan tuntas; materi dengan tuntas; dengan tuntas;
Menjelaskan materi Menjelaskan materi Menjelaskan materi
secara efisien. tidak efisien. tidak efisien.
3. Sikap dan cara dalam menyampaikan materi Menyajikan presentasi Menyajikan Tidak menyajikan
 presentasi dengan presentasi dengan
dengan menarik;
menarik; Berani menarik; Berani
Berani berkontak
berkontak mata berkontak mata
kepada audiens mata dengan audiens;
dengan audiens; dengan audiens;
Mengecek
Tidak mengecek Tidak mengecek
pemahaman audiens.
pemahaman audiens. pemahaman audiens.
Suara terdengar jelas; Suara tidak terdengar Suara tidak terdengar
Bahasa yang jelas; Bahasa yang jelas; Bahasa yang
digunakan digunakan digunakan tidak
4. Kejelasan bahasa dan suara saat presentasi komunikatif; komunikatif; komunikatif;
Menggunakan Menggunakan Menggunakan
struktur kalimat yang struktur kalimat yang struktur kalimat yang
benar. benar. benar.
Memberikan jawaban Tidak memberikan
Memberikan jawaban yang benar; Tidak jawaban yang benar;
yang benar; Dapat dapat meyakinkan Dapat meyakinkan
meyakinkan audiens; audiens; audiens;
5. Menanggapi pertanyaan audiens Memberi kesempatan Memberi kesempatan Tidak memberi
kepada orang lain kepada orang lain kesempatan kepada
untuk menambahkan untuk menambahkan orang lain untuk
jawaban. jawaban. menambahkan
jawaban.
Catatan:
- Skor siswa yang menjadi presentator akan menjadi nilai kelompoknya juga
- Rentang skor dari tiap aspek kinerja yang dievaluasi adalah mulai dari 1 s/d 3
- Penilaian dilakukan saat presentasi berlangsung

PENSKORAN LEMBAR OBSERVASI KINERJA PRESENTASI

Total skor yang diperoleh siswa harus di konversi terlebih dahulu agar dapat menjadi bentuk nilai. Salah satu caranya
dengan menggunakan kriteria dalam bentuk presentase, yaitu:
 skor total yang diperoleh siswa
Nilai= x 100 %
skor maksimum

c. Penilaian sikap ilmiah

Rubrik Penilaian Sikap Ilmiah Peserta Didik

Skor Penilaian
No Aspek Penilaian
3 2 1
Menunjukkan rasa Menunjukkan rasa Tidak menunjukkan
ingin tahu yang besar; ingin tahu; Tidak rasa ingin tahu;
Antusias; Aktif dalam terlalu antusias; Baru Aantusias; Sulit
kegiatan belajar. terlibat aktif dalam terlibat aktif dalam
1. Rasa ingin tahu
kegiatan belajar kegiatan belajar
setelah di bimbing. walau telah di
bimbing untuk
terlibat.
Tekun dan gigih Tidak terlalu Tidak terlalu
dalam menyelesaikan menunjukkan menunjukkan
tugas dengan hasil ketekunan dan ketekunan dan
Ketekunan dan tanggung jawab dalam
terbaik; Tepat waktu kegigihan dalam kegigihan dalam
2. belajar dan bekerja baik secara individu
menyelesaikan tugas. menyelesaikan tugas; menyelesaikan tugas;
maupun kelompok
Berupaya tepat waktu Tidak menyelesaikan
dalam menyelesaikan tugas tepat waktu.
tugas.
Aktif dalam tanya Tidak aktif dalam Tidak aktif dalam
jawab; Ikut tanya jawab; Ikut tanya jawab; Ikut
Keterampilan berkomunikasi pada saat mengemukakan mengemukakan nbcmengemukakan
3.
belajar gagasan; Menghargai gagasan; Menghargai gagasan; Tidak
pendapat orang lain. pendapat orang lain. menghargai pendapat
orang lain.
Catatan:
 - Rentang skor dari tiap aspek sikap yang dievaluasi adalah mulai dari 1 s/d 3
- Penilaian dilakukan pada kegiatan pendahulual, kegiatan inti, dan kegiatan penutup

PENSKORAN LEMBAR OBSERVASI SIKAP ILMIAH

Total skor yang diperoleh siswa harus di konversi terlebih dahulu agar dapat menjadi bentuk nilai. Salah satu caranya dengan
menggunakan kriteria dalam bentuk presentase, yaitu:

skor total yang diperoleh siswa

Nilai= x 100 %
skor maksimum

4. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

a. Remedial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai kurang dari 50 dapat berupa soal latihan buku paket PG
dan Esai.
b. Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi pembelajaran.