Anda di halaman 1dari 8

Lampiran 1. Profil.

Kamus Indikator Mutu Seksi Akuntansi

Judul Indikator Ketepatan waktu penyelesaian Laporan Keuangan


Dasar pemikiran Surat Keputusan Pengurus Yakkum Nomor : 2164-PS/PSAK
YAKKUM/XI/2013 Tentang Pedoman Sistem Akuntansi Keuangan
Yakkum Sesuai PSAK 45 dan PSAK ETAP.
Dimensi Mutu 1. Efisiensi f
2. Efektifitas v

3. Aksesibilitas

4. Keselamatan v

5. Fokus kepada pasien v

6. Kesinambungan v

Tujuan Menghasilkan Laporan Keuangan yang tepat waktu, mudah dipahami,


relevan, andal, dan dapat diperbandingkan, sehingga laporan keuangan
yang tersusun dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan
manajemen dalam bidang keuangan.
Definisi Operasional Ketepatan waktu penyelesaian laporan keuangan yang terdiri dari
Laporan Aktivitas (SHU), Laporan Posisi Keuangan (Neraca), Laporan
Arus Kas.
Jenis Indikator
Input v Proses Outcome Proses & Outcome v

Numerator Jumlah laporan keuangan yang selesai dibuat setiap bulan


(pembilang)
Denominator Jumlah laporan keuangan (3)
(penyebut)
Target Pencapaian 100%
Kriteria: - Inklusi
- Eksklusi
Formula Jumlah Laporan yang Selesai
X 100%
Jumlah Laporan Keuangan (3)
Sumber data Bukti Transaksi Keuangan & Buku Besar Akuntansi
Frekuensi 1 bulan sekali
pengumpulan data
Periode analisis 1 bulan sekali
Cara Pengumpulan Retrospektif
Data
Sampel Sensus
Rencana Analisis Menggunakan diagram garis digunakan untuk menampilkan data.
Instrumen Buku Besar Akuntansi
Pengambilan Data
Penanggung Jawab Kepala Seksi Akuntansi
Lampiran 1. Profil.Kamus Indikator Mutu

Judul Indikator Kepuasan Kerja Karyawan


Dasar pemikiran Kebijakan Rumah Sakit
Dimensi Mutu 1. Efisiensi

2. Efektifitas v

3. Aksesibilitas

4. Keselamatan

5. Fokus kepada pasien

6. Kesinambungan v

Tujuan Menjaga kepuasan konsumen melalui peningkatan kepuasan


karyawan sebagai pemberi jasa layanan.
Definisi Operasional Kepuasan karyawan adalan pernyataan puas oleh karyawan terhadap
pemenuhan hak, fasilitas dan pelayanan yang diberikan oleh rumah
sakit dan dituangkan dalam kuesioner
Jenis Indikator
Input v Proses v Outcome Proses & Outcome

Numerator Jumlah karyawan yang menyatakan puas.


(pembilang)
Denominator Jumlah seluruh karyawan.
(penyebut)
Target Pencapaian 70%
Kriteria: - Inklusi Semua karyawan kontrak tetap dan karyawan tetap
- Eksklusi PKWT, Karyawan Alih Daya (outsourching)
Formula Jumlah karyawan yang menyatakan puas.dan diserahkan ke SDM
dibagi jumlah seluruh karyawan dikalikan 100%
Sumber data Kuesioner
Frekuensi 1 tahun sekali
pengumpulan data
Periode analisis 1 tahun sekali
Cara Pengumpulan Concurrent
Data
Sampel Semua karyawan
Rencana Analisis Menggunakan SPSS untuk menampilkan data.
Instrumen Kuesioner kepuasan karyawan
Pengambilan Data

PenanggungJawab Ka. Seksi HRD


Lampiran 1. Profil.Kamus Indikator Mutu

Judul Indikator Karyawan mendapat pelatihan 20 jam setahun (In house dan ex
house training)
Dasar pemikiran Undang-undang No. 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga Kesehatan
Undang-undang No. 44 tahun 2009 Tentang Rumah Sakit
Permenkes No. 1144/ Menkes/ Per/VIII/ 2010

Dimensi Mutu 1. Efisiensi

2. Efektifitas v

3. Aksesibilitas

4. Keselamatan v

5. Fokus kepada pasien v

6. Kesinambungan v

Tujuan Tergambarnya upaya yang dilakukan rumah sakit terhadap


peningkatan kualitas sumber daya manusia, dalam rangka
memenuhi Standar Pelayanan Minimal yaitu karyawan harus
mendapatkan pelatihan 20 jam dalam waktu setahun.
Definisi Operasional Semua jenis peningkatan kompetensi karyawan berupa pelatihan
in house maupun ex house training sejumlah minimal 20 jam per
karyawan dalam satu tahun.
Jenis Indikator
Input v Proses Outcome Proses & Outcome v

Numerator (pembilang) Jumlah karyawan yang mendapat pelatihan(minimal 20 jam per


tahun
Denominator (penyebut) Jumlah seluruh karyawan.
Target Pencapaian 60%
Kriteria: - Inklusi Semua karyawan tetap yang mengikuti in house maupun ex
house training
- Eksklusi
Karyawan Outsourching, Karyawan Partime
Formula Jumlah karyawan yang mendapat pelatihan(minimal 20 jam per
tahun) dibagi jumlah seluruh karyawan dikali 100%
Sumber data Data base karyawan dan laporan PSDM
Frekuensi pengumpulan 1 (satu) tahun sekali (bulan desember)
data
Periode analisis 1 tahun sekali
Cara Pengumpulan Data Retrospective
Sampel Semua karyawan
Rencana Analisis Laporan data dalam bentuk diagram.
Instrumen Pengambilan Database karyawan
Data

Penanggung Jawab Ka. Seksi HRD


Lampiran 1. Profil.Kamus Indikator Mutu

Judul Indikator Angka Kegagalan Rekrutmen


Dasar pemikiran Undang-undang No. 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga Kesehatan
Undang-undang No. 44 tahun 2009 Tentang Rumah Sakit
Undang-undang No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan

Dimensi Mutu 1. Efisiensi

2. Efektifitas v

3. Aksesibilitas

4. Keselamatan

5. Fokus kepada pasien

6. Kesinambungan v

Tujuan Mendapatkan karyawan yang professional, berkualitas dan loyal


terhadap rumah sakit

Definisi Operasional Adalah kegagalan calon karyawan yang tidak dapat diangkat
menjadi karyawan tetap sesuai waktu periode pengangkatannya
karena tidak memenuhi standar penilaian minimal yang
dipersyaratkan
JenisIndikator
Input v Proses Outcome Proses & Outcome v

Numerator (pembilang) Jumlah calon karyawan yang tidak dapat diangkat sesuai waktu
periode pengangkatannya
Denominator Jumlah seluruh calon karyawan yang seharusnya diangkat dalam
(penyebut) periode yang sama
Target Pencapaian 10%
Kriteria: - Inklusi Calon karyawan yang tidak diangkat karyawan tetap karena tidak
memenuhi standar penilaian minimal yang dipersyaratkan (periode
yang sama)
Calon karyawan yang tidak diangkat karyawan tetap karena
- Eksklusi mengundurkan diri dan tidak sesuai periode pengangkatannya

Formula Jumlah calon karyawan yang tidak dapat diangkat sesuai waktu
periode pengangkatannya dibagi jumlah seluruh calon karyawan
yang seharusnya diangkat dikalikan 100%
Sumber data Data calon karyawan per periode
Frekuensi 1 (satu) tahun 2 (dua) kali
pengumpulan data
Periode analisis 1 (satu) tahun 2 (dua) kali, bulan Mei dan Nopember
Cara Pengumpulan Concurrent
Data
Sampel Karyawan kontrak dalam satu periode pengangkatan
Rencana Analisis Laporan data dalam bentuk diagram.
Instrumen Pengambilan Penilaian kinerja karyawan
Data
Penanggung Jawab Ka. Seksi HRD

Anda mungkin juga menyukai