Anda di halaman 1dari 7

Mengenal Turbocharger pada Engine Alat Berat

Definisi
Turbocharger adalah alat pemampat udara tekanan tinggi yang
didesain untuk memanfaatkan energi gas buang hasil pembakaran
mesin guna menambah daya mesin

Prinsip Kerja
Gas buang hasil pembakaran dari lubang exhaust menggerakkan
kipas turbin dan poros yang terhubung dengan kipas kompresor
(sehingga bila kipas turbin berputar maka kipas kompresor juga akan
bergerak pula). Ketika kipas kompressor berputar, udara bersih dari air
inlet dipaksa masuk dengan tekanan tinggi kedalam ruang pembakaran
melalui kipas kompresor. Dengan konsentrasi volume udara per kubik
oksigen lebih tinggi dan perbandingan udara bahan bakar yang
optimum, akan menjadikan pembakaran lebih sempurna, sehingga
membuat mesin bekerja lebih optimal.

Keuntungan menggunakan turbocharger


 Meningkatkan daya kerja mesin dan torsi
 Bahan bakar lebih irit
 Mengurangi kadar emisi gas buang
 Menjadikan mesin lebih kompak, ringan dan bertenaga

Komponen Sistem Turbocharger


 Turbine Wheel
Turbine wheel adalah komponen yang terletak pada saluran
exhaust, berfungsi mengubah aliran gas buang menjadi gerakan
mekanik berbentuk putaran yang disalurkan ke compressor.

 Compressor
Compressor adalah komponen yang berfungsi untuk
memompa aliran udara dari luar sehingga menjadi bertekanan
untuk disalurkan ke intake manifold, digerakkan oleh shaft yang
berasal dari turbine wheel.

 Intercooler
Intercooler adalah komponen
yang berfungsi untuk mendinginkan
udara yang telah dipompa oleh
compressor.

 Wastegate
Wastegate adalah saluran
tambahan pada saluran exhaust yang
berfungsi untuk menyalurkan gas
buang secara langsung tanpa melalui
turbine wheel, sehingga mengantisipasi
apabila terjadi aliran berlebih pada
exhaust.

 Blow off
Blow off adalah
komponen yang terletak
pada saluran intake yang
berfungsi untuk
membuang tekanan
berlebih ketika terjadi
deselerasi.

Turbocharger sebagai Barang Ekslusif


Temperatur kerja
mencapai 900° C

Kecepatan Rotasi
Mencapai 270.000
rpm

Toleransi Bearing
0.003 inchi

Aplikasi Turbocharger Development pada Unit Komatsu


APPLICATION TURBO
PARTS
NO Unit Engine
Model NUMBER
Model Model
1 D85E-SS-2/2A S6D125-2 GARRETT 6151-81-8500
2 D65EX/PX/P-12 S6D125-2 GARRETT 6151-82-8500
3 D85E-SS-1 S6D125-2 GARRETT 6152-81-8210
4 PC200-5 S6D95L-1 GARRETT 6207-81-8210
5 PC100-5 S4D95L-1 GARRETT 6205-81-8110
6 PC100-6 S4D95L-1 GARRETT 6205-81-8150
7 WA180-1 S6D95L-1 GARRETT 6207-81-8130
8 GD510R-1 S6D95L-1 GARRETT 6207-81-8130
9 PC300-6 SA6D108-2 SCHWITZER 6222-83-8170
10 PC200-6 S6D95L-1 SCHWITZER 6207-81-8331
11 PC200-6 S6D102E-1 HOLSET 6735-81-8300
12 PC100-6 S4D102E-1 HOLSET 6732-81-8052
13 HD465-5 SA6D170-1C GARRET 6162-83-8202
Turbocharger yang digunakan pada engine Komatsu atau peralatan lain
yang diageni oleh United Tractors antara lain :
1. Nippon Garret Co; dikenal dengan code T, TV .. diikuti angka =T-
31, TV77
2. Komatsu; dikenal dengan kode KTR, artinya K=Komatsu,
TR=Turbocharger dan angka di belakangnya menyatakan
diameter dari blower impeller, misal KTR 110, KTR 130, KTR 150
dst.
3. Holset; dikenal dengan kode HX, misalnya : HX30 dan HX35.
4. Schwitzer; dikenal dengan kode S, misalnya : S 2B

Material Penyusun Turbocharger

Analisa Permasalahan Turbocharger dan Penyebabnya


Menurut penelitian terdapat beberapa penyebab kerusakan pada
turbocharger :
a. Kegagalan fungsi pada komponen penyusun sistem.
b. Kebocoran pada saluran.
c. Pelumas yang kurang baik & tidak tepat
d. Gangguan benda asing (kerikil,pasir,lumpur,serpih/potongan
logam)
e. Temperatur gas buang terlampau tinggi.
f. Kedudukan atau pemasangan komponen yang kurang tepat.
g. Kerusakan normal, trouble pada engine yang layak.

Sebagian besar permasalahan yang terjadi pada system


turbocharger akibat kebocoran pada saluran dan kegagalan fungsi
komponen. Kerusakan unit turbocharger paling fatal biasanya akibat
adanya pelumasan yang kurang baik, sehingga apabila kita memberikan
perhatian pada sistem pelumasan kita akan dapat mempertahankan
turbocharger dari kerusakan lebih dini.
Penggantian oli dan filter secara periodik dan penggunaan oli
sesuai buku pedoman dari pabrik akan sangat membantu terpeliharanya
turbocharger.
Berikut contoh kerusakan-kerusakan dini pada turbo akibat
pelumasan yang kurang baik :

Kerusakan turbocharger selain akibat adanya sistem pelumasan


yang kurang baik juga dapat diakibatkan oleh adanya benda asing asing
yang masuk ke turbin atau compressor housing dan menghantam
kompresor atau turbine wheel. Hal tersebut akan menyebabkan tidak
efisien dan tidak balance-nya putaran turbocharger.
Berikut contoh kerusakan-kerusakan dini pada turbocharger
akibat benda asing :
Tips hari ini :
Sebagai informasi, kita bisa menemukan parts OEM di pasaran,
namun kita harus memberikan peringatan ke customer mengingat
bahwa product OEM yang pernah kita temukan dari hasil market
research Parts Division :
 ditemukan parts OEM palsu
 ditemukan juga parts OEM ex-rebuild yang diaku penjualnya
sebagai parts brand new

Anda mungkin juga menyukai