Anda di halaman 1dari 17

Nama : Anas Sumarhadi

Kelas : IPA 2

Forum Diskusi KB 2

1. Apakah RPP yang telah Saudara buat telah menerapkan pendekatan  STEAM? Apa


alasannya?

Jawaban:
Sebagian sudah, dengan alasan sebagai berikut:
a. Tujuan pembelajaran yang saya buat sudah memenuhi unsur ABCD (audience,
behavior, condition, degree) dan SMART (specific, measurable, achievable,
relevance, dan timebound)
b. Menerapkan metode pembelajaran berbasis masalah dan proyek
c. Menekankan ketrampilan berfikir tingkat tinggi (HOTS) dalam proses pembelajaran
d. Dalam menentukan sumber belajar berdasarkan sarana dan prasarana yang tersedia
disekolah dan lingkungan sekitar (pendekatan by utilization)
e. Penilaian pembelajaran menerapkan pola tertanam, artinya hanya mata pelajaran
sebagai bidang utama yang perlu dinilai pada semua aspeknya, baik spiritual, sosial,
pengetahuan, maupun keterampilannya.
f. Kegiatan tindak lanjut dilakukan berdasarkan hasil evaluasi, apakah perlu dilalukan
remedial atau pengayaan.

2. Bu Anti adalah wali kelas 4 SD di salah satu wilayah Provinsi Sumatra Selatan.  Dia
hendak menyusun RPP dengan menerapkan pendekatan STEAM.  Coba diskusikan
dengan teman-teman kelompok Saudara. Apa saja yang perlu diperhatikan oleh Bu Anti
untuk mampu menyusun RPP dengan pendekatan STEAM tersebut? Pola pendekatan
tertanam ataukah terpadu yang sebaiknya diterapkan Bu Anti?  Jelaskan alasannya!

Jawaban:
Dalam membuat RPP dengan pendekatan STEAM perlu diperhatikan hal-hal berikut:
1. Merumuskan tujuan pembelajaran
2. Menganalisis materi pembelajaran
3. Menentukan model, dan metode pembelajaran
4. Menentukan media, alat dan sumber belajar
5. Menyusun Langkah-langkah pembelajaran
6. Penilaian pembelajaran
7. Menyusun kegiatan tindak lanjut

Peserta didik Bu Anti adalah kelas 4 SD, maka pola pendekatan STEAM yang di pakai
adalah pola pendekatan terpadu. Alasannya di SD pokok pelajarannya masih berupa
tematik, sehingga pola pendekatan terpadu sangat cocok untuk diterapkan dan dapat
mengintegrasikan berbagai aspek pembelajaran (sosial, spiritual, pengetahuan dan
ketrampilan) serta dapat memadukan beberapa disiplin ilmu dalam sekali proses
pembelajaran.

3. Pilihlah salah satu contoh RPP berdasarkan kesepakatan kelompok Saudara. Kembangkan
lagi RPP tersebut dengan menerapkan pendekatan STEAM! Jelaskan perbedaan antara
RPP lama dengan RPP baru hasil pengembangan kelompok saudara tersebut!
Jawaban:

RPP KONVENSIONAL

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )

Satuan Pendidikan : SMPIT Abu Bakar


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/semester : IX/ I
Tahun Pelajaran : 2020/2021
Materi Pokok : Listrik Statis
Alokasi Waktu : 1x pertemuan ( 3JP )

A. KOMPETENSI INTI (KI)


KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAAN KOMPETENSI


KI Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3 3.4 Menjelaskan konsep 3.4.1 Menyebutkan contoh gejala kelistrikan
listrik statis dan gejalanya yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari
dalam kehidupan sehari- 3.4.2 Menjelaskan peristiwa yang terjadi pada
hari, termasuk kelistrikan penggaris plastik yang digosokkan pada
pada sistem saraf dan rambut yang kering
hewan yang mengandung 3.4.3 Mengidentifikasi jenis-jenis muatan listrik
listrik 3.4.4 Menjelaskan interaksi dua muatan listrik
3.4.5 Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja
elektroskop
3.4.6 Menjelaskan faktor-faktor yang
memengaruhi besar gaya Coulomb dua
muatan listrik
3.4.7 Menghitung besarnya gaya Coulomb dua
muatan listrik
3.4.8 Menjelaskan interaksi dua benda
bermuatan karena pengaruh jarak

4 4.4 Melakukan percobaan 4.4.1 Membuat elektroskop


untuk menyelidiki muatan
listrik statis dan
interaksinya, serta sifat
hantaran listrik bahan

Nilai Karakter yang diharapkan adalah Santun dan Percaya diri

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

3.4.1 Melalui penjelasan guru, peserta didik dapat meneybutkan contoh gejala
kelistrikan yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
3.4.2 Setelah guru memaparkan materi secara lisan, peserta didik dapat
menjelaskan peristiwa yang terjadi pada penggaris plastik yang
digosokkan pada rambut yang kering
3.4.3 Melalui diskusi kelompok, peserta didik mengidentifikasi jenis-jenis
muatan listrik dengan benar.
3.4.4 Melalui diskusi kelompok, peserta didik menjelaskan interaksi dua
muatan listrik dengan benar.
3.4.5 Melalui diskusi kelompok, peserta didik menjelaskan fungsi dan prinsip
kerja elektroskop dengan benar dan percaya diri.
3.4.6 Melalui penjelasan guru, peserta didik menjelaskan faktor-faktor yang
memengaruhi besar gaya Coulomb dua muatan listrik dengan santun.
3.4.7 Melalui penjelasan guru, peserta didik menghitung besarnya gaya
Coulomb dua muatan listrik dengan benar dan percaya diri.
3.4.8 Melalui pengamatan, peserta didik menganalisis interaksi dua benda
bermuatan karena pengaruh jarak dengan benar dan percaya diri.

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Materi Reguler
Materi pembelajaran dapat diperoleh dari Buku Peserta didik terdiri dari :
a. Muatan Listrik
b. Hukum Coulomb

2. Materi Pengayaan
Materi pengayaan bersifat mengembangkan peserta didik berkaitan tentang medan
listrik.
3. Materi Remedial
Materi remedial dipersiapkan untuk program pengajaran remedial, difokuskan pada
materi Hukum Coulomb.
Materi regular, pengayaan dan remedial selengkapnya ada pada lampiran1,2 dan 3.

E. PENDEKATAN MODEL PEMBELAJARAN


Pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran ini adalah:
 Metode : Saintifik (Scientific)
 Model : Discovery Learning, Problem Based Learning 
F. MEDIA , ALAT, DAN BAHAN BELAJAR
Media Pembelajaran : Papan tulis, spidol

Alat dan bahan yang dipakai sesuai kegiatan:


1. Membuat listrik statis :
a. Sisir plastik 11 buah
b. Rambut kering
c. Serpihan kertas secukupnya
2. Interaksi antar dua muatan listrik
a. Penggaris 1 buah tiap kelompok
b. Balon 2 buah tiap kelompok
c. Statif 2 buah tiap kelompok
d. Stopwatch
e. benang

G. SUMBER BELAJAR
1. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Guru lmu Pengetahuan Alam
SMP/MTs Kelas IX. Edisi Revisi Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Halaman 197-216
2. Buku Aktivitas Peserta didik kurikulum 13. Ilmu Pengetahuan Alam. Perusahaan
Daerah Percetakan Giri Tunggal, 2018. Halaman 44-45

H. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran


Kegiatan Langkah-langkah Deskripsi Kegiatan Alokasi
Pembelajaran Waktu
Pendahulua - Guru memberi salam kepada 10 menit
n peserta didik, menanyakan
siapa yang tidak hadir pada
hari ini.
- Guru mengarahkan peserta
didik berdoa untuk memulai
pelajaran.
- Guru melakukan apersepsi,
dengan cara menghubungkan
materi yang akan disampaikan
tentang materi tentang unsur-
unsur dan penyusun bahan
- Guru menyampaikan
kompetensi yang akan dicapai
dan rencana kegiatan.
- Guru menyampaikan tujuan
materi pembelajaran muatan
listrik
- Guru membagi peserta didik
menjadi 6 kelompok.
- Guru membagikan lembar
kerja dan alat/bahan yang akan
digunakan untuk
mengumpulkan data.
Kegiatan Stimulation - Guru mengajak peserta didik 10 menit
Inti (Stimulasi/Pemberian untuk mengagumi
rangsangan) kompleksitas ciptaan Tuhan,
khususnya tentang partikel
subatomik tak kasat mata yang
berperan besar dalam
kehidupan manusia
- Guru memberikan motivasi
atau rangsangan untuk
memusatkan perhatian pada
materi muatan listrik dengan
cara:
- Peserta didik diminta untuk
memperhatikan gejala listrik
yang ada pada sisir yang
digosok dengan rambut dapat
menarik potongan kertas-kertas
kecil.
- Peserta didik diminta untuk
memperhatikan gejala listrik
yang ada pada kaca yang
digosok dengan kain sutra
dapat menarik potongan kertas-
kertas kecil.
- Peserta didik diminta untuk
memperhatikan apabila sisir
plastic
- dan kaca saling didekatkan.
Problem Statement - Guru mengajukan pertanyaan 10 menit
(Pertanyaan/Identifi apa yang dilihat dari kegiatan
kasi masalah) stimulan diatas, kemudian
memberi kesempatan peserta
didik untuk mengajukan
pertanyaan/merumuskan
masalah :
- Mengapa sisir yang digosok
rambut dapat menarik
potongan kertas-kertas kecil?
- mengapa sobekan kertas
tertarik sisir plastik yang telah
digosok rambut kering?
- mengapa sisir dan batang kaca
saling tarik menarik?
- Apa jenis muatan listrik yang
terjadi pada sisir plastik yang
digosokkan ke rambut?
- Apa jenis muatan listrik yang
terjadi pada batang kaca yang
digosok kain sutera?
- Bagaimana jika apabila sisir
plastic dan kaca saling
didekatkan?
- Bagaimana pengaruh waktu
lamanya penggosokan balon
dengan rambut terhadap gaya
tolaknya ketika dua balon yang
telak digosok rambut saling
didekatkan?
- Bagaimana pengaruh jarak
terhadap terhadap gaya
tolaknya ketika dua balon yang
telak digosok rambut saling
didekatkan .
- Bagaimana menghitung gaya
tarik atau gaya tolak dua benda
yang bermuatan listrik ketika
didekatkan pada jarak tertentu,
Data Collection - Peserta didik membaca 20 menit
(Pengumpulan penjelasan tentang muatan
Data) listrik yang ada di Buku
Peserta didik hal 222.
- Peseta didik melakukan
percobaan dengan
menggosokkan sisir pada
rambut dan kaca dengan kain
sutra kemudian mendekatkan
pada serpihan kertas.
- Peserta didik mengamati yang
terjadi pada serpihan kertas
tersebut.
- Setelah membaca informasi
pada fitur ‘Ayo, Kita Cari
Tahu’ Peserta didik melakukan
percobaan menggosokkan 2
balon dengan rambut kering
dengan mencatat waktu
penggosokkan dan jarak ketika
balon tersebut didekatkan.
- Peserta didik mengumpulkan
informasi yang relevan untuk
menjawab pertanyaan yang
telah dirumuskan dengan
melakukan percobaan.
- Peserta didik dapat dibimbing
untuk menganalisis faktor-faktor
yang menyebabkan benda-benda
yang digunakan dalam
percobaan dapat tarik-menarik
atau tolak-menolak.
Data Processing - Peserta didik dalam 20 menit
(Pengolahan Data) kelompoknya berdiskusi
untuk mengumpulkan
informasi yang diperoleh dari
observasi dan membaca buku
teks dengan cara menuliskan
semua fakta dari hasil
percobaan pada lembar diskusi
Verification - Peserta didik melakukan 20 menit
(Pembuktian) pengkajian ulang secara cermat
tentang muatan yang ada pada
sisir plastik setelah digosokkan
rambut dan batang kaca setelah
digosokkan pada kain sutra.
- Peserta didik memeriksa
kembali hasil diskusinya
mengenai faktor-faktor yang
mempengaruhi gaya tarik atau
gaya tolak dua benda
bermuatan.
- Dari pengetahuan yang
diperoleh dapat menyelesaikan
permasalahan tentang muatan
listrik pada benda.
Generalization - Pada tahap ini peserta didik 20 menit
(Menarik menyimpulkan hasil
kesimpulan) pengumpulan informasi dan
diskusi
- Peserta didik membuat laporan
kesimpulan yang diperoleh dan
mempresentasikan kepada
temannya dikelompok lain.
- Kelompok lain diberi
kesempatan untuk bertanya dan
menanggapi hasil diskusi dari
kelompok yang telah
presentasi.
Penutup - Peserta didik dan guru 10 menit
mereview hasil kegiatan
pembelajaran.
- Guru memberi penghargaan
kepada kelompok yang
berkinerja terbaik.
- Guru member tugas kepada
peserta didik , untuk membuat
elektroskop, yaitu alat yang
berfungsi untuk mendeteksi
ada tidaknya muatan listrik
pada benda sebagai tugas
projek.
- Guru memberi informasi
materi pembelajaran yang akan
datang.

I. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


1. Sikap Spiritual
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Obeservasi
c. Kisi-Kisi :
No Sikap/nilai Butir
. Instrumen
1. 1.1.1 Mengagumi kebesaran Tuhan yang menciptakan dan 1-5
mengatur alam jagad raya dengan keteraturan melalui
listrik statis.
Instrumen : Lampiran 1

2. Sikap Sosial
(i) Observasi
a. Teknik Penilaian : Teknik Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi :
No Sikap/nilai Butir Instrumen
.
1. Ketelitian 1
2. Keinovatifan 2
3. Rasa Ingin tahu 3
4. Kedisiplinan 4
5. Kerjasama 5

Instrumen: lihat Lampiran 2

(ii) Jurnal

JURNAL

Aspek yang diamati :………………………….


Kejadian :………………………….
Tanggal :………………………….
Nama Peserta Didik :………………………….
Nomor peserta Didik :………………………….

CatatanPengamatan Guru:
............................................................................................................................
.............................................................................................................................
............................................................................................................................
Petunjuk pengisian jurnal (diisi oleh guru):
1) Tulislah identitas peserta didik yang diamati, tanggal pengamatan dan aspek
yang diamati oleh guru.
2) Tuliskan kejadian-kejadian yang dialami oleh Peserta didik baik yang
merupakan kekuatan maupun kelemahan peserta didi ksesuai dengan
pengamatan guru terkait dengan Kompetensi Inti.
3) Simpanlah kartu tersebut di dalam folder masing-masing peserta didik.

2. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tulis
b. Bentuk Instrumen: Uraian
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir soal
1 Menggambarkan model atom sederhana Butir soal 1
2 Menganalisis muatan listrik Butir soal 2 ,3 dan 4
3 Menjelaskan cara kerja elektroskop Butir soal 5 dan 6
4 Menjelaskan penerapan listrik statis dalam Butir soal 7
kehidupan sehari-hari
5 Menggambarkan arah medan listrik Butir soal 8
6 Menghitung medan listrik Butir soal 9
7 Menjelaskan hukum coulomb Butir soal 10
Instrumen: Lihat Lampiran 3

3. Keterampilan
a. Teknik Penilaian :Tes Praktik dan Projek
b. Bentuk Instrumen: Check list
c. Kisi-kisi:
(i) Penilaian Tes Praktik
No. Keterampilan Butir Instrumen
1. Merumuskan masalah percobaan Test praktek 1, test praktek 2,test
praktek 3, test praktik 4, test praktek 5
2. Persiapan alat dan bahan Test praktek 1, test praktek 2, test
praktek 3, test praktek 5
3. Merancang alat percobaan Test praktek 1,test praktek 3, test
praktik 5
4. Melakukan pengukuran panjang Test praktek 1
5. Melakukan percobaan Test praktek 1, test praktek 2, test
praktek 5
6. Menuliskan hasil percobaan Test praktek 1, test praktek 2, test
praktek 5
7. Membuat kesimpulan Test praktek 1, test praktek 2, test
praktek 3, test praktek 4, test praktek
5
8. Mengkomunikasikan hasil Test praktek 1, test praktek 2
9. Mengamati hasil eksperiment Test praktek 2,test praktek 3
10. Menyusun bagan metabolisme sel Test praktek 4
Instrumen: lihat Lampiran 4

(ii) Penilaian Projek


No Keterampilan Butir Instrumen
.
1 Menyelesaikan Tugas Projek membuat elektroskop Tes Praktik 1-3
secara berkelompok.
No Keterampilan Butir Instrumen
.
2 Menyelesaikan Tugas Proyek mengumpulkan artikel Tes Praktik 1-3
pemanfaatan teknologi listrik statis.
Instrumen: lihat Lampiran 5

4. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


Pembelajaran Remedial
Pembelajaran remedial dilakukan segera setelah kegiatan penilaian.
 JIka terdapat lebih dari 50% peserta didik yang mendapat nilai di bawah 67; maka
dilaksanakan pembelajaran remedial (remedial teaching), terhadap kelompok
tersebut.
 Jika terdapat 30%-50% peserta didik yang mendapat nilai di bawah 76; maka
dilaksanakan penugasan dan tutor sebaya terhadap kelompok tersebut.
 Jika terdapat kurang dari 30% peserta didik yang mendapat nilai di bawah 76;
maka diberikan tugas terhadap kelompok tersebut.
Setelah remedial dilaksanakan kemudian dilaksanakan tes ulang pada indikator-
indikator pembelajaran yang belum tercapai oleh masing-masing peserta didik.

Pengayaan
Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang mendapat nilai di atas 76 dengan cara
diberikan tugas mengkaji penerapan dan/mengerjakan soal-soal yang HOTS (High
Order Thinking Skills) tentang produk-produk bioteknologi modern yang lain.

Mengetahui Yogyakarta, 7 September 2020


Kepala sekolah Guru Mata Pelajaran

Herry Purwanto, S.Pd Anas Sumarhadi, S.Pd.Si


RPP INOVATIF (PENDEKATAN STEAM)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )

Satuan Pendidikan : SMPIT Abu Bakar


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/semester : IX/ I
Tahun Pelajaran : 2020/2021
Materi Pokok : Listrik Statis
Alokasi Waktu : 1x pertemuan ( 3JP )

A. KOMPETENSI INTI (KI)


KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAAN KOMPETENSI


KI Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3 3.4 Menjelaskan konsep 3.4.1 Menuliskan contoh gejala kelistrikan
listrik statis dan gejalanya yang terjadi dalam kehidupan sehari-
dalam kehidupan sehari-hari, hari
termasuk kelistrikan pada 3.4.2 Menyimpulkan peristiwa yang terjadi
sistem saraf dan hewan yang pada penggaris plastik yang
mengandung listrik digosokkan pada rambut yang kering
3.4.3 Mengkategorikan jenis-jenis muatan
listrik
3.4.4 Membandingkan interaksi dua
muatan listrik
3.4.5 Menuliskan fungsi dan prinsip kerja
elektroskop
3.4.6 Menyimpulkan faktor-faktor yang
memengaruhi besar gaya Coulomb dua
muatan listrik
3.4.7 Merasionalkan besarnya gaya
Coulomb dua muatan listrik
3.4.8
Menyimpulkan interaksi dua benda
bermuatan karena pengaruh jarak
4 4.4 Melakukan percobaan 4.4.1 Membuat elektroskop
untuk menyelidiki muatan
listrik statis dan interaksinya,
serta sifat hantaran listrik
bahan

Nilai Karakter yang diharapkan adalah Santun dan Percaya diri

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

3.4.1 Setelah guru dan peserta didik berdiskusi, peserta didik dapat menuliskan
contoh gejala kelistrikan yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari dengan
tepat.
3.4.2 Setelah bermain peran bersama guru , peserta didik dapat menyimpulkan
peristiwa yang terjadi pada penggaris plastik yang digosokkan pada
rambut yang kering
3.4.3 Melalui diskusi kelompok, peserta didik mengkategorikan jenis-jenis
muatan listrik dengan benar.
3.4.4 Melalui diskusi kelompok, peserta didik membandingkan interaksi dua
muatan listrik dengan benar.
3.4.5 Melalui diskusi kelompok, peserta didik menuliskan fungsi dan prinsip
kerja elektroskop dengan benar
3.4.6 Setelah guru dan peserta didik berdiskusi, peserta didik menyimpulkan
faktor-faktor yang memengaruhi besar gaya Coulomb dua muatan listrik
dengan santun.
3.4.7 Setelah guru dan peserta didik berdiskusi, peserta didik merasionalkan
besarnya gaya Coulomb dua muatan listrik dengan benar dan percaya diri.
3.4.8 Melalui pengamatan, peserta didik menyimpulkan interaksi dua benda
bermuatan karena pengaruh jarak dengan benar dan percaya diri.

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Materi Reguler
Materi pembelajaran dapat diperoleh dari Buku Peserta didik terdiri dari :
a. Muatan Listrik
b. Hukum Coulomb

2. Materi Pengayaan
Materi pengayaan bersifat mengembangkan peserta didik berkaitan tentang medan
listrik.
3. Materi Remedial
Materi remedial dipersiapkan untuk program pengajaran remedial, difokuskan pada
materi Hukum Coulomb.
Materi regular, pengayaan dan remedial selengkapnya ada pada lampiran1,2 dan 3.

E. PENDEKATAN MODEL PEMBELAJARAN


Pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran ini adalah:
 Pendekatan : STEAM
 Metode : diskusi, tanya jawab, eksperimen
 Model : Problem Based Learning 
F. MEDIA , ALAT, DAN BAHAN BELAJAR
Media Pembelajaran : Papan tulis, spidol, LCD, power point

Alat dan bahan yang dipakai sesuai kegiatan:


1. Membuat listrik statis :
a. Sisir plastik 11 buah
b. Rambut kering
c. Serpihan kertas secukupnya
2. Interaksi antar dua muatan listrik
a. Penggaris 1 buah tiap kelompok
b. Balon 2 buah tiap kelompok
c. Statif 2 buah tiap kelompok
d. Stopwatch
e. benang

G. SUMBER BELAJAR
1. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Guru lmu Pengetahuan Alam
SMP/MTs Kelas IX. Edisi Revisi Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Halaman 197-216
2. Buku Aktivitas Peserta didik kurikulum 13. Ilmu Pengetahuan Alam. Perusahaan
Daerah Percetakan Giri Tunggal, 2018. Halaman 44-45

H. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran


Kegiatan Langkah-langkah Deskripsi Kegiatan Alokasi
model PBL Waktu
Pendahulua - Guru dan peserta didik saling 10 menit
n memberi dan menjawab salam
dan menyampaikan kabarnya
masing-masing.
- Guru mengarahkan peserta didik
berdoa dan menunjuk salah satu
peserta didik yang datang lebih
awal untuk memimpin doa
sebelum memulai pelajaran.
- Peserta didik menyiapkan diri
agar siap untuk belajar serta
memeriksa kerapihan diri dan
bersikap disiplin dalam setiap
kegiatan pembelajaran
- Peserta didik menyampaikan
kondisi temannya yang tidak
dapat masuk sekolah.

Kegiatan Fase 1, Orientasi - Peserta didik menyimak tujuan 10 menit


Inti peserta didik pembelajaran dan langkah-
kepada masalah langkah pembelajaran yang akan
dilakukan apda pertemuan hari
ini.
- Guru memberikan motivasi
atau rangsangan untuk
memusatkan perhatian pada
materi muatan listrik dengan
cara:
- Peserta didik diminta untuk
memperhatikan gejala listrik
yang ada pada sisir yang
digosok dengan rambut dapat
menarik potongan kertas-kertas
kecil.
- Peserta didik diminta untuk
memperhatikan gejala listrik
yang ada pada kaca yang
digosok dengan kain sutra dapat
menarik potongan kertas-kertas
kecil.
- Peserta didik diminta untuk
memperhatikan apabila sisir
plastic dan kaca saling
didekatkan.

- Guru mengajukan pertanyaan 10 menit


apa yang dilihat dari kegiatan
stimulan diatas, kemudian
memberi kesempatan peserta
didik untuk mengajukan
pertanyaan/merumuskan
masalah :
- Mengapa sisir yang digosok
rambut dapat menarik potongan
kertas-kertas kecil?
- mengapa sobekan kertas tertarik
sisir plastik yang telah digosok
rambut kering?
- mengapa sisir dan batang kaca
saling tarik menarik?
- Apa jenis muatan listrik yang
terjadi pada sisir plastik yang
digosokkan ke rambut?
- Apa jenis muatan listrik yang
terjadi pada batang kaca yang
digosok kain sutera?
- Bagaimana jika apabila sisir
plastic dan kaca saling
didekatkan?
- Bagaimana pengaruh waktu
lamanya penggosokan balon
dengan rambut terhadap gaya
tolaknya ketika dua balon yang
telak digosok rambut saling
didekatkan?
- Bagaimana pengaruh jarak
terhadap terhadap gaya tolaknya
ketika dua balon yang telak
digosok rambut saling
didekatkan .
- Bagaimana menghitung gaya tarik
atau gaya tolak dua benda yang
bermuatan listrik ketika
didekatkan pada jarak tertentu,
Fase 2, - Peserta didik dibagi dalam 20 menit
Mengorganisasikan kelompok yang heterogen,
peserta didik masing-masing kelompok
mendiskusikan materi untuk
menjawab pertanyaan-
pertanyaan di fase 1 dan
melakukan percobaan sesuai
petunjuk.
- Peserta didik berbagi peran dalam
kelompoknya, ada yang
melakukan percobaan 1,
percobaan 2, dan percobaan 3
Fase 3, - Guru dan peserta didik 20 menit
Membimbing berdiskusi tentang gejala
penyelidikan kelistrikan yang terjadi dalam
individu dan kehidupan sehari-hari.
kelompok - Peserta didik mengamati video
yang ditayangkan melalui LCD
tentang pembuatan elektroskop
sederhana.
- Peseta didik melakukan
percobaan dengan
menggosokkan sisir pada rambut
dan kaca dengan kain sutra
kemudian mendekatkan pada
serpihan kertas.
- Peserta didik mengamati yang
terjadi pada serpihan kertas
tersebut.
- Setelah membaca informasi pada
fitur ‘Ayo, Kita Cari Tahu’ yang
ada di buku aktifitas peserta didik,
Peserta didik melakukan percobaan
menggosokkan 2 balon dengan
rambut kering dengan mencatat
waktu penggosokkan dan jarak
ketika balon tersebut didekatkan.
Fase 4, - Peserta didik mengumpulkan 20 menit
Mengembangkan informasi yang relevan untuk
dan menyajikan menjawab pertanyaan yang telah
hasil karya dirumuskan dengan melakukan
percobaan.
- Peserta didik dapat dibimbing
untuk menganalisis faktor-faktor
yang menyebabkan benda-benda
yang digunakan dalam
percobaan dapat tarik-menarik
atau tolak-menolak
- Peserta didik dalam
kelompoknya berdiskusi untuk
mengumpulkan informasi yang
diperoleh dari observasi dan
membaca buku teks dengan cara
menuliskan semua fakta dari
hasil percobaan pada lembar
diskusi
Fase 5, - Pada tahap ini peserta didik 20 menit
Menganalisis dan menyimpulkan hasil
mengevaluasi pengumpulan informasi dan
(proses pemecahan diskusi
masalah) - Peserta didik membuat laporan
kesimpulan yang diperoleh dan
mempresentasikan kepada
temannya dikelompok lain.
- Kelompok lain diberi kesempatan
untuk bertanya dan menanggapi
hasil diskusi dari kelompok yang
telah presentasi.
Penutup - Peserta didik dan guru 10 menit
mereview hasil kegiatan
pembelajaran.
- Guru memberi penghargaan
kepada kelompok yang
berkinerja terbaik.
- Guru member tugas kepada
peserta didik , untuk membuat
elektroskop, yaitu alat yang
berfungsi untuk mendeteksi ada
tidaknya muatan listrik pada
benda sebagai tugas projek
sesuia dengan video yang telah
ditayangkan
- Guru memberi informasi materi
pembelajaran yang akan datang.

I. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


1. Sikap Spiritual
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Obeservasi
2. Sikap Sosial
a. Teknik Penilaian : Teknik Observasi dan Jurnal
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi

3. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tulis
b. Bentuk Instrumen: Uraian

4. Keterampilan
d. Teknik Penilaian :Tes Praktik dan Projek
e. Bentuk Instrumen: Check list

5. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


Pembelajaran Remedial
Pembelajaran remedial dilakukan segera setelah kegiatan penilaian.
 JIka terdapat lebih dari 50% peserta didik yang mendapat nilai di bawah 67; maka
dilaksanakan pembelajaran remedial (remedial teaching), terhadap kelompok
tersebut.
 Jika terdapat 30%-50% peserta didik yang mendapat nilai di bawah 76; maka
dilaksanakan penugasan dan tutor sebaya terhadap kelompok tersebut.
 Jika terdapat kurang dari 30% peserta didik yang mendapat nilai di bawah 76;
maka diberikan tugas terhadap kelompok tersebut.
Setelah remedial dilaksanakan kemudian dilaksanakan tes ulang pada indikator-
indikator pembelajaran yang belum tercapai oleh masing-masing peserta didik.

Pengayaan
Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang mendapat nilai di atas 76 dengan cara
diberikan tugas mengkaji penerapan dan/mengerjakan soal-soal yang HOTS (High
Order Thinking Skills) tentang produk-produk bioteknologi modern yang lain.

Mengetahui Yogyakarta, 7 September 2020


Kepala sekolah Guru Mata Pelajaran

Herry Purwanto, S.Pd Anas Sumarhadi, S.Pd.Si

Anda mungkin juga menyukai