TATA GRAHA

No. Dokumen: ADMEN/I/SOP/ /2017/

No. Revisi : 00
SOP
RA
M IK R AGO M Tanggal : / / 2017
Halaman : 1/2
Puskesmas KASIH, S.KM
Gisting Jaya NIP. 196501011985021002
5R (Ringkas – Rapi – Resik – Rawat – Rajin) atau Tata Graha adalah
gerakan gerakan peduli lingkungan tempat kerja , yang mengandung
pengertian sebagai berikut:
1. Ringkas
Ringkas berarti menyortir barang yang tidak berguna dan
menyingkirkan yang tidak dapat dipakai agar tidak memenuhi tempat
kerja, sehingga situasi tempat kerja menjadi lapang dan tidak sumpek.
Barang-barang yang berguna dan sering digunakan diletakkan pada
tempat yang mudah dijangkau dan terhindar dari kerusakan atau
kehilangan.
2. Rapih
Barang-barang dan peralatan di tempat kerja ditata dengan rapih agar
enak dipandang, kemudian diberi label identitas atau dibuatkan
tempat khusus agar tampak rapih dan mudah dikenali sehingga saat
1. Pengertian dibutuhkan mudah untuk ditemukan.
3. Resik
Membersihkan tempat kerja dan peralatan kerja agar terbebas dari
kotoran/sampah atau debu. Sisa-sisa atau limbah kerja setiap hari
dikumpulkan dan dibuang pada tempatnya.
4. Rawat
Melakukan perawatan pada semua peralatan kerja agar kondisinya
selalu siap pakai, buatlah program perawatan secara berkala,
bersihkan peralatan kerja dari kotoran, minyak, debu dan benda-
benda yang tidak ada hubungannya dengan kegiatan yang akan
dilakukan.
5. Rajin
Dilakukan evaluasi dan analisa terhadap kegiatan-kegiatan yang telah
dikerjakan dan dilakukan berbagai perbaikan secara kreatif.

2. Tujuan Sebagai acuan untuk perbaikan lingkungan kerja yang kondusif untuk
 mendukung sasaran mutu pelayanan yang telah direncanakan agar
dapat meningkatkan mutu pelayanan.
Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor / /SK/ /2017/
3. Kebijakan
Tentang Tata Graha
Pedoman Manajemen Puskesmas Tahun 2012
4. Referensi
Permenkes Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Puskesmas

5. Alat dan Banner Tata Graha

Bahan

1. Setiap unit kerja mengidentifikasi masalah lingkungan kerja masing-

masing dengan menyortir barang-barang yang sudah tidak
dipergunakan.
2. Seluruh karyawan dibantu oleh petugas kebersihan menyimpan
barang yang tidak digunakan di dalam gudang atau jika
memungkinkan untuk dimusnahkan.
3. Petugas pada tiap-tiap unit menata dan merapikan barang yang telah
6. Langkah- ditetapkan berdasarkan urutan seringnya barang tersebut digunakan.
Langkah 4. Petugas pada tiap-tiap unit melakukan kebersihan ruangan sebelum,
saat, dan sesudah pelayanan.
5. Petugas pada tiap-tiap unit melakukan perawatan berkala tentang
lingkungan kerja sesuai kebutuhan, sehingga mudah
ditelusuri/didapat dan standart ketika dipergunakan.
6. MR melakukan monitoring terhadap lingkungan kerja dan hasil
kegiatan Tata Graha digunakan untuk penilaian kinerja disamping
aspek lainnya.

7. Bagan Alur

8. Hal – Hal
Yang Perlu
Diperhatikan
9. Unit Terkait
10. Dokumen
Terkait
11. Rekaman
Historis
Perubahan
Halaman 2/2